, Jakarta - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO) memprediksi akan terjadi ekspansi yang cukup besar di sektor ritel, seiring pulihnya perekonomian dampak pandemi covid-19.
Ketua Umum Aprindo Roy Nicholas Mandey, mengatakan, setelah dua tahun pandemi berlalu, kini sektor ritel mulai berekspansi. Misalnya untuk supermarket diprediksi akan berekspansi hingga 5-6 gerai di tahun 2022 ini.
Baca Juga
“Supermarket juga aka nada ekspansi tahun ini, supermarket yang tahun lalu hanya sekitar 2-3 gerai yang diekspansikan tahun ini diperkirakan bisa 5-6 gerai,” kata Roy dalam acara Nasib industri ritel pasca lebaran, Senin (9/5/2022).
Advertisement
Sementara, untuk minimarket tahun lalu hanya berekspansi 600 minimarket per 1 perusahaan ritel, maka tahun ini diprediksikan bisa sampai 800-900 gerai. Lalu, untuk Hypermarket yang tahun lalu berekspansi sekitar 1-2 gerai, tahun ini bisa berekspansi sampai 4-5 gerai.
“Jadi pertumbuhan ritel adalah pertumbuhan dari ekspansi store, yang akan menimbulkan market baru, konsumen baru, dan juga produktivitas yang baru. Oleh karena itu pertumbuhan ritel ini ketika pandeminya sudah mulai turun maka bisa berakselerasi kembali,” jelasnya.
Lebih lanjut, Roy mengungkapkan ada 3 strategi Aprindo supaya bisa tetap bertahan dari dampak pandemi covid-19. Diantaranya, pertama, melakukan efisiensi. Kedua, berusaha menggandeng kemitraan-kemitraan, baik itu kemitraan sesama ritel maupun kemitraan dengan marketplace.
Ketiga, “(Kerjasama) dengan pihak asing sebagai pembelian saham. Ini beberapa hal yang membuat kita terus bertahan disamping kita ketahui equity yang terpakai pada 2 tahun lalu sedang diupayakan kembali dengan kolaborasi dan akuisisi dan penambahan modal kerja,” ujarnya.
Dia menegaskan, upaya-upaya tersebut diusahakan sendiri oleh masing-masing perusahaan ritel, yang artinya belum ada bantuan dan dukungan apapun dari Pemerintah.
“Maka kami menyuarakan agar sektor ritel menjadi sektor prioritas karena memberi kontribusi langsung pada PDB,” pungkasnya.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Dana Moneter Internasional (IMF) pada Selasa (27/7) memproyeksikan bahwa ekonomi global akan tumbuh 6 persen pada 2021, dengan prospek ekonomi yang semakin berbeda antar negara-negara sejak prediksi pada April lalu
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 5,01 Persen di Kuartal I 2022
![Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2017 Optimis Capai 5,3 Persen](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/6Ea8arNcEa2f49kKeNBS1AoZ_2E=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1472597/original/089440400_1484397136-20170114-Pertumbuhan-Ekonomi-IA2.jpg)
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal I-2022 sebesar 5,01 persen. Angka ini mengalami kontraksi 0,96 persen dibandingkan pada kuartal IV-2021 yang pertumbuhannya 5,02 persen
"Dengan demikian pertumbuhan ekonomi kuartal I secara kuartal mengalami kontraksi 0,96 persen dibandingkan dengan kuartal IV-2021 dan ekonomi indonesia tumbuh 5,01 persen secara tahunan," kata Kepala BPS, Margo Yuwono di Gedung BPS, Jakarta Pusat, Senin (9/5).
Margo menjelaskan kontraksi tersebut disebabkan tingkat pertumbuhan ekonomi pada kuartal I-2021 berada di posisi low base effect. Sebab pada tahun tersebut pertumbuhannya terkoneksi 0,70 persen.
"Tingginya angka pertumbuhan ini selain karena aktivitas ekonomi, karena low base effect kuartal I yang terkontraksi 0,70 persen," kata dia.
Sementara itu, ekonomi Indonesia bila dihitung berdasarkan PDB pada kuartal I-2022 atas dasar harga berlaku sebesar Rp 4513 triliun. Sedangkan bila berdasarkan harga konstan Rp 2819,6 triliun.
