, Jakarta - Pembimbing ibadah haji terus mengingatkan kepada jemaah asal Indonesia untuk menjaga kesehatan jelang ibadah puncak di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna). Tiga hari jelang wukuf di Armuzna itu, jemaah calon haji harus fokus pada persiapan fisik.
"Kalau di selama masa tunggu (haji) kan sudah melalui rukun wajibnya sudah selesai sunah semua. Jadi prinsipnya untuk yang tiga hari jelang wukuf Armuzna itu, kita fokuskan pada persiapan fisik," kata Kepala Seksi Bimbingan Ibadah Daker Makkah Ansor di Daker Makkah, Kamis (30/6/2022).
Di pun meminta pembimbing ibadah yang melekat di daerah untuk bisa selalu mengingatkan jemaah yang ada di sektornya dalam beberapa hari ke depan agar memaksimalkan fisik jelang puncak ibadah haji.
Advertisement
Baca Juga
Ansor mengatakan, dalam bimbingan ibadah, pihaknya menekankan bahwa salat di pondokan sama halnya dengan di Masjidil Haram. Dengan ibadah di pondokan, jemaah bisa menjaga tenaga untuk menjalani puncak haji.
Dia pun meminta jemaah tidak berlebihan dalam beribadah, seperti umrah sunah. Sebab, ibadah haji membutuhkan fisik yang kuat.
"Haji dikatakan di persentase 90 persen fisik, ibadah 10 persen," kata Ansor.
Sebelumnya diberitakan, Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daerah Kerja Makkah terus bersiap menghadapi puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina. Peralatan dan obat untuk jemaah calon haji pun sudah siap.
"Sekarang kita masih proses survei persiapan-persiapan. Tapi alat-alat dan obat-obatan sudah clear untuk Armuzna, sehingga tinggal dilakukan pendorongan. Sekarang yang dilakukan adalah penyiapan tenda-tenda di Arafah dan Mina termasuk setting ruangan di mana ruang rawat, posisi obat, dan untuk petugas juga titik-titik untuk alat medis beroperasi di sana," ujar Kepala Seksi Kesehatan KKHI Daker Makkah Muhammad Imran di Makkah, Rabu (29/6/2022).
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Persiapan Layanan Kesehatan di Armuzna
Dia mengatakan, di Arafah ada satu klinik utama di tenda misi haji, lalu 4 klinik satelit yang tersebar di setiap maktab di Arafah. Di Muzdalifah ada 10 pos yang ditempatkan di masing-masing titik keluar setiap maktab. Di Mina ada satu klinik utama pas di depan terowongan Muassim.
"Ada 10 titik yang mobile dari EMT dan promkes (promosi kesehatan)," kata dia.
Promkes, kata dia, akan bergerak di tenda-tenda untuk menberikan penyuluhan di Arafah maupun Mina. Emergency Medical Team (EMT), kata dia, akan berada di sepanjang jalur jamarat, baik atas jalur terowongan maupun jalur bawah yang melalui Jalan King Abdul Aziz.
Dia menerangkan, pos satelit adalah pos kecil untuk penanganan emergency untuk stabilisasi, setelah itu direfer ke klinik utama ini ada di Arafah.
Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes Budi Sylvana menambahkan, menjelang kritikal periode haji, pihaknya melakukan skrining ulang terhadap semua jemaah di tanah suci.
"Jadi bertingkat mulai dari kloter, sektor, yang risti dan yang sakit, kita melakukan medical check up ulang dan lengkap di KKHI. Medical check up dilakukan dokter jantung, paru, penyakit dalam dan dokter yang dibutuhkan," kata dia.
Tujuannya agar semua jemaah sewaktu memasuki kritikal periode Armuzna mereka betul betul siap melakukan ibadah. Bagi jemaah yang dinyatakan secara medis kurang memenuhi syarat untuk melakukan ritual Armuzna, mereka akan disafariwukufkan.
"Data data sudah ada di kita dan terus sampai Armuzna nanti, kita data terus sampai berapa nanti total akhir yang harus disafariwukufkan. Keselamatan jemaah tetap prioritas kita," ucap dia.
Advertisement
Skema Transportasi Saat Puncak Haji
Kepala Transportasi Daerah Kerja Makkah, Asep Subhana, membeberkan skema pemberangkatan jemaah calon haji untuk mengikuti ibadah puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina. Jemaah rencananya diberangkatkan ke Arafah dari hotel pada tanggal 8 Zulhijah.
