, Jakarta - The Federal Reserve atau The Fed kembali menaikkan suku bunga acuan untuk keempat kali tahun ini. Kali ini, suku bunga the Fed naik sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 2,25 persen-2,5 persen.
The Fed juga akan sedikit menaikkan suku bunga pada 2019 mempertimbangkan volatilitas pasar keuangan dan melambatnya pertumbuhan global.
Kepala Pusat Lembaga Ilmu Pengetahuan Ekonomi (LIPI), Agus Eko Nugroho, mengatakan meski Bank Sentral Amerika Serikat (AS) telah menaikan suku bunga acuaan, namun Bank Indonesia diprediksi akan menahan suku bunga acuan.
Advertisement
Baca Juga
"Saya yakin tidak (menaikkan suku bunga), Bank Indonesia akan menahan suku bunga. Menaikkan suku bunga itu pilihan terakhir jika ada tekanan tinggi," kata Agus saat ditemui di Jakarta, Kamis (20/12/2018).
Agus mengatakan, selama pemerintah dan bank sentral meyakini bahwa fundametal ekonomi Indonesia kuat. Maka kebijakan yang lebih tepat adalah adalah mendorong adanya arus modal asing masuk atau capital inflow, bukan menaikan bunga acuan.
Di samping itu, untuk mendorong arus modal ke Indonesia, juga iperlukan berbagai insentif dan kebijakan yang menjawab kebutuhan investor. Selain itu, pemerintah tentunya harus konsisten dalam merealisasikan insentif dan kebijakan tersebut.
"Saya lebih kepada insentif kepada investasi sehingga investasi terjadi. Untuk counter pendapatan primer kita," katanya.
Reporter: Dwi Aditya Putra
Sumber: Merdeka.com
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Mau KPR rumah dan bingung menentukan pilihan suku bunganya? Ketahui plus minusnya lewat video panduan berikut ini:
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
The Fed Dongkrak Suku Bunga Acuan
![Suku Bunga](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/v36x5gxVQo7uS0OyHLDClsCz7tM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1489213/original/065549400_1485525809-Suku-Bunga1.jpg)
Bank sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve (the Fed) menaikkan suku bunga usai gelar pertemuan yang berakhir pada Rabu waktu setempat.
Dalam pertemuan itu juga memberikan sinyal, the Fed akan sedikit menaikkan suku bunga pada 2019 mempertimbangkan volatilitas pasar keuangan dan melambatnya pertumbuhan global.
Bank sentral menyatakan ekonomi AS telah tumbuh pada tingkat yang kuat dan pasar tenaga kerja terus membaik. Bank sentral mencatat beberapa kenaikan suku bunga secara bertahap akan diperlukan dan perubahan kenaikan suku bunga sedang dipersiapkan untuk menghentikan kenaikan biaya pinjaman.
The Fed juga menyatakan risiko terhadap ekonomi kurang seimbang tetapi akan terus memantau perkembangan ekonomi dan keuangan global, serta menilai implikasinya terhadap prospek ekonomi.
BACA JUGA
The Fed menaikkan suku bunga keempat kalinya pada 2018. Kenaikan suku bunga sebesar 0,25 persen menjadi 2,25 persen-2,50 persen. Keputusan menaikkan suku bunga itu tersebut akan membuat marah Presiden AS Donald Trump yang telah berulang kali menyerang soal pengetatan kebijakan moneter bank sentral AS yang merusak ekonomi AS.
Sedangkan the Fed menaikkan suku bunga untuk mengurangi dorongan yang diberikan kebijakan moneter terhadap ekonomi yang tumbuh lebih cepat dari apa yang dilihat oleh pembuat kebijakan bank sentral.
Akan tetapi, ada kekhawatiran ekonomi dapat bergejolak pada 2019 sehingga dorongan fiskal dari pengeluaran pemerintahan Trump dan paket pemotongan pajak USD 1,5 triliun memudar dan ekonomi global melambat.
The Fed juga membuat penyesuaian teknis yang diharapkan secara luas meningkatkan pembayaran cadangan kelebihan bank hanya 20 basis poin. Ini untuk memberikan kontrol lebih baik atas tingkat kebijakan suku bunga dan mempertahankannya dalam kisaran yang ditargetkan.
Bursa saham Amerika Serikat pun merosot ke posisi terendah usai pernyataan the Federal Reserve. Harga obligasi reli mendorong imbal hasil surat berharga AS bertenor 10 tahun di bawah 2,8 persen, dan ke level terendah sejak akhir Mei.
Dolar AS melemah sebelum keputusan the Fed, memperoleh katalis positif terhadap sebagian besar mata uang utama.