Adapun faktor pendukung pertumbuhan ekonomi tersebut antara lain kapasitas produksi industri pengolahan sebesar 72,54 persen. Indeks penjualan ritel dini tumbuh meyakinkan 12,17 persen.
Dari PMI manufaktur mencapai level 51,77 persen, lebih tinggi dari Q1-2021 sebesar 50,01 persen. PLN juga melaporkan konsumsi listrik industri ini tumbuh meyakinkan sebesar 15,44 perse.
"Artinya aktivitas sektor industri mengalami pertumbuhan," kata dia.
Impor barang modal dan produksi ini tumbuh pada kuartal I-2022. Barang modal tumbuh 30,68 persen, bahan baku tumbuh 33,4 persen dan barang konsumsi tumbuh 11,77 persen.
Advertisement
Dari Sisi Suplai dan Konsumsi
![FOTO: Bank Dunia Turunkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/d4pYQnMlD-0uCtJ1sa9jkeph7LY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3985851/original/076163300_1649154109-20220405-Bank-Dunia-Ekonomi-Indonesia-3.jpg)
Dari sisi suplai dan konsumsi, penjualan mobil penumpang tumbuh 45,9 persen. Jumlah penumpang angkutan udara mengalami peningkatan dengan pertumbuhan 58,13 persen.
Selain itu, jumlah kedatangan wisman dari pintu utama ini tumbuh secara impresif. Meski belum besar tapi jumlah pertumbuhannya 228,24 persen dibandingkan tahun lalu.
Penerimaan PPh juga tumbuh 18,8 persen. Artinya pajak perusahaan meningkat dan pungutan pajak pegawai ini meningkat. Begitu juga dengan penerimaan PPh badan tumbuh 136 persen.
"Ini diindikasikan kegiatan di korporasi ada pertumbuhan karena PPh badan-nya ini tumbuh secara impresif, artinya ekonomi menggeliat di kuartal I-2022," kata dia.
Disisi lain, belanja barang dan bansos untuk penangan dan pencegahan dampak Covid-19 di masyarakat menurun masing-masing 33,99 persen dan 30,22 persen.
"Disini memperlihatkan aktivitas ekonomi ini tergantung mobilitas penduduk," kata dia mengakhiri.
Bank Mandiri Proyeksi Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,17 Persen di 2022
![FOTO: IMF Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/avtu1mf_WQHy_zS4QhHaCQu2Ucw=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3270289/original/037092000_1602936895-20201017-IMF-Ekonomi-Indonesia-1.jpg)
Sebelumnya, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk memperkirakan laju pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini bertengger di kisaran 5,17 persen secara tahunan atau year on year (yoy), yang dimulai dengan proyeksi capaian 4,95 persen yoy laju kenaikan PDB pada triwulan I-2022.
Chief Economist Bank Mandiri Andry Asmoro menyampaikan, terdapat sejumlah faktor yang mempengaruhi percepatan pertumbuhan ekonomi Tanah Air di tahun ini. Salah satunya, perbaikan harga komoditas yang telah berlangsung sejak akhir 2020 lalu.
Menurutnya, peningkatan harga Crude Palm Oil (CPO), batubara, dan nikel akan meningkatkan transaksi belanja dan berujung pada perbaikan ekonomi di daerah.
"Kenaikan harga batubara akan meningkatkan penjualan mobil niaga sementara peningkatan harga CPO akan mendorong penjualan mobil penumpang. Sektor turunan lainnya juga diprediksi akan mengalami perbaikan sejalan dengan stabilitas harga komoditas," ujar Andry dalam keterangannya, Senin (9/5).
Lebih dari itu, bila mobilitas masyarakat dilonggarkan dan kasus Covid-19 dapat ditekan atau tidak ada varian baru yang mematikan, maka pemulihan ekonomi daerah dipastikan akan lebih masif. Sebab dengan begitu, pembangunan yang memicu perbaikan kualitas infrastruktur di daerah mampu menopang keberlanjutan pertumbuhan ekonomi.
Merujuk data Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) setidaknya terdapat sebanyak 201 proyek dan 10 program dalam Proyek Strategis Nasional Terbaru. Tidak hanya di Pulau Jawa, proyek strategis nasional ini juga tersebar di luar Pulau Jawa.
"Tingkat pembangunan infrastruktur, seperti jalan tol, pelabuhan dan bandara yang semakin masif sangat berdampak pada kemudahan mobilitas antar wilayah, baik untuk mobilitas manusia maupun barang," imbuhnya.
