, New York - Bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street bervariasi pada perdagangan Jumat, 17 Juni 2022. Selama sepekan, rata-rata indeks acuan melemah dengan indeks S&P 500 mencatat pekan terburuk sejak 2020.
Pada penutupan perdagangan wall street, indeks Dow Jones tergelincir 38,29 poin atau 0,13 persen menjadi 29.888,78. Indeks S&P 500 menguat 0,22 persen ke posisi 3.674,84. Indeks Nasdaq melonjak 1,43 persen ke posisi 10.798,35.
Baca Juga
Saham bergejolak selama perdagangan Jumat pekan ini. Hal ini seiring investor semakin khawatir terhadap potensi perlambatan ekonomi. Beberapa bagian penting dari data ekonomi antara lain penjualan ritel Mei 2022 hingga perumahan baru. Selain itu, the Federal Reserve (the Fed) juga menaikkan suku bunga acuan paling agresif sejak 1994.
Advertisement
Pada pekan ini, indeks S&P 500 melemah 5,8 persen dengan 11 sektor saham berakhir 15 persen di bawah level tertinggi baru-baru ini. Selain itu, indeks Dow Jones ditutup di bawah angka 30.000 setelah turun di bawah level itu pada Kamis pekan ini untuk pertama kalinya sejak Januari 2021. Indeks Dow Jones merosot 4,8 persen. Indeks Nasdaq tergelincir 4,8 persen.
"Jelas bahwa masih ada beberapa volatilitas dan itu adalah situasi yang akan bersama kami untuk sementara waktu mengingat meningkatnya ketidakpastian,” ujar Analis Oxford Economics, John Canavan seperti dilansir dari CNBC, Sabtu (18/6/2022).
Ia menambahkan, pergerakan pasar yang ekstrem pada pekan ini seperti mencari menemukan tempat untuk menetap.
Pada Jumat pekan ini, pasar mengalami “quadruple witching”. Hal ini mengacu pada berakhirnya masa berlaku indeks saham berjangka, saham tunggal, opsi saham dan indeks opsi saham secara bersamaa. Ini biasanya mengarah pada lonjakan volume perdagangan membuat perdagangan volatilitas perdagangan.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Setelah lama terpengaruh pasang surut perang dagang AS-China, Wall Street pekan lalu tertekan wabah virus Corona di China. Sentimen positif pasca pengesahan perjanjian dagang AS-Meksiko-Kanada USMCA dan perjanjian AS-China fase pertama akhirnya terha...
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Gerak Saham di Wall Street
![Pasar Saham AS atau Wall Street.Unsplash/Aditya Vyas](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/gSUrX0_B1BMgxEkdmodqLsQBegA=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3301506/original/069207400_1605801124-Wall_Street.jpg)
Saham teknologi yang terpukul reli pada Jumat pekan ini. Investor menjual sektor saham pertumbuhan karena kenaikan suku bunga. Saham Amazon melonjak 2,5 persen. Saham Apple, Nvidia, Tesla dan Netflix melonjak lebih dari 1 persen.
Saham travel Karnaval dan Norwegian Cruise Line menguat masing-masing sekitar 10 persen. Saham Airbnb dan maskapai juga menguat. Indeks Dow Jones melemah terseret oleh saham Chevron, Walmart dan Goldman Sachs. Saham American Express naik hampir 4,9 persen dan Boieng bertambah 2,6 persen.
Saham diskresi konsumen, layanan komunikasi dan teknologi informasi melonjak sekitar 1 persen pada Jumat pekan ini tetapi melemah selama sepekan. Sektor saham energi merosot 5,5 persen.
Komentar dari Ketua The Federal Reserve (the Fed) Jerome Powell menggemakan komitmen bank sentral untuk menekan inflasi setelah menaikkan suku bunga 75 basis poin awal pekan ini. "The Fed sangat fokus untuk mengembalikan inflasi ke tujuan 2 persen kami,” kata dia.
Pergerakan pasar pada pekan ini menimbulkan pertanyaan lebih lanjut tentang kapan resesi akan datang, jika belum terjadi.
