, Jakarta - Momen pergantian tahun biasanya diwarnai dengan berbagai penerawangan oleh paranormal. Salah satunya ramalan zodiak.
Pun dengan awal tahun 2023 ini. Lantas bagaimana Islam memandang ramalan zodiak, bolehkah, bagaimana hukumnya?
Pertanyaan ini juga pernah disampaikan oleh seorang pembaca NU Online. Dia bertanya, apakah Islam mengharamkan mempercayai ramalan zodiak? Mohon keterangannya.
Advertisement
Menjawab pertanyaan ini, pengasuh Bahtsul Masail menjawab, masalah yang ditanyakan tampaknya lebih dekat dengan persoalan akidah, bukan persoalan fiqih. Dengan demikian kami mencoba mengulas masalah ini dari sudut pandangan akidah. Artinya, pembahasan ini tidak berujung pada halal, haram, sah, batal, maslahat, dan mudarat.
Baca Juga
Pertama, kita coba melihat zodiak dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). KBBI memaknai zodiak sebagai lingkaran khayal di cakrawala yang dibagi menjadi dua belas tanda perbintangan, yaitu Aries, Taurus, Gemini, Kanser, Leo, Virgo, Libra, Skorpio, Sagitarius, Kaprikornus, Akuarius, dan Pises; rasi (bintang).
Sedangkan ramalan zodiak lebih dekat maknanya dengan astrologi. Astrologi atau nujum dalam KBBI ialah ilmu perbintangan yang dipakai untuk meramal dan mengetahui nasib orang. Dari sini kita mendapatkan gambaran bahwa ramalan zodiak adalah ramalan yang didasarkan pada dua belas tanda bintang yang dikaitkan dengan dua belas bulan kelahiran seseorang.
Praktik ramalan itu sendiri dilakukan dengan cara mengaitkan karakteristik khas yang disematkan pada tanda bintang tertentu dan bulan kelahiran seseorang sehingga karakteristik khas itu tampak berkaitan erat dengan, atau bahkan menentukan jalan nasib seseorang yang lahir pada bulan tersebut.
Lalu bagaimana kita sebagai umat Islam memandang masalah ramalan ini? Pertama sekali yang perlu kita katakan adalah bahwa nasib itu adalah masalah ghaib. Sedangkan yang ghaib itu berada di tangan Allah.
Artinya, kita harus berbaik sangka kepada Allah (husnuzzhan) bahwa bulan apapun kita dilahirkan adalah bulan baik. Dengan kata lain kita harus optimis dengan nasib dan masa depan kita.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Basarnas Kirim Personel untuk Bantu Penanganan Gempa Cianjur
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Memaknai Ramalan Zodiak dan Ramalan Lainnya
![Mau Tau Ramalan dan Tips Belanja Berdasarkan Zodiakmu? Canti Widyadhari Bagikan Jawabannya di Shopee 12.12 Birthday Sale](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/0M_Zar0kfyHj31eL17IaLmfpj-k=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4243985/original/058096600_1669731339-_PR-Image_-Lifestyle-Release-12.12__1_.jpg)
Lalu bagaimana kita memaknai ramalan zodiak atau ramalan lainnya? Dalam kajian Islam, kita mengenal hukum aqli (wajib [sesuatu yang pasti ada], mustahil [sesuatu yang pasti tidak ada], jaiz [sesuatu yang bisa jadi ada dan bisa jadi tidak ada]), hukum syari (wajib, sunah, haram, makruh, mubah, sah, batal), dan hukum adi (hukum kebiasaan).
Ramalan zodiak dan apapun bentuk sebab-akibat merupakan hukum adi. Hukum adi secara utuh disebutkan oleh Mufti Betawi Sayyid Utsman bin Yahya ketika mengulas akidah Ahlussunnah wal Jamaah dalam Kitab Sifat Dua Puluh berikut ini: “Artinya hukum adi yaitu menetapkan suatu barang bagi suatu barang atau menafikan suatu barang pada suatu barang dengan lantaran berulang-ulang serta sah bersalahan dan juga dengan tiada memberi bekas salah suatu itu pada yang lain,” (Lihat Sayid Utsman bin Yahya, Kitab Sifat Dua Puluh [Indonesia, Syirkah Maktabah Al-Madaniyyah] halaman 4).
Dalam konteks hukum adi ini, bisa jadi ramalan zodiak itu lahir dari kebiasaan yang berulang-ulang dan terbukti sehingga kaitan antara nasib atau karakter tertentu dan bulan tertentu tampak sangat erat. Dalam hal ini kita boleh saja mempercayai ramalan tersebut sebagai sesuatu yang berulang-ulang dan sah bersalahan, sama halnya kita mempercayai bahwa parasetamol adalah obat yang bersifat menghilangkan rasa nyeri dan menurunkan panas (KBBI).