![Infografis Laju Pertumbuhan Ekonomi Berdasarkan Produk Domestik Bruto 2019-2021. (/Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/7WSqoQPCyssihKwOVOgMLm22LGI=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3532169/original/092750900_1628156822-Infografis_laju_pertumbuhan_ekonomi_berdasarkan_pdb_2019-2021.jpg)
Terkini Lainnya
Indonesia Diprediksi Masih Impor Gula Tahun Ini
Aprindo Prediksi Rupiah Melemah Dongkrak Harga Barang di Ritel
Satgas Akan Tutup Layanan Top Up di Minimarket Terafiliasi Judi Online, Ini Respons Aprindo
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 5,01 Persen di Kuartal I 2022
Dari Sisi Suplai dan Konsumsi
Bank Mandiri Proyeksi Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,17 Persen di 2022
Aprindo
Pertumbuhan Ekonomi
ekonomi
ritel
Pengusaha Ritel
Ekonomi Indonesia
Perusahaan Ritel
Rekomendasi
Aprindo Prediksi Rupiah Melemah Dongkrak Harga Barang di Ritel
Satgas Akan Tutup Layanan Top Up di Minimarket Terafiliasi Judi Online, Ini Respons Aprindo
Aprindo Pastikan Minimarket Anggotanya Tak Jual Pulsa Judi Online
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Judi Online
Nama Jurnalis Dicatut untuk Hoaks Promosi Situs Judi, Simak Daftarnya
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Jokowi Minta Polri Jaga Netralitas dan Stabilitas
KPU Jakarta Tunggu PKPU soal Batas Usia Kepala Daerah
Santun dan Sederhana, Dukungan pada Eman Suherman Maju Cabup Disebut Terus Datang
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Lowongan Kerja bagi Lulusan SMA/SMK, D3 hingga S1, Cek Syaratnya
Populer
Menunggu Data Inflasi, Rupiah Menguat Tipis
3 Tips Efektif Mengajarkan Anak Menabung Sejak Dini
CIMB Niaga Bakal Sasar Nasabah Millenial dan Gen Z Pasarkan KPR Hijau
BCA Finance dan BCA Multi Finance Bakal Merger, Ini Alasannya
Harga BBM BP AKR Turun Mulai 1 Juli 2024, Simak Rincian Terbarunya
Pupuk Kaltim Salurkan Rp1,3 Miliar Demi Ketahanan Pangan
Anak Perusahaan Bank Mandiri Group, Go Beyond! Berhasil Catatkan Kinerja Positif di Kuartal I 2024
ASN Pemda sekitar IKN Bisa Ajukan Pindah ke Nusantara
Tenang, Harga BBM Solar dan Pertalite Tak Naik 1 Juli 2024
25,27 Juta Orang Indonesia Masih Miskin hingga Maret 2024, Lebih Rendah Sebelum COVID-19
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
Timwas Bentuk Pansus Angket, Dalami Indikasi Jual Beli Visa dan Kuota Haji Khusus
Ini Dampak Perpres Game bagi Pelaku Industri Gim Lokal di Indonesia
Here Comes The Sun Eater Kembali dalam Event Musik HCTS 2024, Digelar di Bali 6 Juli 2024
4 Cara Buat Sate Daging Padang yang Enak, Ini Panduan Lengkapnya
Total Penghimpunan Dana di Pasar Modal Tembus Rp 479,42 Triliun
Mengenal Cedera Otot dan Cara Mengatasinya, Ketahui Juga Penyebabnya
ASN Pemda sekitar IKN Bisa Ajukan Pindah ke Nusantara
Miliarder di Inggris Bakar Rumah Mewahnya, Tak Rela Dimiliki oleh Mantan Istri
Cara Bakar Sate yang Enak dan Empuk, Ternyata Tekniknya Gampang
Kronologi Meninggalnya Pebulu Tangkis China Zhang Zhi Jie Saat Bertanding di GOR Amongrogo Yogya
Isuzu ELF NMR Adopsi Sistem Filter Bahan Bakar Baru
Angka Kemiskinan di Jateng Turun, Nana Sudjana Minta Semua Pihak Tetap Bekerja Keras
Baru 40 Persen Tenaga Teknis Museum Tersertifikasi, IHA Gandeng Prancis Latih Kurator