, Jakarta - Indonesia patut berbangga memiliki segudang label sepatu lokal hasil karya anak bangsa dengan kualitas yang apik. Para pelaku usaha di dalamnya menghadirkan sepatu dengan beragam desain hingga makna filosofis di baliknya.
Salah satu sepatu lokal yang berjaya di negeri sendiri adalah Patrobas, yang didirikan oleh sang pemilik Sebastian Surya Sutantio pada 2014 lalu. Kala awal merintis bisnis sepatu, Bastian, begitu ia akrab disapa, masih menempuh studi di perguruan tinggi dan ingin menambah uang jajan.
"Tapi value yang ditawarkan Patrobas dulu itu produknya berkualitas, tapi harganya terjangkau," kata Bastian saat dihubungi , Jumat, 19 Maret 2021.
Advertisement
Baca Juga
Sejalan dengan misi tersebut, Bastian menyampaikan highlight dari logo sepatu Patrobas yang dinilai mewakili value yang diusung oleh sepatu lokal ini. "Sebenarnya, PB itu ada filosofi lain yang mewakili pride dan benefit, jadi artinya dengan harga yang terjangkau bisa dapat keuntungan lebih yaitu kualitasnya yang oke," lanjutnya.
Membangun label lokal bukan hal yang mudah bagi Bastian. Pasang surut perjalanan bisnis sepatunya dimulai saat mencoba menjual dalam lingkup pertemanan saja.
"Dari situ sudah ada penolakan dari inner circle. Jadi ada teman yang istilahnya asal support, tapi begitu dibeli, istilahnya label atau brand-nya dicopot, mereka malu dulu mungkin brand lokal belum populer," kenang Bastian.
Berlanjut ke 2015--2016, ia maju dengan menawarkan sepatu Patrobas ke toko-toko dengan sistem titip jual dan skala yang belum banyak. Bastian pun harus menghadapi tantangan selanjutnya.
"Waktu itu tawarin toko sendiri itu enggak mau. Pertama, merek belum terdengar, struggle-nya di situ, karena belum kedengaran, jadi pada enggak mau ngambil," jelas Bastian soal bisnis label sepatu lokal yang ia rintis.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Selama ribuan tahun, segala macam gaya dan bahan telah digunakan dalam perkembangan sepatu. Sebagian sukses menarik perhatian masyarakat karena bentuknya yang menarik dan sebagian lagi malah terlihat aneh dan tidak masuk akal.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Masa Pasang Surut
![Patrobas](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/WtuObwFSN33gEnjba4MzALiqpEM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3406130/original/005560600_1616170751-119582022_239560400830430_8274325138292479260_n.jpg)
Namun perubahan baru terasa di 2019 ketika kampanye local pride menggema. Bastian menyebut, gerakan tersebut sangat membantu dalam pergerakan bisnis sepatu yang ia rintis.
"Gerakan itu membantu banget untuk masyarakat aware tentang pentingnya pakai produk lokal. Kebetulan waktu itu sudah ganti strategi kalau pendekatannya ke social media, tapi di 2020 turun lagi karena corona," tambahnya.
Penjualan dikatakan Bastian, kini lebih baik dibandingkan tahun lalu tak lama setelah pandemi Covid-19 melanda dunia. Baru di akhir 2020 dan awal 2021, penjualan meningkat, kemudian turun kembali di Februari 2021.
"Februari turun karena mungkin trend-cycle begitu, di Maret ini sudah ada peningkatan dari Februari. Branding harus kuat bagaimana cara kita memposisikan diri di konsumen ingin dipandang sebagai apa, menggandeng KOL (Key Opinion Leader) siapa saja," ungkap Bastian.
"Kalau misalnya branding kita bagus, punya identitas sudah kuat, konsumen akan loyal, bukan nemu produk lebih murah mereka pergi. Jadi ada unsur emosionalnya yang sudah mengikat, konsumen sudah klik dengan brand ini," tutupnya.
Advertisement
Exodos57
![Exodos57](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/O5zDOMhhWmnaPbFy9TyygbbJW7Y=/0x145:1079x753/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3406131/original/014862700_1616170751-156065057_268543208014049_2793461515379049511_n.jpg)
Label sepatu lokal yang juga telah mendapat tempat di hati pecintanya adalah Exodos57. Business Development Manager Exodos57 Yudo Septianto Pandji, menyampaikan label sepatu yang berdiri pada 2016 di Bandung ini berfokus pada vintage sneakers.
