, Buton Utara - Seekor paus sperma sepanjang 9,20 meter terhempas gelombang laut di Pantai Gusi, Kecamatan Kulisusu, Kabupaten Buton Utara. Paus ditemukan seorang warga yang sedang melintas, Jumat (5/7/2019) sekira pukul 14.20 Wita.
Tayeb, warga yang menemukan pertama kali menceritakan, awalnya mengira paus tersebut hanya sebatang kayu berwarna hitam saat terapung beberapa puluh meter dari pantai.
"Karena dibawa gelombang besar, akhirnya makin dekat ke pantai dan ternyata itu bangkai paus," ujarnya.
Advertisement
Baca Juga
Bangkai paus kemudian ditarik oleh warga setempat. Tidak lama setelah itu, bangkai paus menjadi tontonan warga lainnya.
Saat ditarik ke pantai, banyak terdapat luka dan bagian tubuh paus yang terpotong. Bagian rahangnya patah, sedangkan bagian ekor terpotong.
"Ada luka-luka lainnya di badannya, dibagian punggung dan perut," ujar Tayeb.
Salah seorang warga Kulisusu, Adrian mengatakan, lokasi pantai Gusi berhadapan langsung denga perairan Laut Banda. Pada Juni hingga September, wilayah perairan pantai Gusi memiliki gelombang yang cukup tinggi dan cukup menakutkan bagi sebagian nelayan.
"Tidak heran, kalau Paus bisa terdampar di wilayah ini," ujar Adrian.
Dari foto-foto yang viral di media sosial, bangkai paus diperkirakan sudah mati sekitar satu hari sebelumnya. Paus mengeluarkan darah segar saat ditarik menuju pantai.
"Mungkin digigit ikan lain, karena ada luka-luka di badan paus,"ujar Salim, warga di sekitar pantai Gusi.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pantai Sulawesi Tenggara Jadi Kuburan Paus
![Bangkai paus sperma yang ditemukan mati, menjadi bahan tontonan warga.(/Ahmad Akbar Fua)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/vQ9zVuLZliIH4WWON35KFpoiaQc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2846392/original/059884300_1562408760-FB_IMG_1562388652270.jpg)
Sejak 2016-2019, tercatat sudah ada sekitar 12 kasus terdamparnya paus di perairan Sulawesi Tenggara. Yang tercatat, hanya lima kasus saja selama 2 tahun lebih.
Tiga kasus diantaranya ditemukan mati, sedangkan dua kasus lainnya dilepaskan kembali ke alam.
Pada Desember 2018, seekor paus sperma ditemukan sudah tak bernyawa di pesisir Pulau Kapota. Saat itu, perut paus berisi 5,9 kilogram sampah plastik.
Pada Februari 2018, ditemukan kembali ditemukan paus sperma di perairan Kabupaten Bombana. Paus dalam kondisi masih hidup saat ditemukan, namun penuh luka dan hanya bertahan beberapa jam.
Pada Maret 2019, paus yang tak diketahui jenisnya ditemukan mati di wilayah perairan Pulau Bokori, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe. Paus ditemukan sudah dalam kondisi rusak.
Pada 27 Juli 2018, pihak KKP Sulawesi Tenggara melepas empat ekor paus jenis pilot sirip pendek. Keempatnya ditemukan terdampar di Teluk Lawele, Desa Nambo, Kecamatan Lasalimu, Kabupaten Buton.
Pada 1 Januari 2018, seekor hiu paus masuk dalam jaring nelayan Perairan Pulau Bokori, Kabupaten Konawe. Hewan ini kemudian dilepas ke alam bebas setelah terjebak sekitar 6 jam.
Manager database Whale Stranding Indonesia, Februanty S Purnomo mengatakan, untuk mengetahui wilayah perairan Suawesi Tenggara menjadi lokasi migrasi hewan megafauna, perlu penelitian yang lama. Namun, lumba-lumba dan paus, menghuni hampir semua perairan Indonesia.
"Untuk melihat penyebab kematiannya, memang perlu pengamatan. Misal, melalui kondisi air laut, ketersediaan makanan atau kondisi alam," ujar Februanty.
