, Jakarta - Utsman bin Affan dikenal sebagai sosok pemimpin negara yang lembut. Sikapnya membuat orang-orang merasa puas dengan masa pemerintahannya. Namun demikian, memasuki separuh kedua dari masa kekuasaannya, sifat lembut Utsman ini justru berdampak sebaliknya.
Syahdan, pada masa pemerintahan Abu Bakar ash-Shiddiq dan Umar bin Khattab, suasana masih terkendali. Artinya, letupan-letupan politik yang terjadi masih dapat dikendalikan. Memasuki era khalifah Utsman bin Affan, atmosfir politik sudah mulai tidak bersahabat.
Advertisement
Baca Juga
Utsman bin Affan dilantik menjadi pemimpin negara tiga hari setelah jenazah Umar bin Khattab disemayamkan. Pengangkatannya sebagai khalifah berdasarkan suara mayoritas, meski awalnya Utsman keberatan dan menyarankan agar Ali bin Abi Thalib saja yang menjadi khalifah.
Berdasarkan laporan Az-Zuhri, Imam As-Suyuthi dalam Tarikh Khulafa menjelaskan, Utsman bin Affan menjabat sebagai pemimpin negara selama dua belas tahun. Enam tahun pertama atau separuh dari masa kepemimpinannya, Utsman tampak cakap menjalankan roda pemerintahan.
Simak Video Pilihan Ini:
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Ketidakstabilan Kondisi Politik Masa Pemerintahan Utsman
Kondisi yang berbeda terjadi pada separuh terakhir dari masa pemerintahannya. Karakter Utsman yang lembut ternyata membuatnya kurang tegas dalam mengambil keputusan, termasuk dalam menurunkan aparatur-aparatur pemerintah yang kurang berkompeten.
Ditambah lagi praktik nepotisme yang ia lakukan. Konon, ia banyak mengangkat pejabat dari kalangan keluarga sendiri dan Bani Umayah (kaum sendiri) yang tidak hidup semasa Rasulullah.
Salah satu saudara yang Utsman angkat sebagai pejabat adalah Abdullah bin Sarah sebagai Gubernur Mesir. Ini merupakan salah satu praktik nepotisme Utsman yang akan menjadi penyebab kematiannya. Imam Adz-Dzahabi dalam Siyaru A’lâmin Nubalâ mencatat, Abdullah merupakan saudara sesusu Utsman.
Sedikit laporan tentang Abdullah bin Sarah. Imam Ibnu Katsir dalam Al-Bidâyah wan Nihâyah mengisahkan, Abdullah bin Sarah merupakan salah satu sahabat Nabi yang ditugasi sebagai pencatat wahyu. Hanya saja ia berkhianat dan murtad.
Pada saat penaklukan kota Makkah, ada beberapa orang yang tidak Nabi ampuni, salah satunya adalah Abdullah. Nabi pun memerintahkan sahabat untuk membunuhnya. Hanya saja Utsman merasa iba dan membebaskannya.
Berdasarkan catatan Adz-Dzahabi dalam Siyaru A’lâmin Nubalâ, Abdullah kemudian kembali memeluk Islam. Dari laporan di tersebut, jelas bahwa Abdullah bin Sarah memiliki catatan hitam pada masa Rasulullah Saw masih hidup.
Ternyata wataknya ini belum sepenuhnya hilang, hingga saat menjadi gubernur di Mesir pun ia banyak mendapat protes dari rakyatnya karena kerap kali bertindak lalim. Tidak tahan dengan sikapnya, orang-orang Mesir pun melaporkan kondisi tersebut kepada Utsman bin Affan.
Merespons laporan tersebut, segera Utsman menyurati Abdullah dan memperingatinya dengan tegas. Bukannya takut, Abdullah malah tidak bergeming sama sekali. Bahkan ia memukul dan membunuh orang-orang Mesir yang diutus Utsman untuk menemuinya.
