, Jakarta - Gempa bumi mengguncang wilayah Bayah, Banten sekitar pukul 20:07:03 WIB pada Minggu malam 25 Februari 2024. Gempa tersebut memiliki kekuatan magnitudo 5,7.
Berdasarkan hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan, gempa bumi itu memiliki parameter update dengan magnitudo M5,7.
Baca Juga
"Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 7,63° LS ; 105,74° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 96 Km arah Barat Daya Bayah, Banten pada kedalaman 43 km," ujar Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono kepada wartawan, Minggu 25 Februari 2024.
Advertisement
Dia mengatakan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Lempang Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia di selatan Banten.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault) yang merupakan cerminan Gempa Megathrust," kata Daryono.
Daryono juga mengatakan, gempa ini berdampak dan dirasakan di daerah Surade dengan skala intensitas IV MMI, di daerah Pelabuhan Ratu, Bayah, Malimping, Garut dengan skala intensitas III MMI, di daerah Bandung, Cilacap, Panimbang dan Cigelis dengan skala intensitas II-III MMI, daerah Serang dan Lembang dengan skala intensitas II MMI.
"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa tidak berpotensi tsunami," kata Daryono.
Berikut sederet penjelasan BMKG terkait gempa bumi yang mengguncang wilayah Bayah, Banten sekitar pukul 20.07 WIB pada Minggu malam 25 Februari 2024 dihimpun :
Getaran gempa Gunung Agung terasa hingga radius 12 kilometer atau sampai lokasi yang menjadi titik rawan.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
1. Gempa Akibat Aktivitas Subduksi Lempeng Indo-Australia
![Gempa Bayah banten](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/SyeuHNE53I6vRO4exWdpaYO0Hw0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4754277/original/008327200_1708995166-gempa_bayah.jpg)
Gempa bumi mengguncang Samudera Hindia Selatan Banten pada Minggu 25 Februari 2024 pukul 20:07:03 WIB. Hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan, gempa ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,7.
"Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 7,63° LS ; 105,74° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 96 Km arah Barat Daya Bayah, Banten pada kedalaman 43 km," ujar Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono kepada wartawan, Minggu 25 Februari 2024.
Dia menambahkan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Lempang Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia di selatan Banten.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault) yang merupakan cerminan Gempa Megathrust," kata Daryono.
Advertisement
2. Gempa Dirasakan di Sejumlah Wilayah
![gempa Bayah Banten](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/2FzsZS4zEVMXrt3bX0dWh3dSfr0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4752612/original/086005300_1708867311-Untitled.jpg)
Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Surade dengan skala intensitas IV MMI (pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi).
Lalu di daerah Pelabuhan Ratu, Bayah, Malimping, Garut dengan skala intensitas III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).
Serta di daerah Bandung, Cilacap, Panimbang dan Cigelis dengan skala intensitas II-III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ).
"Selain itu, daerah Serang dan Lembang dengan skala intensitas II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang)," ujar Daryono.
3. Tidak berpotensi tsunami
![gempa Bayah Banten](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/GfvVipmsncLUjeYE8oA8BYo6lNw=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4752635/original/017044100_1708869067-WhatsApp_Image_2024-02-25_at_20.42.08.jpg)
Hasil pemodelan menunjukkan, gempa ini tidak berpotensi tsunami. Hingga pukul 20.30 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," terang Daryono.
![Infografis Korban Gempa Bumi Cianjur Jawa Barat Magnitudo 5,6](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/c-eIQzx1CzAjAGP7c2QeCX15vFg=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4239797/original/069860300_1669380157-Gempa_Cianjur_3.jpg)
Terkini Lainnya
5 Pernyataan Polda Metro Jaya Terkait Penanganan Kasus Judi Online di Indonesia
6 Pernyataan Terkini PPATK soal Judi Online di Indonesia, Beberkan 1.000 Lebih Anggota DPR-DPRD Ikut Main
4 Pernyataan Jokowi Saat Hadiri Rakernas Apeksi, Ungkap Konsep Kota Masa Depan
1. Gempa Akibat Aktivitas Subduksi Lempeng Indo-Australia
2. Gempa Dirasakan di Sejumlah Wilayah
3. Tidak berpotensi tsunami
BMKG
Gempa
Pernyataan
Gempa Bumi
Bayah
Bayah Banten
Banten
Rekomendasi
6 Pernyataan Terkini PPATK soal Judi Online di Indonesia, Beberkan 1.000 Lebih Anggota DPR-DPRD Ikut Main
4 Pernyataan Jokowi Saat Hadiri Rakernas Apeksi, Ungkap Konsep Kota Masa Depan
5 Pernyataan Menteri Basuki Usai Ditunjuk Jadi Plt Kepala Otorita IKN, Beberkan Tugas dari Jokowi
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
Jimly Soal Anwar Usman Gugat Putusan MKMK ke PTUN: Salah Alamat
Beda dengan Pemerintah, PBNU Tetapkan 1 Muharram Jatuh Senin Besok 8 Juli 2024
Gempa Magnitudo 4,4 Guncang Batang dan Pekalongan, Ini Pemicunya
Polisi Tahan Anggota DPRD Lampung Tengah yang Diduga Tembak Warga hingga Tewas
Cuaca Hari Ini Minggu 7 Juli 2024: Hujan Guyur Jabodetabek Siang Nanti
Selidiki Kasus Kematian Wanita Tanpa Busana di Cipayung, Polisi Buru Pria Ini
Pemerintahan Prabowo Disebut Bakal Perpanjang Kerja Sejumlah Menteri Jokowi, Ini Saran Pengamat
Pria di Tangerang Selatan Bunuh Diri, Diduga Terlilit Utang Puluhan Juta
Komisi IV DPR Buka Peluang Pembentukan Pansus untuk Selesaikan Kisruh Impor Beras
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
PM Prancis Mundur Usai Sayap Kiri Unggul dalam Pemilu Legislatif
Pemilik Rumah di Jakarta Wajib Tahu NJOPTKP, Apa Itu?
Pilih Kopi atau Teh di Pagi Hari? Ungkap Kepribadian Seseorang Lewat Minuman Favorit
Bikin Kesalahan Fatal di MotoGP Jerman 2024, Jorge Martin Angkat Bicara
3 Resep Bubur Suro, Hidangan Khas Tahun Baru Islam
Meneropong Prospek Emiten Nikel di Indonesia, Cerah atau Lesu?
Luncurkan Fitur Genjot Cuan untuk Trader Pro, Pintu Sasar Pertumbuhan Investor Kripto
Indahnya Telaga Sunyi, Tempat Wisata Alam Mempesona di Banyumas
Nascar Luncurkan Prototipe Kendaraan Listrik: Awal dari Era Balapan Ramah Lingkungan?
Jangan Menghina Orang Bodoh, Ternyata Banyak Barokahnya, Kata Gus Baha, Kok Bisa?
Mengenal Metode 2-2-2 yang Diviralkan di TikTok, Kombinasi Diet dan Olahraga untuk Turunkan Berat Badan
Anggota DRPD Bandar Lampung yang Dilaporkan Kasus Penggelapan Mobil Rental Berujung Damai
Buya Yahya Ungkap Kemuliaan dan Keutamaan Puasa Muharram, Dahsyat
KPUD Sebut Pencocokan Data di Jakarta Sudah Mencapai 61 Persen dari Total DPS
Menguak Mitos dan Fakta Migrain yang Banyak Diderita Pekerja Produktif