, Reykjavik - Umat Muslim saat ini tengah berada di Bulan suci Ramadhan, mereka sedang menjalani ibadah puasa mulai dari matahari terbit hingga matahari terbenam.
Pada periode tersebut, umat Muslim seluruh dunia menahan diri untuk tidak makan maupun minum.
Melansir dari CNBC, Rabu (5/4/2023), kalender lunar Islam, atau biasa disebut kalender Hijriah, menunjukkan bahwa tanggal dimulainya Ramadhan bergerak maju kurang lebih dua minggu di setiap tahunnya.
Advertisement
Di negara-negara dekat atau di garis khatulistiwa, seperti Arab Saudi, Singapura, dan Indonesia, perubahan ini membuat sedikit perbedaan pada jam siang hari yang akan membuat perubahan pada durasi puasa.
Namun, bagi umat Muslim yang tinggal di bagian Bumi paling utara di dekat lingkaran Arktik, masalahnya lebih sulit dibandingkan hanya sekedar perubahan kecil waktu berpuasa, apalagi ketika musim panas.
Di Islandia, matahari terbenam di tengah malam, dan dua jam kemudian sudah kembali bersinar. Ini terjadi selama puncak musim panas.
Lantas, bagaimana dengan waktu berpuasa mereka di sana? Sedangkan, umat Muslim menentukan waktu berpuasa dengan bantuan matahari.
Tahun ini, umat Muslim di Islandia akan berpuasa selama 18 jam, menurut Al Arabiya.
Sebelumnya, di tahun 2018, mereka pernah berpuasa hingga 21 jam dan 51 menit, dengan matahari terbenam pada pukul 23.57 pada malam terakhir Ramadhan.
Akhirnya, agar tidak memberatkan ibadah puasa mereka, para ulama dan organisasi Islam mencoba membantu permasalahan tersebut.
Puasa Terlama Tahun 2023
Islandia masuk daftar negara dengan puasa terlama menurut Al Arabiya, berikut ini selengkapnya:
Puasa terlama tahun ini yaitu berdurasi selama 18 jam. Umat muslim di Greenland dan Islandia akan menjalani puasa terlama di bulan Ramadhan ini.
- Nuuk, Greenland: 18 jam
- Reykjavik, Islandia: 18 jam
- Helsinki, Finlandia: 17 jam
- Glasgow, Skotlandia: 17 jam
- Ottawa, Kanada: 17 jam
- London, Inggris: 16-17 jam
- Paris, Prancis: 16-17 jam
- Zurich, Swiss: 15 jam
- Roma, Italia: 15 jam
- Madrid, Spanyol: 15 jam
Para pemimpin komunitas muslim di Afrika Selatan mencari hilal untuk memulai bulan Ramadhan. Moulana Abdul Khaliq Ebrahim Allie, Dewan Yudisial Muslim dan Imam Yusuf Panday telah memutuskan akan mulai puasa Ramadhan pada Sabtu, 25 April 2020.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Opsi-opsi dari Ulama dan Organisasi Islam
![Amalan Sunnah di Hari Arafah](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/EOJIKlz9F61KQKL3PnDs7xIJcEo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3187902/original/089581000_1595477323-eid-al-fitr-concept-with-people-eating-table_23-2147799467.jpg)
Umat Muslim yang tinggal di negara di mana matahari tidak terbenam atau di mana matahari hanya terbenam sesaat, dapat mengikuti salah satu dari tiga solusi yang ditawarkan oleh beberapa ulama dan organisasi Islam.
Pertama, mereka dapat berbuka puasa menggunakan waktu matahari terbenam di negara terdekat (tidak harus mayoritas Muslim) yang tidak memiliki siang hari terus menerus.
Kedua, dapat juga mengikuti waktu di negara mayoritas Muslim terdekat.
Terakhir, mereka juga bisa mengamati dan mengikuti waktu berpuasa di Arab Saudi.