"Resesi jangka pendek telah menjadi kesimpulan awal bagi banyak investor, satu-satunya pertanyaan sekarang adalah durasi dan tingkat keparahan dampaknya terhadap pendapatan,” ujar Wells Fargo Securities Head of Equity Strategy Chris Harvey.
Advertisement
Penutupan Wall Street Kamis 16 Juni 2022
![(Foto: Ilustrasi wall street. Dok Unsplash/lo lo)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/xx_k95V9uugaESMdEaWjSc1N3wU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3417790/original/054559700_1617321679-lo-lo-CeVj8lPBJSc-unsplash.jpg)
Sebelumnya, bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street melemah pada perdagangan Kamis, 16 Juni 2022. Indeks Dow Jones turun di bawah level 30.000 untuk pertama kali sejak Januari 2021.
Hal ini seiring investor khawatir pendekatan agresif the Federal Reserve (the Fed) atau bank sentral AS terhadap pengendalian inflasi akan membawa ekonomi ke dalam resesi.
Pasar telah reli pada Rabu pekan ini setelah the Fed mengumumkan kenaikan suku bunga terbesar sejak 1994, tetapi membalikkan kenaikan tersebut pada Kamis pekan ini.
Pada penutupan wall street, indeks Dow Jones turun 2,42 persen atau 741,46 poin ke posisi 29.927,07. Indeks S&P 500 tergelincir 3,25 persen menjadi 3.666,77. Indeks Nasdaq susut 4,08 persen menyentuh 10.646,10 dan sentuh level terendah sejak September 2020.
Rata-rata indeks acuan alami koreksi pekan ini. Indeks S&P 500 susut 6 persen. Sedangkan indeks Nasdaq tergelincir 6,1 persen. Indeks Dow Jones merosot 4,7 persen, pekan ini.
Indeks S&P 500 dan Nasdaq merosot ke wilayah pasar bearish, dan akhiri sesi turun masing-masing sekitar 24 persen dan 34 persen dari level tertinggi sepanjang masa.
Hal ini karena inflasi dan kekhawatiran perlambatan pertumbuhan ekonomi bebani investor. Indeks Dow Jones itu, 19 persen di bawah level tertinggi intraday pada 5 Januari 2022.
"Sentimen investor tampaknya hanya dapat fokus pada satu hal pada satu waktu. Kemarin, the Fed menyampaikan seperti yang diharapkan orang. Itu meredam inflasi yang jauh lebih tinggi dari yang diperkirakan orang dan meningkatkan kekhawatiran inflasi yang begitu agresif,” ujar Susan Schmidt dari Aviva Investors, seperti dilansir dari CNBC, Jumat (17/6/2022).
Saham Teknologi Melemah
![(Foto: Ilustrasi wall street, Dok Unsplash/Sophie Backes)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/kxBTvCL3Oo2pbJhVSG5cJcmCsPE=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3417789/original/018764100_1617321389-sophie-backes-UMfGoM67w48-unsplash.jpg)
Selain itu, pada perdagangan Kamis pekan ini, indeks Dow Jones diperdagangkan di bawah 30.000 sejak Januari 2021. Rata-rata indeks acuan itu pertama kali bergerak di atas level tersebut pada November 2020 ketika stimulus moneter dan fiskal besar-besaran memicu reli pasar yang lebih luas. Dipimpin saham teknologi dan membawa rata-rata indeks acuan ke level tertinggi.
Data keluar pada Kamis pekan ini menunjukkan perlambatan dramatis dalam kegiatan ekonomi. Perumahan mulai turun 14 persen Mei 2022, jauh lebih dalam dari penurunan 2,6 persen yang diperkirakan oleh ekonom yang disurvei Dow Jones. Indeks bisnis Fed Philadelphia pada Juni datang dengan pembacaan negatif 3,3, kontraksi pertama sejak Mei 2020.
Saham Home Depot, Intel, Walgreens, JPMorgan, 3M dan American Express mencapai posisi terendah baru dalam 52 minggu di tengah meningkatnya kekhawatirna resesi. Sementara itu, saham teknologi turun setelah melambung pada perdagangan Rabu, 15 Juni 2022. Saham Amazon, Apple dan Netflix turun hampir 4 persen.