"Saya pikir pasar mencari lebih banyak untuk jeda. Ini tidak terlalu dovish seperti yang diharapkan,” tutur Jamie Cox, Managing Partner Harris Financial Group, seperti dikutip dari laman Reuters, Kamis (20/12/2018).
Terkini Lainnya
The Fed Dongkrak Suku Bunga Acuan
Suku Bunga Acuan BI Bakal Tetap
Gejolak Harga Emas Usai Keputusan The Fed
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
The Fed Dongkrak Suku Bunga Acuan
Bank Indonesia
The Fed
lipi
Suku Bunga Acuan
Rekomendasi
Hasil Rapat Dewan Gubernur, Bank Indonesia Pertahankan Suku Bunga Acuan di Level 6,25%
Suku Bunga Acuan BI Tetap 6,25%, IHSG Bertahan di Zona Hijau
BI Tahan Suku Bunga Acuan 6,25% pada Mei 2024
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Dalam 3 Bulan Polda Lampung Blokir 259 Situs Judi Online
MKD Akan Rapat Internal, Bahas Sanksi Tegas Bagi Anggota Dewan Terlibat Judi Online
Nama Jurnalis Dicatut untuk Hoaks Promosi Situs Judi, Simak Daftarnya
PBNU Minta Ada Tindakan Tegas Terhadap Bandar Besar Judi Online
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Pilkada 2024
Kapolri Pastikan Pemetaan Potensi Kerawanan Pilkada 2024 di HUT ke-78 Bhayangkara
Jelang Pilkada 2024, Jokowi Minta Polri Jaga Netralitas dan Stabilitas
KPU Jakarta Tunggu PKPU soal Batas Usia Kepala Daerah
Santun dan Sederhana, Dukungan pada Eman Suherman Maju Cabup Disebut Terus Datang
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Lowongan Kerja bagi Lulusan SMA/SMK, D3 hingga S1, Cek Syaratnya
Populer
Besaran Tarif Listrik PLN 2024 yang Tak Naik Periode Juli sampai September
Sri Mulyani Minta Restu Pakai Dana Cadangan Buat Suntik PT KAI hingga Bank Tanah
ASN Pemda sekitar IKN Bisa Ajukan Pindah ke Nusantara
Kompor Hunian Vertikal dan Rumah Menteri IKN Pakai Jaringan Gas PGN, Siap Operasi Agustus
Cek Daftar Harga BBM Shell Mulai 1 Juli 2024, Naik atau Turun?
BRI Bakal Terapkan Kebijakan Baru Terkait Rekening Pasif Mulai 1 Agustus 2024, Catat Baik-Baik!
OJK Rilis Aturan Penilaian Investasi Dana Pensiun, Ini Rinciannya
Harga Emas Antam Lebih Murah Rp 2.000 Hari Ini 1 Juli 2024, Tengok Daftar Lengkapnya
BI Selesaikan Blueprint Proyek Nexus, Sebentar Lagi Pembayaran Instan Antar Negara Makin Mudah
Sri Mulyani Usul Inbreng Aset Negara ke 12 BUMN, Apa Saja?
Euro 2024
Dapatkan Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Slovenia, Sesaat Lagi Tanding
Hasil Euro 2024: Susah Payah Tekuk Belgia, Gol Bunuh Diri Jan Vertonghen Antar Prancis ke Perempat Final
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Dapatkan Link Live Streaming Babak 16 Besar Euro 2024 Prancis vs Belgia, Tayang Sesaat Lagi
Link Live Streaming 16 Besar Euro 2024 Portugal vs Slovenia, Selasa 2 Juli Pukul 02.00 WIB
Berita Terkini
Jadwal Puasa Sunnah Juli 2024: Puasa Muharram Tasu’a-Asyura, Ayyamul Bidh hingga Senin Kamis
Dapatkan Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Slovenia, Sesaat Lagi Tanding
Polisi Tangkap 3 Tersangka Distribusi Ilegal Tayangan Nex Parabola, Terancam Hukuman 9 Tahun Penjara
Suami di Tangerang Tega Bakar Istri, Ini Alasannya
Fakta Unik Reog Ponorogo, Warisan Budaya Asal Jawa Timur
Mengenal Loki Patera Danau Lava di Bulan Jupiter
Hasil Euro 2024: Susah Payah Tekuk Belgia, Gol Bunuh Diri Jan Vertonghen Antar Prancis ke Perempat Final
Gus Baha Membalik Doa, Demi Sholat Menjaga Ekonomi
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Lagu Ours to Keep Mewarnai TikTok dengan Narasi Menyentuh Hati, Buah Kolaborasi Kakak Beradik Kendis dan Adis
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
APBN Jatim Surplus Rp49,4 Triliun per Mei 2024, Ini Penyebabnya
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi