, Lampung- Pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Provinsi Lampung mengecam peristiwa meninggalnya seorang santri yang diduga menjadi korban penganiayaan ketika mengikuti kegiatan kenaikan sabuk pencak silat di Kabupaten Lampung Selatan.
Santri berinisial MF (16) yang tewas itu sedang mengenyam pendidikan di Pondok Pesantren Miftahul Huda, di Kecamatan Kalianda, kabupaten setempat. IPSI Lampung mendukung penuh pihak kepolisian untuk mengusut tuntas dugaan penganiayaan tersebut.
"Iya kita mendorong pengusutan peristiwa itu. Karena sudah ditangani pihak kepolisian, kita serahkan saja. Kalau ada unsur kelalaian ataupun kesengajaan biar aparat hukum yang bertindak," kata Sekretaris IPSI Lampung, Riagus Ria kepada wartawan, Selasa (5/3/2024).
Advertisement
Baca Juga
Dia mengatakan, jika dugaan tindakan penganiayaan itu memang benar terjadi maka oknum yang melakukan harus disanksi sesuai dengan hukum yang berlaku. Kerena penganiayaan di dalam olahraga pencak silat amat tidak dibenarkan.
"Kalau tindak penganiayaan itu terjadi, itu adalah oknum dari perguruan itu sendiri. Kalau dia pencak silat itu kan ada aturan-aturannya. Ada standar baku. Intinya pencak silat itu adalah olahraga yang menyenangkan," tegas dia.
Meski identik dengan kegiatan fisik, tambahnya, di dalam pertandingan olahraga pencak silat tradisional pun memiliki tatanan dan aturan standar pelaksanaannya.
"Jadi tidak ada itu penganiayaan, sampai membuat orang untuk cidera atau berbahaya. Itu tidak dibenarkan bila terjadi. Karena, dalam pertandingan pun pakai standar peraturan yang lengkap. Seperti medis, alat pengaman dan segala macam," kata dia.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Ujian Kenaikan Sabuk Harus Aman
Demikian juga kenaikan tingkat sabuk dalam pencak silat, kata dia, perguruan yang melaksanakan kegiatan itu harus memastikan keadaan aman dari segala aspek. "Pertama, siswa perguruan itu layak untuk naik tingkat. Harus dalam keadaan sehat fisiknya. Kemudian lingkungan atau lokasi tempat mereka kenaikan tingkat itu betul-betul aman. Artinya tidak ada yang membahayakan siswa," ujarnya.
Menurut dia, tujuan kenaikan tingkat itu adalah mengulas pelajaran yang telah diterima. Bukan untuk menganiaya. "Harus diutamakan keamanan maupun keselamatan para pesertanya yang mengikuti kenaikan tingkat," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang santri Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Huda, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan meninggal dunia. Korban berinisial MF(16) tersebut diduga meninggal ketika mengikuti kegiatan kenaikan sabuk pencak silat di ponpes setempat.
Kepada wartawan, Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadillah Astutik membenarkan bahwa ada seorang santri meninggal dunia setelah mengikuti kegiatan pencak silat, pada Minggu (3/3/2024).
"Iya, dari informasi kami terima benar adanya seorang santri di ponpes Lampung Selatan meninggal kemarin setelah mengikuti kegiatan pencak silat di lingkungan pondok," kata Kombes Pol Umi, Senin (4/3/2024).
Terkini Lainnya
Stok Labu Darah di PMI Bandung Diperkirakan Mencukupi Hingga Pertengahan Ramadhan 1445 Hijriah
Akal Bulus Pengusaha Nakal Bermodal Dokumen Palsu Meraup 2.000 Ton Beras Bulog
Ikut Pencak Silat, Santri di Lampung Meninggal Dunia Diduga Jadi Korban Penganiayaan
Ujian Kenaikan Sabuk Harus Aman
Pencak Silat
lampung
Meninggal
Santri
IPSI Lampung
Penganiayaan
Rekomendasi
Cerita Unik Atlet Pencak Silat Banting Stir jadi AO PNM Mekaar
Modus Latihan Pencak Silat, Remaja di Lampung Tengah Perkosa Anak 12 Tahun
Yulianus Hulu Tampil Menjanjikan di Kejuaraan Pencak Silat Nasional
Euro 2024
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
PKB Tegaskan Tidak Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
TOPIK POPULER
Populer
Jelang Rilis, Lee Seung Hoon Bagikan Tracklist Album MY TYPE
Vonis Salman Raziq, Perekrut 12 Kurir Narkoba Jaringan Fredy Pratama Ditunda
Siswi SMK di Mesuji yang Tewas Dibunuh Paman Sempat Dirudapaksa Ketika Sekarat
Daya Rusak Sama dengan Narkoba, Ini Kata PP Persis Soal Judi Online
Heboh Ada Jasa Joki Strava, Apa Itu?
Pemuda Muhammadiyah Pekanbaru Tak Menyangka Dapat Umrah Gratis dari Bobby Nasution
Lagu Tema Film 'My Hero Academia The Movie 4: You’re Next' Karya Vaundy
Gibran Rakabuming Raka Blusukan 'Belanja Masalah' Bareng Raffi Ahmad di Jakarta
Promosikan Situs Judi Online, Polisi Tangkap Konten Kreator di Sulawesi Selatan
Guru Besar ITB: Warga Indonesia Telan 52 Juta Partikel Mikroplastik per Bulan
Ketua KPU
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Berita Terkini
AHM Kembali Gelar Kompetisi Safety Riding, Ini Tujuan dan Daftar Pemenangnya
Gempa Letusan Dominasi Aktivitas Gunung Semeru, Warga Diimbau Waspada Potensi Awan Panas
Dirjen Aptika Mundur Pasca Serangan Siber, DPR: Harus Menterinya yang Mundur
5 Makanan Penurun Gula Darah, Cocok Dikonsumsi Penderita Diabetes
Kandungan Sumsum Tulang Sapi dan Manfaatnya untuk Kesehatan
Lumix S9 Meluncur, Kamera Mirrorless Full-Frame Terkecil dan Teringan di Seri Lumix S
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Terjerat Judi Online, Nasib Buruh Makin Sengsara
Pakar Keamanan Siber Beberkan Tips Antisipasi Serangan Ransomware
Adopsi Kripto di Kanada Melambat, Ada Apa?
Kondisi Mata Bisa Jadi Indikator Kesehatan Secara Menyeluruh, Dokter: Periksa Rutin
Saat Warga Pengungsi Gunung Ruang Menjadi Pantarlih Pilkada Sulut 2024
Tengku Dewi Tak Sudi Ditemani Andrew Andika Saat Bersalin, Pengacara: Memang Tidak Mau Didampingi
Mengenal Aplikasi KTP Digital, Pahami Langkah-langkah Penggunaannya