, Baton Rouge - Para ilmuwan dari Louisiana State University menemukan batu giok atau jade berkualitas tinggi yang sangat terawat dengan baik, bersama dengan penggenggamnya, di dalam tanah yang dulunya berfungsi sebagai tambang garam Suku Maya kuno di Belize --sebuah negara di pantai timur Amerika Tengah.
Penemuan langka tersebut -- yang diawetkan secara alami di antara sisa-sisa bawah air dari tambang garam Ek Way Nal -- merupakan giok yang pertama kali ditemukan dengan pegangannya, yang dibuat dari kayu rosewood Honduras).
Baca Juga
Giok tembus cahaya biasanya dikaitkan dengan konteks ritual atau seremonial di wilayah Suku Maya, menurut para peneliti yang dipimpin oleh arkeolog dan antropolog Heather McKillop, menjelaskan dalam makalah itu.
Advertisement
"Giok yang ditemukan di Ek Way Nal terbuat dari batu berkualitas tinggi," imbuh mereka, seperti dikutip dari Science Alert, Kamis (23/5/2019).
Ek Way Nal adalah salah satu dari 110 situs yang terdiri dari tambang garam Paynes Creek, sisa-sisa industri garam kuno yang terendam di Belize selatan, di mana garam dihasilkan dengan menguapkan air garam yang mendidih.
Tambang garam diduga dibangun selama periode Maya Kuno (300-900 Masehi), tetapi kemudian ditinggalkan begitu saja ketika permukaan air laut membanjiri wilayah laguna pesisir.
Menghasilkan garam bukanlah pekerjaan mudah, itulah sebabnya para peneliti menilai temuan ini aneh, sebab giok berkualitas tinggi seperti itu hanya bisa ditemukan di area tersebut.
"Selama Periode Klasik, penggunaan giok tembus cahaya biasanya diterapkan untuk dielaborasikan dengan jade yang tidak transparan, patung, dan penyumbat telinga atau anting-anting bagi keluarga kerajaan dan elit lainnya," tim riset menjelaskan.
Giok yang dipahat dengan sangat canggih, dimaksudkan untuk digunakan dalam upacara-upacara adat Suku Maya, sebagai hadiah bagi para pemimpin lain untuk memperkuat aliansi, atau sebagai persembahan penguburan para elit.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Dipakai Sebagai Alat Kerja
![Batu Giok Suku Maya](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/-9ZXpCyeHMyR2iCtq6bnLe0Ywvw=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2813595/original/011719200_1558592328-015-jadeite-maya-salt-1.jpg)
Heather McKillop mengatakan, adanya giok itu menunjukkan bagaimana perdagangan garam di era suku Maya kuno terjadi -- dicuci di bawah ombak.
"Para penambang garam adalah pengusaha sukses yang dapat memperoleh peralatan berkualitas tinggi melalui produksi dan distribusi kebutuhan biologis dasar: garam," kata McKillop.
"Garam diminati untuk program diet mereka. Kami menemukan, mineral ini juga merupakan bentuk kekayaan yang dapat disimpan dan pengawet penting untuk ikan serta daging." lanjutnya lagi.
Meskipun para peneliti tidak dapat memastikan penggunaan giok itu, namun para peneliti mengatakan jade tersebut mungkin tidak digunakan pada bahan yang sangat keras, seperti batu atau kayu, meskipun analisis penampilannya menunjukkan bahwa giok ini kemungkinan dipakai sebagai alat kerja.
"Mungkin digunakan dalam kegiatan lain, seperti menggosok garam, memotong dan menggores ikan atau daging, atau membersihkan kulit labu," papar McKillop.
Temuan ini telah dilaporkan pada Antiquity.
Advertisement
Penemuan Harta Karun Suku Maya yang Menggemparkan Dunia
![Piramida warisan peradaban Suku Maya](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/XC3TbQ8r5VcwUmsLW98p35GHDsc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1867926/original/009769300_1517838538-20180205-Suku_Maya.jpg)
Sebelumnya, penemuan lokasi harta karun milik Suku Maya sempat menggemparkan dunia. Petualangan Joachim Rittsteig, arkeolog asal Jerman menemukan petunjuk yang mengarah kepada lokasi harta karun Suku Maya.
Joachim Rittsteig menemukannya di dalam Dresden Codex yang merupakan catatan-catatan mengenai kebudayaan suku maya.
Joachim percaya bahwa pada Codex tersebut tersembunyi harta karun emas murni seberat 8 ton. Ia mengklaim lokasi keberadaan harta karun terdapat di dasar danau Izabal, Guatemala.
Ingin tahu selengkapnya mengenai harta karun suku maya? Simak video dari Wajib Nonton di Vidio.com berikut ini.
