, Jakarta - Ketika Eropa dan banyak negara maju sedang berjuang menghadapi Virus Corona COVID-19, jutaan orang tidak memiliki kesempatan dalam mengikuti saran Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tentang mencuci tangan dan menjaga jarak.
Sekitar satu miliar orang hidup dalam kondisi kumuh, yang merupakan 30% dari populasi perkotaan dunia. Fasilitas perumahan ini cenderung memiliki sedikit ventilasi, drainase, dan fasilitas pembuangan limbah, dengan penyakit menyebar dengan mudah. Demikian seperti dikutip dari BBC, Kamis (19/3/2020).
Advertisement
Baca Juga
Celestine Adhiambo, 43, tinggal di daerah kumuh Mukuru di Nairobi bersama suami dan enam anaknya. Rumah dengan satu kamar yang ditinggali keluarga itu tidak memiliki air mengalir atau listrik. Bahkan, ia mengatakan anak-anaknya tidak bisa banyak bergerak tanpa saling menyenggol satu sama lain.
"Tidak mungkin bagi kami untuk memisahkan satu anak dari yang lainnya jika terjadi infeksi. Kami tidak memiliki ruang. Tidak ada ruang di sini. Pemerintah harus membawa orang yang terinfeksi ke rumah sakit," katanya kepada BBC.
Suaminya bekerja sebagai tukang kayu dan pada hari-hari ia bekerja, ia menghasilkan sekitar 400 Shilling Kenya (£ 3,15, $ 4) dan setiap hari keluarga tersebut menghabiskan sekitar 50 shilling untuk membeli 10 ember air.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Badan kesehatan dunia (WHO) resmi menetapkan penyakit Covid-19 sebagai pendemi. Hal ini dilakukan karena penyebarannya yang terus meluas.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Sumber Air Minim
![cuci tangan](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/GTK4dsgLfWJJ1fO_rkzbm_9xg4M=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2719124/original/015311600_1549077833-cleaning-cooking-hands-545013.jpg)
Shanthi Sasindranath, seorang ibu dari dua anak yang tinggal di pinggiran Chennai, timur India, mengatakan kepada BBC: "Jika ada kekurangan seperti tahun lalu, akan sulit untuk mendapatkan air bersih untuk mencuci tangan kita beberapa kali."
Selama masa kekurangan air tahun lalu, keluarganya dapat bertahan hidup dengan membeli air yang tidak diolah dari sumur pertanian yang berjarak lebih dari 50 km.
Ada sangat sedikit toilet umum dan titik sumber air, dan dia mengatakan orang tidak mengikuti saran kesehatan masyarakat.
"Di kereta lokal, orang-orang batuk berjarak hanya beberapa inci dari wajahmu, bahkan tanpa menutupi mulut mereka. Jika aku menunjukkan ini, beberapa akan mengatakan maaf, beberapa orang hanya akan berkelahi."
"Saya menyuruh anak-anak saya untuk mencuci tangan secara perlahan dan menyeluruh. Saya memberi tahu mereka bahwa mereka harus mencuci tangan setiap kali mereka kembali dari luar, meskipun mereka baru keluar selama lima menit. Sebagai sebuah keluarga, kita tidak bisa bepergian seperti seperti dulu."
Dr Poppy Lamberton, seorang dosen dalam memberikan layanan kesehatan di University of Glasgow di Inggris, mengatakan pemerintah perlu meningkatkan langkah besar.
"Beberapa pemerintah mungkin saja miskin, tetapi tidak seburuk dari setiap individu. Dalam kasus wabah, mereka harus mampu mengisolasi seluruh komunitas."
Advertisement
Anjuran WHO
![WHO Umumkan Virus Corona Pandemi Global](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/ANC61zYISceCywgkudXw4iNWMRc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3074494/original/048544400_1583983154-20200311-WHO-Tetapkan-Virus-Corona-Pandemi-Global-XINHUA-2.jpg)
WHO mengatakan pihaknya bekerja untuk mendukung pemerintah mengelola tanggapan mereka terhadap pandemi, tetapi Dr Mpele ingin anjuran itu muncul dengan panduan yang akan bekerja di negara berkembang.
Dia juga menyerukan upaya yang lebih besar untuk terlibat dengan para pemimpin masyarakat sebelum krisis terjadi di Afrika.
"Garis besarnya adalah virus tidak menyebar cepat di Afrika. Sebagian besar kasus yang telah dilaporkan berasal dari orang-orang yang bepergian kembali dari China atau Eropa. Kami tidak tahu mengapa itu tidak menyebar cepat," katanya.
WHO mengatakan penularan lokal di antara orang yang tidak memiliki riwayat perjalanan, tetap rendah di benua Afrika dan pencegahannya adalah strategi yang paling tepat.
