, Cilacap - Para peneliti bertanya-tanya perihal fenomena aneh yang terjadi di laut Antartika. Apakah hal ini merupakan tanda kiamat?
Memang pembahasan perihal kiamat semakin menarik jikalau ilmuwan turut serta memberikan pandangannya seputar peristiwa akhir zaman ini.
Advertisement
Baca Juga
Terlebih jika pembahasan kiamat perspektif sains dikaitkan dengan informasi-informasi Al-Qur'an dan hadis-hadis Rasulullah SAW untuk mebahas kejadian-kejadian ganjil yang diduga merupakan tanda-tanda kiamat.
Kembali ke fenomena aneh yang terjadi di laut Antartika ini. Sebagaimana informasi ilmuwan yang meneliti kondisi bawah laut Antartika ditemukan keanehan-keanehan yang terjadi.
Peneliti menemukan, seiring kenaikan suhu bumi, hanyutan angin barat atau yang disebut Antarctic Circumpolar Current (ACC) kini mencapai puncak arus terkencang sepanjang masa.
Simak Video Pilihan Ini:
Detik-Detik Sekuriti PT Shimano Usir Staf Kemendag dan Humas Kepri di Batam
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Berdampak pada Meningkatnya Kekuatan Angin
![Ilustrasi di Antartika (unsplash)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/0m3T-2Ylz-hiA8Q0dHRpU5AgoL8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3525104/original/038921000_1627550182-photo-1462888387064-2a2ea232edb8.jpg)
Menukil CNBC Indonesia, ACC merupakan arus air laut terbesar di dunia yang arahnya bergerak searah jarum jam jika dilihat dari Kutub Selatan, dari arah barat ke timur di sekitar Antartika.
Kekuatan arusnya setara dengan semua arus sungai yang ada di muka Bumi. Kekuatan arus ACC memang tercatat fluktuatif sejak 5,3 juta tahun lalu.
ACC sendiri memegang peran penting, pasalnya dinilai sebagai salah satu yang dapat menjaga temperatur bumi tetap dingin.
Namun, kencangnya ACC turut berdampak pada kekuatan angin yang makin kuat. Bahkan, peningkatannya mencapai 40% di Kutub Selatan.
Baca Juga
Meski peran ACC selama ini adalah menjaga suhu Bumi tetap dingin, tetapi arusnya yang terlalu kencang menciptakan energi berlebih. Alhasil, arus air yang dibawa angin kencang mampu berdampak pada es di ujung Kutub Selatan.
"Jika Anda meninggalkan es batu di udara, butuh waktu lebih lama untuk mencair," kata seorang peneliti, Dr Gisela Winckler, dalam pernyataan resminya.
"Jika Anda meletakkan es batu di air hangat, proses mencairnya akan lebih cepat," kata dia.
Peneliti ingin menyelidiki apakah angin yang lebih kencang turut dipengaruhi pemanasan global akibat aktivitas manusia. Untuk menjawabnya, beberapa tim peneliti dari berbagai negara menelusuri sejarah ACC melalui inti sedimen yang terbenam di dasar samudra.
Inti sedimen ini sulit dikumpulkan, sebab medannya menantang bagi para penyelam. Namun, para peneliti berhasil mengumpulkan beberapa sampel.
Dari situ diketahui bahwa ketika ACC lebih lambat, partikel kecil mendominasi sedimen. Namun, ukurannya jadi lebih besar ketika arus makin kencang.
Jutaan tahun lalu, ACC makin kuat ketika temperatur Bumi lebih dingin. Namun, 800.000 tahun terakhir, ACC makin kuat ketika suhu Bumi memanas.
Advertisement
Fenomena Aneh sebagai Tanda Kimat Perspektif Islam
![Antartika](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/VASw3OQx3drLTZOeU2jpeW9wjjQ=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4700349/original/099156500_1703748921-point_4_wikipedia_commons.jpg)
Allah telah memberikan petunjuk mengenai tanda-tanda kiamat, melalui Al-Qur'an maupun Nabi Muhammad SAW. Tanda tersebut di antaranya berupa fenomena alam yang tidak biasa atau aneh.