"Kita coba mencari bentukan, siluet yang jarang. Kita tetap mengadaptasi dari referensi dari mana pun tapi, kita coba bikin desain sendiri," kata Yudo saat dihubungi , Jumat, 19 Maret 2021.
Di tengah ramainya skena sepatu lokal, Exodos57 memilih untuk menempuh jalan sendiri. Meski fokus dengan material dasar yakni kulit, label sepatu lokal ini turut menghadirkan sentuhan berbeda pada karya mereka.
"Kita fokus di basic material kulit, tapi ada juga yang canvas juga yang di-mix, perpaduan kulit mix tenun, kita coba angkat budaya lokal juga lewat material itu sendiri," tambahnya.
Yudo melanjutkan, dari segi desain, pihaknya mencoba membuat berciri khas dan menjadi pilihan. Proses pengerjaannya pun masih dengan industri rumahan dengan para pekerja, bukan pabrikasi.
"Jadi, masih home industry untuk ide mencoba gali sendiri jadi enak mau main-main bikin apa, perpaduan material dan bentuk. Kita punya tempat sendiri, kita sebutnya bengkel kayak workshop untuk cari ide-ide di luar pada umumnya, sehingga kita berharap bisa jadi trend-setter," jelasnya.
Semangat Berkarya
![Exodos57](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/cqnB1LTJswYLVzu5kip5SuklpxQ=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3406140/original/049756600_1616173360-147572284_851288938937865_6680203189575887876_n.jpg)
Exodos57 juga juga memiliki misi lain. "Kalau bahan kulit itu anggapannya premium, kelihatan "wah". Kita coba bikin reguler, produk kulit jadi material utama di kita," ungkap Yudo.
"Karena Exodos bentuknya karya, kita juga terbentuk pasar yang pengen punya Exodos itu ada yang collectable juga. Akhirnya terbentuk pasar seperti itu," katanya lagi.
Bisnis Exodos57 juga terdampak imbas pandemi Covid-19. Padahal, label sepatu ini telah mempersiapkan produk menjelang Lebaran.
"Tapi di awal tahun itu semua ditutup, untungnya waktu itu kita sudah siap untuk produksi kita sendiri untuk bahan baku kita mencari dari sumber teman-teman dari kulit, tali. Produksi terkendala, harus dibatasi," tuturnya.
Kendati demikian, pihaknya mencoba untuk memaksimalkan beragam hal yang ada, mulai dari tenaga dan bahan baku. Langkah ini ditempuh guna menutup operasional.
"Kita coba memaksimalkan yang ada, tenaga, bahan baku, yang penting operasional nutup dulu untuk perajinnya bisa bertahan dari kita, karena menggantungkan hidup dari kita. Cuma gimana caranya produk yang tersedia kita coba olah lagi menjadi satu produk, tapi tetap bisa jualan," jelasnya.
Advertisement
Eksistensi Sepatu Lokal di Tanah Air
![Infografis Eksistensi Sepatu Lokal di Tanah Air](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/IVH2jH1koWVfXaqCall9k4h4clE=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3406655/original/069641600_1616246639-HL_rev.jpg)
Terkini Lainnya
Dukung UMKM Sepatu Lokal Lewat Kolaborasi Bersebelas Melangkah Bareng
Heboh Pengunjung Kena Biaya Servis Rp50 Ribu karena Tak Pesan Nasi di Warung Makan Pinggiran
Kata Satgas COVID-19 soal Protes 2 Perempuan dari Jerman yang Menyebut Indonesia Bisnis Corona
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Masa Pasang Surut
Exodos57
Semangat Berkarya
Eksistensi Sepatu Lokal di Tanah Air
Cerita Akhir Pekan
Sepatu Lokal
sepatu
Fashion Beauty
Rekomendasi
Aurelie Moeremans Bagikan Tips Padu-padan Sneaker, Gaya Kasual sampai Feminin
Betrand Peto Suntik Filler Dagu, Diklaim Bikin Wajahnya Jadi Maskulin
Jaksa Sebut Dior dan Armani Jual Tas Puluhan Juta Rupiah Buatan Pekerja Migran yang Dibayar Hanya Rp30 Ribu per Jam
Tampilan Kostum Nasional Wakil Indonesia Harashta Haifa Zahra di Miss Supranational 2024 yang Terinspirasi Srikandi
Influencer Bagikan Resep Sunscreen Buatan Rumah, Pakar Tegaskan Bahayanya
