, Jakarta Sederet tanda hubungan toksik dengan orang lain seperti teman, pasangan, rekan kerja, atau keluarga sudah kerap kali dibahas. Namun, tanda hubungan toksik dengan diri sendiri menjadi salah satu yang tak jarang terlewat.
Padahal, dari semua koneksi yang ada miliki dalam hidup, hubungandengan diri sendiri yang sebenarnya paling signifikan. Itulah mengapa sangat penting untuk membawa hubungan dengan diri sendiri menjadi sehat.
"Saat kita tidak menjadikan diri kita sebagai prioritas, kita mulai mengabaikan siapa diri kita dan kebutuhan kita. Ini dapat memengaruhi cara orang lain melihat kita, memperlakukan kita, dan pada akhirnya menimbulkan citra diri yang negatif," ujar konselor kesehatan mental, Stephanie Moir mengutip Bustle, Jumat (10/3/2023).
Advertisement
Di sisi lain, mempelajari cara mengetahui berada dalam hubungan toksik dengan diri sendiri bisa jadi rumit. Tetapi para ahli mengatakan bahwa hal itu penting untuk dikenali agar tidak mulai merusak harga diri atau bahkan hubungan dengan orang lain.
Lantas, apa saja tanda hubungan toksik dengan diri sendiri? Berikut diantaranya.
1. Sangat Mudah Mengritik Diri Sendiri atau Orang Lain
Saat membuat kesalahan kecil di tempat kerja atau mengatakan sesuatu yang memalukan di lingkungan sosial, apa yang menjadi reaksi pertama? Dalam hubungan toksik, kamu cenderung akan bersikap keras tentang itu.
"Ketika tidak bisa memaafkan diri sendiri atas ketidaksempurnaan atau kesalahan, cenderung terjebak dalam hal negatif," kata Stephanie.
"Kamu bisa terjebak dalam perasaan malu dan bersalah. Mengambil tanggung jawab saat melakukan kekacauan itu penting, tetapi memikirkannya dan menghukum diri sendiri karena hal itu dapat dengan mudah menjadi perilaku toksik."
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
2. Validasi Kebiasaan Buruk
Bukan rahasia lagi bahwa menjaga diri sendiri dan membuat keputusan yang membuat tetap sehat itu penting.
Namun, ketika berada dalam hubungan toksik dengan diri sendiri, kamu akan mudah untuk tergelincir ke dalam kebiasaan dan siklus yang memiliki efek sebaliknya.
"Hubungan toksik dengan diri sendiri adalah hubungan yang berpusat pada kebencian diri yang tidak dapat disembuhkan daripada merasa bahwa Anda cukup baik dan layak," kata pekerja sosial klinis, Maria Inoa.
Kebencian pada diri sendiri tersebut dapat menyebabkan perilaku tidak sehat. Termasuk gangguan makan, menyakiti diri sendiri, bahkan menyabotasenya.
"Sabotase diri adalah hal besar lainnya," ujar Maria.
Saat berada dalam hubungan seperti ini dengan diri sendiri, kamu mungkin melihat perilaku berbahaya atau menyabotase diri ini dapat dibenarkan karena merasa tidak pantas untuk bahagia atau sehat.
Advertisement
3. Terlalu Banyak Mengorbankan Diri Sendiri
Kamu mungkin telah banyak mendengar soal self care dan betapa pentingnya mengintegrasikan itu dalam kehidupan sehari-hari. Mempraktikkan hal ini dapat mencakup rutinitas olahraga teratur, membersihkan rumah, atau memanjakan diri dengan masker wajah atau mandi busa di malam hari.
Tetapi jika memiliki hubungan yang toksik dengan diri sendiri, kamu mungkin beralih ke arah lain.
Menurut Joshua Klapow, psikolog dan founder Mental Drive, salah satu contohnya adalah kamu secara konsisten mengorbankan kebutuhanmu untuk orang lain.
Serta, jika terus-menerus berusaha membuat orang lain bahagia sambil mengabaikan kesehatan mental sendiri.
4. Harga Diri Rendah
Jika mengalami perasaan kurang, tidak berharga, atau tidak pantas mendapatkan cinta, pekerja sosial klinis, Leah Cohen mengungkapkan bahwa kamu mungkin memiliki harga diri dan kepercayaan diri yang sangat rendah, yang merupakan tanda jelas dari hubungan toksik.
Membenci diri sendiri, sebagaimana Joshua menyebutnya, menunjukkan bahwa kamu telah menginternalisasi kebencian atau rasa malu yang menyebabkan kamu memandang diri sendiri secara negatif, dan bahkan berpotensi memperlakukan diri sendiri seperti itu.
5. Mencari Validasi Eksternal
Mendapatkan pujian dari orang lain atau mendengar kata-kata penyemangat dari orang tersayang dapat membuat kamu merasa diperhatikan dan dihargai.
Tetapi jika menemukan bahwa lebih sering mencari validasi semacam ini dari orang lain, mungkin perlu merenungkan mengapa demikian. Pasalnya, hal ini menjadi salah satu tanda hubungan toksik dengan diri sendiri.
Mampu memvalidasi diri sendiri adalah mekanisme penanggulangan yang sehat yang dapat meningkatkan kepercayaan diri secara signifikan dan memberi persepsi diri yang jauh lebih positif.