Nabi Muhammad SAW dalam sebuah hadis Muslim yang diriwayatkan dari jalur Huzaifah bin Asid Al-Ghifari menyebutkan 10 tanda kiamat akan muncul. Di antara 10 tanda yang disebutkan Rasulullah SAW ada fenomena alam janggal seperti terbitnya matahari dari tempat tenggelamnya, dan munculnya api dari arah negeri Yaman tepatnya Lembah Aden.
Berikut ini empat fenomena alam aneh yang akan menjadi bagian dari tanda-tanda terjadinya hari kiamat sudah dekat mengutip Republika:
1. Gerhana Matahari dan Bulan
Menurut tokoh Nahdlatul Ulama, KH Muhammad Alvin Nur Choironi, sebagaimana dikutip dari laman NU.or.id memberi penjelasan atas hal itu. Penggelut kajian tafsir dan hadits serta alumnus Pesantren Luhur Darus Sunnah ini memaparkan, dari banyak hadis tanda kiamat, hanya beberapa hadis saja yang dijadikan oleh ulama sebagai tanda kiamat.
عَنْ حُذَيْفَةَ بْنِ أَسِيدٍ الْغِفَارِيِّ، قَالَ اطَّلَعَ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم عَلَيْنَا وَنَحْنُ نَتَذَاكَرُ فَقَالَ " مَا تَذَاكَرُونَ " . قَالُوا نَذْكُرُ السَّاعَةَ . قَالَ " إِنَّهَا لَنْ تَقُومَ حَتَّى تَرَوْنَ قَبْلَهَا عَشْرَ آيَاتٍ " . فَذَكَرَ الدُّخَانَ وَالدَّجَّالَ وَالدَّابَّةَ وَطُلُوعَ الشَّمْسِ مِنْ مَغْرِبِهَا وَنُزُولَ عِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ صلى الله عليه وسلم وَيَأْجُوجَ وَمَأْجُوجَ وَثَلاَثَةَ خُسُوفٍ خَسْفٌ بِالْمَشْرِقِ وَخَسْفٌ بِالْمَغْرِبِ وَخَسْفٌ بِجَزِيرَةِ الْعَرَبِ وَآخِرُ ذَلِكَ نَارٌ تَخْرُجُ مِنَ الْيَمَنِ تَطْرُدُ النَّاسَ إِلَى مَحْشَرِهِمْ
Diriwayatkan dari Hudzaifah bin Asid Al-Ghifari, RA, dia berkata, “Nabi Shalallallahu alaihi wassalam datang kepada kami dan kami sedang memperbincangkan sesuatu. Nabi bertanya: “Apakah yang kalian perbincangkan?” Kami menjawab : “Kami memperbincangkan hal kiamat.”
Nabi bersabda: “Sesungguhnya kiamat itu tidak akan terjadi sebelum kalian melihat sepuluh tanda-tandanya. Lalu beliau menyebut: Asap (kabut), Dajjal , binatang besar, matahari terbit dari tempat terbenamnya, turunnya Isa anak Maryam, ya’juj ma’juj, tiga kali gerhana: sekali ditimur, sekali dibarat, sekali dijazirah Arab dan terakhir api yang keluar dari negeri Yaman menghalau orang banyak ketempat mereka berkumpul.”
Hadits itu ialah hadits yang diriwayatkan Hudzaifah bin Asid Al-Ghifari seperti yang telah dijelaskan di atas. Di antara dari 10 tanda itu termasuk tiga peristiwa gerhana bulan, yaitu gerhana yang terjadi di sebelah timur, gerhana yang terjadi di sebelah barat, dan gerhana yang terjadi di semenanjung Arab.
2. Terbitnya Matahari dari Ufuk Barat
![Gerhana Matahari](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/T3FVjUiJ_d7V5G-5m8WQpKAMWLY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3973439/original/019123800_1648097023-neora-aylon-iI3fVBUUXEE-unsplash.jpg)
Hadis dari Huzaifah bin Asid Al-Ghifari itu menyampaikan bahwa Hari Kiamat tidak akan terjadi hari sampai terjadi salah satuny adalah terbitnya matahari dari tempat tenggelamnya.
