, Palawan - Pada hari ini, tepatnya 7 Mei 1934, beredar kabar seorang penyelam dari Filipina dikatakan tenggelam setelah ditangkap oleh kerang raksasa. Sekelompok penyelam yang mencari di sekitarnya menemukan kerang tridacna raksasa, mengambil mutiara besar yang hampir tidak bisa ditemukan di dalamnya dipegang dengan dua tangan.
Mengutip situs Famous Daily, Kepala suku disebut telah menamakan mutiara itu “The Pearl of Allah” (Mutiara Allah).
Baca Juga
1 Juli 2023: Bus Pariwisata Hangus Terbakar Usai Tabrak Pembatas Jalan di Maharashtra India, 25 Orang Tewas
30 Juni 1936: Penerbitan Novel Populer Gone with the Wind yang Jadi Inspirasi Film Pemenang Oscar
29 Juni 2020: Tabrakan 2 Feri di Bangladesh Picu 1 Kapal Tenggelam, 30 Orang Tewas dan Belasan Penumpang Hilang
Dengan berat 14 pon atau sekitar 6,3 kg, mutiara yang sangat besar itu bahkan tidak diketahui memiliki pemilik tunggal. Misterius.
Advertisement
Konon disebut sebagai mutiara terbesar sedunia.
Meski demikian, jika beberapa laporan dapat dipercaya, diduga Osama bin Laden menawarkan untuk membeli Mutiara Lao Tzu, yang dia sebut "Mutiara Allah" sebagai hadiah kepada Saddam Hussein "untuk menyatukan budaya Arab."
Ceritanya mungkin tidak pasti, tetapi tetap mewakili jenis cerita yang berputar di sekitar mutiara yang sudah menakjubkan.
Legenda soal mutiara itu ditelusuri lebih jauh ke Lao Tzu yang memiliki jimat batu giok yang diukir mutiara. Di mana disebutkan mutiara dipindahkan ke kerang yang lebih besar untuk pertumbuhan.
Sementara itu sejarah modern pada tahun 1969, menyebut arkeolog Wilburn Cobb memperolehnya sebagai hadiah untuk menyelamatkan anak kepala suku dari malaria. Cobb’s estate kemudian menjualnya seharga $200.000 kepada Peter Hoffman dan Victor Barbish.
Babish kemudian mengambil pinjaman dari pemilik bar Colorado Springs Joseph Bonicelli, menawarkan bagian dari mutiara itu sebagai jaminan. Dari sana, mutiara menjadi bagian dari skema pembunuhan, yang diduga dilakukan oleh Bonicelli, dan gugatan oleh anak-anaknya.
Sebuah cerita yang fantastis, bahkan jika mungkin merupakan kisah yang tidak benar.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) dicanangkan sebagai kawasan ekonomi khusus (KEK) pada 2017. KEK Mandalika terbentang luas 1.034 hektare, dari Pantai Kuta, Pantai Seger, hingga Pantai Tanjung Aan.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mutiara Muncul dari Mulut Kerang, Ini Prosesnya
![Ilustrasi mimpi, mutiara](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/dtRiLCJbcCGujt7PfrDeIcvi5IU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3463665/original/016534400_1621841785-joanna-kosinska-S750RIWdbvM-unsplash.jpg)
Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa mutiara, berasal dari kerang tiram. Namun, bagaimana dan mengapa prosesnya, tak banyak yang tahu persis.
Sesungguhnya, tiram membentuk mutiara atas respon pembelaan diri dari objek asing. Proses pembentukan bermula ketika pasir, parasit, atau material organik lainnya menyusup masuk dari cangkang tiram yang terbuka, dan mengenai bagian mantel, lapisan yang melindungi organ dalam tiram. Dalam beberapa kasus, objek asing turut melukai bagian tubuh tiram.
Tubuh tiram pun menganggap objek asing sebagai potensi ancaman, dan mantel-nya menghasilkan lapisan yang disebut nacre--dijuluki juga 'ibu mutiara'--yang menyelubungi objek asing tersebut.
