, Australia - Sekitar 10.000 unta di wilayah Australia yang dilanda kekeringan terancam ditembak dan dibunuh. Hal itu dikarenakan penduduk setempat mengeluh bahwa spesies hewan berkuku belah yang kehausan itu mencari air mati-matian dan membahayakan penduduk.
Dilansir dari CNN, Rabu (7/1/2020), pemusnahan sekitar 10.000 hewan itu akan dilakukan dengan penembak profesional.
Baca Juga
Peringatan Suhu Panas Meluas di British Columbia
VIDEO: Gelombang Panas Ekstrem Terpa AS Bagian Timur
7 Fakta Gelombang Panas di India, Prediksi Suhu Ekstrem di Tahun 2024
Pejabat Aborigin di barat laut terpencil Australia Selatan menyetujui pemusnahan tersebut. Kabarnya proses tersebut akan berlangsung selama lima hari, dimulai pada hari Rabu.
Advertisement
Kelompok unta dan hewan lainnya di sekitar penduduk yang jumlahnya sangat banyak, dianggap mengancam masyarakat Aborigin yang terpencil saat mereka sedang mencari air. Demikian disampaikan melalui memo yang diunggah di Facebook oleh pemerintah daerah Anangu Pitjantjatjara Yankunytjatjara (APY).
"Dengan kondisi kekeringan yang saat ini sedang berlangsung, diperlukan pengendalian kumpulan unta besar yang telah mengancam penduduk setempat dan infrastruktur daerah APY."
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Bencana kebakaran yang melanda Australia tak hanya berdampak buruk pada warga setempat. Jutaan hewan juga menjadi korban, terluka dan tewas akibat keganasan api dan paparan asap panas.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Menderita Akibat Kebakaran Hutan
![Kebakaran hutan di Australia.](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/sUM5L9KncG7RzoqX9C57riW0NTI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3015709/original/006535600_1578455482-014219700_1577781993-20191231-Kebakaran-Hutan-di-Australia-Kian-Membara-5.jpg)
Marita Baker, anggota dewan APY, mengatakan kepada surat kabar Australia bahwa penduduknya telah dikerumuni oleh hewan-hewan itu saat mereka berburu air untuk minum.
Disampaikannya melalui surat kabar, "Kami telah terjebak dalam kondisi yang panas dan tidak nyaman, tidak enak badan karena unta masuk dan merobohkan pagar untuk masuk ke rumah dan mencoba untuk mendapatkan air melalui AC."
Seperti sebagian besar negara, Australia Selatan telah berada di bawah suhu terik yang sangat tinggi selama berminggu-minggu.
Meskipun tidak separah New South Wales (NSW), negara bagian ini menderita akibat kebakaran hutan yang melanda di NSW, menyelimuti kota-kota dengan asap dan memusnahkan populasi satwa liar asli.
Wilayah APY berada di daerah yang sangat terpencil di Australia Selatan dan berpenduduk jarang, hanya sekitar 2.300 orang yang tinggal di wilayah tersebut.
Advertisement
Tingkat Kehilangan Hewan Tinggi
![Foto ilustrasi kekeringan di Australia. Foto diambil pada 11 Februari 2015 di Walgett, 650 kilometres Sydney, sebuah kota pertanian terbesar di kawasan itu tengah menderita kekeringan parah akibat musim panas yang terik.](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/r9I9lVKS0dLO1V88eawTRpmoLZA=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3015710/original/008617600_1578455482-066164900_1518927856-000_Hkg10151632.jpg)
Di Australia diyakini ada lebih dari 1 juta unta dan populasinya berkembang pesat. Unta juga bukanlah satu-satunya spesies yang menderita akibat gelombang panas dana kebakaran hutan.
Diperkirakan ratusan juta hewan telah terbunuh oleh kobaran api yang mematikan. Berbagai hewan lainnya ditemukan mati-matian mendekati manusia untuk meminta minum, seperti video koala yang minum air dari botol pesepeda di Adelaide pada beberapa waktu lalu.
Kejadian menyedihkan lainnya, sempat viral unggahan video warganet di Twitter yang memperlihatkan sisa hewan-hewan hangus di sisi jalan New South Wales.
Hewan-hewan berada di ambang bahaya karena Australia memiliki tingkat kehilangan spesies tertinggi di wilayah mana pun di dunia, dan para peneliti khawatir tingkat kehilangan itu dapat meningkat seiring kebakaran terus berlanjut.
Kebakaran bukanlah hal baru di Australia. Dengan perubahan iklim, kebakaran menjadi lebih intens dalam beberapa tahun terakhir.