Kembali di Mukuru, sepertinya tidak ada yang berubah dalam beberapa minggu terakhir. Adhiambo mengatakan dia merasa tidak berdaya dan melakukan satu-satunya hal yang bisa dia lakukan.
"Saya berdoa kepada Tuhan untuk menyelamatkan kita dan lingkungan kita dari virus ini," katanya.
Terkini Lainnya
Pemerintah Minta Ruang Publik Sediakan Air Mengalir dan Sabun Cuci Tangan
Mau Cegah Virus Corona? Perhatikan 9 Kesalahan Cuci Tangan Ini
Cara Cuci Tangan Sambil Bernyanyi ala Iriana Jokowi
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Sumber Air Minim
Anjuran WHO
COVID-19
virus corona
Virus Corona Baru
Virus Corona COVID-19
Cuci tangan
Rekomendasi
Cek Vaksin Booster COVID Omicron di Sekitar Saya, Ini Langkah-langkahnya
Kerugian Negara Akibat Korupsi Bansos Jokowi Naik Jadi Rp250 Miliar
Sinyal Restrukturisasi Kredit Covid-19 Diperpanjang, Simak Deretan Saham Menarik Pekan Ini 1-5 Juli 2024
25,27 Juta Orang Indonesia Masih Miskin hingga Maret 2024, Lebih Rendah Sebelum COVID-19
Judi Online Cari Mangsa, Literasi Digital Senjata Penangkalnya
Bansos Jokowi Dikorupsi Rp125 Miliar, KPK: Isi Beras, Minyak Goreng, Biskuit
Begini Modus Pelaku Korupsi Banpres Covid-19 Rugikan Negara Rp125 Miliar
Gejala Covid Varian Baru, Waspadai Penyebarannya
Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
7 Juli 1937: Awal Mula Insiden Jembatan Marco Polo, Sekitar 100.000 Orang China Tewas
Populer
Ketegangan Meningkat, Taiwan Deteksi 62 Pesawat Militer China dalam 24 Jam
Serangan Udara Israel Tewaskan 16 Orang di Sekolah Gaza
Hubungan William-Kate dan Harry-Meghan Disebut-sebut Tak Bisa Sehangat Dulu
Produser Film Titanic Jon Landau Meninggal Dunia di Usia 63 Tahun
Survei: Status Ekonomi Rendah Picu Kaum Muda Korea Selatan Enggan Menikah
Serangan Udara Rusia Bikin 100.000 Warga Ukraina Kehilangan Aliran Listrik
Minibus di Ukraina Barat Kecelakaan, 14 Orang Tewas
Astronot NASA Keluar dari Simulasi Misi Mars Setelah Bertahan 378 Hari
Bangladesh Protes Kualitas Peralatan Militer yang Dibeli dari China di Bawah Standar
Kala PM Inggris Ganti Keir Starmer, Larry Tetap Jadi Kucing Downing Street 10
Euro 2024
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Top 3: Zodiak yang Paling Suka Traveling
Top 3 Berita Bola: Prancis Rebut Tiket Semifinal Euro 2024 usai Menang Dramatis atas Portugal Lewat Adu Penalti
Berita Terkini
Hasil PLN Mobile Proliga 2024: Sikat PBS, LavAni Juara Putaran Pertama Final Four
Potret Han So Hee Kembali Potong Rambut Pendek Setelah 3 Tahun Panjang, Dipuji Makin Cantik
PBSI Masih Tunggu Keputusan Keluarga soal Jenazah Zhang Zhi Jie
Antisipasi Bencana, Sekda Sebut Jabar Perlu Manajemen Penanggulangan Super Team
Satu Korban Longsor di Blitar Akhirnya Ditemukan Setelah 8 Hari Pencarian
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Buka Layanan Paspor 'After Hour', Imigrasi Tanjungpandan Raih Penghargaan di Belitung Expo 2024
Dihadiri 2.022 Orang, Pagelaran Reuni Akbar Jemaah Umrah di TMII Pecahkan Rekor MURI
Tambang Emas Suwawa Longsor, Puluhan Orang Dilaporkan Tertimbun
Jokowi Khawatir Dampak Perubahan Iklim, PAN Komitmen Percepat Transisi Energi
Astronot NASA Keluar dari Simulasi Misi Mars Setelah Bertahan 378 Hari
Ustad di Makassar Disekap dan Dianiaya, Polisi Tangkap 5 Terduga Pelaku
Beda dengan Pemerintah, PBNU Tetapkan 1 Muharram Jatuh Senin Besok 8 Juli 2024
Festival Bulan Juni 2024 Sukses Digelar di Palembang
Marc Marquez dan Alex Marquez Naik Podium MotoGP Jerman 2024, Sejarah Tercipta di Sachsenring