"Untuk Makkah-Arafah kita siapkan 3 trip perjalanan, masing-masing tripnya kita siapkan 7 bus untuk setiap maktab. Itu kita sudah hitung secara matematik 3 kali putaran bus sebanyak 7 bus tersebut dapat mengangkut di putaran pertama atau trip tersebut," kata Asep Subhana di kantor kerja Daker Makkah, Senin (27/6/2022).
Transportasi dari Makkah ke Arafah akan mengangkut kurang lebih 2.275 jemaah per maktab. Ada 7 bus yang disiapkan per maktab, nantinya 7 bus ini melayani 3 trip.
Trip 1, mulai pukul 07.00-10.00 WAS dengan mengangkut 758 jemaah. Trip 2 pukul 10.00-14.00 WAS sebanyak 758 jemaah kecuali Jumat pukul 14.00-17.00. Trip 3 pukul 14.00-17.00 WAS sebanyak 758 jemaah kecuali Jumat 17.00-19.00.
"Secara matematis bisa terangkut semua dan terakhir sore setelah jam 3 sore sampai jam 5 sore itu juga kita angkut 3 tripnya dengan asumsi 758 jemaah, sisanya kita angkut dengan 7 bus 3 putaran insyasllah akan selesai semua. Namun untuk hari Jumat itu ada pergesaran waktu 2 jam," kata dia.
Asep menerangkan, penentuan jam pemberangkatan sudah diputuskan saat rapat dengan pihak muassasah. Yaitu awal keberangkatan tanggal 8 Zulhijah mulai pukul 07.00 dan berakhir pukul 17.00.
Namun bila tanggal 8 Zulhijah bertepatan pada hari Jumat, maka dimulai pukul 07.00 pagi dan berakhir pukul 19.00 atau bergeser 2 jam.
"Dari Makkah ke Arafah untuk pihak Naqobah menyarankan agar jemaah haji duduk semua, tidak berdiri. Tapi difull-kan bus itu sehingga ada maksimal hitung-hitungan kami, bus berkapitas minimal 47 seat sampai 50 seat sehingga dihitung matematika itu 3 kali putaran dengan mengangkut kalau dibagi rata 758 jemaah setiap tripnya itu akan selesai dalam 3 putaran," kata Asep.
Transportasi dari Arafah ke Muzdalifah
Untuk transportasi dari Arafah ke Muzdalifah akan mengangkut kurang lebih 2.275 jemaah per maktab. Pendorongan jemaah menggunakan 7 bus namun dengan skema yang berbeda. Pergerakan jemaah dari Arafah ke Muzdalifah mulai pukul 19.00 WAS sampai selesai.
"Tidak menggunakan trip tapi menggunakan 8 putaran, di situ akan berputar terus sampai selesai tidak ada trip 1-2-3. Karena dari Arafah ke Muzdalifah kita starting pergerakan jemaah setelah azan Magrib maka mereka bergerak ke Muzdalifah dan akan diselesaikan sampai habis jemaah dari Arafah," kata dia.
Transportasi Muzdalifah ke Mina akan mengangkut kurang lebih 2.275 jemaah per maktab. Bus yang disediakan ada 5 bus per maktab dengan rasio 9 kali putaran. Trip mulai 23.00-07.00 WAS.
Alasan penggunaan 5 bus karena jarak dari Muzdalifah ke Mina lebih pendek dibandingkan Arafah ke Muzdalifah.
Bus yang dipakai memberangkatkan jemaah dari Muzdalifah ke Mina lebih banyak city bus atau bus shalawat, sehingga kapasitasnya lebih besar bisa di atas 60 penumpang, baik duduk dan berdiri.
"Nah karena jaraknya pendek ya setiap maktab ya disediakan 5 bus setiap maktab itu kita hitung sebanyak 9 putaran, maka setiap maktab yang jemaahnya kurang lebih 2.200 itu akan selesai dengan menggunakan 5 bus sebanyak 9 putaran," ujarnya.
