, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Marvest) Luhut Binsar Pandjaitan telah menugaskan Menteri Kelautan dan Perikanan KKP Edhy Prabowo untuk merelokasi nelayan pantai Utara ke perairan Natuna.
Ketua Harian Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) Dani Setiawan mengatakan masih sedikit kapal nelayan di Indonesia yang mencari ikan di laut Natuna. Alasannya, perizinan tangkap ikan diperketat pemerintah sehingga membuat ruang gerak nelayan terbatas.
"Pemerintah memperketat perizinan untuk tangkap ikan di perairan Indonesia," kata Dani di Kantor KNTI, Pejaten, Jakarta Selatan, Kamis (9/1).
Advertisement
Baca Juga
Dani menyebut konflik Indonesia dan China di Natuna harus jadi momentum memperbaiki diri. Kapal nelayan Indonesia 96 persen berkapasitas 10 GT. Sementara kapal besar jumlahnya hanya 1 persen dari 543.845 armada yang dimiliki Indonesia.
Akibatnya, nelayan Indonesia hanya memadati wilayah pesisir. Sementara wilayah zona ekonomi eksklusif (ZEE) masih sepi.
Untuk itu, kata Dani, pemerintah harus mendorong nelayan besar bergeser ke wilayah penangkapan perairan ZEE. Ini sekaligus menjawab konflik horizontal antara nelayan tradisional dengan nelayan kapal besar di wilayah tangkap di bawah 12 mil.
"Kita mendorong mereka (kapal nelayan besar) di wilayah ZEE," ujarnya.
Tak hanya itu, dia melihat potensi peningkatan produksi perikanan lebih besar jika nelayan dengan kapasitas besar menangkap ikan di perairan Natuna.
Reporter: Anisyah Al Faqir
Sumber: Merdeka.com
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Amankan Natuna, Kemenhub Kerahkan 2 Kapal Patroli
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) turut mendukung operasi pengamanan laut Natuna dengan mengerahkan 2 kapal patroli. Kapal tersebut, yaitu milik Pangkalan PLP Kelas II Tanjung Uban KN Sarotama P112 dan kapal KN Kalimasada P115.
Hal ini guna memperketat pengawasan di laut Natuna setelah diklaim secara sepihak oleh China.
"Pengerahan tersebut berdasarkan hasil rapat koordinasi yang dipimpin oleh Komandan Guspurla Armada I Laksamana Pertama Didong di KRI Usman Harun 359 dimana Kemenhub dan instansi lain diminta untuk berpartisipasi dalam operasi Natuna,” ujar Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai, Ahmad, mengutip keterangan pers, Kamis (9/1/2020).
Ahmad menjelaskan bahwa kapal KN. Sarotama-P.112 berangkat dari Pangkalan PLP Tanjung Uban pada hari Jumat (3/1) jam 14.30 WIB tujuan Natuna dalam rangka Pengawasan dan Pengamanan (Waspam) Keselamatan pelayaran dan Waspam Nataru dan tiba di Natuna tepatnya di selat Lampa hari Senin (5/1) pukul 03.10 WIB.
Kepala Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai kelas II Tanjung Uban Capt. Handry Sulfian mengatakan, KPLP selalu siap siaga untuk menegakan aturan di laut sesuai amanat UU No 17/2008 tentang Pelayaran sekaligus melakukan pengamanan laut.
Oleh karena itu, dengan masuknya kapal patroli Kemenhub di tim pengamanan perairan Natuna, merupakan bentuk tanggung jawab negara terhadap pengamanan laut Natuna.
Adapun, pengerahan kapal patroli ini guna membantu kapal-kapal TNI yang juga berjaga di perairan Natuna.
Advertisement
Jokowi Sebut Pemerintah Sudah Habis Banyak untuk Bangun Natuna
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para nelayan di Kabupaten Natuna mengoptimalkan pemanfaatan sarana dan prasarana perikanan yang telah dibangun di daerah itu.
"Urusan perikanan, ini sudah 4 tahun kita siapkan dan kita buatkan ini. Ada manfaat enggak sih," kata Jokowi saat bertemu nelayan di Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu Natuna, Kepri, dikutip dari Antara, Rabu (8/1/2020).
