, Jakarta PT Rimba Harapan Sakti (RHS), Wilmar Group menggandeng masyarakat di sekitar Kawasan Konservasi Sungai Pukun di Desa Pematang Limau, Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah (Kalteng) dalam upaya pelestarian area tersebut.
Sungai Pukun merupakan salah satu bagian daerah aliran sungai (DAS) Sungai Seruyan yang melintasi areal konsesi PT RHS. Berdasarkan penilaian para ahli, areal seluas 5.359,58 hektare (ha) tersebut telah ditetapkan sebagai kawasan high conservation value (HCV/bernilai konservasi tinggi), yang sebagian besar wilayahnya dimanfaatkan untuk konservasi Sungai Pukun, termasuk sempadan dan anak-anak sungainya.
Baca Juga
Menurut Manager HCV PT RHS Mochammad Dasrial, masyarakat merupakan salah satu elemen penting dalam pelestarian kawasan konservasi. Pelibatan masyarakat dilakukan melalui kegiatan penyadar-tahuan terkait adanya fungsi area konservasi, dan adanya jenis-jenis fauna yang dilindungi. Salah satu yang telah dilakukan adalah menangkap ikan tanpa menggunakan racun, setrum dan pukat.
Advertisement
“Kerjasama antara masyarakat dan perusahaan telah menjadikan kawasan konservasi selalu terjaga,” kata Dasrial melalui keterangan pers.
Selama ini masih ada masyarakat yang masih menggantungkan hidupnya di kawasan konservasi tersebut untuk mencari ikan, madu dan rotan. Untuk itu pihaknya aktif mengajak mereka untuk terus menjaga kelestarian kawasan konservasi.
“Pelibatan masyarakat juga dimaksudkan agar mereka merasa turut memiliki,” tutur Dasrial.
Berdasarkan hasil pemantauan rutin dan identifikasi tim HCV PT RHS selama 2019-2023, kawasan konservasi Sungai Pukun terjaga dengan baik. Indikatornya adalah keanekaragaman hayati, kualitas air, dan kondisi vegetasi.
Kondisi itu terlihat dari hasil identifikasi lapangan, yang masih dijumpai berbagai jenis mamalia, ikan, burung, reptil serta amfibi dengan kategori langka dan endemik
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Beragam Satwa
![Masyarakat di sekitar Kawasan Konservasi Sungai Pukun di Desa Pematang Limau, Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah (Kalteng)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/aok0UfO77jpaurq18FokrXRaUUM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4747126/original/053217300_1708349107-613fc6a4-91f6-437a-ad4a-964bedf26046.jpeg)
Dasrial menjelaskan, berdasarkan hasil identifikasi tim HCV, di kawasan konservasi perusahaan ditemukan 31 jenis satwa, dan 16 diantaranya merupakan mamalia yang dilindungi undang-undang, serta masuk dalam daftar Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Nomor 106 Tahun 2018. Satwa dilindungi di kawasan tersebut diantaranya adalah bekantan (Nasalis larvatus), beruang madu (Helarctos malayanus), beruk (Macaca nemestrina) dan kijang (Muntiacus muntjak).
Vegetasi hutan sempadan Sungai Pukun juga menjadi habitat dengan kualitas baik bagi beberapa jenis burung. Hingga kini tercatat ada 28 jenis burung yang masuk katergori dilindungi dan cukup mudah dijumpai di area tersebut. Diantaranya, raptor, nectaria hingga jenis burung semak.
Selain itu, pihaknya juga mengindetifikasi adanya 65 jenis ikan. “Identifikasi ini merupakan perpaduan dari hasil pendataan langsung, dan juga dari hasil tangkapan nelayan di sekitar Sungai Pukun,” ujar Dasrial.
