, Jakarta - Topik amplop kiai kini tengah mengemuka dan menuai polemik, meski si pelontar, Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa, sudah minta maaf.
Banyak pihak yang menyayangkan Suharso yang menyamakan amplop kiai sebagai money politics atau gratifikasi. dia dianggap tak paham terhadap tradisi dan sejarah dalam kultur Indonesia dan kalangan pesantren.
Soal ini, pegiat muda NU, Ahmad Muntaha AM, founder Aswaja Muda dan Redaktur Keislaman NU Online angkat bicara.
Advertisement
Baca Juga
Mengutip NU Online, di tengah masyarakat muslim Nusantara istilah kiai secara umum dipahami sebagai sebutan bagi alim ulama atau cerdik pandai agama Islam. Semisal istilah kiai kampung, yaitu sosok yang dianggap paling dapat dipercaya dalam urusan agama di lingkungan kampung.
Selain itu ada pula kiai pesantren, kiai panggung, dan corak kiai lainnya sebagaimana umumnya penyebutan masyarakat muslim kepada para kiai mereka.
Bila diamati dari sisi motifnya, tradisi pemberian ‘amplop kiai’ ini ada bermacam-macam. Minimal ada tiga kategori . Pertama, pemberian karena imbal balik atas jasa ceramah, mengajar Al-Qur’an, atau keilmuan lainnya.
Kedua, pemberian karena untuk pembangunan masjid, pesantren dan fasilitas keagamaan lainnya. Dan ketiga, pemberian murni karena sebagai ekspresi kecintaan masyarakat kepada kiai, mengingat kiprahnya di tengah kehidupan masyarakat.
Saksikan Video Pilihan Ini:
2 Wanita Terkait Terorisme dan 1 Bayi ikut Dipindah dari Mako Brimob ke Nusakambangan
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tradisi Jariyah, Sedekah dan Bisyarah
![Arkeolog Israel Temukan Masjid Kuno Berusia 1.200 Tahun di Gurun Negev](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/MFSunp6my2TNXj9CFCOGIazFCRI=/0x468:5184x3390/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4063650/original/097216700_1656130014-Arkeolog_Israel_Temukan_Masjid_Kuno_Berusia_1.200_Tahun_di_Gurun_Negev-AFP_2.jpg)
Pertama, pemberian amplop kiai karena imbal balik atas jasa ceramah, mengajar Al-Qur’an atau keilmuan lainnya, jelas hal ini diperbolehkan, sebab mereka tidak mendapatkan gaji dari baitul mal sebagaimana tempo dulu di masa kerajaan-kerajaan Islam.
Andaikan mereka dipaksa bekarja semua, maka tidak akan ada yang mau mengajarnya. Dalam hal ini Syekh Wahbah az-Zuhaili menjelaskan:
أفتى المتأخرون من العلماء بجواز أخذ الأجرة على تعليم القرآن الكريم وعلى وظائف الإمامة والخطابة والأذان وسائر الطاعات من صلاة وصيام وحج ... فلو اشتغل بالاكتساب من زراعة أو تجارة أو صناعة لزم ضياع القرآن إهمال تلك الشعائر
Artinya, “Ulama muta’akhirin mengeluarkan fatwa mubah bagi seseorang untuk menerima insentif atas pengajaran Al-Quran, tugas keimaman shalat, tugas khutbah, tugas adzan, dan seluruh aktivitas keagamaan lain seperti shalat puasa, dan haji … Karena bila mereka sibuk bekerja di bidang pertanian, perdagangan, atau atau perburuhan, maka syiar-syiar keagamaan akan terbengkalai.” (Lihat Syekh Wahbah Az-Zuhaily, Subulul Istifadah minan Nawazil wal Fatawa wal Amalil Fiqhi fit Tathbiqatil Mu‘ashirah, [Damaskus, Darul Maktabi: 2001 M/1421 H], cetakan pertama, halaman 23).
Kedua, pemberian ‘amplop kiai’ karena menjadi sumbangan untuk pembangunan masjid, pesantren dan fasilitas keagamaan, maka lebih jelas lagi kebolehannya untuk syiar dan kemaslahatan. Ketiga, pemberian ‘amplop kiai’ karena murni sebagai ekspresi kecintaan masyarakat kepada kiai, mengingat kiprah keagamaannya di tengah kehidupan masyarakat.
Pemberian seperti ini juga boleh diterima, asalkan ia memang benar-benar berkiprah dalam bidang keagamaan di tengah kehidupan masyarakat, sebagaimana dugaan pemberi. (Abu Hamid Muhammad bin Muhammad al-Ghazali, Ihya ‘Ulumiddin, [Beirut, Darul Ma’rifah], juz 2, halaman 145).
ketiga macam pemberian ‘amplop kiai’ ini semuanya halal dan boleh diterima. Bahkan dalam agama Islam pun, pemberian ‘amplop kiai’ (dalam maksud umumya kiai adalah pribadi yang bertakwa) seperti ini dianjurkan. Meminjam statemen Imam al-Ghazali:
وهذا لأن التقي يستعين به على التقوى فتكون شريكا في طاعته بإعانتك إياه
Artinya, “Anjuran memberi harta kepada orang yang bertakwa (sebagaimana umumnya seorang kiai) ini, karena ia akan menggunakan harta pemberian itu dalam ketakwaan kepada Tuhan, sehingga orang yang memberi akan sama-sama mendapatkan pahala ketaatan karena telah menolongnya melakukan ketaatan.” (Abu Hamid Muhammad bin Muhammad al-Ghazali, Ihya ‘Ulumiddin, [Beirut, Darul Ma’rifah], juz II, halaman 145).