Jika tidak ingin menggunakan salah satu dari ketiga opsi tersebut, mereka dapat tetap menggunakan waktu setempat.
Di tahun 2018, Karim Askari, direktur eksekutif Islamic Foundation of Iceland, menyebutkan pilihannya dengan tegas.
"Saya akan memakai waktu setempat di Reykjavik," kata Askari kepada CNBC.
"Menjalani 21 jam tanpa makan adalah waktu yang lama. Tapi insya Allah, mayoritas Muslim di sini, di Reykjavik mampu melakukannya,” ucapnya.
Advertisement
Bebas Menentukan Pilihan
![Ilustrasi puasa Ramadhan](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/e8sl8iDnNpuOdwiuGsOCotC112w=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3429708/original/083722500_1618477419-Ilustrasi_puasa_1.jpg)
Setiap masjid dan organisasi Islam di Islandia memiliki keputusan masing-masing terkait waktu berpuasa mereka.
Beberapa mengikuti waktu setempat, beberapa lainnya memilih untuk mengikuti negara-negara Eropa lainnya. Bahkan ada masjid di ibu kota Islandia yang mengikuti waktu di Prancis.
"Mereka bisa memilih apa yang mereka inginkan. Kami memiliki ruang dalam hubungan komunitas kami di sini," kata Askari.
"Beberapa orang tidak dapat menerima bahwa mereka akan makan saat matahari terbit, bahkan jika sudah mendekati tengah malam, karena mereka terbiasa menunggu di negara asalnya. Jadi, mereka akan menggunakan waktu setempat. Yang lain dapat menerima bahwa mereka harus makan bahkan saat matahari sebagian terbit," jelasnya.
Apa yang tampak seperti kondisi ekstrem bagi sebagian orang merupakan berkah tersembunyi bagi Askari.
Menurutnya, cuaca dingin di sana mempermudah umat Islam untuk berpuasa, dibandingkan di Asia atau Timur Tengah di mana suhu bisa melonjak di siang hari.
"Lebih sulit untuk berpuasa dalam cuaca panas. Orang bisa merasa marah tanpa makan atau minum, sedangkan di cuaca dingin, lebih mudah menjalani hari," katanya.
Keputusan mana pun yang akan dipilih, seluruh penduduk Muslim Islandia bebas memilih keputusan yang paling sesuai bagi mereka.
Di tahun ini, Muslim di Nuuk, Greenland akan menjalani puasa selama 18 jam, berbeda satu jam dengan Helsinki dan Glasgow yaitu selama 17 jam.
Tantangan Berpuasa di Bulan Ramadhan
![Tradisi buka puasa bersama di Indonesia yang bervariatif](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/PSJO7G3sG9ISag9bxq8Oy-8H4Kk=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4378254/original/082243300_1680235428-pexels-cottonbro-studio-5791484.jpg)
Di Oslo, Iman Meskini merasa bahwa tantangan terbesar bukanlah waktu puasa yang panjang.
Tantangan bagi aktris ini adalah bagaimana memasukkan rutinitas Ramadhan, yang tentunya akan berbeda dari rutinitas normal, ke dalam masyarakat dengan produktivitas tinggi yang mungkin akan menolak hal yang dapat memperlambat atau menghambat mereka.
"Tantangan menjalankan Ramadhan di Norwegia adalah berpuasa di masyarakat non-Islam," kata Meskini.
"Kehidupan sehari-hari berlanjut seperti biasa dan masyarakat mengharapkan Anda untuk beraktivitas pada tingkat yang sama," ucapnya.
Umat Islam menjalankan bulan Ramadhan ini dengan kehidupan, suasana, dan waktu yang berbeda.
Namun, yang menyamakan adalah seluruhnya akan berbuka dengan cara tradisional yang sama, segenggam kurma dan segelas air. Bagi para ulama, inilah keindahan dalam Islam.
Bahkan di bagian paling ekstrem dunia, tidak ada standar monolitik bagi umat Islam.