Sejak kejadian itu, sebanyak 700 masyarakat Mesir beramai-ramai ke Madinah untuk unjuk rasa kepada Utsman dan menuntut agar Sang Khalifah mengambil sikap tegas mencopot Abdullah. Setelah beberapa upaya yang juga melibatkan Sayyidah Aisyah dan Ali bin Abi Thalib, Utsman pun mantap untuk mencopot Abdullah dan menggantikannya dengan Muhammad bin Abu Bakar atas usulan warga Mesir sendiri.
Advertisement
Surat Perintah Palsu
Setelah membuahkan hasil, orang-orang Mesir pun kembali ke negaranya dengan membawa keputusan tertulis Utsman yang berisi tentang penggantian gubernur Mesir. Tepat hari ketiga dari perjalanan, mereka dikejutkan oleh seseorang berkulit hitam legam yang menunggang unta dengan terburu-buru. Mencurigai orang itu, mereka pun memberhentikan dan menginterogasinya.
Selang beberapa waktu, diketahuilah status orang itu. Ia mengaku sedang melakukan perjalanan ke Mesir untuk mengantarkan surat khalifah ke gubernur. Orang-orang semakin curiga ketika yang dimaksud gubernur itu adalah Abdullah bin Sarah, bukan Muhammad bin Abu Bakar yang baru saja disahkan sebagai penggantinya.
Setelah ditelusuri, orang itu juga mengaku sebagai pelayan Utsman bin Affan. Namun di sisi lain, ia mengaku sebagai pelayan Marwan bin Hakam. Orang-orang kemudian menggeledahnya dan menemukan sebuah surat. Curiga isi surat itu, Muhammad bin Abu Bakar segera mengumpulkan orang-orang Anshar, Muhajirin dan beberapa lainnya untuk bersama menyaksikan isi surat tersebut. Ketika Muhammad membukanya, tertulis pesan di dalamnya:
“Jika datang Muhammad bin Abu Bakar dan fulan, juga fulan, maka bunuhlah mereka, dan batalkan isi surat (keputusan penggantian gubernur) yang dia bawa. Sementara jabatanmu tetap seperti semula sampai datang perintahku. Penjarakanlah orang-orang yang mengadu kepadaku dan mengatakan bahwa ia telah dizalimi olehmu, sampai aku memerintahkan hal lain untukmu, insya Allah.”
Selesai membaca surat itu, praktis mereka bingung dan memutuskan untuk kembali ke Madinah menemui Utsman. Muhammad bin Abu Bakar membeberkan isi surat itu kepada penduduk Madinah, termasuk beberapa sahabat Nabi seperti Thalhah, Zubair, Ali, Sa’ad, dan lain sebagainya. Penduduk Madinah yang membaca surat itu merasa jengkel dengan Utsman. Orang-orang Madinah yang dulu sempat konflik dengan Utsman pun semakin menunjukkan kebencian.
Terbunuhnya Utsman bin Affan
Orang-orang menemui Utsman untuk memberi penjelasan atas isi surat tersebut. Utsman sendiri terkejut begitu melihat isi surat dan bersumpah demi Allah bahwa bukan ia yang menulisnya. Belum lagi ada stempel pemerintah di surat itu.
Dengan sumpah ini, masyarakat percaya bahwa Utsman jujur atas pengakuannya. Setelah ditelusuri, mereka akhirnya berkesimpulan bahwa yang menulis surat itu adalah Marwan bin Hakam, sekretaris Utsman.
Muhammad bin Abu Bakar beserta rombongan pun memutuskan untuk mencari Marwan sampai ketemu guna dimintai keterangan. Hanya saja Utsman merahasiakan keberadaannya karena khawatir akan dibunuh. Di tengah kegaduhan, ada pihak yang memprovokasi agar mengepung Utsman sampai ia mau menyerahkan Marwan.
