, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyatakan Bali menunjukkan tren positif dalam penanganan Covid-19. Ia optimistis Pulau Dewata akan bisa dibuka kembali untuk kunjungan wisatawan asing sesuai jadwal, yakni awal Oktober 2021.
"Pembukaan Bali akan difinalkan dan akan diangkat dalam rapat koordinasi antar-menteri minggu ini yang dipimpin Bapak Menkomarves. Hasilnya jadi bahan pertimbangan bagi pimpinan untuk ambil keputusan," kata Sandiaga dalam Weekly Press Briefing, Senin (27/9/2021).
Ia menekankan bahwa uji coba pembukaan kembali Bali akan dilaksanakan secara bertahap, bertingkat, dan berkelanjutan. Konsep yang diadopsi adalah dengan gas-rem atau sandbox. "Atau disebut juga kebijakan berbasis data," sambung dia.
Advertisement
Baca Juga
Menurut Sandiaga, pihaknya sudah mengumpulkan sejumlah materi dari rapat koordinasi minggu lalu di Bali. Ia juga memantau kondisi lapangan langsung, khususnya untuk kawasan Nusa Dua, Sanur, dan Ubud.
"Bali sendiri diuji coba nantinya adalah untuk wisatawan yang sehat, sudah tervaksin, mengikuti prosedur yang sudah ditetapkan, situasi Covid di negaranya kondusif," terang Menparekraf.
Sejauh ini, pemerintah merancang agar setiap wisatawan yang akan datang ke Bali harus menjalani tes PCR sebelum keberangkatan dan setibanya di destinasi. Mereka lalu akan dibawa ke beberapa hub yang ditunjuk yang berlokasi di Sanur, Ubud, dan Nusa Dua.
"Konsepnya karantina, tapi karantina yang diperluas," imbuh Sandi. Ia juga menekankan bahwa wisatawan yang disasar adalah yang menginap lebih lama di Indonesia dan menghabiskan uang lebih banyak di sini.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mantapkan Fasilitas Kesehatan
Para wisatawan juga harus dilengkapi asuransi kesehatan, sedangkan pemerintah terus menyiapkan fasilitas kesehatan untuk menangani wisatawan asing yang datang. Dengan begitu, ia berharap para turis bisa menikmati dan mendapatkan pengalaman dan kesan yang baik.
Di sisi lain, pemerintah juga tidak ingin lengah mengingat makin banyak varian baru Covid-19. Merujuk pernyataan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, gelombang ketiga berpotensi terjadi pada Desember 2021. "Gelombang ketiga tidak bisa dihindari, hanya bisa disiapkan kesiapan kita," ujarnya.
Sejauh ini, sambung dia, pemerintah belajar dari penerapan konsep sandbox di Phuket, Thailand. Pihaknya sudah melengkapi regulasi untuk membuat wisatawan aman dan nyaman, sekaligus aman untuk warga di Indonesia. Bagaimana pun, kesehatan jadi prioritas utama agar pariwisata bisa bangkit ke depan.
"Yang menarik lihat Phuket Sandbox, tempat karantinanya yang luas, se-Phuket-Phuketnya itu tempat karantina. Wisatawan datang, bebas beraktivitas, baru 14 hari kemudian, mereka bisa pindah ke tempat lain. Di Bali apa memungkinkan menerapkan itu, kita sedang bahas," sambung dia. Kalau pun tidak kondusif, pemerintah sudah menyiapkan tiga zona hijau di atas.
Advertisement
Dukung Ganjil Genap
Sandiaga mengakui Kementerian Luar Negeri sudah melakukan pembicaraan tentang rencana travel bubble dengan beberapa negara, seperti Jepang, Korea Selatan, Timur Tengah, Rusia, Ukraina, dan Polandia. Opsinya adalah wisatawan datang menggunakan penerangan charter ke Indonesia. Namun, kepastiannya masih menunggu hasil pembicaraan Kemenlu.
"Setelah Kemenlu tetapkan, kami siap tetapkan pola kunjungan dan paket-paket wisata yang cocok bagi para wisatawan mancanegara," sambung dia, seraya menyatakan menyiapkan produk-produk kreatif agar siap dibeli wisman untuk meningkatkan kuantitas spending.
Sandiaga juga menyambut baik usaha pemerintah daerah Bali yang berencana menerapkan ketentuan ganjil genap di sejumlah destinasi wisata. Terlebih, sesuai temuannya di lapangan, Bali mulai macet di beberapa tempat seiring menurunnya level PPKM.
"Harus dilakukan segera untuk ubah pola wisatawan bermobilitas, agar gunakan kendaraan umum dan bukan mengakibatkan macet," kata dia.
