, Jakarta - Indonesia tak hanya dikenal dengan negara yang kaya akan wisata alam. Ragam kuliner nusantara juga menjadi alasan orang berwisata ke Indonesia.
Namun, selain dipenuhi oleh berbagai macam jenis makanan yang menggugah selera hingga mendunia. Kuliner Indonesia juga memiliki jenis makanan unik dan terbilang ekstrem.
Ragam kuliner ekstrem Indonesia tersebut merupakan jenis makanan yang terbuat dari bahan- bahan yang tak lazim. Namun mampu menarik perhatian orang untuk mencobanya.
Advertisement
Baca Juga
Keberadaan kuliner ekstrem Indonesia tersebut karena memang termasuk dari makanan khas daerahnya. Bahkan, kuliner ekstrim tersebut dipercaya memiliki nilai nutrisi dan khasiat untuk kesehatan.
Berikut adalah beberapa jenis kuliner ekstrem yang ada di Indonesia:
Paniki
Paniki adalah makanan yag berasal dari Sulawesi Utara tepatnya di Kabupaten Minahasa. Paniki ini dibuat dari daging kelelawar pemakan buah (panik).
Kelelawar pemakan buah memiliki bentuk tubuh yang sedikit lebih besar dari kelelawar pada umumnya. Makanya kelelawar jenis ini dipilih agar penyantap bisa lebih puas dalam menikmati sup paniki.
Cara mengolahnya adalah, sebelum kellawar ini dimasak, dia akan dibakar dulu untuk menghilangkan bulunya. Lalu dimasak dengan santan dan bumbu seperti bawang merah, bawang putih, cabai, serai , dan lainnya.
Selain di Minahasa, beberapa daerah di Indonesia seperti Gunung Kidul di Yogyakarta, beberapa kepulauan Maluku dan Kalimanta juga memanfaatkan protein Kalelawar pemakan buah ini.
Tikus Bakar
Bagi banyak orang tikus selalu dianggap sebagai hama menjijikkan dan menggangu. Namun tidak demikian dengan anggapan masyarakat Minahasa dan Sulawesi Utara.
Bahkan, bagi masyarakat Minahasa, kelezatan dari tikus bakar ini konon sangat disukai oleh banyak orang dan mengalahkan popularitas daging sapi. Tapi tikus yang dikonsumsi ini adalah tikus hutan yang tidak terpapar sampah dan kotoran manusia. Bukan tikus got ya teman-teman.
** bersama BAZNAS bekerja sama membangun solidaritas dengan mengajak masyarakat Indonesia bersedekah untuk korban gempa Cianjur melalui transfer ke rekening:
1. BSI 900.0055.740 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)2. BCA 686.073.7777 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)
Saksikan video pilihan berikut ini:
Saksikan Video Pilihan Ini:
Video Full, Maling Terekam Kamera CCTV Bobol Alfamart di Purbalingga
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Ulat Sagu
Papua selalu menyimpan hal yang unik, mulai dari keindahan alamnya, budaya, adat dan juga kulinernya.
Untuk kalian yang berkunjung ke Papua, jangan lupa untuk mencicipi makanan khas yang Papua miliki ini. Banyak orang mengenalnya sebagai ulat sagu.
Masyarakat setempat biasanya mengambil ulat sagu ini dari pohon sagu yang sudah mati atau sudah ditebang. Karena kelezatan makanan ini sendiri dipercaya justru dari telur yang menetas setelah batang pohon membusuk yang kemudian menyebabkan banyaknya kumbang yang bertelur disitu.
Biasanya ulat sagu ini dimakan dalam keadaan mentah sebagai jamu dan obat kuat. Tapi ulat sagu ini juga bisa dimasak dulu sebelum dimakan.
Makanan khas Suku Kamoro ini mengandung gizi tinggi, khususnya protein untuk tubuh.
Lawar
Untuk kalian yang sering berkunjung ke Bali tentu tidak asing lagi dengan makanan yang satu ini. Makanan ekstrem satu ini bisa dibilang adalah salad khas Bali.
Berbahan dasar daging babi yang dicincang halus, dicampur darah segar dan sayur-sayuran. Bagi orang biasa, menyantap lawar bukanlah sesuatu yang bisa di nikmati, segala bahan pembuatan lawar ini semuanya tidak dimasak, baik digoreng, direbus atau dikukus.
Darah dari binatangnya pun langsung dicampur dalam adonan lawar.Menikmati lawar jenis ini tentu menjadi tantangan kuliner tersendiri bagi orang yang awam.
Namun, bagi orang Bali hal ini sudah dianggap biasa, hidangan ini akan disajikan ketika upacara ada di Bali, atau hari-hari penting lainnya.
Otak Monyet dan Kera Panggang
Tidak pernah terbayangkan bisa dikonsumsi manusia, otak monyet dan kera panggang banyak dikonsumsi oleh masyarakat di Manado Sulawesi Utara.
