, Jakarta - Pluto pernah menjadi planet kesembilan di Bima Sakti. Pada 24 Agustus 2006, International Astronomical Union (IAU) menurunkan status Pluto menjadi planet kerdil.
Pluto resmi diklasifikasikan sebagai planet kerdil bersama dengan empat planet katai lain di tata surya. Planet kerdil adalah benda langit yang mengorbit langsung matahari, sehingga bentuknya dipengaruhi oleh gaya gravitasi objek lain.
Tak hanya itu, ada sederet alasan lainnya yang menyebabkan Pluto dikeluarkan dari jajaran Planet Bima Sakti. Dikutip dari laman Space pada Selasa (30/04/2024), berikut alasan Pluto dikeluarkan dari daftar Planet Bima Sakti.
Advertisement
Baca Juga
1. Pluto Tidak Bisa Membersihkan Orbitnya
Salah satu alasan mengapa Pluto tidak lagi dianggap planet karena ia tidak bisa membersihkan orbitnya dari objek lain. Umumnya, planet dapat membersihkan lintasan orbitnya sendiri dengan gaya gravitasi yang dimilikinya.
Syarat mutlak tersebut dinamakan dominasi orbital, yakni sebuah kriteria khusus yang harus ada pada setiap planet di tata surya Bima Sakti. Dengan dominasi orbital, sebuah planet dapat menjadi objek angkasa dengan gravitasi dominan dalam jalur orbitnya sendiri.
Tidak boleh ada objek lainnya di sekitar planet, kecuali satelit alam atau bulan. Rupanya, Pluto tidak memiliki dominasi orbital.
Bahkan, orbit Pluto berbentuk aneh yakni 17 derajat, sangat berbeda dengan bumi yang mengorbit pada sudut 1,5 derajat. Orbit Pluto juga cenderung melebar hingga membentuk bentuk elips yang sangat ekstrem.
Model orbit tersebut dinilai cukup unik dan elastis sehingga objek angkasa yang dapat melakukannya tidak lagi dianggap sebagai planet. Para ilmuwan menyatakan jika jalur orbital terlalu renggang, sebuah objek di tata surya, seperti Pluto, dapat keluar dari tata surya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pluto Terlalu Jauh dari Matahari
2. Pluto Terlalu Jauh dari Matahari
Sejak 1930 hingga 2006, Pluto masih dianggap planet meskipun terletak sangat jauh dari matahari. Penelitian terbaru membuktikan bahwa jarak antara sebuah objek angkasa terhadap bintang terbesarnya rupanya akan memengaruhi kondisi dari objek itu sendiri.
Dikutip dari laman NASA pada Selasa (30/04/2024), NASA menjelaskan bahwa jarak antara Pluto dan matahari adalah 6 miliar kilometer. Pluto sekitar 40 kali lebih jauh dibandingkan jarak bumi dan matahari.
Jarak jauh tersebut sangat berpengaruh pada model dan gerak orbital Pluto.
3. Terlalu Kecil untuk Jadi Planet
Alasan Pluto dikeluarkan dari jajaran planet Bima Sakti adalah ukurannya terlalu kecil untuk menjadi planet. Ukuran Pluto sangat kecil dan timpang jika dibandingkan dengan planet-planet di Bima Sakti Lainnya.
Diameter Pluto hanya 2.390 km atau hanya 70 persen ukuran bulan atau 18 persen ukuran bumi. Kecilnya massa dan ukuran Pluto membuat planet ini tidak normal.
Advertisement
Pluto Sudah Berbeda Sejak Terbentuk
4. Pluto Sudah Berbeda Sejak Terbentuk
Para astronom memperkirakan pembentukan Pluto tidak sama dengan pembentukan awal-awal planet di tata surya lainnya. Sekitar 4,6 miliar tahun lalu, tata surya hanyalah kumpulan gas dan awan debu yang dikenal sebagai nebula.
Gaya gravitasi yang cukup masif meruntuhkan dan melekatkan objek-objek angkasa. Kemudian, objek tersebut menjadi sebuah bintang besar di tengah nebula bernama matahari.
