, Stockholm - Perempuan ini pernah menikahi orang paling dicari di dunia, pemimpin organisasi teror yang saat ini paling meresahkan penduduk Bumi: ISIS.
Kepada Expressen TV Swedia, Saja al-Dulaimi mengungkapkan kisah hidupnya, menjadi istri Abu Bakr al-Baghdadi dan kekhawatirannya soal nasib putrinya.
Expressen TV berbincang dengan Dulaimi di sebuah lokasi rahasia dekat perbatasan Lebanon dan Suriah.
Perempuan 28 tahun itu lahir di Irak, di tengah keluarga kelas menengah yang konservatif. Duaimi mengaku, saat menikahi Baghdadi pada 2008, pria tersebut belum lagi menjadi teroris 'haus darah'.
Baca Juga
- Terluka Parah, Al-Baghdadi Tak Lagi Kendalikan ISIS?
- Kabur, Gadis Cantik 'Foto Model' ISIS Dipukuli hingga Tewas
- Horor, Perhatikan Wajah Selfie Wanita Ini
"Aku menikahi seorang pria normal, seorang dosen universitas," kata dia, seperti dikutip dari CNN, Jumat (1/4/2016).
Dulaimi mengatakan, Baghdadi adalah tipe pria yang sayang keluarga. Meski, perempuan itu mengakui ia bukan satu-satunya istri sang 'khalifah' ISIS pada saat itu.
Dulaimi harus berbagi suami dengan istri lainnya. "Ia pergi bekerja dan kembali ke rumah untuk berkumpul bersama keluarga."
Di mata Dulaimi, Baghdadi adalah sosok ayah ideal. "Ia seorang guru, ia tahu bagaimana menghadapi anak-anak, lebih baik daripada ibu mereka," kata dia.
Namun, meski berstatus suami-istri, Dulaimi mengaku jarang berbincang-bincang dengan suaminya, seperti halnya pasangan lain. Alasannya, "ia punya kepribadian yang misterius," kata perempuan itu.
Apalagi, ia menambahkan, tak mudah baginya menjadi istri kedua. "Sulit bagi dua istri untuk tinggal seatap," kata dia.
Maka pernikahannya dengan Baghdadi pun berakhir 7 tahun lalu.
Aku Tak Bahagia...
Dulaimi lari dari Baghdadi setelah ia hamil. Ia tak menjelaskan alasan pastinya, hanya mengatakan, "Aku tak bahagia."
Kepada Expressen TV, perempuan itu mengaku tak mencintai suaminya. "Fakta bahwa aku akhirnya lari menjadi bukti."
Beberapa kali, Baghdadi mencoba membuat Dulaimi kembali ke sisinya. Namun, gagal. Pasangan tersebut kali terakhir bicara pada 2009 lalu.
Awalnya Dulaimi tak mengaku bahwa ia telah melahirkan seorang anak perempuan buah pernikahan mereka. Namun, Baghdadi akhirnya mengetahuinya.
"Ia mengatakan akan mengambil anakku ketika aku menikah lagi," kata Dulaimi.
Kini, perempuan itu mengkhawatirkan nasib putrinya -- yang lekat dengan stigma sebagai anak gembong teroris. "Seakan-akan semua bencana yang menimpa dunia dibebankan di pundaknya yang kecil," kata dia.
"Meski ibunya menikah dengan Abu Bakr al-Baghdadi, seorang teroris...apakah ada kesalahan yang dilakukan anak itu?"
Dulaimi berharap ia dan putrinya bisa tinggal di Eropa, di mana gadis cilik itu bisa menempuh pendidikan, dan memiliki kehidupan yang lebih baik dan aman.
"Saya ingin tinggal di negara Eropa, bukan Arab,"kata dia. "Aku ingin anak-anakku hidup dengan baik dan mendapatkan pendidikan."
Aku Bukan Teroris
Dulaimi mengaku sedih karena tak bisa lepas dari bayang-bayang Baghdadi. Meski ia kini hanya jadi mantan istri.
"Aku dicap sebagai teroris, padahal aku sama sekali tak melakukannya," kata dia.
Perempuan bercadar itu berpendapat, Eropa seharusnya menerimanya, tanpa embel-embel hubungan masa lalunya dengan Baghdadi.
