, New York - New York disebut-sebut sebagai kota yang tidak pernah tidur dan baru-baru ini sebuah studi menyebut potensi wilayah itu akan tenggelam.
Lantas, bagaimana kota itu bisa tetap "bangun" jika seluruh daratannya tertutup air di masa depan?
Baca Juga
Perkiraan mengkhawatirkan ini semakin diperkuat dengan munculnya studi baru yang memuat hasil-hasil penelitian terkait isu ini.
Advertisement
Peneliti menyebutkan bahwa daratan yang perlahan menurun atau tenggelam dapat berakibat pada semakin rentannya kota terhadap kenaikan permukaan laut dan banjir pesisir yang disebabkan perubahan iklim.
Alasan di balik keindahan dan kekhasan yang dimiliki New York rupanya menjadi salah satu alasan mengapa kota itu dikhawatirkan tenggelam, menurut studi tersebut.
Lebih lanjut, betikut ini tiga alasan mengapa New York disebut terancam akan tenggelam, melansir AFP, Sabtu (3/6/2023),
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
1. Gedung Pencakar Langit yang Terlalu Banyak dan Berat
![Gedung pencakar langit Empire State di New York](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/7sI7jKBR7CzTTrdg-eBExvMRXb8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2281316/original/081469500_1531727005-20180715-Cara-Unik-AS-Meriahkan-Piala-Dunia--AFP-5.jpg)
Studi baru menemukan bahwa tanah di kota itu secara bertahap menurun akibat beban dari gedung-gedung pencakar langitnya, yang juga menjadi salah satu alasan mengapa kota itu menjadi sangat ikonik.
Hasil penelitian, yang diterbitkan bulan ini di jurnal Earth's Future, berupaya memperkirakan bagaimana infrastruktur kota yang berjumlah banyak dapat berdampak pada penurunan permukaan tanah.
Para ahli geologi menghitung bahwa lebih dari satu juta bangunan di New York menambah massa total 1,68 triliun pound (762 miliar kg) tekanan di Bumi.
Laporan tersebut menyimpulkan bahwa kota itu tenggelam dengan rata-rata satu hingga dua milimeter per tahun.
Beberapa daerah yang dibangun di atas batu yang lebih lunak mengalami penurunan yang lebih besar, sebanyak empat setengah milimeter per tahun, berdasarkan studi tersebut.
Namun, menurut penulis utama, Tom Parsons, membangun lebih sedikit gedung pencakar langit juga tidak akan menyelesaikan masalah.
Advertisement
2. Aktivitas Tektonik yang Tidak Dapat Dihentikan
![Anomali Cuaca di AS, Sungai Mississippi Meluap, 18 Tewas](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/xcOCIm7ZTIxvvSRR8KHCkfsLDQg=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1098007/original/012128600_1451473551-20151230_banjir_misssipi.jpg)
“Penyebab utama penurunan muka tanah di New York dan di sepanjang Pesisir Timur adalah tektonik dan tidak dapat dihentikan," kata ahli geofisika di US Geological Survey.
Penurunan muka tanah akan memperburuk dampak yang akan terjadi akibat kenaikan permukaan laut.
Permukaan laut yang naik ini terjadi karena adanya pemanasan suhu dan mencairnya lapisan es di dunia.
Organisasi Sea Level Rise.org mengatakan ketinggian air di sekitar New York sembilan inci lebih tinggi daripada tahun 1950.
Pemerintah kota memperkirakan bahwa air di sekitarnya akan naik antara delapan inci (20 sentimeter) dan 30 inci pada tahun 2050.
3. Kenaikan Permukaan Laut dan Ketidakmampuan Pemerintah Menanggulanginya
![Ilustrasi Perubahan Iklim, Gunung Es Mencair. Kredit: Markus Kammermann via Pixabay](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/zTe35Q2pI6nd5JTNhf6PhMUqSH4=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4344202/original/042776700_1677761657-iceberg-g4c87d8eea_1920.jpg)
Negara menghabiskan miliaran dolar untuk membangun tanggul laut, meningkatkan jalan, dan memperbaiki drainase untuk mengurangi risiko yang dapat terjadi akibat kenaikan permukaan laut.
Daerah dataran rendah justru sudah merasakan dampaknya, banjir dahsyat dan badai hebat kerap terjadi.
Badai Sandy pada tahun 2012 menewaskan lebih dari 40 warga New York, menghancurkan sekitar 300 rumah dan menyebabkan puluhan ribu orang hidup tanpa listrik.
Badai Ida pada tahun 2021 menyebabkan lebih dari selusin orang tewas di New York City. Banyak dari mereka tewas terperangkap di ruang bawah tanah yang banjir.
Meski sulit untuk diprediksi kapan kota itu akan tenggelam, peneliti tetap yakin hal tersebut akan terjadi.
Menurut Parsons, prakiraan kenaikan permukaan laut tidak pasti dan bergantung pada perkiraan tingkat emisi gas rumah kaca di masa depan.