Dengan adanya matahari, partikel lainnya juga mulai berkumpul dan berputar membentuk bulatan objek angkasa lainnya. Sementara itu, Pluto terbentuk dari batuan padat.
Para ahli menilai, batuan ini menjadi yang pertama terbentuk dalam pembentukan di awal-awal tata surya. Batuan besar cikal bakal Pluto memiliki gravitasi yang cukup untuk mengikat material seperti es dan gas.
Namun pada proses selanjutnya, Pluto gagal menghasilkan massa yang cukup untuk membentuk sebuah gaya gravitasi besar layaknya planet-planet utuh lainnya. Studi mengenai pembentukan awal planet kerdil ini baru di teliti di zaman modern.
Pluto menjadi objek paling unik di tata surya Bima Sakti. Scott Kenyon, seorang ahli astronomi dan fisikawan dari Harvard Smithsonian Center menyebut teori planet setengah jadi ala Pluto dapat dibuktikan.
Meski ukurannya kerdil, objek seperti Pluto masih tetap berada dalam orbitnya walaupun belum dikatakan sempurna layaknya orbit planet lainnya.
(Tifani)
Terkini Lainnya
7 Fakta Menarik Pluto, Benda Langit yang Pernah 'Dianggap' di Bima Sakti
Menjawab Ambivalensi Status Pluto, Planet ke-9 Tata Surya Kita atau...
Jika Bukan Pluto, Adakah Planet Kesembilan di Tata Surya Kita?
Pluto Terlalu Jauh dari Matahari
Pluto Sudah Berbeda Sejak Terbentuk
Pluto
pluto dikeluarkan dari bima sakti
Bima Sakti
Bimasakti
Galaksi Bima Sakti
Rekomendasi
5 Satelit Alami Pluto yang Ditemukan Astronom
5 Planet Kerdil yang Berhasil Ditemukan Para Astronom
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Rumania vs Ukraina, Senin 17 Juni Pukul 20.00 WIB
Prediksi Euro 2024 Belgia vs Slovakia: Meruntuhkan Keraguan
Prediksi Euro 2024 Austria vs Prancis: Faktor Kylian Mbappe
Prediksi Euro 2024 Rumania vs Ukraina: Pertarungan Kuda Hitam
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Grup Euro 2024: Siapa Lolos ke Babak 16 Besar?
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Piala Eropa 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Rumania vs Ukraina, Senin 17 Juni Pukul 20.00 WIB
Prediksi Euro 2024 Belgia vs Slovakia: Meruntuhkan Keraguan
Prediksi Euro 2024 Austria vs Prancis: Faktor Kylian Mbappe
Prediksi Euro 2024 Rumania vs Ukraina: Pertarungan Kuda Hitam
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Grup Euro 2024: Siapa Lolos ke Babak 16 Besar?