Ustaz Ahmad Sarwat, pendiri Rumah Fiqih Indonesia (RFI), menjelaskan dalam artikelnya di laman RFI, bahwa dari 10 fenomena yang disebutkan hadits itu belum ada satu pun yang terjadi.
Matahari pun belum terbit dari tempat terbenamnya hingga saat ini. Maka dapat dikatakan, tanda-tanda kiamat kubra belum terjadi. Kalau sudah terjadi, maka kiamat kubra akan langsung segera terjadi saat itu juga. "Kita tetap harus percaya akan terjadinya hari kiamat, sebagaimana diceritakan di dalam banyak dalil yang sahih, namun kita juga tidak perlu terlalu mendramatisir keadaan. Apalagi sekadar dijadikan komoditi materi kajian," tuturnya.
Advertisement
3. Api dari Lembah Aden
Salah satu tanda kiamat yang disampaikan Nabi Muhammad SAW dalam hadis riwayat Hudzaifah itu, adalah api yang muncul dari Lembah Aden, kemudian manusia akan digiring ke tempat perkumpulan mereka. Api ini akan menemani manusia di mana pun mereka berada. Api juga akan tetap ada ketika siang dan terus menemani para manusia di mana saja manusia beristirahat.
Sementara dalam buku Israfil AS dan Peristiwa Kiamat oleh Mansur Abdul Hakim menyebut Kiamat akan menimpa manusia, begitu tiupan Israfil yang membinasakan akan menimpa mereka. Ketika terjadinya hal itu, akan keluar api dari Yaman yang akan mengumpulkan manusia ke suatu tempat berkumpul (Mahsyar).
Saat ini kota Aden di Yaman berada di atas lereng gunung berapi yang besar yang dapat meledak sewaktu-waktu. Dalam riwayat Al-Tirmizi, Rasulullah SAW bersabda, “Api itu akan keluar dari dasar lereng Aden, mengerah manusia. Api itu akan diam ketika manusia tertidur, api itu berjalan ketika manusia berjalan.”
Laut di mana terletak kota Aden juga dinamakan Teluk ‘Aden atau Laut Hadramaut. Di sana terdapat lembah bernama Lembah Barhut, yang terletak di lereng kota Aden. Masyarakat sekitar menyebutnya Wadi an-Nar (Lembah Api).
Berdasarkan keterangan-keterangan di atas fenomena aneh atau ganjil ini merupakan tanda-tanda kiamat. Meskipun demikian, tidak semua fenomena aneh atau ganjil ini menjadi tanda-tanda kiamat. Wallahu A'lam.
Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul
Terkini Lainnya
Keutamaan Meninggal di Tanah Suci, Dibangkitkan Bertalbiyah di Hari Kiamat
Ternyata Malam Lailatul Qadar Bermula dari Keresahan Rasulullah Kata Gus Baha, Kok Bisa?
Ternyata Pamer Sedekah Itu Baik, Ini Dalilnya
Simak Video Pilihan Ini:
Berdampak pada Meningkatnya Kekuatan Angin
Keutamaan Meninggal di Tanah Suci, Dibangkitkan Bertalbiyah di Hari Kiamat
Ternyata Malam Lailatul Qadar Bermula dari Keresahan Rasulullah Kata Gus Baha, Kok Bisa?