Kerusakan yang terjadi pada bagian luar kerang, yang berakibat pada mantel, juga memicu respon yang sama untuk memperbaiki kerusakan, dikutip Today I Found Out.
Zat nacre terdiri dari kalsium karbonat, dalam bentuk mineral aragonite dan calcite. Sedangkan protein conchin dan perlucin, yang membentuk zat conchiolon kurang lebih berfungsi sebagai 'lem' yang merekatkan lapisan-lapisan. Jika mineral aragonite memiliki sifat mirip kristal, conchiolin berpori.
Digabungkan dengan lapisan-lapisan yang nyaris transparan, jadilah mutiara yang berkilau.
Seiring waktu, lapisan nacre terus terbentuk, memisah dari bagian tubuh kerang, dan mutiara pun semakin terbentuk. Tubuh tiram turut menjadi faktor bentuk jadi mutiara tersebut.
Advertisement
Budidaya Atau Alami
![mutiara](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/I8G2_YBXUyAnNRf18ijDl-gR8uk=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1937477/original/081834900_1519624318-iStock-814240010.jpg)
Proses pembentukan ini sama baik pada tiram di alam liar maupun yang diternakkan. Bagaimanapun, walau pada umumnya perlu tes sinar-X untuk menentukan apakah sebuah mutiara terbentuk alami atau hasil ternak (mutiara alami memiliki pusat yang ukurannya mikro, sehingga memiliki garus-garis lingkaran yang terlihat jika dibelah, mutiara alami jauh lebih mahal sebab lebih langka, terutama jenis mutiara bulat sempurna yang diincar untuk membuat perhiasan.
Pada mutiara hasil ternak, tiram dibiarkan tumbuh hingga dua sampai tiga tahun dalam kandang yang digantungkan di dalam air yang mendukung kehidupan di tiram. Ketika si tiram sudah mencapai usia dewasa, baru mereka bisa digunakan untuk memproduksi mutiara.
Walau ada variasi dari metode yang digunakan, dengan mutiara air asin, petani umumnya menggunakan nuclei, yakni bola-bola dari cangkang kerang remis yang ditumbuk dan dipoles, berukuran 2,5 hingga 8 mm diameternya.
Pemilihan nuclei bukan hanya bertujuan untuk memaksimalkan kemungkinan terbentuknya mutiara bulat sempurna, namun juga karena material inti yang digunakan perlu memiliki zat-zat yang sama dengan nacre. Jika tidak, bagian intinya akan melebar cepat ketika dipanaskan, seperti dalam proses pengeboran lubang ketika mutiara akan dibuat menjadi kalung atau gelang, dan lapisan nacre luarnya akan mudah pecah.
Dengan kerang air tawar, nuclei jarang digunakan, walau ada pengeculian dalam tahap membuat mutiara menjadi aksesoris.
Baik dalam peternakan tiram air tawar maupun air asin, ketika seekor tiram sudah cukup dewasa, tiram diangkat dari air dan ditempatkan di lokasi yang kering dan teduh selama satu setengah jam. Nantinya, cangkang mereka akan terbuka. Peternak mutiara akan melebarkan bukaan di cangkang tiram dengan penahan, sedangkan tiram yang tidak membuka akan dikembalikan ke air dan akan melalui proses yang sama hingga membuka.
Ketika sudah terbuka, tiram akan dipindahkan ke area lain di mana pekerja kemungkinan akan dengan lembut membuka cangkang lebih lebar lagi. Proses ini tak boleh dipaksakan, sebab membuka cangkang tiram terlalu lebar bisa membunuh mereka.
Pada kerang yang diternakkan dengan bola nuclei, pertama-tama dibuat irisan kecil di bagian lunak tubuh tiram peliharaan, untuk memasukkan nuclei bersama jaringan mantel berbentuk persegi yang diternakkan dari tiram lainnya. Secara umum, satu tiram yang mati bisa menghasilkan mantel yang cukup untuk 15 kali penanaman, sehingga jaringannya tetap hidup mampu memicu nacre setelah diletakkan selama beberapa jam.