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Kate Middleton
Top 3: Pembaca Gerak Bibir Ungkap Larangan Tegas Kate Middleton pada Anaknya
Pesan Singkat tapi Menyentuh Ketiga Anak Pangeran William di Hari Ayah Sedunia: Kami Mencintaimu Papa
Ahli Baca Bibir Ungkap Larangan Tegas Kate Middleton pada Anaknya, Pangeran Louis
Potret Kate Middleton di Trooping the Colour 2024, Penampilan Perdana Usai Diagnosis Kanker
Meghan Markle Bagikan Selai Raspberry dan Biskuit Anjing Jelang Kemunculan Kate Middleton di Trooping the Colour
Kate Middleton Tampil Anggun Saat Hadiri Trooping the Color di Tengah Perjuangan Melawan Kanker
Haji 2024
Puncak Haji, Kemenag Imbau Jemaah Patuhi Waktu Lontar Jumrah Demi Keselamatan
6 Warga Yordania Meninggal Akibat Gelombang Panas Saat Ibadah Haji 2024, Suhu Capai 48 Derajat Celcius
Niat, Tata Cara, Keutamaan Puasa Tarwiyah: Hapus Dosa Setahun Hanya dalam Satu Hari
Dear Jemaah Haji, Ini Amalan Dzikir dan Doa Wukuf di Arafah dari Syekh Nawawi
Data Terkini Jemaah Haji Indonesia 2024 Meninggal di Tanah Suci
Khusyuk Wukuf di Padang Arafah
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
17 Juni 2015: Penembakan di Gereja Kulit Hitam Bersejarah AS Tewaskan 9 Orang
Populer
Jurnalis Rusia Nikita Tsitsagi Tewas Akibat Serangan Drone Ukraina, Total 30 Wartawan Moskow Meninggal di Medan Perang
Vladimir Putin Ungkap Peran Idul Adha Mempersatukan Umat dan Komunitas Islam di Rusia
5 Makanan Penurun Kolesterol Secara Alami
Konvoi Pemakaman Wakil Presiden Malawi Saulos Chilima Tabrak Kerumunan Pelayat, Empat Orang Tewas
Kebakaran Gedung 6 Lantai di Vietnam Tewaskan 3 Orang, 100 Penyelamat Dikerahkan
Vladimir Putin Ungkap Syarat Akhiri Perang Rusia Vs Ukraina, Disebut Taktik Adolf Hitler hingga Propaganda
Perang Israel Vs Hamas Picu Kelaparan, Warga Palestina di Gaza Tak Bisa Rayakan Idul Adha dan Kurban
Suramnya Perayaan Idul Adha di Gaza, Umat Muslim Palestina Salat di Tengah Reruntuhan Bangunan
17 Juni 2015: Penembakan di Gereja Kulit Hitam Bersejarah AS Tewaskan 9 Orang
Sejumlah Pantai di Pulau Sentosa Singapura Ditutup karena Tumpahan Minyak, 18 Kapal Pembersih Dikerahkan
Idul Adha
Pemkot Surabaya Salurkan 90 Hewan Kurban Idul Adha, Begini Harapan Eri Cahyadi
Potret 7 Artis Rayakan Idul Adha saat Haji, Penuh Syukur
Pakai Besek Bambu, Dompet Dhuafa Gunakan Kemasan Ramah Lingkungan Salurkan Daging Kurban
Bolehkah Pengidap Kolesterol Tinggi Boleh Makan Daging Kurban? Begini Pandangan Medisnya
Berita Terkini
6 Potret Unggahan Pertama Chandrika Chika Usai Bebas, Idul Adha Bareng Keluarga
Tren Belanja Online Melesat, Permintaan Jasa Logistik Ikut Terkerek
3 Cara Meruqyah Diri Sendiri Menurut Islam, Perhatikan Adabnya!
Menko Muhadjir Jelaskan soal Usulan Korban Judi Online Bisa Terima Bansos
Kebakaran Gedung 6 Lantai di Vietnam Tewaskan 3 Orang, 100 Penyelamat Dikerahkan
Link Live Streaming Euro 2024 Rumania vs Ukraina, Senin 17 Juni Pukul 20.00 WIB
Pemkot Surabaya Salurkan 90 Hewan Kurban Idul Adha, Begini Harapan Eri Cahyadi
OJK Imbau Masyarakat Waspadai Judi Online dan Pinjaman Online Ilegal
Jokowi Sumbang Sapi Kurban Seberat 900 Kg ke IKN, Ini Penampakannya
Pelaku Raib saat Petugas Gerebek Rumah Penampungan Benih Lobster di Lampung, Diduga Bocor
Fasilitas Wisata dan Akses Jalan di Nusa Penida Rusak, Ni Luh Djelantik Pertanyakan Pengelolaan Retribusi
Kim Seon Ho K-Drama List, Ciumannya di Drakor Ini Sempat Viral Ditonton 20 Juta Kali
Respons Yasmine Ow saat Mengetahui Aditya Zoni yang Menafkahi Anak Irish Bella dan Ammar Zoni
Elaelo Hilang dari Internet, Benarkah Medsos Pengganti X Twitter Buatan Pemerintah?