![Bahaya Sampah Plastik di Laut](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/jyL-aArOdaAyFRfrKq3prWAFHlA=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4272817/original/082833900_1672033261-WhatsApp_Image_2022-12-23_at_15.23.04.jpeg)
Terkini Lainnya
6 Fakta Justin Timberlake Ditangkap Polisi Saat Nyetir Sambil Mabuk, Sempat Ngeles Meski Napas Bau Alkohol
Wakili Indonesia, Ridwan Kamil Merasa Bangga Jadi Juri Program Urban Planning di New York
Bukan New York, Kota Paling Kotor di Amerika Serikat Terungkap karena Banyak Kecoak dan Polusi Udara
1. Gedung Pencakar Langit yang Terlalu Banyak dan Berat
2. Aktivitas Tektonik yang Tidak Dapat Dihentikan
3. Kenaikan Permukaan Laut dan Ketidakmampuan Pemerintah Menanggulanginya
New York
Tenggelam
New York Tenggelam
Kenaikan Permukaan Laut
Gedung Pencakar Langit
Berita Terkini
alasan
Rekomendasi
Wakili Indonesia, Ridwan Kamil Merasa Bangga Jadi Juri Program Urban Planning di New York
Bukan New York, Kota Paling Kotor di Amerika Serikat Terungkap karena Banyak Kecoak dan Polusi Udara
Surprise, Alan Walker Kunjungi Sekolah Al-Azhar Medan Temui Langsung 'Sir Nata' dan Muridnya
Portal Dublin-New York Kembali Dibuka Usai Insiden Tak Senonoh, Kini Diawasi dan Jam Operasional Dibatasi
Bikin Heboh, Pria Bertopeng di New York Makan Satu Bak Camilan Bola Keju
Baru Seminggu Dibuka, Portal Penghubung Dublin-New York Kembali Ditutup Gara-gara Deretan Perilaku Tak Senonoh
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
9 Juli 1996: Satu Keluarga di Inggris Diserang dengan Palu Secara Brutal
Populer
Dalai Lama Bantah Rumor Kesehatannya yang Memburuk pada Ulang Tahun ke-89
Turki Siap Pulihkan Hubungan dengan Suriah, Ini Kata Erdogan
Netanyahu Ogah Hentikan Perang di Jalur Gaza
Indonesia Kecam Serangan Udara Tentara Israel ke Sekolah Palestina
Sejumlah Kereta Subway di Boston Dipasangi Wajah Lucu, Tujuannya Supaya Bikin Orang Senyum
Adik Kim Jong Un Murka dengan Latihan Militer Korea Selatan di Dekat Wilayah Perbatasan
Pengunjung Taman Nasional Death Valley AS Meninggal Dunia Akibat Suhu Panas Ekstrem
8 Juli 1972: Penulis dan Revolusioner Palestina Ghassan Kanafani Tewas di Tangan Israel
Astronom Temukan Supergugus Galaksi Raksasa
Pegi Setiawan
Kalah di Praperadilan Pegi Setiawan, Kasus Vina Cirebon Bakal Ditarik ke Mabes Polri?
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Berita Terkini
Cuaca Hari Ini Selasa 9 Juli 2024: Langit Pagi hingga Siang Hari Jakarta Diprediksi Cerah Berawan
Harga Kripto Hari Ini 9 Juli 2024: Bitcoin Dkk Menguat Terbatas
NMax "Turbo" Dominasi Penjualan Yamaha di Jakarta Fair, Banyak yang Beli Cash!
Cuaca Hari Ini Selasa 9 Juli 2024: Waspada Hujan Lebat di 21 Provinsi
Bareskrim Masih Cari Unsur Pidana Laporan Nurul Ghufron terhadap Dewas KPK
Indo Premier Sekuritas Dukung Insentif Biaya Transaksi ETF
3 Resep Podeng Roti Tawar, Lengkapi Menu Bekal sampai Jadi Ide Jualan
13.000 Pemilih di Situbondo Tak Memenuhi Syarat Nyoblos, Ada yang Meninggal dan Masuk TNI/Polri
Melapor ke Manchester United, Mason Greenwood Bahas Ini dengan Manajemen Klub
Daftar Kepala Negara dengan Gaji Tertinggi di Dunia, Presiden Indonesia Kalah Jauh?
Air Danau Kelimutu Kembali Berubah Warna, Jam Kunjungan Wisata Dibatasi
9 Juli 1996: Satu Keluarga di Inggris Diserang dengan Palu Secara Brutal
Daftar Makanan yang Kaya Vitamin D, Penting untuk Kesehatan Tulang dan Gigi
Polisi Usut Keterlibatan Pelaku Lain di Kasus Pembakaran Rumah Wartawan di Karo Sumut
Silaturahmi Politik Ketum PSI Kaesang Pangarep ke Markas PKS