, Jakarta Google adalah salah satu perusahaan yang cukup besar dan banyak menghasilkan berbagai produk mulai aplikasi hingga perangkat keras yang membantu pekerjaan manusia.
Baca Juga
Google memang merupakan perusahaan yang berkhusus pada produk dan jasa internet. Beberapa produk yang dibuat Google adalah teknologi pencarian, komputasi web, perangkat lunak, periklanan darling dan masih banyak lagi.
Advertisement
Perusahaan yang didirikan oleh Larry Page dan Sergey Brin ini didirikan pada tanggal 4 September 1998, di Menlo Park, California. Sejak awal berdiri, Google sudah meluncurkan berbagai macam produk yang sudah banyak digunakan dan juga bermanfaat hingga saat ini. Salah satu produk yang sangat bermanfaat dan banyak digunakan oleh orang-orang adalah mesin pencarian Google.
Teknologi pencarian Google ini sudah digunakan berjuta-juta kali oleh orang-orang untuk mencari informasi hingga mencari sebuah data dari internet. Hingga sekarang ada lebih dari jutaan data yang bisa ditemukan di mesin pencarian Google.
Itu adalah salah satu program atau teknologi yang dibuat Google dan sangat bermanfaat. Namun tidak berbeda pada perusahaan-perusahaan lainnya, pasti Google pernah membuat sesuatu yang tidak bisa bertahan atau dalam artian gagal.
Banyak sekali produk seperti aplikasi yang dibuat Google, yang pada akhirnya tidak digunakan lagi atau gagal karena tidak banyak peminatnya.Berikut ini sudah merangkum beberapa aplikasi buatan Google yang gagal di pasaran yang dilansir dari techviral, Selasa (16/4/2019).
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
1. Google Plus
![Google Plus](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/2OGE9eNuqC1ufdxi2e1zixt5S3A=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2378757/original/014303700_1539073747-gOOGLE_pLUS_2.jpg)
Aplikasi Google pertama yang gagal dipasaran menurut techviral.net adalah aplikasi Google Plus. Aplikasi ini baru saja ditutup oleh Google sekitar bulan April 2019.
Google Plus adalah aplikasi yang berkecimpung di jaringan sosial seperti Facebook. Pada awalnya banyak yang menggunakan Google Plus karena otomatis ada jika kita membuat sebuah akun Google.
Di dalam Google Plus, pengguna bisa mengirimkan moment menarik dalam kehidupannya seperti foto, dan video. Kemudian moment itu juga bisa di komentari oleh pengguna lain.
Hampir mirip dengan Facebook. Namun karena beberapa alasan seperti semakin menurunnya pengguna Google Plus, akhirnya Google menutup aplikasi ini.
Advertisement
2. Wave
Wave atau Google Wave adalah aplikasi percakapan dan dokumen , dimana para penggunanya dapat berkomunikasi dan bekerjasama dengan teks berformat foto, video, peta, dan banyak lagi.
Google Wave dirancang dan dipersiapkan oleh Google yang memungkinkan para penggunanya untuk melakukan komunikasi layaknya email dan instant messaging dengan cara yang terbaru. Hal ini menjadi terobosan terbaru di dunia internet. Namun Google Wave akhirnya ditutup setahun setelah peluncurannya pada tahun 2009.
3. Buzz
Buzz juga merupakan salah satu aplikasi gagal milik Google yang cukup terkenal. Ia hanya mampu berdiri satu tahun saja yaitu pada tahun 2010 hingga tahun 2011. Buzz pada akhirnya menjadi produk gagal Google karena penggunanya yang sedikit hanya ribuan orang saja.
Pada dasarnya aplikasi ini mirip dengan Twitter. Buzz fokus dalam mengintregasi foto, video, dan pranala yang mengabil sebagian dari aspek percakapan dari Gmail seperti rangkaian diskusi ataupun percakapan di Google Talk.
Advertisement
4. Google Lively
Google Lively adalah aplikasi virtual yang berbasis web yang diproduksi oleh Google dan dihentikan pada tanggal 31 Desember 2008. Google Lively pada dasarnya adalah sebuah aplikasi yang bisa digunakan untuk melakukan percakapan dalam sebuah ruangan atau chat room.
Namun karena kurangnya pengguna aplikasi ini, akhirnya Google menutupnya dan tidak dioperasikan lagi.
5. Picasa
Picasa adalah salah satu produk Google, atau aplikasi Google yang berkecimpung dan berfokus pada pengolahan foto dan video. Kamu bisa menggunakan aplikasi ini untuk mengedit foto dan video, secara online.
Meskipun belum ditutup, aplikasi ini sudah termasuk gagal dipasaran karena tidak banyak yang menggunakan Picasa. Picasa kalah pamor dibandingkan dengan aplikasi pengeditan foto lainnya.
Mungkin jika Google berusaha lebih seperti memperbaharui fitur yang ada pada aplikasi ini, kesempatan untuk besar di pasaran bisa lebih tinggi.
Itulah beberapa aplikasi Google yang gagal di pasaran, dan bahkan sebagian besar sudah tidak bisa dioperasikan lagi. Perusahaan sebesar Google-pun bisa gagal dalam membuat sebuah produk.