Sebelum Jadi Perhiasan Berharga
![mutiara](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/4DZhYQIiYAfDWJphRWhQi-Bayms=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1937471/original/097823900_1519624264-iStock-487354486.jpg)
Baik nuclei dan jaringan mantel perlu tetap bersentuhan satu sama lain sehingga bakal mutiara dipastikan terbentuk.
Pada kerang yang diproses mutiaranya dengan cara biasa, yang umumnya kerang air tawar, hanya sebagian kecil dari jaringan hidup yang dimasukkan.
Perbedaan lain antara keduanya adalah, pada mutiara hasil ternakan, sejumlah puluhan mutiara bisa ditumbuhkan dalam waktu bersamaan. Inilah mengapa mutiara air tawar pada umumnya lebih murah dibanding mutiara air asin, walau hasil akhirnya tidak jauh berbeda. Umumnya, mutiara air asin lebih sering berbentuk bulat sempurna, sementara mutiara air tawar berbentuk lonjong.
Namun, dalam kedua prosesnya, setelah penanaman selesai, penahan dilepaskan dan tiram dikembalikan dalam air.
Proses keseluruhan bisa membuat si tiram shock. Maka dari itu, setelah proses pembentukan mutiara, si tiram perlu diistirahatkan selama enam minggu. Setelahnya, proses diulang.
Tiram yang tak bertahan hidup karena shock akan tak bisa digunakan lagi. Bagi tiram sehat, di mana proses penanaman sukses, mereka bisa diternakkan untuk menghasilkan mutiara selama 5-6 tahun. Walau begitu, tiram dengan bola nuclei bisa diambil mutiaranya dalam waktu yang lebih cepat, antara 6 sampai 12 bulan.
Pun begitu, sesungghuhnya hanya setengah dari tiram yang pada bertahan hidup selama proses dilakukan.
Dari mutiara itu, hanya sekitar 5 persen memiliki kualitas yang cukup tinggi untuk melalui proses selanjutnya menjadi perhiasan berharga. Setelahnya, perlu dilakukan seleksi terhadap lebih dari 10.000 mutiara untuk mencari mutiara yang serupa dalam warna, bentuk, dan ukuran dalam membuat satu kalung saja.
![Infografis Ampun Bang Jago! Jangan Kendor Pakai Masker](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/pBnAep592rTJrTgNrS52aE7-HuU=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3316040/original/066370100_1607153074-infog_bang_jago.jpg)
Terkini Lainnya
1 Juli 2023: Bus Pariwisata Hangus Terbakar Usai Tabrak Pembatas Jalan di Maharashtra India, 25 Orang Tewas
30 Juni 1936: Penerbitan Novel Populer Gone with the Wind yang Jadi Inspirasi Film Pemenang Oscar
29 Juni 2020: Tabrakan 2 Feri di Bangladesh Picu 1 Kapal Tenggelam, 30 Orang Tewas dan Belasan Penumpang Hilang
Mutiara Muncul dari Mulut Kerang, Ini Prosesnya
Budidaya Atau Alami
Sebelum Jadi Perhiasan Berharga
Filipina
Today in History
Mutiara
Rekomendasi
30 Juni 1936: Penerbitan Novel Populer Gone with the Wind yang Jadi Inspirasi Film Pemenang Oscar
29 Juni 2020: Tabrakan 2 Feri di Bangladesh Picu 1 Kapal Tenggelam, 30 Orang Tewas dan Belasan Penumpang Hilang
28 Juni 1836: Wafatnya James Madison, Presiden Ke-4 Sekaligus Salah Satu Bapak Pendiri Amerika Serikat
27 Juni 2015: Pesta Bubuk Warna-warni Color Play Asia di Taiwan Berakhir Tragis, 500 Orang Alami Luka Bakar