Tesla dan Nvidia masing-masing susut 8,5 persen dan 5,6 persen. Saham perjalanan juga melemah pada Kamis pekan ini. United dan Delta masing-masing merosot 8,2 persen dan sektiar 7,5 persen. Sementara itu, saham jalur pelayaran Carnival, Norwegian Cruise Line dan Royal Caribbean anjlok sekitar 11 persen.
Terkini Lainnya
Emiten Sri Tahir Sejahteraraya Anugrahjaya Private Placement 1,2 Miliar Saham
Bukalapak Geber Program Mentorship, Fokus pada Produk Virtual
Saham IPO Babak Belur, Begini Kata BEI
Gerak Saham di Wall Street
Penutupan Wall Street Kamis 16 Juni 2022
Saham Teknologi Melemah
Saham
Wall Street
Ketidakpastian ekonomi
Indeks S&P 500
Rekomendasi
Bukalapak Geber Program Mentorship, Fokus pada Produk Virtual
Saham IPO Babak Belur, Begini Kata BEI
Simak Jadwal Cum Dividen Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Listing Perdana, Saham Cipta Perdana Lancar Langsung Gacor
IHSG Dibuka Menguat Pagi Ini Sentuh 7.248
Bursa Saham Asia-Pasifik Mayoritas Menghijau Hari Ini
Kabar Teranyar Nasib Pelita Air Gabung Garuda Indonesia Group
IHSG Berpotensi Naik Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 5 Juli 2024
Cipta Perdana Lancar Listing Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Survei WRC Pilkada Sulut 2024: Elektabilitas Jan Maringka 27,3%, Disusul Elly Lasut 27,1%
Survei GRC Jelang Pilkada Jember 2024: Mantan Bupati Faida Unggul, Disusul Petahana Hendy Siswanto
PKB Tegaskan Tidak Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
TOPIK POPULER
Populer
Influencer Saham Gagal Kelola Dana, Ini Imbauan BEI
Garap Proyek MNC Lido City Bareng Trump, Saham KPIG Ngacir
Respons BEI Terkait Banyak Saham Emiten Baru yang Loyo
IHSG Berpotensi Naik Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 5 Juli 2024
Bursa Saham Asia-Pasifik Mayoritas Menghijau Hari Ini
Cipta Perdana Lancar Listing Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Harga Saham PGEO Parkir di Rp 1.200 pada Hari Ini Kamis 4 Juli 2024
Emiten Sri Tahir Sejahteraraya Anugrahjaya Private Placement 1,2 Miliar Saham
IHSG Dibuka Menguat Pagi Ini Sentuh 7.248
Listing Perdana, Saham Cipta Perdana Lancar Langsung Gacor
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Berita Terkini
5 Kode Redeem Zenless Zone Zero Juli 2024, Jangan Sampai Ketinggalan!
Cara Cek Bantuan BPNT Online, Cukup dengan HP
Jokowi Buka-bukaan soal Swasembada Pangan, Mengapa Sulit Terwujud?
Top! Bank Mandiri Borong 8 Penghargaan di Asian Banking & Finance Awards 2024
Megawati Sebut Ada Ilalang Ambisius Kejar Kekuasaan, Singgung Siapa?
Dramatis, Ibu di India Melahirkan di Atas Perahu Akibat Banjir
Rekomendasi Airbnb Bali yang Cocok untuk Healing, Damai dan Menenangkan
Emiten Sri Tahir Sejahteraraya Anugrahjaya Private Placement 1,2 Miliar Saham
Horor Serangan Israel di Gaza Belum Ada Tanda Berakhir, Warga Tewas Tembus 38 Ribu Jiwa
Ahli Ungkap 3 Cara Sederhana Menambah Energi Tanpa Minum Kopi, Patut Dicoba
2 Ciri Kamu Tak Bisa Jadikan Mantan Sebagai Teman, Salah Satunya Masih Cinta
Jenang Krasikan, Camilan Manis Khas Purworejo
Tak Cuma China, Indonesia Juga Bakal Tarik Bea Masuk 200% ke Negara Lain
Rivalnya Ganti Haluan, Peluang Manchester United Tebus Striker Idaman Terbuka Lebar