Memang jika sebuah produk tidak terlalu diminati oleh orang-orang atau tidak banyak penggunannya, untuk bertahan dipasaran pasti akan sulit karena harus berasing dengan produk lainnya.
Terkini Lainnya
Lagi, Apple Bajak Ahli Kecerdasan Buatan Google
Hajatan Besar Google Bakal Ungkap Smartphone Baru Pixel?
Google Pastikan Akan Ada Tablet Pixel Terbaru
1. Google Plus
2. Wave
3. Buzz
4. Google Lively
5. Picasa
Google
Aplikasi Gagal Google
Rekomendasi
Catat, Google bakal Luncurkan Pixel 9 pada 13 Agustus 2024
YouTube Premium Siap Luncurkan Paket Berlangganan Baru
Gemini Hadir di Google Workspace, Akses Langsung ke Layanan AI di Gmail hingga Google Docs
Cara Tingkatkan Kemampuan Navigasi Google Maps, Bebas Drama Nyasar di Jalan
Sederet Bahasa Daerah dari Indonesia Ditambahkan ke Google Translate, Batak Karo sampai Madura
YouTube Premium Makin Menarik dengan 5 Fitur Baru, Ada Fitur AI Canggih
Google Gelar Kejutan, Pixel 9 Series dan Pixel Watch 3 Debut Agustus?
YouTube Negosiasi Lisensi Musik dengan Label Rekaman untuk Latih Tool AI
Google Siapkan Chatbot AI Selebriti dan Influencer, Tawarkan Percakapan Lebih Pribadi
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Judi Online
MKD Akan Rapat Internal, Bahas Sanksi Tegas Bagi Anggota Dewan Terlibat Judi Online
Nama Jurnalis Dicatut untuk Hoaks Promosi Situs Judi, Simak Daftarnya
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Pilkada 2024
Kapolri Pastikan Pemetaan Potensi Kerawanan Pilkada 2024 di HUT ke-78 Bhayangkara
Jelang Pilkada 2024, Jokowi Minta Polri Jaga Netralitas dan Stabilitas
KPU Jakarta Tunggu PKPU soal Batas Usia Kepala Daerah
Santun dan Sederhana, Dukungan pada Eman Suherman Maju Cabup Disebut Terus Datang
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
TOPIK POPULER
Populer
6 Potret Ekspektasi Vs Realita Liburan di Pantai, Gagal Menikmati Keindahan
Daging Kurban Tahan Berapa Lama di Freezer? Jangan Asal Simpan
Daftar 10 Negara Terkuat di Dunia 2024, Amerika Ada di Posisi Teratas
6 Cuitan 'Juni Cepat Berlalu' Bikin Senyum Tipis, Tak Terasa Sudah Berganti Bulan
Cerita Wartawan Senior TVRI Liputan Pasca Gempa Palu, Beri Motivasi Peserta UKW Jogja
5 Resep Oseng Kambing yang Nikmat, Praktis Dimasak
6 Potret Tertipu dengan Bakpao Ini Bikin Dahi Berkerut, Berbeda dari Biasanya
Harga dan Spesifikasi Mobil Suzuki Kecil Ignis Terbaru 2024, Kendaraan Perkotaan Terbaik
6 Momen Rachel Vennya dan Salim Nauderer Rayakan 3 Tahun Pacaran
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Prancis vs Belgia di Babak 16 Besar, Senin 1 Juli Pukul 23.00 WIB
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Berita Terkini
Doa agar Terbebas dari Jerat Utang dan Fitnah Dajjal yang Turun Jelang Kiamat
Antusiasme Masyarakat Saksikan Parade dan Defile Pasukan Polri
Napi Lapas Cipinang Lakukan Love Scamming Anak di Bawah Umur, Ancam Sebarkan Foto Vulgar
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Anak Baru Belajar Berjalan? Pastikan Ganti Popok Secara Berkala agar Tak Pengaruhi Perkembangan Motorik
Intip Strategi IFG Life Pasca Akuisisi Mandiri Inhealth
MIND ID Resmi Kuasai 34% Saham Vale, Jadi Pemegang Saham Terbesar
Ayu Ting Ting Putus dengan Muhammad Fardhana, Ayah: Sudahan, Tidak Berlanjut!
Usul Bikin Family Office, Luhut Ingin Tarik Dana Keluarga Kaya dari Luar Negeri
Prabowo Berdiri dengan Jokowi saat HUT Bhayangkara, Buktikan Kakinya Sudah Fit Pasca Operasi
Sayonara, Toyota Suntik Mati Supra Mesin 4 Silinder
Pejabat Hamas: Tak Ada Kemajuan Soal Diskusi Gencatan Senjata
Jumlah Warga Miskin Indonesia Turun 0,33 Persen, Jumlahnya Masih 25,22 Juta Jiwa
10 Rekomendasi Drama Jepang Tentang Makna Kehidupan, Wajib Ditonton
Menko Polhukam Ungkap Strategi BSSN Perkuat Keamanan Siber Pasca Serangan Ransomware PDNS 2