Terkini Lainnya
Inovasi Material Berpori Penyimpan Gas Rumah Kaca, Lebih Cepat dari Kerja Pohon
Studi: Jalan Kaki Terbukti Bisa Bantu Atasi Masalah Nyeri Punggung
Mengapa Anda Ingin Bersin Saat Terpapar Sinar Matahari? Ini Penjelasannya
Dipakai Sebagai Alat Kerja
Penemuan Harta Karun Suku Maya yang Menggemparkan Dunia
Suku Maya
Suku Maya Kuno
Lousiana
Batu Giok
Giok
Sains
Rekomendasi
Studi: Jalan Kaki Terbukti Bisa Bantu Atasi Masalah Nyeri Punggung
Mengapa Anda Ingin Bersin Saat Terpapar Sinar Matahari? Ini Penjelasannya
Peneliti Ungkap Senyawa pada Kulit Jeruk yang Bermanfaat bagi Kesehatan Tubuh
Studi Jerman Ungkap Alasan Minum Alkohol di Pesawat Mungkin Buruk bagi Kesehatan
Ahli Sebut Produksi Buah Alpukat Menyusut, Ternyata Ini Penyebabnya
Peneliti Ungkap Kurang Tidur Meningkatkan Risiko Terkena Diabetes Tipe 2
Waspada, Ahli Ungkap Kemungkinan Seseorang Menderita Alzheimer Tanpa Gejala
Ilmuwan China Temukan Cara Bikin Baterai Lebih Efisien Pakai Air, Ini Penjelasannya
Studi: Gajah Afrika Panggil Kawanannya Pakai Nama Seperti Manusia
Euro 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Copa America 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
Tugas Pantarlih Pilkada 2024, Pahami Tanggung Jawab dan Besaran Gajinya
Alasan DPD PSI Jakbar Usulkan Deddy Corbuzier Maju Pilkada Jakarta: Otot Politiknya Kuat
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
8 Juli 1972: Penulis dan Revolusioner Palestina Ghassan Kanafani Tewas di Tangan Israel
Populer
Dalai Lama Bantah Rumor Kesehatannya yang Memburuk pada Ulang Tahun ke-89
Bangladesh Protes Kualitas Peralatan Militer yang Dibeli dari China di Bawah Standar
Adik Kim Jong Un Murka dengan Latihan Militer Korea Selatan di Dekat Wilayah Perbatasan
Hujan Deras Picu Longsor dan Banjir di Nepal, 11 Orang Tewas
Jumlah Anak Putus Sekolah di Pakistan Mengalami Peningkatan
Astronot NASA Keluar dari Simulasi Misi Mars Setelah Bertahan 378 Hari
Turki Siap Pulihkan Hubungan dengan Suriah, Ini Kata Erdogan
Hubungan William-Kate dan Harry-Meghan Disebut-sebut Tak Bisa Sehangat Dulu
Suami Wapres AS Kamala Harris Positif COVID-19
Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Hotman Paris Ajak Pegi Setiawan Makan Ramen Setelah Status Tersangka Kasus Vina Cirebon Batal
Pegi Setiawan Bebas, Polri: Jadi Evaluasi Bersama
Berita Terkini
Sambut MotoGP Indonesia 2024, 2 Pembalap Gelar Meet and Greet dan Parade di Bali
Ditanya soal Berkantor di IKN pada Bulan Juli, Ini Jawaban Jokowi
Jerman Tak Izinkan China Beli Anak Usaha Volkswagen
Dipertimbangkan Puan Maju Pilkada, Kaesang: Jateng Butuh Pemimpin yang Bisa Rampungkan Semua Masalah
64 Jargon MPLS Berbagai Tema, Ajarkan Kebersamaan Juga Persatuan
Respon Raffi Ahmad soal Nagita Slavina Diusulkan Dampingi Bobby Nasution di Pilkada 2024
Wujudkan Link and Match Pasar Kerja yang Andal, Kemnaker Luncurkan Permenaker No.5 Tahun 2024 Tentang SIPK
5 Surat Ucapan Terima Kasih untuk Kakak OSIS, Lucu dan Menyentuh Hati
Investasi Industri Petrokimia Diramal Tembus Rp 508,6 Triliun hingga 2030
Virus West Nile Beserta Gejala dan Pencegahannya, Kini Merebak di Israel
Potret Harashta Haifa Zahra, Miss Supranational 2024 Pertama Asal Indonesia
3 Anak Tewas dalam Insiden Kebakaran Rumah, Seorang Pria Diamankan Polisi Australia
Adhi Karya Kantongi Kontrak Baru Rp 10,2 Triliun hingga Juni 2024
Pemuda Jakbar yang Berani Lawan Begal saat Mau Tes Bintara Dapat Penghargaan dari Kapolri
Jokowi Lepas Bantuan Kemanusiaan untuk Papua Nugini dan Afghanistan