Hanya saja, kita perlu ingat bahwa hubungan keduanya sah bersalahan. Artinya, ramalan itu bisa saja tidak terbukti sama sekali atau parasetamol itu tidak bekerja sama sekali dalam menghilangkan rasa nyeri dan menurunkan panas.
Dengan kata lain, kita tidak mempercayai bahwa hubungan bulan kelahiran dan nasib atau karakter kita itu bersifat mutlak. Kita tidak mempercayai bahwa hubungan parasetamol dan kesembuhan itu bersifat mutlak. Singkat kata, ramalan itu atau efek obat itu omong kosong belaka.
Guru kami almarhum KHM Syafi’i Hadzami mengambil contoh uang dalam masalah ini. “Umpamanya saja uang. Uang itu mempunyai khasiat, menggirangkan, dan melegakan hati. Orang yang banyak uangnya, kelihatan segar, gampang ridhanya. Dan orang yang tidak punya uang, kelihatannya lesu, gampang marahnya, sering uring-uringan. Itu namanya khasiat uang. Tentu saja tidak dimaksudkan bahwa uang itu mempunyai ta’tsir (pengaruh-red) demikian. Yang dimaksudkan adalah menurut adat atau kebiasaan saja, atau pada umumnya yang juga tentunya dapat bersalahan dari ketentuan tersebut,” (Lihat KHM Syafi’i Hadzami, Taudhihul Adillah: Seratus Masalah Agama [Kudus: Menara Kudus] juz III, halaman 38.
Advertisement
Penyikapan Relasi Zodiak dengan Nasib Seseorang
Lalu bagaimana kita menempatkan relasi sebab-akibat atau letak zodiak saat seseorang lahir dan nasibnya? Syekh Ibahim Al-Baijuri menyebut sedikitnya empat sikap manusia memandang relasi tersebut.
“Perlu diketahui bahwa manusia dalam kedudukan ini terbagi menjadi empat kelompok. Pertama, kelompok yang meyakini bahwa tidak ada pengaruh apapun pada benda-benda itu. Yang memberi pengaruh hanya Allah disertai kemungkinan bersalahan antara sebab dan akibatnya. Inilah kelompok yang selamat. Kedua, kelompok yang meyakini bahwa tidak ada pengaruh apapun pada benda-benda itu, tetapi meyakini kelaziman antara sebab dan akibat sekira tak ada kemungkinan bersalahan. Ini adalah kelompok yang tidak mengerti hakikat hukum adi, dan terkadang dapat membawa kelompok ini pada kekufuran di mana mereka mengingkari sesuatu yang bertentangan dengan adat, misalnya kebangkitan. Ketiga, kelompok yang meyakini bahwa segala benda itu dapat memberi pengaruh karena tabiatnya. Kekufuran kelompok ini disepakati ulama. Keempat, kelompok yang meyakini bahwa benda-benda itu memberi pengaruh karena kekuatan yang Allah titipkan di dalamnya. Perihal kekufuran kelompok ini, pendapat ulama terbelah menjadi dua. Pendapat lebih sahih menyatakan bahwa kelompok ini tidak kufur,” (Lihat Syekh Ibrahim Al-Baijuri, Tahqiqul Maqam ala Kifayatil Awam [Indonesia: Darul Ihyail Kutubil Arabiyah] halaman 44).
Dari pelbagai keterangan ini, kita dapat menyimpulkan bahwa hubungan sebab dan akibat atau posisi zodiak (horoskop) ketika seseorang lahir dan nasibnya dapat kita percayai dalam konteks hukum adi, yaitu sesuatu yang sah saja secara akal sehat bersalahan.
Dalam relasi sebab dan akibat, berapa banyak orang bekerja keras keluar pagi dan pulang sore tetapi tetap bernasib kurang beruntung terlepas variabel lain. Dalam relasi posisi zodiak ketika seseorang lahir dan nasibnya, berapa banyak orang yang memiliki karakter berjauhan dengan ramalan zodiaknya.
Dalam khasiat uang, berapa banyak orang yang bahagia meski hanya memiliki sedikit uang. Dan berapa banyak orang yang tertekan dan sulit bahagia meski memiliki banyak uang. Pasalnya, penentu dan sebab mutlak adalah Allah SWT. Kita kembali lagi harus berbaik sangka kepada Allah bahwa hari dan bulan apapun kita dilahirkan adalah hari dan bulan baik.
Posisi zodiak dan nasib kita sama sekali tidak memiliki pertalian mutlak karena yang menentukan dan berpengaruh adalah Allah SWT. Demikian jawaban singkat ini. Semoga bisa dipahami dengan baik. Kami selalu terbuka untuk menerima saran dan kritik dari para pembaca.
