, Moskow - Rusia tengah berencana menghidupkan kembali pesawat amfibi Soviet Beriev A-40 Albatros (nama sandi NATO: Mermaid) dan mengembalikannya ke jajaran militer Rusia pada awal 2020-an. Ini dilakukan demi memenuhi kebutuhan aviasi Angkatan Laut Negeri Beruang Merah akan kekuatan udara yang mampu berpatroli di pesisir negara yang tak berujung dan, jika dibutuhkan, mendeteksi dan menghancurkan kapal selam musuh.
Beriev A-40 adalah pesawat amfibi, yang berarti dapat mendarat dan lepas landas dari permukaan air. Ia diberi julukan "Albatros" karena kemandirian dan kemampuannya untuk hidup di laut, dan kembali ke daratan hanya sesekali, demikian seperti dikutip dari RBTH Indonesia, Kamis (27/8/2018).
Albatros adalah sebuah pesawat amfibi era Soviet yang dirancang untuk mencari dan mengeliminasi kapal selam musuh, tetapi tidak pernah diproduksi massal karena kejatuhan Uni Soviet. Memang terdengar aneh, tetapi pada 1990 Rusia tak punya uang dan waktu untuk hal-hal yang saat itu dianggap "sepele" sebagai modernisasi penerbangan angkatan laut.
Advertisement
Namun begitu, kini militer punya kapasitas untuk memasukkan semua jenis teknologi modern ke Albatros, yang memiliki lebar sayap 40 meter dan mampu terbang di ketinggian di atas 13 kilometer. Dengan jangkauan penerbangan sekitar 4 ribu kilometer, A-40 dapat terus mengintai selama 12 jam sebelum kembali ke pangkalan untuk pengisian bahan bakar.
Selain itu, burung seberat 90 ton ini akan dilengkapi dengan dua mesin D-30 yang kuat, yang akan memungkinkannya membawa hingga 6,5 ton amunisi antikapal selam (sebagai perbandingan, pendahulunya hanya dapat membawa 1,5 ton).
Tidak hanya itu, ia dapat dilengkapi dengan semua jenis persenjataan berbasis laut, termasuk torpedo berpandu Orlan (Sea Eagle) yang mampu menarget kapal selam dan kapal permukaan, misil antikapal selam, bom laut, ranjau, pelampung akustik, dan peralatan pengintaian radio khusus.
A-40 (versi sipilnya adalah A-42) juga cocok untuk operasi pencarian dan penyelamatan dengan jarak beberapa kilometer dari pantai. Pesawat tersebut sangat mampu berlayar sehingga bisa mendarat dan terbang di air dengan ketinggian gelombang sampai dua meter.
Saat tahap desain, para perancangnya menggagaskan instalasi sistem pengisian bahan bakar udara, yang secara signifikan memperluas jarak jangkau pesawat. Dan meski Albatros tidak secara resmi ditetapkan pesawat sebagai jarak jauh, ia memiliki semua yang diperlukan untuk penerbangan lama: toilet, lemari pakaian, dan bahkan kompartemen untuk tidur.
Di sisi lain, sepupu sipil dari A-40, yakni Be-200, akan memasuki pasar Rusia.
Simak video pilihan berikut:
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Produksi Dalam Negeri Rusia
![Beriev A-40 Albatros (Nigel Ish / Creative Commons / Wikimedia)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/O3mp2LxVnMQ8GQARRBtdBdVoGoo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2368086/original/044908300_1537957626-Beriev_A-40_Albatros__Nigel_Ish_Creative_Commons__Wikimedia__2.jpg)
Awalnya, ada sangat banyak opsi untuk melengkapi dan memanfaatkan pesawat masa depan ini. Pada satu titik, bahkan ada pembicaraan dengan perusahaan Inggris Rolls-Royce tentang pembuatan mesin demi mempromosikan model di Barat.
Namun begitu, pada akhirnya Kementerian Pertahanan dan Kementerian Situasi Darurat Rusia memutuskan untuk memberikan produksi ke tangan perusahaan domestik demi menghindari angin politik yang berubah-ubah.
Menurut koresponden militer Izvestia Dmitry Safonov, langkah ini membantu produsen menghindari konsekuensi sanksi Barat, namun pada saat yang sama membatasi kemungkinan menjual pesawat di luar negeri.
"Keputusan untuk memproduksi BE-200CHS hanya menggunakan komponen-komponen Rusia menutup kesempatan penjualan pesawat di pasar Barat --pasokan suku cadang akan sangat membebani pembeli. Pesawat ini dijadwalkan untuk pasar domestik dan untuk negara-negara di Asia Tenggara," catat sang ahli.
