, Jakarta - Pemerintah Korea Selatan dan Partai Kekuatan Rakyat (PPP) yang berkuasa saat ini memutuskan membuat undang-undang khusus pada tahun ini untuk mengakhiri konsumsi daging anjing, kata seorang anggota parlemen. RUU tersebut bertujuan melarang pemotongan, pendistribusian, dan penjualan daging anjing.
Melansir Yonhap, Selasa, 21 November 2023, aturan itu diperkirakan akan mulai berlaku pada 2027 setelah masa tenggang tiga tahun, menurut Yu Eui Dong, kepala pembuat kebijakan PPP. "Sudah saatnya masyarakat kita mengakhiri konsumsi daging anjing, seiring meningkatnya populasi hewan peliharaan, meningkatnya kesadaran dan kehadiran internasional negara kita," kata Yu setelah pertemuan dengan pemerintah mengenai masalah ini.
Baca Juga
"Kami akan mendorong rancangan undang-undang khusus pada tahun ini untuk mengakhiri konsumsi daging anjing," katanya lagi.
Advertisement
Pemerintah negara itu juga berencana memotivasi mereka yang bekerja di industri ini untuk beralih ke pekerjaan lain atau menutup usaha mereka, dengan menawarkan insentif keuangan, kata Yu. Namun, langkah-langkah dukungan tersebut hanya akan terbatas pada mereka yang melapor pada pemerintah daerah dan menyampaikan rencana implementasi.
Menurut statistik pemerintah negara itu, terdapat sekitar 1.150 peternakan anjing, 34 usaha pemotongan daging, 219 distributor, dan sekitar 1.600 restoran yang menjual makanan berbahan daging anjing. Selain RUU tersebut, PPP juga berencana memperbaiki Undang-Undang Industri Peternakan dan memastikan anjing tidak dikategorikan sebagai "hewan ternak," kata anggota parlemen tersebut.
Pertemuan itu juga membahas langkah-langkah meningkatkan sistem medis hewan peliharaan di negara tersebut. Kedua belah pihak sepakat meningkatkan transparansi informasi mengenai layanan medis yang tersedia untuk hewan peliharaan, dan meningkatkan sistem medis untuk hewan, seperti asuransi hewan peliharaan dan sistem perawatan medis jarak jauh.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tanggapan Pro Kontra
![Ilustrasi bendera Korea Selatan (unsplash)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/2GOGqRfpGHmtYSS_C55gfT41CNk=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3522657/original/065387600_1627377386-bendera.jpg)
Bersama itu, sekelompok orang yang bekerja di industri daging anjing berdemonstrasi di depan gedung parlemen, mengkritik keras dorongan dari pemerintah dan anggota parlemen sebagai ancaman terhadap penghidupan mereka.
"Mulai hari ini, kami akan berjuang sampai akhir. Kami akan mempertaruhkan hidup kami untuk berjuang sampai akhir demi kelangsungan hidup kami, keluarga kami, dan masa depan kami," kata salah satu pengunjuk rasa.
Di sisi lain, direktur eksekutif Humane Society International/Korea, JungAh Chae, yang menghadiri pertemuan dengan Kementerian Pertanian, Pangan, dan Urusan Pedesaan Korea Selatan, mengatakan, dikutip dari situs webnya, "Berita bahwa pemerintah Korea Selatan pada akhirnya siap melarang industri daging anjing adalah seperti mimpi yang jadi kenyataan bagi kami semua yang telah berkampanye begitu keras untuk mengakhiri kekejaman ini."
"Masyarakat Korea telah mencapai titik kritis di mana kebanyakan orang kini menolak makan anjing dan ingin penderitaan ini dicatat dalam buku sejarah," imbuhnya. "Dengan banyaknya anjing yang menderita sia-sia demi daging yang hampir tidak dimakan siapa pun, RUU menandai rencana berani yang kini harus segera disahkan untuk membantu Korea Selatan menutup babak menyedihkan ini."