Jennie BLACKPINK Kejutkan Penggemar dengan Tindik Hidung dan Gaun Chanel Semi Transparan
Tampilan Nita Ambani di Acara Kawin Massal Jelang Pernikahan Putra Bungsunya
Berfoto dengan Pakaian Formal, Scarf yang Dipakai Prilly Latuconsina Disebut Punya Dikta
Manisnya Kahiyang Ayu Berkebaya Janggan Dampingi Bobby Nasution di Perayaan HUT Kota Medan
Copa America 2024
Brasil Bersiap Hadapi Uruguay di Perempat Final Copa America 2024
Bungkam Venezuela Lewat Adu Penalti, Kanada Tantang Argentina di Semifinal Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Diwarnai Drama Adu Penalti, Kanada Kalahkan Venezuela dan Tantang Argentina di Semifinal
Jadwal Link Siaran Langsung Copa America 2024 Venezuela vs Kanada, Sabtu 6 Juli di Vidio
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Diskominfo Kepulauan Babel Awasi Konten Hoaks di Ruang Digital
Jadwal Pilkada 2024 Serentak di Indonesia, Lengkap Daftar Provinsi dan Cara Cek DPT
Pastikan Hak Politik Penyandang Disabilitas Terjamin di Pilkada 2024, KPU DKI Jakarta Mutakhirkan Data Pemilih
Infografis Bursa Bakal Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur di Pilgub Sumut 2024
Survei TBRC: Jelang Pilkada 2024 Kabupaten Yalimo Papua, Nama Bupati Petahana Unggul
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
TOPIK POPULER
Populer
Pakai Bora Mart di DANA, Belanja Kebutuhan Rumah Tangga Murah Sejagat!
Restoran Korea Hidden Gem di Jakarta, Ketika Resep Warisan Keluarga Berpadu Nuansa Premium
Aurelie Moeremans Bagikan Tips Padu-padan Sneaker, Gaya Kasual sampai Feminin
Brand Skincare Lokal Menjamur, Apakah Bikin Loyalitas Konsumen Menurun?
Bahan Baku Kosmetik Lokal, di Antara Tuntutan Kemandirian dan Minimnya Kepercayaan Pengusaha Dalam Negeri
Kiprah Harashta Haifa Zahra di Miss Supranational 2024, Raih Predikat Finalis Berbakat Berkat Permainan Musik Kecapi
Top 3 Berita Hari Ini: Didesain Didit Hediprasetyo Anak Prabowo, Jersey Kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024 Bikin Warganet Malaysia
Thariq Halilintar Diajak Pergi Haji Gratis, Setelah Nyinyiran Warganet Sudah ke Makkah Sejak Bayi
Tren Belanja di Omnichannel, Kawinkan Pengalaman Online dan Offline
Bahaya Minum Obat Pereda Nyeri Migrain Secara Berlebihan, Begini Anjuran Dokter Syaraf
Euro 2024
Jamal Musiala Puji Permainan Lamine Yamal, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 di Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Belanda vs Turki: Misi Oranje Menghindari Kejutan
Keriuhan Suporter Prancis Sambut Kemenangan Les Bleus atas Portugal
Akhir Tragis Karier Toni Kroos Bersama Timnas Jerman
Prediksi Euro 2024 Inggris vs Swiss: 3 Singa Terancam Kuda Hitam
Gusur Portugal, Prancis Tantang Spanyol di Semifinal Euro 2024
Berita Terkini
Hasil MotoGP Jerman 2024: Jorge Martin Rebut Pole Position, Marc Marquez Babak Belur
7 Potret Tasyakuran Rieta Amilia Pulang Haji, Digelar di Hotel Bintang Lima
Diduga Gelapkan Mobil Rental, Anggota DPRD Dilaporkan ke Polisi
Bolehkah Mengucapkan Selamat Tahun Baru Hijriyah? Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
Bendungan Jebol di China Picu Banjir, 6.000 Warga Mengungsi
AirAsia Buka Penerbangan Internasional Langsung Kuala Lumpur-Labuan Bajo
Hari Ciuman Internasional, Seperti Ini Gaya Ciuman Masing-Masing Zodiak
Bawaslu Situbondo Temukan Pantarlih Hanya Tempel Stiker Coklit, Tidak Temui Langsung Pemilih
Sejarah Hari Ciuman Sedunia 6 Juli, Kenali Tiga Bentuk Kecupan Menurut Orang Romawi
Saham Tesla Melambung 27% Pekan Ini, Apa Pendorongnya?
Sadar Lingkungan, Aksi Pangeran William Naik Skuter Listrik Saat ke Kastil Windsor Jadi Viral
Asal-usul Amalan Minum Susu 1 Muharram, Doa, dan Adabnya