, Jakarta - Saham pengembang China Evergrande Group anjlok 25 persen saat pembukaan perdagangan pada Senin, 18 September 2023. Hal itu terjadi setelah munculnya kabar penangkapan beberapa karyawan perusahaan yang terlilit utang di China.
Melansir Channel News Asia, Senin (18/9/2023), harga saham Evergrande merosot ke 0,47 dolar Hong Kong pada perdagangan pagi hari, terendah dalam dua minggu. Indeks ini mengalami kerugian pada pukul 10 pagi waktu setempat, turun 11 persen, tertinggal dari penurunan 0,9 persen pada Indeks Hang Seng.
Baca Juga
Penurunan saham Evergrande terjadi dua hari setelah polisi di kota Shenzhen, Tiongkok selatan, mengatakan dalam sebuah pernyataan beberapa karyawan anak perusahaan keuangan Evergrande, Evergrande Wealth Management ditangkap.
Advertisement
Meski demikian, pihak berwenang tidak merinci jumlah karyawan atau tuduhan terhadap mereka. Pernyataan tersebut mengimbau masyarakat untuk melaporkan setiap kasus dugaan penipuan.
Evergrande, pengembang properti dengan utang terbesar di dunia dengan perkiraan utang sebesar USD 328 miliar pada akhir Juni, telah menjadi pusat krisis pasar yang semakin parah di China, sehingga meningkatkan kekhawatiran akan dampak global.
Perdagangan saham perusahaan dihentikan selama 17 bulan hingga 28 Agustus. Pernah menjadi pemain bintang dalam industri yang menjadi kunci pertumbuhan ekonomi Tiongkok, utang Evergrande yang sangat besar dipandang oleh Beijing sebagai risiko yang tidak dapat diterima bagi sistem keuangan negara tersebut.
Pihak berwenang secara bertahap memperketat akses pengembang terhadap kredit sejak 2020, dan gelombang gagal bayar pun menyusul, terutama yang terjadi di Evergrande.
Pada Jumat, regulator keuangan nasional Tiongkok memberi lampu hijau untuk pengambilalihan anak perusahaan asuransi Evergrande yang bangkrut, Evergrande Life Insurance, oleh Haigang Life Insurance.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Saham Evergrande Anjlok 78,79 Persen Usai Rilis Laporan Keuangan
![Pasar Saham di Asia Turun Imbas Wabah Virus Corona](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/emPMU55TrQWzRyLnNTGzPA3v61g=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3046087/original/088905900_1581323845-20200210-Pasar-Saham-di-Asia-Turun-Imbas-Wabah-Virus-Corona-4.jpg)
Sebelumnya, saham pengembang properti China grup Evergrande anjlok 87 persen pada pembukaan perdagangan Senin, 28 Agustus 2023. Saham Evergrande kembali diperdagangkan untuk pertama kali sejak 21 Maret 2022.
Saham Evergrande turun ke level 22 sen Hong Kong pada Senin, 28 Agustus 2023 dibandingkan penutupan 18 Maret 2023, Pada penutupan perdagangan Senin, 28 Agustus 2023, saham Evergrande Group ditutup 78,79 persen.
Saham Evergrande yang kembali diperdagangkan terjadi saat perusahaan membukukan rugi 39,25 miliar yuan atau setara USD 5,38 miliar hingga Juni 2023. Kerugian ini lebih kecil dibandingkan pada periode sama tahun lalu sebesar 86,17 miliar yuan. Pendapatan perseroan mencapai 128,81 miliar yuan, alami kenaikan dari 89,28 miliar yuan pada Juni 2022.
Pada Juli 2023, Evergrande mengajukan perlindungan kebangkrutan Bab 15 di pengadilan Amerika Serikat (AS) yang melindungi aset-asetnya di AS dari kreditor sementara perusahaan itu mengerjakan kesepakatan restrukturisasi di tempat lain.
Dalam pengajuannya ke bursa Hong Kong, Evergrande ungkapkan pihaknya memiliki total kewajiban 2,39 triliun yuan per Juni 2023. Kewajiban ini sedikit lebih rendah dibandingkan periode sama tahun lalu 2,44 triliun yuan.
Pada Juni 2023, Evergrande memiliki total aset sebesar 1,74 triliun yuan termasuk kas, setara kas dan kas yang dibatasi penggunaannya sebesar 13,4 miliar yuan.
Evergrande alami gagal bayar pada 2021, dan mengumumkan program restrukturisasi utang luar negeri pada Maret, setelah kesulitan selesaikan proyek dan membayar kembali pemasok dan pemberi pinjaman.
Awal tahun ini, perusahaan membukukan kerugian gabungan sebesar USD 81 miliar dalam laporan keuangan yang lama tertunda.
Kerugian bersih pada 2021 dan 2022 masing-masing berjumlah 476 miliar yuan dan 105,9 miliar yuan. Hal ini terjadi akibat penurunan nilai properti, pengembalian tanah, kerugian aset keuangan dan biaya pendanaan.Pada 2020, sebelum perusahaan alami gagal bayar, Evergrande membukukan laba bersih 8,1 miliar yuan.
Advertisement
Alasan Perusahaan Properti China Evergrande Ajukan Bangkrut di Amerika Serikat
![Pasar Saham di Asia Turun Imbas Wabah Virus Corona](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/5pMelq6wOWzs9BJBceUpLB2fXTk=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3046088/original/077180100_1581323846-20200210-Pasar-Saham-di-Asia-Turun-Imbas-Wabah-Virus-Corona-5.jpg)
Sebelumnya, Grup Evergrande China yang pernah menjadi pengembang properti terbesar kedua di China mengajukan kebangkrutan di New York, Amerika Serikat pada Kamis, 17 Agustus 2023.
