, Bandung - Tato pada masyarakat Dayak Iban di Kalimantan, bukan sebatas aksesoris tubuh semata. Bagi komunitas ini, tato memiliki makna hakiki yang menggambarkan status sosial, juga memuat perjalanan hidup seseorang.
Hal itulah yang coba dituangkan dalam Pameran Foto Tato Iban di Los Tjihapit, Kota Bandung, Jawa Barat. Foto mengenai tato masyarakat tersebut merupakan karya Fotografer asal Malang, Bonfilio Yosafat (23).
Karya mahasiswa Jurusan Fotografi Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta tersebut berlangsung sejak Kamis (6/9/2018) lalu dan akan dibuka hingga 6 Oktober mendatang. Berbagai foto dokumentasi pada pameran kali ini terdiri dari bagian spiritual, berburu, keseharian, keluarga dan portrait.
Advertisement
Baca Juga
Bonfilio mengungkapkan, pameran foto ini sedianya merupakan hasil ekspedisi yang ia lakukan di Rumah Betang Sungai Utik, Desa Batu Lintang, Kecamatan Embaloh Hulu, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
Seni rajah tubuh yang dianggap sebagian orang sebagai hal yang tabu, kata dia, kini telah menjadi suatu gaya hidup yang berkembang di dalam masyarakat. Namun, tak banyak yang berani mengungkap bahwa tato sudah lahir dari kebudayaan masyarakat.
"Yang pertama, aku ingin membuktikan bahwa Indonesia itu punya budaya tato. Maksudnya agar ini tidak serta merta menjadi stigma orang kalau ngomongin tato itu kriminal," kata Bonfilio, Sabtu (8/9/2018).
Hasil ekspedisinya pada 2017 lalu di Sungai Utik, banyak masyarakat adat terutama sudah tak bertato.
"Tato di sana hampir punah karena tidak ada regenarasi. Karena dengan bertato ada anggapan tak punya masa depan. Keinginannya sederhana, ingin jadi PNS tapi ketika berato itu tidak boleh. Sehingga mereka memilih untuk tidak bertato," ujarnya.
Selama berada di Sungai Utik, pria yang karib disapa Bonbon bersama rekannya melakukan pengamatan dan perekaman melalui media fotografi dan video. Ia merekam berkenaan dengan aktivitas masyarakat, keadaan alam dan kondisi rumah betang, khususnya perekaman budaya bertato Dayak Iban.
Simak video pilihan berikut ini:
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mencari Keseimbangan
Wujud pameran foto ini adalah upayanya dalam menerjemahkan dan menyampaikan realita perkembangan rajah dan kehidupan suku Dayak Iban. Ia menjelaskan perkembangan sejarah tato yang mulai bergeser dari era mengayau, berjalai hingga kini yang modern.
Menurut dia, tato pada suku Dayak Iban pada awalnya dapat menunjukkan status atau kelas sosial seseorang, apakah seorang perantau atau kesatria misalnya. Dalam budaya Suku Dayak Iban sendiri, motif seni rajah memiliki arti yang berbeda-beda, bahkan pembuatan dan peletakannya tak boleh dilakukan sembarangan.
Tujuan pembuatan tato tradisional ini pun beragam, mulai dari penangkal hal buruk hingga penghargaan dan peringatan atas suatu momen.
Seiring waktu, pembuatan tato masyarakat di sana tidak lagi dilatari hal demikian. Semangat mengusung kebudayaan tato Iban adalah konteks yang sedang diperjuangkan masyarakat Iban saat ini. Selain foto, Bonbon juga membuat film dokumenter dan buku foto.
"Jadi ini makanya saya buktikan lewat film, wawancara, rekaman, foto dan buku yang nantinya bisa dilihatkan ke semua orang. Masyarakat apapun, suku apapun yang akhirnya bisa tahu, bisa sama-sama saling mencintai dan menjaga kebudayaan kita," jelasnya.
Sementara kurator pameran, Sandi Jaya Saputra menyebutkan, tato pada masyarakat Iban punya makna yang luar biasa.
"Bila diperhatikan posisi tato dengan motif bunga terong yang berada di pundak, khususnya laki-laki adalah makna keseimbangan dan spiritualitas suku Iban," kata Sandi.