Advertisement
Hasil Jajak Pendapat
![Ilustrasi Anjing Labrador](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Z5K5vNrngkhebEOdx-zY6ICvb-c=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3003864/original/050990400_1577094448-dog-1210559_1280.jpg)
Dengan meningkatnya kepedulian terhadap kesejahteraan hewan dan lebih dari 6 juta anjing peliharaan yang kini tinggal di rumah-rumah di Korea, permintaan daging anjing telah berkurang. Jajak pendapat terbaru oleh Nielsen Korea yang didukung HSI/Korea menunjukkan bahwa 86 persen masyarakat Korea Selatan tidak akan mengonsumsi daging anjing di masa mendatang dan 57 persen mendukung larangan tersebut.
HSI menyadari bahwa periode penghentian yang singkat merupakan konsekuensi tidak bisa dihindari. Namun, pihaknya mendesak pemerintah menggunakan periode penghentian ini untuk bekerja sama dengan kelompok kesejahteraan hewan untuk menyelamatkan sebanyak mungkin anjing dalam upaya terkoordinasi dan disponsori negara.
Program Models for Change HSI/Korea telah menyelamatkan lebih dari 2.700 anjing dari peternakan anjing di seluruh Korea Selatan yang telah menemukan rumah adopsi di Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Belanda, dan sejumlah kecil dimukimkan kembali di Korea Selatan.
Sebagian besar peternak yang pernah bekerja sama dengan HSI/Korea mengalami tekanan sosial, keluarga, dan keuangan yang semakin besar untuk berhenti memelihara anjing.
Mengosongkan Semua Kandang di Peternakan Anjing
![Ilustrasi bendera Korea Selatan (AP/Chung Sung-Jun)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/IZaTg7f1dDgxe73FLfXfqoYuRPQ=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2373691/original/093266000_1538568777-bendera_korea_selatan.jpg)
Kitty Block dan Jeff Flocken, masing-masing CEO dan presiden HSI secara global, mengeluarkan pernyataan bersama, mengatakan, "Ini adalah hari yang penting bagi kampanye HSI untuk mengakhiri kengerian industri daging anjing di Korea Selatan, dan hari yang kami harapkan dapat segara datang."
"Setelah berkunjung ke peternakan daging anjing dan melihat program Models for Change HSI/Korea berjalan, kami tahu betul penderitaan hewan-hewan putus asa ini atas nama industri," imbuh mereka. "Ini adalah awal dari berakhirnya peternakan daging anjing di Korea Selatan, dan HSI siap menyumbangkan keahlian kami hingga semua kandang kosong."
Daging anjing dilarang dengan tingkat penegakan yang berbeda-beda di Hong Kong, Taiwan, Filipina, India, Thailand, Singapura, serta kota Shenzhen dan Zhuhai di daratan China, provinsi Siem Reap di Kamboja, juga 32 kota dan kabupaten serta provinsi DKI Jakarta di Indonesia.
Meski larangan ini semakin meningkat, diperkirakan 30 juta anjing setiap tahunnya masih dibunuh untuk diambil dagingnya di seluruh Asia.