Ternyata Pamer Sedekah Itu Baik, Ini Dalilnya
Fenomena Aneh sebagai Tanda Kimat Perspektif Islam
عَنْ حُذَيْفَةَ بْنِ أَسِيدٍ الْغِفَارِيِّ، قَالَ اطَّلَعَ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم عَلَيْنَا وَنَحْنُ نَتَذَاكَرُ فَقَالَ " مَا تَذَاكَرُونَ " . قَالُوا نَذْكُرُ السَّاعَةَ . قَالَ " إِنَّهَا لَنْ تَقُومَ حَتَّى تَرَوْنَ قَبْلَهَا عَشْرَ آيَاتٍ " . فَذَكَرَ الدُّخَانَ وَالدَّجَّالَ وَالدَّابَّةَ وَطُلُوعَ الشَّمْسِ مِنْ مَغْرِبِهَا وَنُزُولَ عِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ صلى الله عليه وسلم وَيَأْجُوجَ وَمَأْجُوجَ وَثَلاَثَةَ خُسُوفٍ خَسْفٌ بِالْمَشْرِقِ وَخَسْفٌ بِالْمَغْرِبِ وَخَسْفٌ بِجَزِيرَةِ الْعَرَبِ وَآخِرُ ذَلِكَ نَارٌ تَخْرُجُ مِنَ الْيَمَنِ تَطْرُدُ النَّاسَ إِلَى مَحْشَرِهِمْ
2. Terbitnya Matahari dari Ufuk Barat
3. Api dari Lembah Aden
Kiamat
Tanda Kiamat
Fenomena Aneh
laut Antartika
Berita Islami
Islam
Tanda Tanda Kiamat
Kiamat Makin Dekat
Rekomendasi
Disebut sebagai Tanda Kiamat, Seperti Apa Wujud Ya'jud dan Ma'juj?
Heboh Peramal India Prediksi Kiamat 29 Juni 2024, Ini Kata Buya Yahya soal Waktu Terjadinya Hari Akhir
Analogi Cerdas UAH saat Didebat Kaum Liberal tentang Tak Ada Siksa Kubur
Setelah Munculnya Ya'juj dan Ma'juj Jelang Kiamat, Apakah Masih Ada Ibadah Haji?
Keistimewaan Pemakaman Baqi Madinah, Penghuninya Dibangkitkan Pertama di Hari Kiamat setelah Rasulullah
Bumi Jadi Saksi Perbuatan Manusia di Hari Kiamat, Begini Penjelasan Gus Baha
Ancaman Allah bagi Orang yang Masih Memiliki Utang di Hari Kiamat, Mengerikan
Ini Kabilah Umat Rasulullah yang Paling Gigih Memerangi Dajjal di Akhir Zaman, Siapakah Dia?
Kisah Setan Kagum dengan Syaikh Abdul Qadir al-Jilani, Ternyata Ini Penyebabnya
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Gol Lautaro Martinez Pastikan Argentina Lolos ke Perempat Final
Hasil Copa America 2024: Gol Martinez Pastikan Kemenangan Argentina atas Chile
Erik ten Hag Membuat Permintaan Khusus pada Manchester United Buat Rekrut Pemain Ini
Hasil Copa America 2024: Kanada Unggul Tipis Atas Peru
Link Live Streaming Copa America 2024 Chile vs Argentina, Sebentar Lagi Tayang di Vidio
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Top 3 Berita Bola: Timnas Indonesia U-16 Sikat Filipina, Manchester United Gaet Pemain Denmark Lagi
Kalahkan Filipina, Coach Nova: Timnas Indonesia U-16 Kurang Kreatif, Untung Punya Keunggulan Fisik
Daftar Negara Tersukses Sepanjang Sejarah Piala AFF U-16, Indonesia Peringkat Berapa?