Walhasil, Muhammad bin Abu Bakar beserta rombongan mengepung Utsman, bahkan menghalangi akses air masuk ke dalam rumahnya. Di dalam rumah ada Utsman dan istrinya. Atas perintah Ali, Hasan dan Husein berjaga di pintu luar bersama beberapa orang agar tidak ada yang masuk.
Sampai pada puncak kemarahannya, Muhammad bin Abu Bakar bertekad untuk membunuh Utsman. Karena pintu rumah dijaga, Muhammad bin Abu Bakar masuk dari atap dan mencengkeram jenggot Utsman. Sebelum masuk, Muhammad bin Abu Bakar sudah berpesan kepada dua laki-laki yang ada di sampingnya, “Jika aku sudah meringkusnya, masuklah kalian berdua dan pukullah Utsman sampai kalian membunuhnya.”
Niatnya untuk membunuh ia urungkan begitu Utsman mengingatkan bahwa andai Abu Bakar (ayah Muhammad) melihat ini, pasti tidak senang. Begitu Muhammad bin Abu Bakar melepaskan Utsman, masuk dua orang laki-laki tadi dan memukul Utsman sampai terbunuh. Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun.
Berdasarkan salah satu riwayat, As-Suyuti mencatat, pembunuh itu adalah pria dari penduduk Mesir dengan warna kulit sawo matang dan dijuluki dengan nama Himar. Sementara Ibnu Katsir menjelaskan, menurut Ibnu Umar, nama pembunuh itu adalah Aswad bin Himran.
Terkini Lainnya
Kisah Raja dan si Pakaian Kusut tentang Bekal Kehidupan Akhirat
20 Tafsir Mimpi yang Berkaitan dengan Al-Qur'an
Membedah Makna 'Dekengane Pusat' Gus Iqdam yang Viral di Medsos
Simak Video Pilihan Ini:
Ketidakstabilan Kondisi Politik Masa Pemerintahan Utsman
Surat Perintah Palsu
Terbunuhnya Utsman bin Affan
Islam
Berita Islami
Utsman bin Affan
Wafatnya utsman bin affan
khalifah
Abu Bakar Ash Shiddiq
Umar Bin Khattab
Ali bin Abi Thalib
Sirah Nabawiyah
Rekomendasi
Fadhilah Sholawat Nuril Qiyamah Syaikh Abdul Qadir al-Jilani, Tubuh Bercahaya di Hari Kiamat
Ustadz Adi Hidayat Ungkap Jalan Keluar dari Kemiskinan dan Maksiat
Sejarah Menakjubkan Sholawat Jibril, Amalan Pembuka Pintu Rezeki dan Pelunas Utang
Top 3 Islami: Tatkala Malaikat Jibril Bertanya, Kapan Kiamat Terjadi? Cincin Buya Yahya Ada Naganya?
Gus Baha Kisahkan Raja Angkuh yang Ternyata Gak Ada Apa-apanya
Kisah Iblis Curhat kepada Nabi Musa Ingin Taubat, Diceritakan Gus Baha
Prediksi Peramal India Kiamat 29 Juni Tak Terbukti, Ini 10 Tanda Hari Akhir dan Urutannya dalam Hadis
Kalau Ada yang Tidak Bisa Sholat, Siapa yang Salah? Ini Penjelasan Buya Yahya
30 Tanda Kiamat yang Disebut Pendiri NU Mbah Hasyim Asy’ari Lengkap Penjelasannya
Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Peru: Kesempatan Pelapis Tim Tango
Timnas Indonesia U-16
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Dapatkan Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Sesaat Lagi Tayang di Indosiar dan Vidio
Judi Online
80 Ribu Pelajar Kecanduan Judi Online, Komnas PA Bandar Lampung Minta Cek Aktivitas Daring Anak
Promosikan Situs Judi Online, Belasan Selebgram Lampung Kena Batunya
Kepala Desa di Sampang Diminta Jadi Pelopor Pencegahan Judi Online
Hoaks Terkini Seputar Judi Online, Simak Biar Tak Terpengaruh
Punya Ayah Kecanduan Judi dan Menafkahi Keluarga dari Uang Haram, Bagaimana Buya?
