uefau17.com

Irlandia Tawarkan Rp1,3 Miliar Bagi Siapapun yang Mau Tinggal di Pulau Terpencilnya, Ada yang Minat? - Global

, Jakarta - Banyaknya kesempatan kerja dan pusat hiburan di kota telah membuat adanya peningkatan urbanisasi penduduk di beberapa negara.

Hal ini membuat populasi di pedesaan semakin sedikit, sementara di kota semakin banyak. Untuk mengatasi hal seperti ini, pemerintah Irlandia membuat sebuah skema.

Pemerintah akan membayar orang-orang hibah tunai sebesar 68.700 Pound Sterling (sekitar Rp1,3 miliar) masing-masing untuk tinggal di pedesaan dan pulau-pulau terpencil, namun ada syaratnya.

Melaporkan dari media Mirror, Senin (19/6/2023) Irlandia ingin meningkatkan populasi di komunitas lepas pantai dan telah meluncurkan skema "Our Living Islands" atau "Kepulauan Hidup Kita" untuk mencapainya.

Telah teridentifikasi ada 23 jumlah pulau, yang semuanya tidak terhubung ke pulau daratan utama melalui jembatan atau air surut, di mana pemerintah pada dasarnya akan membayar orang untuk tinggal.

Akan tetapi, hibah sekitar Rp1,3 miliar itu harus digunakan untuk memulihkan bangunan di atas tanah, seperti dengan mengerjakan insulasi, perbaikan struktural, dan dekorasi ulang.

Orang yang menerima hibah juga harus memenuhi beberapa kriteria.

Calon penghuni harus membeli dan memiliki properti di salah satu pulau. Bangunannya juga harus sudah dibangun sebelum tahun 1993 dan telah dikosongkan minimal selama dua tahun.

"Tujuan dari kebijakan ini adalah untuk memastikan komunitas yang berkelanjutan dan giat dapat terus hidup - dan berkembang - di pulau-pulau lepas pantai selama beberapa tahun mendatang," kata pemerintah Irlandia.

Skema tersebut akan mulai berlaku pada 1 Juli.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Pilihan Pulau

Skema yang serupa sebenarnya sudah ada di daratan utama Irlandia. Tetapi jumlah yang ditawarkan untuk membangun rumah di salah satu pulau Irlandia lebih tinggi untuk menutupi harga yang meningkat, yang berarti infrastruktur akan kurang berkembang.

Tempat pelarian terpencil yang dapat Anda pilih ada termasuk Arranmore di lepas pantai county Donegal, dengan sapuan pasir keemasan dan tebing terjal, atau Pulau Clare di lepas pantai County Mayo, surga pejalan kaki dengan populasi penduduk hanya 160 orang.

Jika Anda ingin menjalani kehidupan terisolasi di pulau liar, aplikasinya akan tersedia mulai 1 Juli. Untuk tahu secara pasti perincian informasi kebijakannya, cari tahu lebih lanjut di situs web “Our Living Islands”.

3 dari 4 halaman

Pulau Pribadi di Irlandia Dijual Rp93 Miliar

Selain skema dari pemerintah, ada juga yang menjual pulau pribadi di Irlandia.

Dikelilingi tiga pantai, memiliki tujuh rumah, serta margasatwa yang alami, pulau ini terjual dengan harga fantastis yakni lebih dari 6,3 juta dolar AS atau setara Rp93 miliar.

Dilansir dari CNN Travel, Selasa (21/7/2020), pulau bernama Horse Island ini dibeli oleh pembeli dari Eropa yang tak disebutkan namanya. Ia bahkan tidak mengunjungi lokasi secara langsung sebelum membeli pulau pribadi tersebut.

Pulau dengan lahan seluas 157 acre di barat daya daratan Irlandia itu dijual setelah negosiasi yang sebagian besar dilakukan lewat pesan singkat, WhatsApp. Pembeli anonim melihat pulau hanya melalui video sebelum membeli.

Hal ini menjadi cara yang baru orang super kaya yang tengah mencari pulau pribadi selama pandemi corona Covid-19. Pulau ini menghadirkan lanskap hijau yang kokoh, rumah utama, dan beberapa pondok tamu yang menghadap langsung ke Samudra Atlantik.

 

4 dari 4 halaman

Fasilitas di Pulau Pribadi

Pulau juga memiliki listrik sendiri, air dan sistem pembuangan limbah, dan jalan pribadi yang melintasi pulau. Rumah utama memiliki luas lantai 4.500 kaki persegi dan enam kamar tidur, sedangkan wisma yang lebih kecil berjarak dekat.

"Horse Island adalah aset piala yang unik, mendapatkan tanah dan penjualan melalui jalur selama Covid-19 telah menjadi tantangan, jadi tentu saja kami senang dengan hasil ini," kata pendiri dan CEO Montague Real Estate, Thomas Balashev, dalam sebuah pernyataan.

Agen kian dipaksa bergantung pada tampilan virtual selama pandemi. Kendati demikian, ada sedikit penjualan yang rumit seperti ini.

Untuk baca secara lengkap, klik di sini.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat