, Jakarta - Direktur Penilaian Perusahaan PT Bursa Efek Indonesia (BEI), I Gede Nyoman Yetna mengatakan, jumlah perusahaan tercatat atau emiten di pasar modal RI tertinggi dibandingkan dengan Asia.
Pihaknya pun mengaku terus mengedukasi serta sosialisasi seperti workshop dan seminar untuk menggenjot semakin banyak perusahaan melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO).
"Tahun 2018 Indonesia ada 57 perusahaan IPO, Malaysia 22 perusahaan, Thailand 19, Singapura 18, Vietnam 3 perusahaan serta Filipina 1 perusahaan," tutur dia di Gedung BEI, Rabu (10/4/2019).
Advertisement
Baca Juga
Dia melanjutkan, jumlah perusahaan IPO di Indonesia bahkan paling tinggi di Asia yakni di posisi ke-10. Sedangkan dari segi kapitalisasi Indonesia menduduki peringkat ke-25.
"Jumlah IPO di Asia kita adalah yang paling tinggi kalau di dunia kita nomor 10. Market capitalization kita nomor 25," ucapnya.
Dia pun berharap pasar modal Indonesia terus tumbuh dengan ditunjukkan semakin banyak perusahaan menjadi perusahaan terbuka (go public).
"Harapannya dengan diskusi pagi ini kita sudah ada pasar modal yahh bertumbuh dan yang telah mendapatkan pertumbuhan dari Indonesia," kata dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Kiat Investasi Reksa Dana Saham Saat IHSG Bergejolak
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
BEI Sosialisasi
![Terjebak di Zona Merah, IHSG Ditutup Naik 3,34 Poin](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/_MoZU_D-LVlNtNSzqtaqlA3dsMk=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2216035/original/023260300_1526473912-20180516-IHSG-1.jpg)
Sebelumnya, manajemen PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan jumlah perusahaan yang melakukan Penawaran Umun Perdana (Initial Public Offering/IPO) sebanyak 75 perusahaan pada 2019.
Untuk mencapai target tersebut, salah satu strategi yang dilakukan BEI dengan melakukan sosialisasi kepada para kreditor PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) (Tbk) (BBRI).
"Kami kemas one-on-one meeting, untuk memberikan layanan yang lebih private ke bapak ibu sekalian. Kami ada 36 Go Public workshop. Terima kasih bank BRI bersedia memfasilitasi ini," tutur Direktur Penilaian BEI I Nyoman Gede Yetna di Workshop Go Public Bersama BRI Group di Gedung BEI, Rabu, 10 April 2019.
Direktur Ritel dan Menengah Bank BRI Supari menyatakan, acara ini merupakan upaya perseroan mendukung program BEI untuk meningkatkan jumlah perusahaan tercatat di pasar modal.
"Kami harap dapat meningkatkan awareness mengenai manfaat Go Public, khususnya bagi debitur yang belum go public," ujarnya.
Adapun sebagai informasi, workshop ini diikuti oleh lebih dari 70 debitor BRI Group dan bertujuan untuk mendukung serta mendorong perusahaan di Indonesia untuk lebih maju dan berkembang dengan cara pendanaan baik melalui pendanaan perbankan maupun pasar modal.
Advertisement
BEI Targetkan 75 Perusahaan Melantai di Bursa pada 2019
![Tiupan Terompet Warnai Penutupan IHSG 2018](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/CRl8Fu3V06PenIbjaYHvu4t0g8w=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2558118/original/048866200_1545998697-20181228-Terompet-Penutupan-IHSG-5.jpg)
Sebelumnya, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan 75 perusahaan baru akan melantai perdana di pasar modal tahun ini. Rencana tersebut masuk ke dalam program IDX Iniatives Go Public 2019.
Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Nyoman Gede Yetna mengaku optimistis dengan target tersebut. Itu karena BEI sudah siapkan 5 langkah khusus dalam meraih tujuan itu.
"Strategi kita ada 5 yakni Go Public Branding, Institutional Relation, High Level Approach, Stakeholder Engagement, dan Issuer Incentive," ujarnya di Jakarta, Rabu 20 Maret 2019.
Dia menambahkan, 75 perusahaan yang akan melakukan penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO) itu terdiri dari perusahaan menerbitkan obligasi, melepaskan saham, dan menerbitkan kontrak investasi kolektik (KIK).
Dari 75 perusahaan yang akan IPO itu, lanjutnya, 57 diantaranya merupakan perusahaan yang akan mencatatkan saham (IPO melalui saham). Adapun saat ini didalam pipeline BEI terdapat 14 perusahaan yang akan menjadi perusahaan tercatat.
5 diantaranya bergerak disektor properti, real estate, consumer goods, infrastruktur, keuangan dan perdagangan. Sementara itu, untuk periode Januari 2019-20 Maret 2019 sudah ada 7 perusahaan tercatat yang melantai di bei.
Itu dengan total dana masyarakat yang berhasil dihimpun dari ketujuh perusahaan mencapai Rp 1.148 triliun.