Reporter: Jihan Fairuzzia
Terkini Lainnya
Peringatan Suhu Panas Meluas di British Columbia
VIDEO: Gelombang Panas Ekstrem Terpa AS Bagian Timur
7 Fakta Gelombang Panas di India, Prediksi Suhu Ekstrem di Tahun 2024
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Menderita Akibat Kebakaran Hutan
Tingkat Kehilangan Hewan Tinggi
Australia
Hewan Punah
Kebakaran Hutan
Gelombang panas
Rekomendasi
7 Fakta Gelombang Panas di India, Prediksi Suhu Ekstrem di Tahun 2024
Gelombang Panas Picu Pemadaman Listrik Massal di Negara Balkan, Es Krim Mencair hingga Timbul Macet
India hingga Amerika Utara Diselimuti Gelombang Panas, Suhu Terpanas hingga 52 Derajat Celcius
Dokter di India Buka Klinik Khusus Pasien Terdampak Gelombang Panas Ekstrem
Krisis Iklim Hantui Ibadah Haji, Lebih dari 1.000 Jemaah Meninggal di Tengah Panas Ekstrem
Gelombang Panas di India Utara Tewaskan 52 Orang
Pria Ini Pasang 'Mini Shower' di Motor untuk Lawan Suhu Panas, Aksinya Viral
Laporan Kelompok Lingkungan: Suhu Panas Bisa Timbulkan Risiko Kesehatan Bagi Atlet
Euro 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Alur Pilkada Serentak 2024, Catat Kapan Penyelenggaraannya
Pilkada Jakarta 2024, Suku Betawi Usulkan 5 Nama
Maju Pilkada, Sekda Kabupaten Tangerang Pamit Pensiun Dini
Ketum PSI Kaesang Bakal Kunjungi Kantor DPP PKS Sore Ini, Bahas Pilkada?
Coklit Pantarlih Pilkada 2024, Ketahui Pengertian dan Jadwal Pelaksanaannya
DPD PSI Jakbar Usul Kaesang hingga Deddy Corbuzier Maju Pilgub Jakarta 2024
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
8 Juli 1972: Penulis dan Revolusioner Palestina Ghassan Kanafani Tewas di Tangan Israel
Populer
Serangan Udara Rusia Bikin 100.000 Warga Ukraina Kehilangan Aliran Listrik
Studi Ini Kuak Kandungan Buah Delima Bisa Bantu Otak Cegah Alzheimer
Dalai Lama Bantah Rumor Kesehatannya yang Memburuk pada Ulang Tahun ke-89
Produser Film Titanic Jon Landau Meninggal Dunia di Usia 63 Tahun
8 Juli 1972: Penulis dan Revolusioner Palestina Ghassan Kanafani Tewas di Tangan Israel
Turki Siap Pulihkan Hubungan dengan Suriah, Ini Kata Erdogan
Minibus di Ukraina Barat Kecelakaan, 14 Orang Tewas
PM Prancis Mundur Usai Sayap Kiri Unggul dalam Pemilu Legislatif
Bangladesh Protes Kualitas Peralatan Militer yang Dibeli dari China di Bawah Standar
Jepang dan Sejumlah Negara Anggota NATO Akan Latihan Militer di Hokkaido, Sinyal Waspada untuk China?
Astronot NASA Keluar dari Simulasi Misi Mars Setelah Bertahan 378 Hari
Netanyahu Ogah Hentikan Perang di Jalur Gaza
Jumlah Anak Putus Sekolah di Pakistan Mengalami Peningkatan
Kejutan di Pemilu Prancis 2024, Sayap Kiri Unggul dalam Perolehan Suara
Hubungan William-Kate dan Harry-Meghan Disebut-sebut Tak Bisa Sehangat Dulu
Pegi Setiawan
Polda Jabar Segera Jalankan Putusan Hakim PN Bandung: Bebaskan Pegi Setiawan
Pegi Setiawan Segera Dibebaskan, Pengacara Akan Jemput ke Rutan Polda Jabar
Hakim Putuskan Pegi Setiawan Bebas, Polda Jabar Bakal Cari Pembunuh Vina Sebenarnya?
Hakim PN Bandung Sebut Penetapan Tersangka Pegi Setiawan Tidak Cukup Bukti
Polda Jabar: Hakim Tidak Menyebutkan Ganti Rugi, Hanya Hentikan Penyidikan dan Bebaskan Pegi Setiawan
Patuhi Putusan Praperadilan, Polda Jabar Segera Bebaskan Pegi Setiawan
Berita Terkini
Gelombang Pertama ASN Pindah ke IKN Mulai September 2024, Siap-Siap!
Survei Indikator: 80,1 Persen Masyarakat Puas dengan Kinerja Bupati Bandung Dadang Supriatna
Via Vallen Melahirkan Anak Pertama, Ini 7 Potret Perjalanan Kehamilannya
Jokowi Soroti soal Perizinan: Prosedur Birokrasi yang rumit Masih Banyak
Tingkatkan Komitmen Keterbukaan Informasi Publik, Jasa Marga Gelar Bimbingan Teknis dan Workshop Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2024
Bocoran Terbaru Galaxy Buds3 Pro: Desain Mirip AirPods dengan Casing Transparan yang Futuristik!
Agensi Konfirmasi HyunA dan Yong Junhyung Akan Menikah pada Oktober 2024
Polda Jabar Segera Jalankan Putusan Hakim PN Bandung: Bebaskan Pegi Setiawan
Jangan Lewatkan FTV Kisah Nyata Spesial di Indosiar, Senin 8 Juli 2024 Via Live Streaming Pukul 14.00 WIB
8 Momen Rangkaian Pernikahan Clarissa Putri dari Siraman hingga Resepsi, Fadil Jaidi Hadir
Jokowi Bersyukur Ekonomi Indonesia Tetap Tumbuh 5% saat Global Melambat
PKS Resmi Usung Murad Ismail-Michael Wattimena di Pilkada Maluku
Investor Tunggu Kepastian Pemerintahan Prabowo-Gibran, Saham BBNI Diyakini Tetap Cuan
Mitsubishi Bangkitkan Lagi Pajero dengan Desain Mewah, Siap Bertarung dengan Range Rover
Melihat Hari Pertama Masuk Sekolah di SDN 01 Grogol Selatan Jakarta