![Infografis 7 Penyebab Sampah Makanan](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/1NuCv7KNsQNV8JLmsz3BDvCCWLg=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3631504/original/022365700_1636748795-Infografis_HL.jpg)
Terkini Lainnya
Ribuan Orang di Korea Selatan Keracunan Kimchi yang Terkontaminasi Virus
Jadi Tipe Idaman Cowok Indonesia, Ini 5 Jurus Rahasia Xaviera Clash of Champions Fasih Bahasa Korea
Survei: Status Ekonomi Rendah Picu Kaum Muda Korea Selatan Enggan Menikah
Tanggapan Pro Kontra
Hasil Jajak Pendapat
Mengosongkan Semua Kandang di Peternakan Anjing
Korea Selatan
Daging Anjing
Konsumsi Daging Anjing
Hewan Peliharaan
anjing
Rekomendasi
Jadi Tipe Idaman Cowok Indonesia, Ini 5 Jurus Rahasia Xaviera Clash of Champions Fasih Bahasa Korea
Survei: Status Ekonomi Rendah Picu Kaum Muda Korea Selatan Enggan Menikah
Lee Young Ji Ungkap Kisah Pilu di Balik Lagu Unknown Guy, tentang Sang Ayah yang Meninggalkannya Sejak Kecil
Cegah Perdagangan Ilegal, Korsel Luncurkan Sistem Pemantauan Transaksi Kripto
Potret Afgan Bareng Dita Secret Number dan Zayyan Xodiac, Sukses Konser di Seoul
Bukchon Hanok Village di Seoul Bakal Batasi Jam Kunjungan Turis demi Kurangi Sampah dan Suara Berisik
Afgan Pilih Seoul Jadi Pemberhentian Pertama Tur Asia Menyambut Album Sonder, Aksi Dita Karang Kejutkan Fans
Perusahaan Kripto di Korea Selatan Bakal Evaluasi 1.300 Koin yang Beredar
Polisi China Kini Bisa Geledah Isi Ponsel Pribadi, Wisatawan Korea Diminta Hati-hati
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
Dorong Praktik Refill Produk Kecantikan demi Tekan Volume Sampah Kemasan
Turis Indonesia Rugi hingga Rp20 Juta Saat Liburan ke Jepang, Beri Saran Pesan Tiket Pesawat Lintas Kota dan Riset Destinasi
Potret Han So Hee Kembali Potong Rambut Pendek Setelah 3 Tahun Panjang, Dipuji Makin Cantik
6 Potret Harashta Haifa Zahra di Miss Supranational 2024, Cetak Prestasi Tertinggi untuk Indonesia
3 Resep Praktis Menu Serba Kulit Tahu dari Odeng hingga Sup yang Lezat Menggugah Selera
Cetak Sejarah, Puteri Indonesia Harashta Haifa Zahra Raih Gelar Miss Supranational 2024
Ibrahim Risyad dan Salshabilla Adriani Menikah dengan Adat Sunda, Mas Kawinnya Pakai Mata Uang Asing
Tanpa Kate Middleton, Pangeran William Eksis di Serial Dokumenter tentang Tunawisma di Inggris
Inklusivitas Produk Kosmetik Apakah Bikin Makin Laris?
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Hanya Satu Putra Daerah yang Lolos, Seleksi Taruna Akpol NTT Tuai Protes
Dahsyatnya Menulis Basmalah di Bulan Muharram, Berkah Keberuntungan hingga Perlindungan Allah
Polisi Tahan Anggota DPRD Lampung Tengah yang Diduga Tembak Warga hingga Tewas
3 Alasan Timnas Indonesia Layak Juara Piala AFF U-19 2024
Kronologi Warga Tewas Tertembak Senjata Api Milik Anggota DPRD Lampung Tengah
Turis Indonesia Rugi hingga Rp20 Juta Saat Liburan ke Jepang, Beri Saran Pesan Tiket Pesawat Lintas Kota dan Riset Destinasi
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Senin 8 Juli 2024
Update Korban Longsor Tambang Suwawa, 2 Tewas 4 dalam Pencarian
Cegah Pungli Dunia Pendidikan, Satgas Saber Pungli Provinsi Jabar Luncurkan Film "Hantu di Sekolah"
Kebaikan Itu Tidak Usah Muluk-Muluk Kata Gus Baha, Emang Kenapa?
Momen Kaesang Pangarep dan Erina Gudono Ikut Tapa Bisu di Kirab Malam 1 Sura Pura Mangkunegaran
Gempa Batang, BNPB Siapkan Lokasi Pengungsian dan Pendataan Warga Terdampak
Dari Mojang Bandung, Harashta Toreh Sejarah jadi Miss Supranational 2024
Ribuan Muda Mudi Padati Gelaran Pertamina Weekend Fest 2024
Menurut UAH Sebutan Bulan Muharram itu Keliru, Seharusnya Disebut Ini