"Dari bulan Januari sampai 20 Maret sudah ada 7 perusahaan yang mencatatkan sahamnya di BEI. Terbaru pagi tadi, Wahana Interfood Nusantara (COCO) IPO," pungkasnya.
Terkini Lainnya
BEI Kantongi 45 Calon Emiten Baru di 2019
OJK: 100 Emiten Baru Berpotensi Terlahir Pada 2019
BEI Beri Tanda Khusus kepada 35 Emiten Bermasalah
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
BEI Sosialisasi
BEI Targetkan 75 Perusahaan Melantai di Bursa pada 2019
BEI
IPO
emiten
Rekomendasi
3 Saham Emiten Pendatang Baru di BEI Kompak Menghijau hingga 34%
3 Emiten Bakal Jadi Pendatang Baru di BEI Hari Ini 8 Juli 2024
Meneropong Prospek Emiten Nikel di Indonesia, Cerah atau Lesu?
24 Calon Emiten Antre di Pipeline IPO BEI hingga 5 Juli 2024
Investor Mau Bikin Bursa Tandingan, Begini Respons BEI
Influencer Saham Gagal Kelola Dana Investor Rp 71 Miliar Bukan Peserta Influencer Incubator BEI
Saham IPO Babak Belur, Begini Kata BEI
IHSG Dibuka Menguat Pagi Ini Sentuh 7.248
Cipta Perdana Lancar Listing Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Euro 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Tugas Pantarlih Pilkada 2024, Pahami Tanggung Jawab dan Besaran Gajinya
Alasan DPD PSI Jakbar Usulkan Deddy Corbuzier Maju Pilkada Jakarta: Otot Politiknya Kuat
Tahapan Pilkada 2024, Ini Jadwal Persiapan Sampai Pengumuman Perhitungan Suara
Ramai Artis Masuk Bursa Pilkada 2024, Cara Pragmatis Raih Modal Sosial dan Kapital
Alur Pilkada Serentak 2024, Catat Kapan Penyelenggaraannya
Pilkada Jakarta 2024, Suku Betawi Usulkan 5 Nama
TOPIK POPULER
Populer
Cek Rekomendasi Trading Saham BBNI, BRIS hingga TLKM Hari Ini 8 Juli 2024
Investor Tunggu Kepastian Pemerintahan Prabowo-Gibran, Saham BBNI Diyakini Tetap Cuan
IPO ISEA Oversubscribed 12,9 Kali, Emiten Incar Kolam Udang Baru
Laju IHSG Bervariasi, Harga Saham INTP Menghijau
Bursa Saham Asia Bervariasi, Investor Cermati Data Inflasi China hingga AS
Laporan Keuangan Kuartal II 2024 Bakal Menguat, 3 Saham Ini Wajib Dicermati Investor
Meneropong Prospek Emiten Nikel di Indonesia, Cerah atau Lesu?
Intip Rencana Emiten Anak Tommy Soeharto Setelah IPO
IHSG Berpeluang Menguat Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 8 Juli 2024
Peluang Pertumbuhan Kinerja Saham di Tengah Tantangan Harga Komoditas
Pegi Setiawan
Mabes Polri Yakin Polda Jawa Barat Akan Patuhi Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Bareskrim Polri Evaluasi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Usai Pegi Setiawan Menang Praperadilan
Kejagung Soal Putusan Bebas Pegi Setiawan: Ada Prosedur Tidak Terpenuhi
Status Tersangka Pegi Setiawan dalam Kasus Vina Cirebon Batal Demi Hukum, Ini Respons Hotman Paris
DPR Minta Nama Baik Pegi Setiawan Dipulihkan Usai Status Tersangkanya Gugur
Polda Jabar Segera Jalankan Putusan Hakim PN Bandung: Bebaskan Pegi Setiawan
Berita Terkini
Mabes Polri Yakin Polda Jawa Barat Akan Patuhi Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
6 Film Tema Satu Suro untuk Pecinta Horor, Bikin Merinding
Festival Ekonomi Keuangan Syariah Diselenggarakan di Kawasan Timur Indonesia, Apa Tujuannya?
Profil Thiago Alcantara, Pemain Liverpool yang Memutuskan Pensiun di Usia 33 Tahun
Bareskrim Polri Evaluasi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Usai Pegi Setiawan Menang Praperadilan
Belanja di Tempat Ini Berkesempatan Dapat Mitsubishi XForce
Adik Kim Jong Un Murka dengan Latihan Militer Korea Selatan di Dekat Wilayah Perbatasan
Intip Rencana Emiten Anak Tommy Soeharto Setelah IPO
BPJS Kesehatan Luncurkan Layanan Face Recognition, Apa Saja Keunggulannya?
Ikatan Pustakawan Indonesia Gelar Rakerpus XXV di Bali
Insiden di Selat Malaka, Pencarian ABK Rusia Tenggelam Masih Dilakukan
Bamsoet Sambangi Markas PKS, Disambut Hangat Ahmad Syaikhu
Apple Watch Series 10 Bakal Punya Lebih Besar, Mirip dengan Varian Ultra
Minuman Pengganti Kopi, Bantu Tetap Melek dan Semangat Bekerja