Tim Rembulan
Terkini Lainnya
35 Kata-Kata Indah Ucapan Tahun Baru 2023 Islami yang Sarat Makna dan Doa, Yuk Bagikan
Tahun Baru 2023, Kalender Masehi dan Kisah Maryam Ibunda Nabi Isa AS Takut Dituduh Berzina
3 Cara Bijak Umat Islam Menyikapi Perayaan Tahun Baru 2023
Saksikan Video Pilihan Ini:
Memaknai Ramalan Zodiak dan Ramalan Lainnya
Penyikapan Relasi Zodiak dengan Nasib Seseorang
Tahun Baru 2023
Zodiak
Ramalan
Ramalan Tahun 2023
Tahun 2023
Ramalan Zodiak
Rekomendasi
Ramalan Cinta dan Hubungan 12 Zodiak di Juni 2024, Seperti Apa Prediksinya?
5 Zodiak Ini Diramalkan Kurang Beruntung di Juni 2024, Anda Termasuk?
Catat, Ini Hari Paling Beruntung untuk 12 Zodiak pada Juni 2024
Copa America 2024
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Dapatkan Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Sesaat Lagi Tayang di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Judi Online Berdampak Buruk bagi Keluarga, Bisa Menghancurkan Moral Lintas Generasi
80 Ribu Pelajar Kecanduan Judi Online, Komnas PA Bandar Lampung Minta Cek Aktivitas Daring Anak
Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
Pilkada 2024, PDIP Buka Peluang Kerja Sama dengan Gerindra sampai PKB
Bukan di Jakarta, Golkar Pastikan Ridwan Kamil Menang di Pilkada Jawa Barat
Ribuan Petani Kumpul di Semarang Minta Sudaryono Maju Gubernur Jawa Tengah
TOPIK POPULER
Populer
Kalau Ada yang Tidak Bisa Sholat, Siapa yang Salah? Ini Penjelasan Buya Yahya
Macam-Macam Maksiat Hati dan Bahayanya Menurut Syekh Nawawi
Kisah Iblis Curhat kepada Nabi Musa Ingin Taubat, Diceritakan Gus Baha
Ustadz Adi Hidayat Ungkap Jalan Keluar dari Kemiskinan dan Maksiat
Fadhilah Sholawat Nuril Qiyamah Syaikh Abdul Qadir al-Jilani, Tubuh Bercahaya di Hari Kiamat
Jarang Diketahui, Karomah Kewalian Mbah Moen Diungkap Ustadz Adi Hidayat
Prediksi Peramal India Kiamat 29 Juni Tak Terbukti, Ini 10 Tanda Hari Akhir dan Urutannya dalam Hadis
Merasa Dosa Sudah Sangat Banyak Apakah Diampuni? Jangan Putus Asa Kata UAH
30 Tanda Kiamat yang Disebut Pendiri NU Mbah Hasyim Asy’ari Lengkap Penjelasannya
Sejarah Menakjubkan Sholawat Jibril, Amalan Pembuka Pintu Rezeki dan Pelunas Utang
Euro 2024
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Bungkam Georgia, Spanyol Tantang Jerman di Perempat Final Euro 2024
Berita Terkini
Pengamat: Indonesia Tak Butuh BUMN Sakit, Tapi Bisa Bersaing
6 Cara Update Windows 11 Gratis, Ini Spesifikasi PC yang Bisa Diupgrade
Suzuki Pertimbangkan Bawa Jimny Pikap dan Hybrid
Intra Golflink Resorts Tetapkan Harga IPO Rp 200 per Saham
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Saksikan FTV Kisah Nyata Spesial di Indosiar, Senin 1 Juli 2024 Via Live Streaming Pukul 13.30 WIB
Sepekan Libur Sekolah, KAI Daop 9 Jember Angkut 67 Ribu Penumpang
Cerita Penyandang Disabilitas dan Lansia di Desa Besmarak NTT Bertahan Hidup dari Efek Perubahan Iklim
Tanpa Obat, Ini Tips Menurunkan Kolesterol Tinggi
Viral Politikus Taiwan Alami Pelecehan Seksual di Jepang, Tendang Selangkangan Pria Mabuk
Daging Kurban Tahan Berapa Lama di Freezer? Jangan Asal Simpan
25,27 Juta Orang Indonesia Masih Miskin hingga Maret 2024, Lebih Rendah Sebelum COVID-19
Cek Fakta: Hoaks Foto Anies Baswedan Memegang Buku "Rumus Agar Awet Bodoh"
Ibunda Putri Patricia Nyaris Jadi Korban Penipuan Catut Nama Baim Wong, Modus Giveaway Rp50 Juta