Advertisement
Cerita Petani Banyuasin Palembang Genjot Produksi Beras hingga Panen 2 Kali Setahun
![Kelompok Mitra Tani di Desa Mukti Jaya, Kecamatan Muara Telang, Banyuasin, Palembang melakukan panen raya bersama dengan PT Wilmar Padi Indonesia.](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/erhufgsY82srIUPSFFMgZM7LxC0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4732265/original/034311000_1706787824-d0be489d-f91d-4dbb-8363-26ae88f406cb.jpeg)
Kelompok Mitra Tani di Desa Mukti Jaya, Kecamatan Muara Telang, Banyuasin, Palembang melakukan panen raya bersama dengan PT Wilmar Padi Indonesia. Panen perdana tersebut terbilang sukses karena kelompok tani mampu meningkatkan produksi secara signifikan.
Kemitraan tersebut merupakan salah satu bentuk nyata bahwa kolaborasi antara perusahaan dengan petani merupakan kunci peningkatan produktifitas dan Solusi untuk meningkatkan produksi pangan nasional. Salah satu contohnya adalah program Farmer Engagement Program (FEP) yang dilakukan oleh PT Wilmar Padi Indonesia.
Menurut Ketua Kelompok Mitra Tani Nastain, produksi panen musim tanam kali ini sangat memuaskan. Kelompoknya memperoleh 100 karung per hektare (ha) atau 7,5 ton gabah dari 78 ha sawah.
Padahal tahun lalu kelompoknya baru menghasilkan 60 karung per ha. Lahan tersebut dikelola oleh 30 anggota kelompok tani. “Selama musim tanam memang ada tantangan, tapi kami berusaha menerapkan arahan dari pendamping, seperti pemupukan, benih unggul dan pencegahan hama,” ujar Nastain dalam keterangan tertulis di Jakarta, (1/2/2024).
Tidak hanya produksi, kelompok tani mitra juga mampu meningkatkan indeks pertanaman (IP) dari 100 menjadi 200, yang berarti mereka dapat menanam dua kali setahun. Artinya, petani dapat meningkatkan produksinya tanpa penambahan luas lahan. Nastain mengatakan, dengan hasil tersebut, petani kian percaya diri dapat meningkatkan kesejahteraannya.
“Kami berharap kemitraan ini dapat terus berlanjut,” kata dia.
Dalam kesempatan itu, Rice Business Head WPI Saronto mengatakan, keberhasilan kemitraan di Muara Telang tidak lepas dari peran petani yang turut mempromosikan program itu. Dimulai awal 2023, kemitraan di daerah tersebut hanya diikuti oleh satu kelompok dengan luas lahan 23 ha.
Luas Lahan
![Panen Gabah Kering](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/OfaNCQn1apXo0_1mVM1mt08Ztl8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4568442/original/087912500_1694165419-20230908-Harga_Gabah-ANG_6.jpg)
Hingga kini, luas lahan yang dikerjasamakan melalui FEP di Banyuasin telah mencapai 2.200 ha dan 1.005 ha diantaranya ada di Muara Telang.
“Kami berharap panen perdana ini dapat berlanjut ke panen-panen berikutnya,” tutur Saronto.
Dia berharap, luas lahan yang dikerjasamakan dalam FEP di Muara Telang tahun ini dapat meningkat menjadi 2.000 ha. Realisasi FEP tahun lalu di daerah tersebut seluas 1.500 ha.
Saronto menambahkan, tujuan utama kemitraan tersebut adalah meningkatkan kesejahteraan petani melalui peningkatan produktivitas lahan pertanian. Selain itu, Program tersebut juga menggandeng pemerintah kabupaten dan desa.
Terkini Lainnya
Gajah Kerdil Borneo Masuk Daftar Merah Spesies Terancam Punah oleh Organisasi Internasional Konservasi Sumber Daya Alam
Menteri LHK Bongkar 5 Kunci Penanganan Deforestasi Indonesia
Cegah Perburuan Liar, Badak di Afrika Selatan Disuntik Radioisotop
Beragam Satwa
Cerita Petani Banyuasin Palembang Genjot Produksi Beras hingga Panen 2 Kali Setahun
Luas Lahan
ekonomi
Konservasi
Kawasan Konservasi
Sungai
masyarakat.