Ia melihat karya Bonfilio menarik secara narasi yang disampaikan. Dari segi proses, kata dia, Bonfilio melakukan riset terlebih dulu sebelum mengeksekusi hal-hal secara teknik fotografi dokumenter.
"Lahirnya dokumenter pada awalnya, fotogeafer ingin menakulkan visual bawa ke kota dan orang lain belum pernah lihat. Lalu secara keseluruhan dilihat proses karyanya cukup mendalam," ungkapnya.
"Menariknya, biasanya fotografer masuk ke suku pedalaman datang dengan gift atau uang. Bonbon datang justru membawa salib. Dengan pendekatan salib jadi cukup menarik di mana dia menempatkan manusia pada tempatnya bukan sebagai objek eksploitasi visual," sambungnya.
Sandi menambahkan, foto dokumentasi Bonfilio pada pameran kali ini terdiri dari bagian spiritual, berburu, keseharian, keluarga dan portrait.
"Apa yang ditampilkan merupakan usaha untuk menyeimbangkan narasi yang dibangun modernitas," ujarnya.
Terkini Lainnya
VIDEO: Gara-Gara Rupiah, Warga Tuntut Jokowi Mundur
Lubang Raksasa Mendadak Muncul di Tengah Sawah Warga Sukabumi
Polwan Cantik yang Beraksi Bak Sabyan Gambus Bikin Warganet Penasaran
Mencari Keseimbangan
Bandung
Pameran Foto
dayak iban
tato dayak
Euro 2024
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Copa America 2024
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
TOPIK POPULER
Live Streaming
Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Berujung Dipecat
Populer
Ambung Gila, Permainan Mistis yang Libatkan Roh
Kader Gerindra di Kampar Siap Alokasikan APBD Dukung Program Susu Gratis Prabowo Subianto
Kualat Bawa Kabur Motor Ustaz, TNI Gadungan di Lampung Dicokok Polisi
Pemprov Jabar Targetkan Produksi Gabah Kering Giling 11 Juta Ton
Mengintip Pesona Sanghyang Heuleut, Wisata Alam Indah di Bandung Barat
Untuk Pecinta Tahu, Kota Bandung Gelar Festival Kuliner Serba Tahu: Ada Moci hingga Donat Tahu
Sakral dan Penuh Pantangan, Ini 5 Larangan Malam 1 Suro
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Inovasi Pustakawan Iswadi dan Cita-Cita Masyarakat Sumbar Literat
Tekad Pustakawan Lolitasari Ingin Perpusnya Membaca Dunia dan Dibaca Dunia
Ketua KPU
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Jokowi Sebut Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU Masih Diproses
DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil
Berita Terkini
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
10 Gim Horor PS2 Terbaik Sepanjang Masa, Wajib Kamu Mainkan
Federal Oil Jadi Pelumas Mesin Sepeda Motor Pilihan Gen Z
Kapal Terbalik di Laut Mauritania, 89 Migran Hendak ke Eropa Tewas, 72 Orang Dinyatakan Hilang
IHSG Berpotensi Naik Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 5 Juli 2024
KPK Lelang Rumah Milik Eks Ketua DPRD Muara Enim, Simak Harganya
Guru Besar ITB: Warga Indonesia Telan 52 Juta Partikel Mikroplastik per Bulan
Pelatihan Kepemimpinan Nasional, Kepala BSKDN Pacu Peserta Ciptakan Inovasi Berkelanjutan
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Turun Lagi, Cek Harga Minyak Dunia Hari Ini
Pihak Angger Dimas Merasa Kecolongan, Sidang Kasus Kematian Dante Sudah Masuk Agenda Eksepsi
Fakta Menarik Film The Smurfs yang Tayang di Vidio, Cocok Untuk Ditonton Bersama Keluarga
Malu untuk Menangis? Ini 3 Bahaya Menahan untuk Meluapkan Emosi
Atasi Overtourism, Amsterdam Bakal Larang Kapal Pesiar Berlabuh Mulai 2035
Kadis Pendidikan Malut Jadi Tersangka Penyuap Abdul Gani Kasuba