"Di mana letak kesalahanku? Apakah karena aku pernah menikahinya pada 2008? Kami telah bercerai sekarang. Akulah yang telah meninggalkannya, bukan sebaliknya," kata dia.
Dulaimi mengaku mengalami penderitaan selama dipenjara. Ia ditahan di Lebanon pada Desember 2014 saat mencoba memasuki negara itu dari Suriah. Kini, ia hanya ingin melanjutkan kehidupan yang lebih baik.
"Jika aku ingin tinggal dengannya (Baghdadi), niscaya kehidupanku bak seorang putri," kata dia. Aku bisa saja bergabung dengan mereka (ISIS) dan punya banyak uang. Tapi bukan uang yang kubutuhkan," kata dia.
Dulaimi menginginkan hal lain. "Aku ingin hidup bebas, seperti halnya orang lain."
Terkini Lainnya
ISIS
Abu Bakr al-Baghdadi
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Judi Online
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Judi Online Berdampak Buruk bagi Keluarga, Bisa Menghancurkan Moral Lintas Generasi
Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Jokowi Minta Polri Jaga Netralitas dan Stabilitas
KPU Jakarta Tunggu PKPU soal Batas Usia Kepala Daerah
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
TOPIK POPULER
Live Streaming
Presiden Jokowi Pimpin Upacara HUT KE-78 Bhayangkara
TODAY IN HISTORY
1 Juli 2023: Bus Pariwisata Hangus Terbakar Usai Tabrak Pembatas Jalan di Maharashtra India, 25 Orang Tewas
Populer
Ketegangan Israel-Hizbullah Meningkat, Arab Saudi Desak Warganya Tinggalkan Lebanon Sesegera Mungkin
1 Juli 2023: Bus Pariwisata Hangus Terbakar Usai Tabrak Pembatas Jalan di Maharashtra India, 25 Orang Tewas
Korea Utara Luncurkan 2 Rudal Balistik, Tensi dengan Korea Selatan Makin Panas
Menlu Israel ke Iran: Yang Mengancam Kehancuran Layak Dihancurkan
Rencana Israel Legalkan 5 Permukiman Yahudi di Tepi Barat Picu Kecaman Internasional
Korea Utara Sebut Hubungan AS, Jepang, dan Korea Selatan bak NATO Versi Asia
Kata 'Tolong' Sudah Jarang Terdengar dalam Permintaan Orang Amerika Serikat, Kesopanan Menurun?
Ketegangan AS-Tiongkok Meningkat Akibat Masalah Kabel Bawah Laut, Beijing Dituduh Lakukan Spionase
Cerita Penyandang Disabilitas dan Lansia di Desa Besmarak NTT Bertahan Hidup dari Efek Perubahan Iklim
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
Kaki Prabowo Sukses Dioperasi, Dokter Jenderal Kopassus Spesialis Bedah Ortopedi Jadi Kunci
10 Cara Menyimpan Daging Sapi di Freezer, Bisa Awet berbulan-bulan
Sinopsis Sipder-Man: Far from Home, Ketika Spider-Man Harus Menghadapi Ancaman Baru di Dunia
Jelang Pilkada 2024, Jokowi Minta Polri Jaga Netralitas dan Stabilitas
Pengguna BRImo Tembus 34,6 Juta, Transaksinya Rp 2.120 Triliun
Saat AS dan UE Menjegal, Australia Justru Buka Pintu untuk Kendaraan Listrik China
Wuling Air EV Long Range, Kendaraan Ramah Lingkungan untuk Mobilitas Masa Depan
Saksikan Mega Series Magic 5, di Indosiar Senin 1 Juli 2024, via Live Streaming Pukul 17.30 WIB
Pendapatan Makin Amblas, Rugi Krakatau Steel Bengkak pada Kuartal I 2024
KPU Jakarta Tunggu PKPU soal Batas Usia Kepala Daerah
Posisi Berdirimu Ungkap Kepribadian Terdalam, Kamu yang Mana?
4 Resep Olahan Sapi Thailand Praktis, Sedap, dan Halal
Mengenal Kampung Oben, Desa Inklusif yang Berdayakan Penyandang Disabilitas
Hunian NJOP Rp 2 Miliar di Jakarta Bisa Bebas PBB, Ini Syaratnya