Konon, kebiasaan mengkonsumsi otak monyet dan kera panggang ini berasal dari kebudayaan Tiongkok, sejak era Dinasti Qing pada zaman dahulu.
Jika kalian berkunjung ke Manado, maka kalian akan menemukan banyak pedagang otak monyet dan makanan ekstrem lainnya terutama di daerah Pasar Tomohon.
Penulis: Nila Amalia Putri
Terkini Lainnya
Update Bencana di Manado: 400 Rumah Terendam Banjir, Ribuan Warga Mengungsi
Hikmah Tersembunyi di Balik Pembakaran Masjid oleh ODGJ di Garut
Bakso Hingga Kopi, Cara Unik Menikmati Senja di Taman Cirebon Power
Saksikan Video Pilihan Ini:
Ulat Sagu
Kuliner Nusantara
Kuliner Indonesia
Kuliner Ekstrem
Rekomendasi
Angkat Kekayaan Kuliner Nusantara, 300 Peserta Berkompetisi Ikuti 'Belantara Challenge'
10 Aneka Kuliner Unik di Indonesia Melegenda Wajib Dicoba
Cinta Bumi, Festival Kuliner Tjap Legende Hanya Gunakan Kemasan Makanan Ramah Lingkungan
Festival Kuliner Tjap Legende 2024 Bakal Ramaikan 9 Kota di Indonesia, Hadirkan Kuliner Nusantara Otentik
Siapa Sangka, Deretan Kuliner Khas Nusantara Ini Ternyata Hasil Akulturasi Budaya
Kenalkan Kekayaan Kuliner Nusantara, Sanustra Hadirkan Ruang Tenang dan Dialog Sadar
Copa America 2024
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Judi Online
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Judi Online Berdampak Buruk bagi Keluarga, Bisa Menghancurkan Moral Lintas Generasi
Pilkada 2024
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
Pilkada 2024, PDIP Buka Peluang Kerja Sama dengan Gerindra sampai PKB
Bukan di Jakarta, Golkar Pastikan Ridwan Kamil Menang di Pilkada Jawa Barat
TOPIK POPULER
Populer
Upacara HUT ke-78 Bhayangkara, Kodam XIV Hasanuddin 'Demo' di Mapolda Sulsel
Ulah Konyol Maling Perabotan Jual Curiannya di Marketplace, Akhirnya Begini
Ungkap Keperibadian Seseorang dengan Tulisan Tangan yang Rapi
Cuaca Ekstrem Picu Banjir dan Longsor di 7 Kecamatan di Minahasa Tenggara
Daftar Lengkap Harga BBM Pertamina Terbaru per 1 Juli 2024
Cuaca Ekstrem Menerjang Sulut, 1.893 Warga Bolmong Terdampak Banjir
Mandiri Jogja Marathon 2024 Didominasi Pelari Kenya
Mantan Mahasiswi UIN Lampung Kembali Viral, Dilabrak Istri Sah saat Berduaan dengan Suami Orang di Dalam Mobil
9 Trik Efektif Agar Bisa Tidur Lebih Cepat dan Nyenyak
Acara Bersejarah Festival Asia Afrika, Secuplik Soal Dasasila Bandung
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
Transfromasi Song Triplets Daehan, Minguk dan Manse, Kini Tingginya Hampir Melampaui Ayahnya
Jadwal Siaran Langsung Semifinal Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia di Vidio
Jangan Lewatkan FTV Kisah Nyata Sore Spesial di Indosiar, Senin 1 Juli 2024 Via Live Streaming Pukul 15.30 WIB
Terpapar Polusi Udara Terus Menerus, Kesehatan Mental Anak-anak dan Remaja Bisa Terganggu
PPP Resmi Dukung Eri Cahyadi-Armuji di Pilkada Surabaya, Dinilai Bisa Sejahterakan Warga
Hari Bhayangkara, Kapolda Metro: Seragam dan Kewenangan Dipakai untuk Melindungi Masyarakat
Kepala BKKBN Harap Setiap Pasangan Lahirkan Satu Anak Perempuan, Warganet: Ada Cara Memastikan yang Lahir Cewek?
Jokowi Bakal Fasilitasi Investasi Family Office di Indonesia, Bagaimana Peluangnya?
Kumpulan Hoaks Seputar Rumah Ambruk, dari Punya Pejabat sampai Akibat Bencana
6 Potret Tertipu dengan Bakpao Ini Bikin Dahi Berkerut, Berbeda dari Biasanya
Menko Hadi Wajibkan Kementerian dan Lembaga Cadangkan Data Usai Insiden Peretasan PDNS
1 Juli Hari Humor Internasional, Berikut Sejarah dan Cara Merayakannya
Ketegangan AS-Tiongkok Meningkat Akibat Masalah Kabel Bawah Laut, Beijing Dituduh Lakukan Spionase
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio