, Jakarta - Kenaikan imbal hasil (yield) obligasi Amerika Serikat diprediksi berdampak untuk pasar modal di Indonesia, salah satunya membuat dana asing keluar.
"Bagi kita di Indonesia dengan imbal hasil negara AS itu mengalami kenaikan, ada potensi dana asing akan keluar dari Indonesia. Yang paling pertama kalau misalnya ini terjadi dalam jangka panjang ada di surat utang negara," kata Investment Information Mirae Asset, Martha Christina, Kamis (4/3/2021).
Martha menuturkan bila di obligasi sudah mulai keluar, dampak lain yang mungkin saja terjadi akan mempengaruhi pasar saham di Tanah Air.
Advertisement
Baca Juga
"Tapi kita harus lihat dulu datanya apakah untuk asing di surat negara bagaimana. Nah biasanya kalau sudah mulai keluar di surat utang negara yang berikutnya itu ada di pasar saham," ujarnya.
Meski demikian, Martha mengaku hingga saat ini dirinya belum melihat dengan pasti terkait surat utang negara. Oleh karena itu, Ia mengimbau tak perlu terlalu khawatir dengan hal ini.
"Kami belum lihat di surat utang negara ya, jadi yang di saham belum perlu dikhawatirkan. Kalau memang nanti terjadi di surat utang negara lalu di pasar saham. Itulah pentingnya juga peran investor domestik," tuturnya.
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Bursa saham di New York terjun bebas bersamaan bursa di Asia, Eropa, Amerika Latin, dan wilayah-wilayah lain. Hal ini menguatkan kembali kekhawatiran terjadinya kembali resesi, setelah penguatan Wall Street selama 11 tahun dan di tengah perlambatan e...
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Investor Domestik Dominan
![20170210- IHSG Ditutup Stagnan- Bursa Efek Indonesia-Jakarta- Angga Yuniar](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/M5rqmw6Bd4jqAapIpLU1DFr6zVs=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1503744/original/055901900_1486724745-20170210--IHSG-Ditutup-Stagnan--Bursa-Efek-Indonesia-Jakarta--Angga-Yuniar-01.jpg)
Saat ini pasar saham telah didominasi investor domestik sehingga apabila memberikan dampak, investor lokal diharapkan mampu memberikan sentimen positif.
"Kalau saat ini memang pasar saham di Indonesia, investor domestiknya sudah mulai dominan, jadi sudah mulai menggerus porsi asing yang sebelumnya lebih tinggi. Jadi nanti kalau memang terjadi dari domestik sendiri bisa mengcover," kata dia.
Advertisement
Bursa Saham Asia Tertekan
![Pasar Saham di Asia Turun Imbas Wabah Virus Corona](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/R6AmQuXKhQB1dG-EMgBCkpb3CyQ=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3046086/original/019208800_1581323845-20200210-Pasar-Saham-di-Asia-Turun-Imbas-Wabah-Virus-Corona-3.jpg)
Sebelumnya, Bursa saham Asia Pasifik melemah pada perdagangan saham Kamis, (4/3/2021) mengikuti bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street yang tertekan. Wall street turun seiring imbal hasil obligasi yang kembali melonjak.
Di Jepang, indeks saham Nikkei tergelincir 1,19 persen pada awal perdagangan. Sementara itu, indeks saham Topix turun 0,83 persen. Indeks saham Korea Selatan Kospi anjlok 1,39 persen.
Demikian juga di bursa saham Australia. Indeks saham ASX 200 melemah 1,32 persen. Data ekonomi Australia seperti penjualan ritel dan data perdagangan pada Januari akan dirilis pada Kamis pekan ini. Indeks saham MSCI Asia Pasifik di luar Jepang melemah 0,55 persen. Demikian dilansir dari CNBC, Kamis, 4 Maret 2021.
Investor juga mencermati saham teknologi di Asia pada perdagangan Kamis pekan ini seiring saham teknolgi yang tertekan di wall street karena imbal hasil yang melonjak.
Saham Softbank Group turun 3,02 persen pada awal perdagangan Kamis pekan ini. Saham Samsung Electronics susut 1,9 persen, sementara itu produsen chip SK Hynix melemah 2,38 persen.
Terkini Lainnya
Wall Street Tertekan Imbas Kenaikan Imbal Hasil Obligasi
Warren Buffett Hindari Beli Obligasi, Pilih Buyback Saham
Menakar Dampak Volatilitas Obligasi AS terhadap Pasar Keuangan RI
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Investor Domestik Dominan
Bursa Saham Asia Tertekan
Saham
pasar modal
obligasi
Investor
Obligasi AS
Investor Domestik
Copa America 2024
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Dapatkan Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Sesaat Lagi Tayang di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Judi Online Berdampak Buruk bagi Keluarga, Bisa Menghancurkan Moral Lintas Generasi
Pilkada 2024
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
Pilkada 2024, PDIP Buka Peluang Kerja Sama dengan Gerindra sampai PKB
Bukan di Jakarta, Golkar Pastikan Ridwan Kamil Menang di Pilkada Jawa Barat
TOPIK POPULER
Populer
Bursa Saham Asia Bervariasi Usai Data Manufaktur China Kembali Kontraksi
Bursa Targetkan Transaksi 3% Lewat Short Selling
Intra Golflink Resorts Tetapkan Harga IPO Rp 200 per Saham
10 Saham Berkinerja Terbaik di AS Kuartal II 2024, Siapa Teratas?
Delta Dunia (DOID) Resmi Akuisisi 4 Tambang Antrasit di AS, Nilainya Bikin Kaget
BTN Untung Rp 1,1 Triliun per Mei 2024
SD Darmono Turun Gunung Kembali Menahkodai KIJA
Pasar Saham AS Bakal Cerah Jika Donald Trump Menang Pilpres 2024
Alasan Bank Mandiri Lepas 60% Saham Mandiri Inhealth
Sinyal Restrukturisasi Kredit Covid-19 Diperpanjang, Simak Deretan Saham Menarik Pekan Ini 1-5 Juli 2024
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
6 Potret Nagita Slavina Berhijab Usai Berhaji yang Disorot, Didoakan Segera Istikamah
Dugaan Kebocoran Data Polri, Siapa Hacker yang Bertanggung Jawab?
PLN Setor Abu Sisa PLTU untuk Bangun Jalan dan Gereja di Jayapura
Sholat Belum Khusyuk Tidak Dapat Pahala? Begini Kata Buya Yahya
Coldplay Ajak Fans Kirim Cinta ke Israel dan Palestina Saat Tampil di Glastonbury 2024
PDIP Siap Bentuk Poros Bareng PKB di Jakarta, Usung Andika Perkasa?
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Sri Mulyani Minta Restu Pakai Dana Cadangan Buat Suntik PT KAI hingga Bank Tanah
Michael Bambang Hartono, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Pemilik Grup Djarum
Nonton Music Video Difki Khalif - Lamunan di Kota Itu di Vidio, Bawa Romansa dan Nostalgia
Neta S Station Wagon Segera Meluncur, Ketahuan Sedang Uji Coba Jalan
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Kuasa Hukum Ungkap Kejanggalan Penetapan Pegi Setiawan sebagai Tersangka