Pengamat paus WWF Indonesia, Dwi Suprapti menjelaskan, paus sperma merupakan jenis paus bergigi paling besar. Dengan beberapa kasus penemuan paus, wilayah Buton bisa jadi menjadi jalur migrasi paus sperma.
"Penyebabnya banyak. Bisa karena faktor alam dan manusia," ujarnya.
Dia menyebut, selain faktor penyakit dan mangsa, juga ada faktor karena perubahan suhu dan gempa dasar laut. Banyak diantaranya ditemukan mati karena penyetruman, air laut tercemar minyak dan polusi sampah.
Saksikan juga video pilihan berikut ini:
Seekor ikan paus sperma raksasa ditemukan mati di sekitar pantai Koh Lunta, Thailand. Petugas meneliti penyebab kematian hewan tersebut. Ditemukan sejumlah limbah plastik yang membuat radang di perut paus.
Terkini Lainnya
Nasib Bangkai Paus Sperma yang Terdampar di Bombana
Paus Sperma Terdampar di Bombana Usai Gerhana Bulan, Apa Artinya?
Sebelum Mati, Paus yang Terdampar di Bombana Sempat Menangis
Pantai Sulawesi Tenggara Jadi Kuburan Paus
paus
Bangkai Paus
paus buton utara
paus pantai gusi
paus bombana
Ikan Paus
Paus Terdampar
Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
TOPIK POPULER
Live Streaming
Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Berujung Dipecat
Populer
Spesifikasi Zenless Zone Zero, Game Action RPG Baru dari HoYoverse
Beraksi Puluhan Kali, Sindikat Pencuri AC di Bandar Lampung Akhirnya Mati Kutu
Kerupuk Kulit Ikan Patin UMKM Sumut Go Internasional, Ekpor Perdana 2.500 Kg ke Malaysia
Sinopsis Red Swan, Drakor Baru Kim Ha Neul dan Rain
Kualat Bawa Kabur Motor Ustaz, TNI Gadungan di Lampung Dicokok Polisi
50 Anggota DPRD Makassar Bakal Diberi Pin Emas, Total Harga Capai Rp2 Miliar
72 Titik Longsor Terjang Kabupaten Tasikmalaya, PJ Gubernur Jabar Pastikan Penanganan Berjalan Optimal
Ada Layanan Angkut Sampah Besar Secara Gratis di Kota Bandung, Simak Cara Aksesnya
3 Faktor Pemicu Kekerasan Seksual: Insting, Relasi Gender, dan Kuasa
Pemeran Drakor Dare To Love Me, Lee Yoo Young Umumkan Pernikahan dan Kehamilan Anak Pertama
Ketua KPU
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Berita Terkini
7 Potret Didit Hediprasetyo Launching Jersey Timnas Olimpiade Paris, Jadi Desainer
Faisal Basri Buka-bukaan Skema Ideal Pungutan Tapera, Singgung Peran Bank Tanah
Ketika KH Hasyim Asy’ari Tahu Santri Kepercayaannya Berbohong, Kisah Karomah Wali
Apple Pede iPhone 16 bakal Laris Manis, Target Penjualan 100 Juta Unit!
Nonton Series Anime NieR: Automata Ver1.1a di Vidio, Pertempuran Sengit di Masa Depan Kelam
Tidak Sholat Jumat 3 Kali Berturut-Turut Otomatis Kafir, Perlu Baca Syahadat agar Balik Islam?
Omar Garcia Harfuch, 'Batman' dari Meksiko Ditunjuk jadi Menteri Keamanan
Rupiah Tertekan di Tengah Penantian Cadangan Devisa Indonesia
8 Khasiat Sate Kambing Untuk Kesehatan, Kaya Kandungan CLA
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Toyota Berencana Bangun Pabrik Mobil Listrik Lexus di China
Dukung Pertumbuhan Ekonomi, Kini Digitalisasi Jadi Peluang Emas bagi Pengusaha Ultra Mikro
Listing Perdana, Saham Cipta Perdana Lancar Langsung Gacor
Didampingi Prananda, Megawati Hadiri Pengambilan Sumpah Jabatan Pengurus DPP PDIP
Meksiko Bersiap Hadapi Badai Beryl