, Jakarta Anda mungkin salah satu yang sudah cukup sering mendengar tentang penyebab kanker serviks. Umumnya, kanker satu ini disebabkan oleh infeksi Human Papillomavirus (HPV) yang terjadi lewat hubungan seksual.
Namun, bagaimana dengan infeksi akibat faktor genetik atau riwayat keluarga? Bisakah orangtua yang mengalami kanker serviks ikut menurunkannya pada anak?
Dokter spesialis kebidanan dan kandungan RS EMC Sentul, Ruswantriani mengungkapkan bahwa penelitian yang ada sejauh ini menemukan jikalau kanker serviks hanya dapat terjadi karena infeksi HPV.
Advertisement
"Untuk penelitiannya memang saat ini penyebab kanker serviks karena infeksi HPV, yang memang penularannya banyak melalui hubungan seksual," ujar dokter yang akrab disapa Tria dalam acara Healthy Monday bersama dan EMC Healthcare ditulis Sabtu, (24/12/2022).
"Jadi bukan karena keturunan atau kadang-kadang makan. Itu murni (penularannya) karena infeksi HPV," tegasnya.
Seperti diketahui, kanker serviks sendiri dapat dicegah dengan melakukan vaksin HPV. Menurut Tria, kemunculan vaksin HPV sebenarnya relatif baru yakni ditemukan sekitar 20 tahun lalu di dunia. Namun, efektivitasnya tetap cukup tinggi untuk mencegah kanker serviks.
"Secara penelitian, efektivitasnya cukup tinggi. Jadi memang dia direkomendasikan untuk perempuan. Apalagi sekarang, direkomendasikan untuk anak perempuan. Anak 9-10 tahun, dia sudah boleh vaksin HPV," kata Tria.
Vaksin HPV untuk anak saat ini sudah masuk dalam bagian Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN). Bahkan, sudah masuk pula dalam rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI).
Kapan Saat yang Tepat untuk Vaksin HPV?
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Sekilas tentang Vaksin HPV
![Ketahui Waktu yang Tepat untuk Vaksin HPV demi Cegah Kanker Serviks](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/40-k9Ia5pq78asWK9Eh9141gEQo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3924565/original/039955200_1643996148-pexels-artem-podrez-4492048__1_.jpg)
Sehingga sebenarnya saat ini anak sekolah yang berada di bangku kelas 5 sudah bisa mendapatkan vaksin HPV secara gratis lewat program BIAN tersebut. Terlebih lagi, saat diberikan pada usia anak, vaksin HPV hanya membutuhkan dua dosis.
"Dan memang dibawah 13 tahun itu cukup dua kali dosis. Efektivitasnya cukup oke, dan kalau untuk vaksin HPV pada anak sudah masuk rekomendasi IDAI," ujar Tria.
"Jadi kalau punya anak, ada kayak chart-nya kapan kita harus vaksin, itu sudah masuk," tambahnya.
Dosis vaksin HPV pada anak dibawah 13 tahun dapat diberikan dengan jarak enam sampai 12 bulan antara dosis pertama dan kedua. Sedangkan pada orang dewasa, vaksin HPV bisa diberikan sebanyak 3 dosis dengan periode enam bulan.
Advertisement
Vaksin HPV untuk Orang Dewasa
![Vaksin HPV](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/8P2vDobgSaM-zAcZPopWQ8eTTBI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4003633/original/042069300_1650633642-Ilustrasi_Vaksin_HPV_credit_Gustavo_Fring.jpg)
Lebih lanjut vaksin HPV pun sebenarnya akan tetap efektif bila diberikan untuk orang dewasa. Namun khusus orang dewasa terutama yang sudah aktif berhubungan seksual, sebaiknya jangan lupa untuk melakukan pap smear lebih dulu.
"Kita tidak boleh melupakan pap smear dulu ya. Hasilnya baik, kita lanjutkan untuk vaksin HPV. Sehingga pencegahan kanker serviks kita paripurna. Secara kita melakukan deteksi dini terus dan tetap kita membuat badan kita punya kekebalan tubuh terhadap si virus HPV," kata Tria.
Bagi wanita yang telah aktif secara seksual, pap smear cukup dilakukan setiap satu tahun sekali. Menurut Tria, hubungan seks pun tidak bisa untuk dicegah karena merupakan kebutuhan biologis manusia.
Itulah mengapa deteksi dini kanker serviks melalui pap smear menjadi penting. Mengingat potensi penularan akan selalu ada.
"Gimanapun, hubungan seks enggak mungkin bisa kita cegah karena itu adalah kebutuhan biologis dari manusia. Jadi memang pasti (potensi) penularan akan berjalan terus," kata Tria.
Pap Smear Bukan untuk Atasi Keputihan
![Ilustrasi Kesehatan Reproduksi Wanita](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/1Xg_2hhqz_uDwcYWgt59zpP2UMY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3578906/original/037393400_1632223117-pexels-cottonbro-5901023.jpg)
Penting pula untuk mengingat bahwa pap smear bukanlah upaya yang dilakukan untuk membersihkan organ reproduksi. Tria mengungkapkan bahwa masih ada yang salah kaprah soal pap smear.
