, Jakarta - Penyidik Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya mengaku cukup kesulitan dalam membongkar kasus pembunuhan berencana yang dilakukan tersangka A (39) terhadap bocah F (9) yang jasadnya dimasukkan ke dalam kardus dan dibuang di sebuah gang atau jalan sempit di Kalideres, Jakarta Barat.
Dirkrimum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Khrisna Mukti mengatakan, penyidik beberapa kali menemukan jalan buntu dan berliku dalam upaya mengungkap kasus yang menyedot perhatian masyarakat ini.
Interview 100 Orang
"Kami telah interview 100 orang lebih, ini artinya pekerjaan besar. Dan kami sampai 10 kali olah TKP (tempat kejadian perkara)," ucap Khrisna di Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (10/10/2015).
Dia melanjutkan, minimnya alat bukti dan ditambah saksi-saksi yang kebanyakan anak kecil membuat penyidik menemui jalan terjal. Penyidik dituntut merangkai alat bukti dan kesaksian dengan penuh ketelitian dan kehati-hatian. Padahal saat itu tim khusus terdiri dari 135 personel.
"Kita coba dari penyidikan lewat human inteligen juga kesulitan. Karena korban anak-anak dan keterangan yang berubah terus," tutur Khrisna.
Ia juga mengungkapkan, tersangka A ini merupakan residivis kasus narkoba. Dari situ dirinya diduga 'belajar' berkelit agar bisa lolos dari jerat hukum.
Menurut Khrisna, tersangka juga diduga telah menyiapkan skenario saat diperiksa penyidik. Dan A juga diduga sudah menyiasati menutup perbuatannya dengan menghilangkan barang bukti.
"Pertama, penemuan mayat korban dan TKP rumah tersangka berjarak 7 kilometer, ini menyulitkan kami. Tersangka berpura-pura tertidur saat kami menggunakan pemeriksaan lewat hipnoterapis dan dia seperti terhipnotis, namun A tetap tidak mengaku juga saat tengah ditunjukkan bukti-bukti," beber Khrisna.
Bakar Barang Bukti
"Barang bukti dibakar semua dalam satu tungku. Celana dalam, rok, sepatu, tas yang berisi buku dan alat tulis sekolah habis dibakar. Yang bersangkutan paham meng-ignore (menumpulkan) pertanyaan penyidik," timpal Khrisna.
Namun, penyidik tak putus asa. Upaya pengumpulan barang bukti, keterangan saksi dan hasil pembuktian ilmiah yang telah dikantongi membuat tersangka A tak bisa mengelak lagi. Menurut Khrisna, awalnya pelaku masih belum mengakui perbuatannya meski polisi mengantongi 3 alat bukti.
Berdasarkan arahan Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Pol Tito Karnavian, imbuh Khrisna, keterangan tersangka memang tidak harus. Tapi, keterangan itu menjadi penting.
Sebab pelaku sumber utama informasi dari perbuatannya. Akhirnya dengan teknik pemeriksaan yang apik dan 3 alat bukti yang mendukung, lanjut Khrisna, A pun terjepit dan mengakui perbuatannya.
"Yang bersangkutan akhirnya terjepit oleh alat bukti dan tekhnik penyidik saat pemeriksaan. Bahkan tersangka A tidak lagi berbohong dan menceritakan secara detail kepada kami. Tidak ada ya proses kekerasan ke pelaku selama penyidikan," beber Khrisna.
Polisi pun resmi menetapkan bos geng Boel Tacos itu sebagai tersangka, setelah melakukan penyidikan selama sepekan.
Jenazah bocah F ditemukan pada Jumat 2 Oktober 2015 di sebuah gang di Rawalele, Kalideres, Jakbar.
Berdasarkan laporan Polsek Kalideres kepada Polda Metro Jaya, penemuan mayat itu terjadi sekitar pukul 22.00 WIB. Tapi berdasarkan pengakuan tersangka, jenazah itu dibuangnya pada waktu setelah salat magrib atau sebelum isya.
"Mayat korban dibuang di gang dekat jalan tol, jalan layang, posisi sangat gelap saat pembuangan," pungkas Khrisna.
Bocah F diketahui menghilang sekitar pukul 09.00 WIB atau sepulang dari sekolah. Dan malam harinya ditemukan dalam keadaan mengenaskan, dan diduga sebelum tewas mengalami kekerasan, termasuk tindakan asusila.
Tersangka A pun dijerat pasal pembunuhan berencana, Pasal 340 juncto Pasal 338 KUHP dan Pasal 76 D jo Pasal 81 ayat 1 UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman pidana maksimal hukuman mati. (Ans/Vra)
Terkini Lainnya
Tersangka Agus
Pembunuhan Bocah F
Bocah F
Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Copa America 2024
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
TOPIK POPULER
Live Streaming
Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Berujung Dipecat
Populer
Kurikulum Merdeka di SD Perdana Sukamara, Siswa Tampilkan Kesenian dan Karya Seni
Penampakan Afif Maulana saat Pose Memegang Pedang Panjang
Judi Online Makin Marak, Kominfo Luncurkan Kanal Edukasi
Pria Tewas di Kantor RW Koja Diduga Bunuh Diri, Polisi Temukan Surat Wasiat
Indonesia Maju Expo dan Forum 2024 Resmi Dibuka, Kemendagri Dukung Penggunaan Produk Dalam Negeri
Dahlan Iskan Dicecar KPK soal Perannya Sebagai Kuasa Pemegang Saham PT Pertamina di Kasus Korupsi LNG
Kasus Tewasnya Wanita Dalam Kos, Polisi: Laki-Laki yang Terakhir Masuk Kamar Kini di Malaysia
Kokohkan Ideologi, BPIP Beri Pembekalan Pancasila ke Penerima LPDP
Ini Alasan KY Pantau Sidang Pra Peradilan Pegi Setiawan
Effendi Simbolon Usul Kabinet Prabowo Dipilih Lewat Fit and Proper Test
Ketua KPU
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Berita Terkini
Kode Proxy Whatsapp Indonesia, Begini Cara Settingnya
Banyak Pendatang Masuk DKI, Heru Budi Sebut Jakarta Bakal Terus Kekurangan Sekolah
Ada Peran Bahlil soal Berdirinya Pabrik Baterai Mobil Listrik Pertama di Asia Tenggara
Didesain Didit Hediprasetyo Anak Prabowo, Jersey Kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024 Bikin Warganet Malaysia Iri
Google Pixel 9 Tinggalkan Sensor Lama, Beralih ke Sensor Sidik Jari Canggih ala Galaxy S24 Ultra!
Harga Emas Antam Hari Ini 1 Gram Berapa? Cek Rinciannya
Joki Strava yang Viral di Medsos, Jadi Bukti Teknologi Bisa Dimanipulasi
IHSG Dibuka Menguat Pagi Ini Sentuh 7.248
Jodoh Sudah Ditentukan, kalau Belum Bertemu Bagaimana? Lakukan Ini Kata Ustadz Adi Hidayat
Ayah Angger Dimas Kecewa Berat Tak Diberi Info Sidang Kasus Kematian Dante Cucunya
Wapres Ma’ruf: Pemerintah Komitmen Evaluasi dan Tingkatkan Pendanaan Industri Siber
7 Potret Julia Prastini Lahiran Anak Ketiga, Ditemani Na Dae Hoon dan Buah Hati
Hujan Picu Banjir India-Bangladesh, 9 Orang Tewas dan 3 Juta Warga Terdampak
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Emotional Intimacy atau Physical Intimacy: Kenapa Anda Membutuhkan Keduanya dalam Pernikahan