Ikan
Rekomendasi
Menteri LHK Bongkar 5 Kunci Penanganan Deforestasi Indonesia
Cegah Perburuan Liar, Badak di Afrika Selatan Disuntik Radioisotop
Saat Srikandi Muda jadi Kader Perempuan Penjaga Alam Taman Nasional Gunung Gede Pangrango
Medan Zoo Krisis Pangan, Satwa Direlokasi hingga Serahkan Pengelolaan ke Investor pada Juni 2024
Mengenal Kepiting Tiga Warna dari Gunung Kelam Kalimantan Barat
Sepenggal Cerita Konservasi Satwa dan Hutan: Berkawan Masyarakat Adat, Berhadapan Perusak Lingkungan
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Judi Online
MKD Akan Rapat Internal, Bahas Sanksi Tegas Bagi Anggota Dewan Terlibat Judi Online
Nama Jurnalis Dicatut untuk Hoaks Promosi Situs Judi, Simak Daftarnya
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Pilkada 2024
Kapolri Pastikan Pemetaan Potensi Kerawanan Pilkada 2024 di HUT ke-78 Bhayangkara
Jelang Pilkada 2024, Jokowi Minta Polri Jaga Netralitas dan Stabilitas
KPU Jakarta Tunggu PKPU soal Batas Usia Kepala Daerah
Santun dan Sederhana, Dukungan pada Eman Suherman Maju Cabup Disebut Terus Datang
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Lowongan Kerja bagi Lulusan SMA/SMK, D3 hingga S1, Cek Syaratnya
Populer
CIMB Niaga Bakal Sasar Nasabah Millenial dan Gen Z Pasarkan KPR Hijau
Pertamina Tahan Harga BBM pada 1 Juli 2024, Cek Rinciannya
ASN Pemda sekitar IKN Bisa Ajukan Pindah ke Nusantara
Top 3: Rencana Harga BBM Naik per 1 Juli 2024 Bikin Heboh
Banyak KRL Sudah Uzur, KAI Minta Suntikan Negara Rp 2 Triliun
Mulai Hari Ini, 7 Layanan Administrasi Pajak Ini Bisa Diakses Pakai NIK
Hunian NJOP Rp 2 Miliar di Jakarta Bisa Bebas PBB, Ini Syaratnya
BPS Catat Deflasi 0,08% di Juni 2024, Deflasi kedua Tahun Ini
Tengok Daftar Terbaru Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 1 Juli 2024
BTN Mobile Punya Fitur Baru, Layanan Reksadana hingga Money Changer Online
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Prancis vs Belgia di Babak 16 Besar, Senin 1 Juli Pukul 23.00 WIB
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Berita Terkini
Doa agar Terbebas dari Jerat Utang dan Fitnah Dajjal yang Turun Jelang Kiamat
Antusiasme Masyarakat Saksikan Parade dan Defile Pasukan Polri
Napi Lapas Cipinang Lakukan Love Scamming Anak di Bawah Umur, Ancam Sebarkan Foto Vulgar
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Anak Baru Belajar Berjalan? Pastikan Ganti Popok Secara Berkala agar Tak Pengaruhi Perkembangan Motorik
Intip Strategi IFG Life Pasca Akuisisi Mandiri Inhealth
MIND ID Resmi Kuasai 34% Saham Vale, Jadi Pemegang Saham Terbesar
Ayu Ting Ting Putus dengan Muhammad Fardhana, Ayah: Sudahan, Tidak Berlanjut!
Usul Bikin Family Office, Luhut Ingin Tarik Dana Keluarga Kaya dari Luar Negeri
Prabowo Berdiri dengan Jokowi saat HUT Bhayangkara, Buktikan Kakinya Sudah Fit Pasca Operasi
Sayonara, Toyota Suntik Mati Supra Mesin 4 Silinder
Pejabat Hamas: Tak Ada Kemajuan Soal Diskusi Gencatan Senjata
Jumlah Warga Miskin Indonesia Turun 0,33 Persen, Jumlahnya Masih 25,22 Juta Jiwa
10 Rekomendasi Drama Jepang Tentang Makna Kehidupan, Wajib Ditonton
Menko Polhukam Ungkap Strategi BSSN Perkuat Keamanan Siber Pasca Serangan Ransomware PDNS 2