Top 3 News: Tangani 23 Kasus Judi Online, Polda Metro Jaya Sebut Semua Bandar Ada di Luar Negeri
Pilkada 2024
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
Pilkada 2024, PDIP Buka Peluang Kerja Sama dengan Gerindra sampai PKB
Bukan di Jakarta, Golkar Pastikan Ridwan Kamil Menang di Pilkada Jawa Barat
Ribuan Petani Kumpul di Semarang Minta Sudaryono Maju Gubernur Jawa Tengah
LSI Sebut Jokowi Effect Pengaruhi Pemilih di Pilgub Jateng 2024
Visi Eman Suherman Majukan Majalengka dengan Kolaborasi Disebut Menuai Dukungan Besar
TOPIK POPULER
Populer
Doa Terhindar dari Siksa Kubur dan Fitnah Dajjal, Lengkap dengan Terjemahannya
Macam-Macam Maksiat Hati dan Bahayanya Menurut Syekh Nawawi
30 Tanda Kiamat yang Disebut Pendiri NU Mbah Hasyim Asy’ari Lengkap Penjelasannya
Fadhilah Sholawat Nuril Qiyamah Syaikh Abdul Qadir al-Jilani, Tubuh Bercahaya di Hari Kiamat
Kalau Ada yang Tidak Bisa Sholat, Siapa yang Salah? Ini Penjelasan Buya Yahya
Suami-Istri Wajib Perhatikan! Ini 8 Adab Bergaul dengan Saudara Ipar dalam Islam
Punya Ayah Kecanduan Judi dan Menafkahi Keluarga dari Uang Haram, Bagaimana Buya?
Begini Konsep Mencari Nafkah Menurut Ustadz Adi Hidayat, Insya Allah Dicukupkan
Ustadz Adi Hidayat Ungkap Jalan Keluar dari Kemiskinan dan Maksiat
Sejarah Menakjubkan Sholawat Jibril, Amalan Pembuka Pintu Rezeki dan Pelunas Utang
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Bungkam Georgia, Spanyol Tantang Jerman di Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Berita Terkini
6 Potret Lawas Keluarga Kecil Reza Artamevia dan Mendiang Adjie Massaid
Potret Ayu Ting Ting Pakai Baju Kurung Maroon, Dipuji Mirip Permaisuri Brunei
Menunggu Data Inflasi, Rupiah Menguat Tipis
IHSG Sentuh Posisi 7.100, Harga Saham GOTO Stagnan Hari Ini 1 Juli 2024
Pebulu Tangkis China Meninggal usai Pingsan di BAJC 2024 Yogyakarta, Ini Penjelasan Badminton Asia dan PBSI
Istri Kanye West Digugat karena Dugaan Mengirimkan Film Porno ke Staf Yeezy
Zelenskyy Kembali Minta Dikirimkan Bantuan Pertahanan Udara
Kantongi 55 Medali Emas, Indonesia Tak Terkejar Pimpin Klasemen Sementara AUG 2024 di Jatim
2 Wisatawan di Pantai Rio by The Beach Tenggelam Saat Berenang, 1 Masih Hilang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Daftar 10 Negara Terkuat di Dunia 2024, Amerika Ada di Posisi Teratas
6 Potret Erina Gudono Jalani Prenatal Yoga Bareng Kaesang Pangarep, Bumil dan Janin Didoakan Sehat
Jelang Melahirkan, Ini 7 Potret Erina Gudono Jalani Prenatal Yoga Ditemani Kaesang
Polda Sumbar Ungkap Hasil Penyidikan Kematian Afif Maulana: Meninggal karena Melompat dari Jembatan
Pemotretan Keluarga Roger Danuarta dan Cut Meyriska, Sosok Putranya Tuai Pujian