:Setiap orang melakukan apa yang mereka inginkan. Kami hanya bisa menawarkan apa yang kami rasakan di hati kami," kata Askari.
"Muslim memiliki fleksibilitas di dalam diri mereka di mana pun mereka berada," tambahnya.
![INFOGRAFIS: Beda Durasi Waktu Puasa Negara-Negara di Dunia ( / Triyasni)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/HNrahHi--5daRxowjZ0ntPYCVwk=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3429357/original/004935500_1618462861-HL_rev.jpg)
Terkini Lainnya
Puasa Terlama Tahun 2023
Opsi-opsi dari Ulama dan Organisasi Islam
Bebas Menentukan Pilihan
Tantangan Berpuasa di Bulan Ramadhan
Ramadan Update
Islandia
Ramadan 2023
Festival Ramadan 2023
bulan suci ramadhan
Kalender Hijriah
Durasi Puasa
Arktik
ibadah puasa
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
MKD: 2 Anggota DPR dan 58 Staf Terlibat Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 1,9 Miliar
Pilkada 2024
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
PPP Sebut Pernyataan KPU soal Usia Cagub-Cawagub Bukan Hanya untuk Kaesang
TOPIK POPULER
Populer
Mau Tahu Apakah Ibadah Kita Diterima atau Tidak? Ini Ciri-cirinya Menurut Buya Yahya
UAH Sebut Ada Kebaikan di Setiap yang Mengecewakan, Temukan Hal Menakjubkan Ini
7 Pintu Surga Terbuka Sesuai Amal Ibadah, Kamu Pilih yang Mana?
Mau Bikin Orang Tua Senang di Alam Kubur? Lakukan 3 Hal Ini Kata Buya Yahya
Bolehkah Mengusap Wajah setelah Sholat, Apa Hukumnya?
Top 3 Islami: UAH Ungkap Jalan Keluar dari Kemiskinan, 30 Tanda Kiamat Menurut KH Hasyim Asy'ari
Benarkah Syaikh Abdul Qadir al-Jilani Menentang Aqidah Asy'ariyah? Ini Kata Buya Yahya
Bolehkah Puasa di Tanggal 1 Muharram alias 1 Suro, Bagaimana Hukumnya?
25 Contoh Mata Lomba untuk Meriahkan Tahun Baru Islam 1446 Hijriah, Cekidot!
Spanyol Minta Bergabung dengan Afsel Gugat Israel di Mahkamah Internasional
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Hasil Euro 2024: Cody Gakpo dan Donyell Malen Menyala, Belanda Sikat Rumania 3-0 untuk Tiket Perempat Final
Tonton Live Streaming Euro 2024 Rumania vs Belanda, Segera Dimulai
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Rabu 3 Juli Pukul 02.00 WIB: Siapa Lolos ke 8 Besar?
Berita Terkini
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Interaksi Paula Verhoeven dan Baim Wong di Acara Wisuda Kiano Jadi Sorotan
Korupsi Dana APBK Rp394 Juta, Mantan Kepala Kampung di Way Kanan Ditangkap Polisi
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
5 Komet Paling Terang hingga Saat Ini
2 Kawah Danau Kelimutu Mendadak Berubah Warna, Ada Apa?
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 3 Juli 2024
PKB Lirik Sandiaga Uno Maju Pilkada Jawa Barat 2024
Warung Dekat Markas Polisi di Bone Bolango Bebas Jualan Miras, Ada Beking Oknum?
Korban Tewas Insiden Terinjak-injak di Acara Keagamaan India Bertambah Jadi 116 Orang
Sarana Air Besi PNM untuk Warga Ngeco Bantul
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Benarkah Syaikh Abdul Qadir al-Jilani Menentang Aqidah Asy'ariyah? Ini Kata Buya Yahya
Usai Masjidil Haram, Jemaah Haji Sakit Kini Difasilitasi Ziarah ke Nabawi
Mirip 'University War', Simak 5 Fakta Menarik Clash Of Champions