Dikutip dari CNN, Jumat (18/8/2023), Evergrande yang gagal bayar utang dan memiliki pinjaman jumbo pada 2021 memicu krisis properti besar-besaran di China sehingga berdampak terhadap perekonomian.
Evergrande mengajukan perlindungan kebangkrutan Bab 15 yang memungkinkan pengadilan Amerika Serikat untuk turun tangan ketika kasus kebangkrutan melibatkan negara lain. Bab 15 kebangkrutan dimaksudkan untuk membantu promosi kerja sama antara pengadilan AS, debitur dan pengadilan negara lain yang terlibat dalam proses kebangkrutan.
Evergrande tidak segera menanggapi permintaan komentar dari CNN.
Dampak Gagal Bayar EvergrandeSektor real estate China telah lama dilihat sebagai pertumbuhan vital di ekonomi terbesar kedua di dunia dan sumbang 30 persen dari produk domestik bruto (PDB) China.
Akan tetapi, gagap bayar Perusahaan pada 2021 membawa gelombang kejutan melalui pasar properti China, menganggu pemilik properti dan sistem keuangan yang lebih luas di negara itu.
Gagal bayar Perusahaan terjadi setelah Beijing mulai menindak pinjaman berlebihan oleh pengembang dalam upaya untuk mengendalikan harga perumahan yang melonjak.
Sejak keruntuhan Evergrande, beberapa pengembang besar lainnya di China termasuk Kasia, Fantasia, dan Shimao Group telah gagal membayar utangnya.
Baru-baru ini, raksasa real estate China lainnya Country Garden memperingatkan akan mempertimbangkan untuk adopsi berbagai langkah manajemen utang memicu spekulasi Perusahaan mungkin sedang bersiap untuk merestrukturisasi utang karena berjuang mendapatkan uang tunai. Masalah industri telah diperkuat oleh perlambatan ekonomi secara keseluruhan di negara ini.
![Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (/Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/46wVw5JW8j1h6fzStswG-ag3rZY=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4059789/original/066135300_1655813997-Infografis_SQ_Bank_Dunia_Proyeksi_Pertumbuhan_Ekonomi_Global_Bakal_Terjun_Bebas.jpg)
Terkini Lainnya
Influencer Saham Gagal Kelola Dana Investor Rp 71 Miliar Bukan Peserta Influencer Incubator BEI
Emiten Sri Tahir Sejahteraraya Anugrahjaya Private Placement 1,2 Miliar Saham
Bukalapak Geber Program Mentorship, Fokus pada Produk Virtual
Saham Evergrande Anjlok 78,79 Persen Usai Rilis Laporan Keuangan
Alasan Perusahaan Properti China Evergrande Ajukan Bangkrut di Amerika Serikat
Saham
China
Emiten Properti China
Evergrande
emiten
Properti
gagal bayar
Rekomendasi
Emiten Sri Tahir Sejahteraraya Anugrahjaya Private Placement 1,2 Miliar Saham
Bukalapak Geber Program Mentorship, Fokus pada Produk Virtual
Saham IPO Babak Belur, Begini Kata BEI
Simak Jadwal Cum Dividen Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Listing Perdana, Saham Cipta Perdana Lancar Langsung Gacor
IHSG Dibuka Menguat Pagi Ini Sentuh 7.248
Bursa Saham Asia-Pasifik Mayoritas Menghijau Hari Ini
Kabar Teranyar Nasib Pelita Air Gabung Garuda Indonesia Group
IHSG Berpotensi Naik Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 5 Juli 2024
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
Populer
Simak Jadwal Cum Dividen Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Bantu Nasabah Kelola Keuangan, BBNI Luncurkan wondr by BNI
BNI Incar Pertumbuhan DPK 10% di 2024, Ini Caranya
Saham IPO Babak Belur, Begini Kata BEI
Listing Perdana, Saham Cipta Perdana Lancar Langsung Gacor
IHSG Kembali Sentuh 7.200, Saham MEDC Melambung 4,12%
Harga Saham PGEO Parkir di Rp 1.200 pada Hari Ini Kamis 4 Juli 2024
Influencer Saham Gagal Kelola Dana, Ini Imbauan BEI
IHSG Berpotensi Naik Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 5 Juli 2024
Bursa Saham Asia-Pasifik Mayoritas Menghijau Hari Ini
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Berita Terkini
Alasan 2 Raksasa Eropa Tunda Investasi Proyek Baterai di Maluku Utara
Pemprov Jabar Perkuat Kapasitas SDM dan Infrastruktur Guna Mengantisipasi Serangan Siber
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Aurelie Moeremans Bagikan Tips Padu-padan Sneaker, Gaya Kasual sampai Feminin
Anak Song Il Kook Merasa Bersalah Ayahnya Sulit Dapat Pekerjaan: Kami Membatasi Kariernya...
Menko Polhukam: Satgas BLBI Memperoleh Rp38,2 Triliun Sejak 2021
Aktor Bollywood Raama Mehra Ditangkap Usai Selundupkan Hewan Dilindungi
Potret Cathy Sharon Ajak Anak Liburan di Amerika, Penampilan Curi Perhatian
Aturan Zulkifli Hasan Ini Diklaim Bikin Kabur Pembeli Barang Branded ke Malaysia
Kaesang Pangarep Blusukan di Tanjung Priok
Ngeri, Pria Ini Alami Gangguan Penglihatan Usai Disengat Lebah di Bola Mata