26 Juni 1906: Balapan Mobil Grand Prix Perdana di Le Mans Prancis
25 Juni 1996: Bom di Menara Khober Arab Saudi Tewaskan 19 Orang
24 Juni 2013: Mantan PM Italia Silvio Berlusconi Divonis 7 Tahun Penjara, Terjerat Skandal Seks PSK di Bawah Umur
23 Juni 1934: Terungkapnya William Bayly Dalang Pembunuhan Tanpa Mayat di Selandia Baru
22 Juni 2022: Gempa M 5,9 Afghanistan Tewaskan 1.000 Orang Lebih, Getaran Dirasakan hingga Pakistan dan Iran
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Judi Online
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Judi Online Berdampak Buruk bagi Keluarga, Bisa Menghancurkan Moral Lintas Generasi
Pilkada 2024
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
Pilkada 2024, PDIP Buka Peluang Kerja Sama dengan Gerindra sampai PKB
Bukan di Jakarta, Golkar Pastikan Ridwan Kamil Menang di Pilkada Jawa Barat
TOPIK POPULER
Live Streaming
Presiden Jokowi Pimpin Upacara HUT KE-78 Bhayangkara
TODAY IN HISTORY
1 Juli 2023: Bus Pariwisata Hangus Terbakar Usai Tabrak Pembatas Jalan di Maharashtra India, 25 Orang Tewas
Populer
Taliban Ajak Negara-negara Barat Jalin Hubungan Baik dengan Cara Ini
Korea Utara Luncurkan 2 Rudal Balistik, Tensi dengan Korea Selatan Makin Panas
Indonesia Kecam Keputusan Israel Sahkan Pos Pemukiman Yahudi, Dinilai Langgar Hukum Internasional dan Resolusi PBB
4 Museum di Ibu Kota Rusia Ini Wajib Dikunjungi
Kata 'Tolong' Sudah Jarang Terdengar dalam Permintaan Orang Amerika Serikat, Kesopanan Menurun?
Ketegangan Israel-Hizbullah Meningkat, Arab Saudi Desak Warganya Tinggalkan Lebanon Sesegera Mungkin
Cerita Penyandang Disabilitas dan Lansia di Desa Besmarak NTT Bertahan Hidup dari Efek Perubahan Iklim
Korea Utara Sebut Hubungan AS, Jepang, dan Korea Selatan bak NATO Versi Asia
7 Tumbuhan Tertua yang Masih Hidup hingga Saat Ini, Ada yang Berusia 14.000 Tahun
Menlu Israel ke Iran: Yang Mengancam Kehancuran Layak Dihancurkan
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
KPK Sita 40 Aset Tanah Milik Eks Bupati Meranti M Adil, Nilainya Capai Rp5 Miliar
Progres Pembangunan Jalan Tol Serpong-Balaraja
Nonton Music Video Fitri Carlina - Aku Kangen Kamu di Vidio, Tuangkan Kerinduan LDR
Harga Inhaler Asma, Rekomendasi Inhaler Asma yang Ampuh dan Bagus
4 Hal Menakjubkan Konsisten Bangun Malam, Karier Moncer hingga Perlindungan Allah Kata UAH
Terapkan Family Office, Indonesia Bisa Tarif Investasi USD 500 Miliar
Sexy Goath Kecewa Digugat Cerai Juliette Angela, Sang Istri Absen di Sidang Perdana
Saksikan Sinetron My Heart di SCTV Episode Senin 1 Juli 2024 Pukul 17.00 WIB, Simak Sinopsisnya
Pedagang Resah Soal Pelarangan Zonasi Penjualan Rokok dalam RPP Kesehatan
Prabowo Hadiri HUT Bhayangkara di Monas Usai Operasi Cedera Kaki
PMN Non Tunai 4 BUMN Mandek dari 2022, Sri Mulyani Lapor Lagi Komisi XI DPR RI
Pedagang Resah Soal Pelarangan Zonasi Penjualan Rokok dalam RPP Kesehatan
6 Destinasi Unik di India Ini Bisa Dikunjungi saat Liburan Musim Hujan, Jelajahi Alam
Kubu Firli Bahuri Minta Kasus Dihentikan, Ini Jawaban Polda Metro Jaya
BCA Finance dan BCA Multi Finance Bakal Merger, Ini Alasannya