Hasil Piala AFF U-16 2024 Filipina vs Indonesia: Kerja Keras, Garuda Nusantara Amankan 3 Poin
Hasil Piala AFF U-16 2024 Filipina vs Indonesia: Garuda Nusantara Belum Cetak Gol
Judi Online
Data Terkini, Polda Metro Jaya Tangkap 56 Pelaku Judi Online
Berantas Judi Online, Polda Metro Jaya Bakal Kejar Bandar sampai ke Taiwan
Promosi Judi Online di Medsos, Selebgram Bogor Diringkus
Transaksi Judi Online Terus Melonjak, Nilainya Segini pada Kuartal I 2024
Antisipasi Judi Online, Kapolda Metro Jaya Instruksikan Bhabinkamtibmas Turun
Haji 2024
Bacaan Doa Menyambut Kepulangan Jemaah Haji 2024 yang Diajarkan Nabi
Data Terkini Jemaah Haji Indonesia 2024 Meninggal di Tanah Suci
Puluhan Ribu Jemaah Haji Pulang ke Indonesia Lewat Bandara Soetta hingga 21 Juli 2024
Jemaah Haji Indonesia Tersasar sampai Tidak Makan 2 Hari, Dibantu Muthawif Malaysia Kembali ke Hotel
Mengapa Ada Larangan Keluar Rumah Sepulang Haji? Ini Penjelasannya
Benarkah Bid’ah jika Berkunjung ke Orang yang Pulang Haji? Buya Yahya Ungkap Fadhilahnya
TOPIK POPULER
Populer
Muhammadiyah Bakal Gunakan Kalender Hijriah Global Tunggal Mulai Tahun Baru 1446 H, Apa Itu?
4 Golongan yang Diharamkan Masuk Neraka, Siapakah Mereka?
Bacaan Doa Menyambut Kepulangan Jemaah Haji 2024 yang Diajarkan Nabi
Solusi apabila Bertemu Jin, Buya Yahya: Pukul Dia!
Memilih Menantu Jangan Hanya Lihat Suksesnya Saja, Ini Pesan Buya Yahya
5 Peristiwa Ajaib yang Mengiringi Kelahiran Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani, Tanda Kewalian Sudah Tampak sejak Bayi
Ini Konsep Doa dalam Islam
Sedekah kepada Keluarga atau Orang lain, Mana yang Lebih Utama?
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 26 Juni 2024
Ingin Mengubah Takdir Jadi Lebih Baik? Ini Bacaan Doa dan Amalan yang Dianjurkan
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Slovakia vs Rumania, Sebentar Lagi Tanding
Dapatkan Link Live Streaming Euro 2024 Ukraina vs Belgia, Tayang Sesaat Lagi
Link Live Streaming Euro 2024 Republik Ceko vs Turki, Kamis 27 Juni Pukul 02.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Slovakia vs Rumania, Rabu 26 Juni Pukul 23.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Ukraina vs Belgia, Rabu 26 Juni Pukul 23.00 WIB: Kesempatan Terakhir Rebut Tiket 16 Besar
Gareth Southgate Balas Seruan untuk Mainkan Cole Palmer dan Kobbie Mainoo di Euro 2024
Berita Terkini
Link Live Streaming Euro 2024 Georgia vs Portugal: Berharap Bantuan Ronaldo Cs
Dinsos Kota Gorontalo: Jangan Berikan Uang ke Badut Jalanan!
Tetap Stylish dengan Kacamata Hitam, Intip Potret Sarwendah Liburan ke Korea Bersama Anak-anak dengan Wajah Pasca Operasi
Link Live Streaming Euro 2024 Slovakia vs Rumania, Sebentar Lagi Tanding
Ini Konsep Doa dalam Islam
Dapatkan Link Live Streaming Euro 2024 Ukraina vs Belgia, Tayang Sesaat Lagi
Dengue Slayers Challenge Jadi Terobosan Edukasi Penanganan DBD Bagi Generasi Muda
Indonesia Serius Garap Carbon Capture Storage, Nilai Ekonomi Jumbo Ini Bisa Dikantongi
Mutuagung Lestari Kantongi Kenaikan Laba 34,66% di Kuartal I 2024
Top 3 Berita Hari Ini: Warung PKL di Puncak Bogor Dibongkar, Warganet Sebut Sebagai Azab Cari Untung Berlebihan
Pupuk Indonesia Tepis Informasi NPK Phonska di Gorontalo Bercampur Kerikil
Rotasi Polri, Brigjen Whisnu Hermawan Jadi Kapolda Sumut
ONE Friday Fights 68 Hadirkan Duel Kejuaraan Dunia Kickboxing
Pembagian Wilayah Tambang ke Ormas Keagamaan akan Diatur Satgas Investasi
Sejalan dengan Indonesia, Rwanda Dorong Solusi Dua Negara untuk Konflik Palestina-Israel