Ia mengatakan bahwa daya angkut tertinggi pesawat adalah 8 ribu kilogram dan 12 meter kubik air (12 ton), yang dibawa dalam tangki untuk memadamkan api.
"Fitur utama dari pesawat amfibi ini adalah kemampuannya mengambil air saat mendarat, mengisi tangki, dan lepas landas lagi. Jadi, pelanggan yang cocok adalah negara dengan sungai dan waduk yang luas, karena memadamkan api dengan air asin akan merusak pepohonan," tambah Safonov.
Terkini Lainnya
Pengamat: Layanan Pesawat Amfibi Rawan Konflik Kewenangan di Internal Kemenhub
Produksi Dalam Negeri Rusia
Rusia
pesawat amfibi
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
MKD: 2 Anggota DPR dan 58 Staf Terlibat Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 1,9 Miliar
Pilkada 2024
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
PPP Sebut Pernyataan KPU soal Usia Cagub-Cawagub Bukan Hanya untuk Kaesang
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
2 Juli 1881: Penembakan Tragis Presiden ke-20 Amerika Serikat James A. Garfield di Hadapan Anaknya
Populer
Mengapa Negara-negara Eropa Timur Banyak yang Jago IT? Ini Alasannya
Jutaan Nyamuk Wolbachia Dilepas di Hawaii, Demi Selamatkan Spesies Burung dari Kepunahan
LSPR Institute Gelar Festival SaBOR Latin Food & Film, Jelajah Budaya Amerika Latin Termasuk Minuman Favorit Lionel Messi
Kisah Izumo Kotanya Para Jagoan IT di Jepang, Mayoritas dari Eropa Timur
7 Fenomena Astronomi Juli 2024, Ada 2 Hujan Meteor
Swedia Sahkan UU yang Izinkan Kakek-Nenek Dapat Cuti Berbayar untuk Merawat Cucu
Korban Tewas Insiden Terinjak-injak di Acara Keagamaan India Bertambah Jadi 116 Orang
Indonesia Diskusi Bareng Taliban di Pertemuan Doha III, Cari Solusi Akhiri Krisis Multidimensi Rakyat Afghanistan
Hubungi Prabowo Subianto, PM Malaysia Doakan Pulih dari Operasi Kaki-Bersedia Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza
Euro 2024
Euro 2024: Sukses Hancurkan Rumania 3-0, Ronald Koeman Masih Punya Satu Penyesalan soal Permainan Belanda
Hasil Euro 2024: Segel Perempat Final, 2 Gol Mantan Bek Juventus Antarkan Turki Sikat Austria
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Hasil Euro 2024: Cody Gakpo dan Donyell Malen Menyala, Belanda Sikat Rumania 3-0 untuk Tiket Perempat Final
Berita Terkini
Geger Anak di Bawah Umur Dinikahi Pengurus Pesantren Tanpa Izin Orangtua, Kiai Said Aqil: Jangan Digeneralisir, Itu Oknum
Euro 2024: Sukses Hancurkan Rumania 3-0, Ronald Koeman Masih Punya Satu Penyesalan soal Permainan Belanda
Mengenal Latar Belakang Pendirian Museum Konferensi Asia Afrika Bandung
Pempek Palembang Masuk Daftar 50 Makanan Terbaik Berbasis Seafood Versi TasteAtlas
Mengenal Omega Centauri, Gugus Bintang Paling Terang dan Padat
Gus Baha Minta Jangan Minder Kerja ke Nonmuslim, Sitir Kisah Ali bin Abi Thalib
PKB Minta PKS Bersabar Soal Cawagub untuk Anies di Pilkada Jakarta: Duduk Bareng Dulu
Fakta Menarik Lombok Dijuluki Kota Seribu Masjid, Begini Asal Usulnya
Viral Penjual Ayam Goreng Dianggap Mirip Lisa BLACKPINK
Hasil Euro 2024: Segel Perempat Final, 2 Gol Mantan Bek Juventus Antarkan Turki Sikat Austria
Takut Ketahuan Orang Tua, Pasangan Mahasiswa di Ende Tega Buang Bayinya
Pendapat Suro atau Muharram Bulan Petaka adalah Suudzon kepada Allah, Kata Buya Yahya
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Interaksi Paula Verhoeven dan Baim Wong di Acara Wisuda Kiano Jadi Sorotan
Korupsi Dana APBK Rp394 Juta, Mantan Kepala Kampung di Way Kanan Ditangkap Polisi