"Jika tidak dapat melakukan ini, tetapi secara teratur mengandalkan orang lain untuk membuat merasa nyaman dengan diri sendiri, kamu tidak lagi autentik dalam melakukan komunikasi dan interaksi dengan orang lain karena Anda berfokus untuk mencari validasi," ujar Joshua.
Terkini Lainnya
Berani, 4 Zodiak Ini Suka Memutus Hubungan dengan Orang Toxic
1. Sangat Mudah Mengritik Diri Sendiri atau Orang Lain
2. Validasi Kebiasaan Buruk
3. Terlalu Banyak Mengorbankan Diri Sendiri
4. Harga Diri Rendah
5. Mencari Validasi Eksternal
Toksik
Hubungan Toksik
diri sendiri
Hubungan
kritik
memaafkan
tanda hubungan toksik
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Peru: Kesempatan Pelapis Tim Tango
Hasil Copa America 2024: Brace Vinicius Junior Bawa Brasil Gulung Paraguay
Timnas Indonesia U-16
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Dapatkan Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Sesaat Lagi Tayang di Indosiar dan Vidio
Judi Online
80 Ribu Pelajar Kecanduan Judi Online, Komnas PA Bandar Lampung Minta Cek Aktivitas Daring Anak
Promosikan Situs Judi Online, Belasan Selebgram Lampung Kena Batunya
Kepala Desa di Sampang Diminta Jadi Pelopor Pencegahan Judi Online
Hoaks Terkini Seputar Judi Online, Simak Biar Tak Terpengaruh
Punya Ayah Kecanduan Judi dan Menafkahi Keluarga dari Uang Haram, Bagaimana Buya?
Top 3 News: Tangani 23 Kasus Judi Online, Polda Metro Jaya Sebut Semua Bandar Ada di Luar Negeri
Pilkada 2024
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
Pilkada 2024, PDIP Buka Peluang Kerja Sama dengan Gerindra sampai PKB
Bukan di Jakarta, Golkar Pastikan Ridwan Kamil Menang di Pilkada Jawa Barat
Ribuan Petani Kumpul di Semarang Minta Sudaryono Maju Gubernur Jawa Tengah
LSI Sebut Jokowi Effect Pengaruhi Pemilih di Pilgub Jateng 2024
Visi Eman Suherman Majukan Majalengka dengan Kolaborasi Disebut Menuai Dukungan Besar
TOPIK POPULER
Populer
[Kolom Pakar] Prof Tjandra Yoga Aditama: 5 Hal tentang Bakteri Pemakan Daging dan 7 Langkah Antisipasi Berbagai Negara
Mengoptimalkan Perkembangan Anak Usia Dini Perlu Kolaborasi Multisektor
Rambut Rontok Bikin Panik? Simak 6 Kemungkinan Penyebab dan Cara Mengatasinya
Makanan Pencetus Migrain, Camilan Kesukaan Banyak Orang Masuk Daftar
Bayi Asal Sukabumi Meninggal Beberapa Jam Usai Imunisasi, Komnas KIPI Angkat Bicara
Menko PMK Optimistis Angka Stunting 2024 Turun hingga di Bawah 20 Persen
Dokter Sarankan Jangan Tunda Periksa Mata untuk Cegah Kebutaana Mata untuk Cegah Kebutaan
Kronologi Bayi Asal Sukabumi yang Meninggal Usai Mendapatkan Imunisasi
Jangan Buru-Buru Marah, Ini 3 Langkah Menghadapi Pasangan yang Ketahuan Berbohong
Keluarga Tolak Autopsi pada Bayi Asal Sukabumi yang Meninggal Setelah Imunisasi
Euro 2024
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Bungkam Georgia, Spanyol Tantang Jerman di Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Euro 2024: Tekuk Georgia, 2 Wonderkid Spanyol Lamine Yamal dan Nico Williams Malah Girang Jumpa Jerman di Perempat Final
Berita Terkini
Harga Emas Antam Lebih Murah Rp 2.000 Hari Ini 1 Juli 2024, Tengok Daftar Lengkapnya
Waspada Hoaks Terkait Bencana, Begini Dampaknya Jika Dipercaya
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
3 Gim Gratis dan Bonus Item Genshin Impact di PlayStation Plus Juli 2024
MUA Ungkap Wajah Alami Selvi Ananda yang Disebut Sudah Cantik Meski Belum Dirias
Taliban Ajak Negara-negara Barat Jalin Hubungan Baik dengan Cara Ini
Longsor di Blitar Timpa Kandang Ayam Warga, Tiga Orang Dilaporkan Hilang
Barang Impor dari China Bakal Kena Bea Masuk 200%, Apa Risikonya?
Mantan Mahasiswi UIN Lampung Kembali Viral, Dilabrak Istri Sah saat Berduaan dengan Suami Orang di Dalam Mobil
Chand Kelvin Gelar Pengajian Jelang Pernikahannya dengan Dea Sahirah
IHSG Bakal Menguat Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 1 Juli 2024
Beberapa Trik Ini Bisa Membuat Anda Menyenangi Pekerjaan Digeluti
PGN Kantongi 1 Kargo Pasokan Gas dari LNG Tangguh
Aceh Besar Krisis Air Bersih, Anggota DPRK Turun Pasok Kebutuhan Air untuk Warga Terdampak