"Ini yang orang suka salah kaprah. Orang bilang pap smear itu bentuk bersih-bersih. Jadi kadang-kadang datang ke tempat praktek kita 'Aduh, keputihan banyak. Kita mau pap smear dibersihin'. Nah itu yang suka salah kaprah," ujar Tria.
Tria menuturkan bahwa perjalanan kanker serviks terbilang lama. Virus HPV yang terdeteksi lebih awal tentu dapat membuat penanganannya menjadi lebih cepat dan tak perlu menyebar ke seluruh rahim pasien.
"Seorang perempuan, dia sehat dan kemudian terinfeksi virus HPV, sampai dia menjadi kanker serviks itu perjalanan penyakitnya sebenarnya lama. Tiga sampai 17 tahun dan virus HPV ini 80 persen ditularkan dari hubungan seksual," ujar Tria.
"Makanya setiap perempuan yang telah aktif secara seksual sebenarnya dia tetap berisiko untuk terkena kanker serviks."
![INFOGRAFIS JOURNAL_ Beberapa Gejala Permasalahan Kesehatan Mental pada Anak](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/heisP2AmSDRF26E-zd06t28k_Vk=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4208524/original/082992800_1667124589-221030_JOURNAL_Beberapa_Gejala_Permasalahan_Kesehatan_Mental_pada_Anak_S.jpg)
Terkini Lainnya
5 Vaksin Penting yang Sebaiknya Dilakukan Oleh Para Wanita, Apa Saja?
Sekilas tentang Vaksin HPV
Vaksin HPV untuk Orang Dewasa
Pap Smear Bukan untuk Atasi Keputihan
Kanker Serviks
HPV
Genetik
Hubungan seks
Vaksin HPV
Kesehatan Reproduksi
Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Timnas Indonesia U-16
Rekor Pertemuan Indonesia vs Vietnam di Piala AFF U-16, Kembali Adu Penalti?
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia: Penghiburan Medali Perunggu
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Judi Online
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
TOPIK POPULER
Live Streaming
Pencadangan Data Pasca Serangan Ransomeware, Kesiapan atau Keterlambatan?
Populer
Konsumsi Bawang Putih Bisa Turunkan Kolesterol, Bagaimana Caranya?
Efek Samping Obat-obatan Terhadap Pertumbuhan Rambut
Liburan Sekolah Banyak Anak Jalani Sunat, Adakah Usia Terbaik untuk Khitan?
Kolaborasi Dokter RS Adam Malik dan Arab Saudi Sukses Mengoperasi 25 Anak dengan Penyakit Jantung
5 Cara Mudah Bersosialisasi Buat Pemilik Kepribadian Introvert, Anti Baper dan Minder
Peduli Dampak Sampah Plastik pada Lingkungan, Amorepacific dan Waste4Change Bersih-Bersih Citarum
Ianis Hagi Jadi Sorotan Gegara Bermain dengan Jaring di Kepala, Ternyata Ada Alasan Medis
Sandy Kristian Viral! Peserta Clash of Champions yang Juga Fanboy Kpop Jenius Peraih IPK 5.0
Frisian Flag Indonesia Resmikan Pabrik Baru di Cikarang, Terapkan Teknologi Ramah Lingkunan
Cara Menyimpan Nomor Ponsel Orang yang Ditaksir Bisa Tunjukkan Potensi Hubungan
Euro 2024
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Berita Terkini
Indonesia Ajak Australia Jalankan Transisi Energi di Derah Terpencil
Bolehkan Sapi Betina untuk Kurban? Simak Syarat Sah dan Ketentuannya
PKB Akui Condong ke Bobby Nasution untuk Pilkada Sumut
Samsung Gelar Galaxy Unpacked 10 Juli, Pre-Order Galaxy Z Terbaru Sudah Buka
Allah Tidak Suka Orang yang Berdoa Begini, Kata Gus Baha
Thariq Halilintar Balas Warganet yang Mengolok-oloknya soal Gelar Haji: Aku Berangkatin Umrah!
KPK Bakal Dalami Green House Milik Ketua Partai yang Bersumber dari Dana Kementan
Israel Disebut Buang Limbah Cemari Aliran Air Al-Auja Spring, Kesehatan Warga Palestina di Desa Al-Auja Kian Terancam
Anak Buah Menperin Luruskan Pernyataan Soal Bea Masuk 200% Produk Impor
7 Resep Bumbu Ketupat Sayur yang Enak dan Gurih, Sedapnya Bikin Nambah Terus
Blusukan di Pasar Nangka Senen Jakpus, Gibran: Belanja Masalah
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Ditemani Raffi Ahmad, Gibran Blusukan ke Kampung Manggis, Bagikan Buku dan Susu Gratis
Tips Merawat Rambut agar Tetap Kuat dan Sehat: Panduan Lengkap untuk Rambut Panjang Impian