Walhasil, tidak ada masalah dalam tradisi pemberian ‘amplop kiai’ seperti tradisi yang telah berlangsung di tengah masyarakat muslim Nusantara selama ini. Tradisi ini merupakan tradisi yang baik dan layak dilestarikan. Pun demikian, pihak penerima dalam masa sekarang harus lebih selektif dan berhati-hati. Terlebih bila ada indikasi harta yang diberikan adalah hasil tindak kejahatan korupsi, judi, dan bisnis-bisnis haram lainnya.
Tim Rembulan
Terkini Lainnya
Kerudung Hitam Putri Candrawathi dan Perspektif Islam Tentang Busana Serba Hitam Saat Berduka
Marak Dukun Berkedok Agama, Pengasuh Ponpes Tegalrejo Gus Yusuf Beri Peringatan Keras
Blunder Suharso Monoarfa Sebut 'Amplop Kiai' di Kalangan Pesantren
Saksikan Video Pilihan Ini:
Tradisi Jariyah, Sedekah dan Bisyarah
أفتى المتأخرون من العلماء بجواز أخذ الأجرة على تعليم القرآن الكريم وعلى وظائف الإمامة والخطابة والأذان وسائر الطاعات من صلاة وصيام وحج ... فلو اشتغل بالاكتساب من زراعة أو تجارة أو صناعة لزم ضياع القرآن إهمال تلك الشعائر
وهذا لأن التقي يستعين به على التقوى فتكون شريكا في طاعته بإعانتك إياه
Suharso Monoarfa
Amplop Kiai
Bisyarah
Tradisi
Pesantren
Money Politics
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Diwarnai Drama Adu Penalti, Kanada Kalahkan Venezuela dan Tantang Argentina di Semifinal
Jadwal Link Siaran Langsung Copa America 2024 Venezuela vs Kanada, Sabtu 6 Juli di Vidio
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Pastikan Hak Politik Penyandang Disabilitas Terjamin di Pilkada 2024, KPU DKI Jakarta Mutakhirkan Data Pemilih
Infografis Bursa Bakal Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur di Pilgub Sumut 2024
Survei TBRC: Jelang Pilkada 2024 Kabupaten Yalimo Papua, Nama Bupati Petahana Unggul
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
TOPIK POPULER
Populer
90 Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 1446 H, Kata-Kata Penuh Harapan dan Doa
Mau Dosa saat Pacaran Berguguran? Ustadz Adi Hidayat Ungkap Rahasianya
Kepemilikan Harta Dipertanggungjawabkan di Hari Kiamat, Bagaimana Cara Selamat?
Cara Sederhana Meneladani Sifat Orang Baik dalam Al-Qur'an, Menurut Gus Baha
30 Ucapan Tahun Baru Islam 1446 H dalam Bahasa Arab, Penuh Doa dan Harapan
Doa Akhir Tahun 1445 Hijriah dan Keutamaannya, Baca Ba’da Ashar Hari Ini Sabtu 6 Juli 2024
Gus Baha, Hidup adalah Nikmat yang Dirindukan oleh Orang Mati
Malam 1 Suro 2024 dan Tradisi Suroan di Pesantren, Apa Hukumnya?
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 6 Juli 2024
UAH Kisahkan Nabi Ayub AS yang Menolak Mengeluh saat Diuji Allah, Ini Hikmahnya
Euro 2024
Keriuhan Suporter Prancis Sambut Kemenangan Les Bleus atas Portugal
Akhir Tragis Karier Toni Kroos Bersama Timnas Jerman
Prediksi Euro 2024 Inggris vs Swiss: 3 Singa Terancam Kuda Hitam
Gusur Portugal, Prancis Tantang Spanyol di Semifinal Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Berita Terkini
Top 3: Daftar Makanan Penurun Gula Darah yang Cocok Dikonsumsi Orang dengan Diabetes
Pemimpin Hizbullah dan Hamas Bahas Gencatan Senjata Gaza, Bagaimana Peluangnya?
21 Cara Buat Name Tag MPLS, Inspirasi untuk Tampil Beda
Periode September 2022-Maret 2023, Pemerintah Klaim Jumlah Penduduk Miskin di Jawa Barat Turun
Top 3 Berita Bola: Termasuk Raphael Varane, Ini 4 Mantan Pemain Manchester United yang Bisa Direkrut Gratis di Musim Panas 2024
Praz Teguh Sempat Ditahan di Imigrasi Thailand, Diduga Jadi Korban Rasisme
Cek Fakta: Satir Biksu Berusia 300 Tahun Ditemukan di Malang
Perjuangkan Kesejahteraan Pekerja, Kemnaker Ajak Stakeholders Cegah Kekerasan Seksual di Tempat Kerja
Kasus Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari, PKS: Pemilu Kita Kontroversial dan Dipimpin Ketua Bermoral Buruk
Luhut: Pajak 200% Bukan Hanya Barang dari China
Kunjungi Shanghai International Training Center, Menaker Ida Fauziah Sebut Ada Potensi Kerja Sama
Ilmuwan Inggris Sebut Kuda Nil 1.8 Ton Bisa Terbang, Bikin Penasaran
90 Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 1446 H, Kata-Kata Penuh Harapan dan Doa