Ia mengatakan ke depan, wisatawan harus mulai menerapkan konsep personalized, customized, localize, and smaller in size. Kerumunan harus dikurangi sehingga wisatawan disarankan mencari lokasi wisata yang lebih dekat dan tidak bergerombol.
Ancaman Klaster Covid-19 di Lokasi Wisata
Terkini Lainnya
PPKM Level Menurun, Destinasi Wisata di Bali Mulai Dipenuhi Turis
Setelah Jakarta, Sanur dan Kuta Bali Siap Terapkan Ganjil Genap di Destinasi Wisata
FOTO: Penampakan Pesawat Bekas yang Dijadikan Destinasi Wisata Baru di Bali
Mantapkan Fasilitas Kesehatan
Dukung Ganjil Genap
Ancaman Klaster Covid-19 di Lokasi Wisata
PPKM
Sandiaga Uno
Bali
Wisata Bali
Wisatawan Asing
Pembukaan Wisata Bali
travel
Nusa Dua
Rekomendasi
HIPMI Bali Dukung Rencana Menko Luhut Jadikan Bali Sebagai Lokasi Family Office
Mau Liburan ke Bali, Ini Cara Biar Dapat Tiket Pesawat Garuda Indonesia Lebih Murah
Here Comes The Sun Eater Kembali dalam Event Musik HCTS 2024, Digelar di Bali 6 Juli 2024
Etihad Airways Terbang Langsung ke Bali
Potret Terbaru Nana After School Liburan di Bali, Tubuhnya Sudah Bersih dari Tato
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Top 3: Pola Makan Nabati Bisa Perlambat Perkembangan Kanker Prostat
Top 3 Berita Bola: Timnas Belanda Lolos ke Perempat Final Euro 2024, Ronald Koeman Malah Menyesal
Copa America 2024
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
TOPIK POPULER
Populer
3 Resep Mi Tahu Fantasi, Bisa Jadi Camilan sampai Ide Jualan
Serunya Isi Libur Sekolah dengan Jelajah Kampung Wisata Batik Kauman Solo, Ada Aktivitas Apa Saja?
Marak Joki Strava Tawarkan Jasa Gara-Gara FOMO Ikutan Tren Lari
Heboh Thariq Halilintar Bergelar Pangeran Brunei, Warganet Sarkas: Jadi Selama Ini Saingannya Pangeran Mateen?
Influencer Bagikan Resep Sunscreen Buatan Rumah, Pakar Tegaskan Bahayanya
SBY Masuk Lineup Pestapora 2024, Warganet Penasaran Cara Lobi Panitia
6 Fakta Menarik Gunung Mbeliling di Flores NTT yang Diyakini Sebagai Tempat Tinggal Para Dewa
Gereja di Meksiko Jual Kavling Surga Rp1,6 Juta per Meter, Bisa Bayar Pakai Kartu Kredit
Asal-usul Pecel Lele, Makanan Favorit Naufal Hafidz Si Jenius dari ITB
Antrean Panjang Pengunjung Indofest 2024, Naik Gunung dan Kemping Masih Jadi Aktivitas Luar Ruang Terfavorit
Ketua KPU
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Jokowi Sebut Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU Masih Diproses
DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil
Berita Terkini
Kadis Pendidikan Malut Jadi Tersangka Penyuap Abdul Gani Kasuba
Cipta Perdana Lancar Listing Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Harga Emas Dunia Hari Ini Makin Mahal, Tembus Level Segini
Tampilan Kostum Nasional Wakil Indonesia Harashta Haifa Zahra di Miss Supranational 2024 yang Terinspirasi Srikandi
Review Bose Ultra Open Earbuds, TWS Open-ear Premium dengan Suara Renyah!
Dibuka Hari Ini 5 Juli 2024, Cek Panduan Daftar Beasiswa S1 Al Azhar Mesir dari PBNU di Sini
Puan Maharani Soroti Kelalaian Menkominfo Budi Arie: Menteri yang Tak Maksimal, Bisa Dievaluasi Presiden
KY Sudah Periksa Saksi soal Dugaan Pelanggaran Etik Hakim MA Terkait Putusan Batas Usia Calon Kepala Daerah
Studi: Jalan Kaki Terbukti Bisa Bantu Atasi Masalah Nyeri Punggung
Jangan Diambil Hati, 3 Zodiak Ini Mungkin Lupa Ulang Tahunmu Tanpa Disengaja
Pemkab Gresik Keluarkan Surat Edaran Larangan Judi Online, ASN Diharap Jadi Contoh
Beraksi Puluhan Kali, Sindikat Pencuri AC di Bandar Lampung Akhirnya Mati Kutu
Proses Pengobatan Panjang, Anak dengan Kanker Rentan Alami Masalah Psikososial