Jokowi menyebutkan dengan sarana yang tersedia di Natuna maka ikan hasil tangkapan nelayan dapat terjual semua. "Saya tadi tanya kalau nangkap ikan misalnya dapat 50 kilo jualnya kemana? Ke tengkulak? Artinya semua ikan, ada yang beli," kata Jokowi.
Ia mengatakan, pemerintah baik pusat maupun daerah ingin semua sumber daya laut dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat. Pemerintah akan mendukung semua upaya untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan.
"Ini yang bakal didukung pemerintah. Ini kita sudah habis banyak loh, dan harus bermanfaat bagi bapak ibu dan saudara semuanya," katanya.
Ia menyebutkan kalau ada yang kurang di Natuna harus diperbaiki. "Jangan sampai bangunan yang saya lihat baik seperti ini tidak memberi manfaat kepada nelayan," kata Jokowi.
Terkini Lainnya
120 Kapal Cantrang Jawa Tengah Siap Serbu ZEE Natuna
Nelayan: China Ingin Rebut Kekayaan Laut Natuna
Bersengketa soal Natuna, Bagaimana Nasib Investasi China di Indonesia?
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Amankan Natuna, Kemenhub Kerahkan 2 Kapal Patroli
Jokowi Sebut Pemerintah Sudah Habis Banyak untuk Bangun Natuna
Natuna
Natuna Terkini
Nelayan Natuna
Natuna Memanas
Natuna Riau
Kepulauan Natuna
Pulau Natuna
Laut Natuna
Perairan Natuna
Laut Natuna Utara
Euro 2024
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Copa America 2024
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
TOPIK POPULER
Live Streaming
Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Berujung Dipecat
INFO LOWONGAN KERJA
Sederet Lowongan Kerja Terbaru buat Lulusan SMA/SMK, Simak Posisi dan Persyaratannya
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Populer
Pameran Filateli Internasional Digelar di Jakarta, Prangko Indonesia Makin Populer di Mata Dunia
Jokowi Naikkan Gaji Kepala Ombudsman di Daerah Jadi Rp 18,5 Juta, Simak Rinciannya
Kuasai 80% Saham Mandiri Inhealth Bisa Memperbesar Skala Bisnis IFG Life
Tok! Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2025 Ditarget 5,6 Persen
Dapat PMN Rp 1,5 Triliun, Pelni Mau Bayar Uang Muka 3 Kapal Baru
DJP Menangkan Sidang Perkara Praperadilan Lawan Wajib Pajak di Surakarta
Kemenhub Bakal Tindak Tegas Truk ODOL, Begini Caranya
Daftar Lokasi Bedah Rumah Kementerian PUPR di Papua Barat Daya
Tanpa Bayar Utang, Ekonom Sebut Pemerintah Masih Nombok Belanja
Harga Emas Dunia Hari Ini Makin Mahal, Tembus Level Segini
Ketua KPU
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Jokowi Sebut Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU Masih Diproses
DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil
Berita Terkini
Sinopsis & Fakta Menarik Film The Snowman yang di Vidio, Ternyata Adaptasi Novel Terkenal
7 Potret Nagita Slavina Kembali Lepas Hijab Sepulang Haji, Sibuk Momong Lily
Cuaca Besok Sabtu 6 Juli 2024: Waspada di Siang Hari Jabodetabek Bakal Hujan Petir
Harga Kripto Hari Ini 5 Juli 2024: Bitcoin Turun ke Harga Rp 934 Juta
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
10 Gim Horor PS2 Terbaik Sepanjang Masa, Wajib Kamu Mainkan
Federal Oil Jadi Pelumas Mesin Sepeda Motor Pilihan Gen Z
Kapal Terbalik di Laut Mauritania, 89 Migran Hendak ke Eropa Tewas, 72 Orang Dinyatakan Hilang
IHSG Berpotensi Naik Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 5 Juli 2024
KPK Lelang Rumah Milik Eks Ketua DPRD Muara Enim, Simak Harganya
Guru Besar ITB: Warga Indonesia Telan 52 Juta Partikel Mikroplastik per Bulan
Pelatihan Kepemimpinan Nasional, Kepala BSKDN Pacu Peserta Ciptakan Inovasi Berkelanjutan
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Turun Lagi, Cek Harga Minyak Dunia Hari Ini
Pihak Angger Dimas Merasa Kecolongan, Sidang Kasus Kematian Dante Sudah Masuk Agenda Eksepsi