Advertisement
Bus Sapu Jagad
Untuk transportasi Mina-Makkah mengangkut kurang lebih 2.275 jemaah per maktab. Bus yang disiapkan 7 unit dengan rasio 3 kali putaran. Bus 7 unit masing-masing dibagi 2 trip tergantung nafar awal atau nafar tsani
Untuk nafar awal, trip 1 mulai pukul 08.00-12.00 WAS dengan mengangkut 758 jemaah. Trip 2 pukul 13.00-16.00 WAS ada 758 jemaah..
Untuk nafar tsani, trip 1 pukul 08.00-16.00 WAS dengan membawa 758 jemaah.
Dia menambahkan, pihaknya menyiapkan petugas di lapangan yang mengecek atau sweeping keberadaan jemaah dari hotel ke hotel sebelum ke Arafah.
"Seluruh hotel kita akan cek benar sudah tidak ada orang semuanya, kita pastikan seluruh jemaah sudah berangkat maka semua kita dari petugas transportasi berangkat, insyaallah paling terakhir dari Makkah," ucap dia.
"Kita jamin walaupun ada 1 jemaah yang tertinggal, misalnya kita antarkan ke sana kita siapkan bus sapu jagad istilahnya untuk menuju Arafahnya," tandas Asep.
Terkini Lainnya
Skema Pemberangkatan Jemaah Haji dari Arafah, Muzdalifah, dan Mina
Mendekati Puncak Haji, Jemaah Diminta Jaga Kesehatan
KKIH Makkah Bersiap Hadapi Puncak Ibadah Haji di Armuzna
Persiapan Layanan Kesehatan di Armuzna
Skema Transportasi Saat Puncak Haji
Transportasi dari Arafah ke Muzdalifah
Bus Sapu Jagad
Haji
Haji Indonesia
puncak haji
Puncak Ibadah Haji
Armuzna
Arafah
Muzdalifah
Mina
Haji 2022
Rekomendasi
Data Terkini Jemaah Haji Indonesia 2024 Meninggal di Tanah Suci
Usai Masjidil Haram, Jemaah Haji Sakit Kini Difasilitasi Ziarah ke Nabawi
60 Jemaah Haji Debarkasi Surabaya Wafat di Tanah Suci, Ini yang Dilakukan PPIH
Waspada Penipuan! Ketahui Tips Memilih Agen Travel Haji dan Umrah yang Tepat
Jemaah Haji yang Baru Tiba di Tanah Air Dianjurkan Jaga Kebugaran dengan Olahraga Ringan
12.223 Jemaah Haji Tiba di Debarkasi Surabaya, 60 Orang Wafat di Tanah Suci
Timwas Bentuk Pansus Angket, Dalami Indikasi Jual Beli Visa dan Kuota Haji Khusus
DPR Segera Panggil Menag Yaqut Terkait Carut-Marut Pelaksanaan Haji 2024
Kisah Bahagia Lima Bersaudara Asal Tuban Berangkat Haji Bersama, Didaftarkan Orangtua Sejak 2011
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
Pilkada 2024
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
TOPIK POPULER
Populer
60 Ucapan Anniversary Pernikahan Islami, Kata-Kata Romantis Penuh Doa dan Harapan
Bolehkah Puasa di Tanggal 1 Muharram alias 1 Suro, Bagaimana Hukumnya?
Gus Baha Minta Jangan Minder Kerja ke Nonmuslim, Sitir Kisah Ali bin Abi Thalib
7 Pintu Surga Terbuka Sesuai Amal Ibadah, Kamu Pilih yang Mana?
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 3 Juli 2024
Mau Bikin Orang Tua Senang di Alam Kubur? Lakukan 3 Hal Ini Kata Buya Yahya
Keutamaan Ayat Seribu Dinar, Jaminan Rezeki Lancar dan Terhindar dari Kesulitan
Pendapat Suro atau Muharram Bulan Petaka adalah Suudzon kepada Allah, Kata Buya Yahya
UAH Sebut Ada Kebaikan di Setiap yang Mengecewakan, Temukan Hal Menakjubkan Ini
Malaikat Akan Mendoakanmu dalam Situasi Ini, Kata Buya Yahya
Euro 2024
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Euro 2024: Sukses Hancurkan Rumania 3-0, Ronald Koeman Masih Punya Satu Penyesalan soal Permainan Belanda
Berita Terkini
Akun Facebook Saya Diretas, Ini Cara Memulihkan Akun yang Dihack
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
PKB Sebut PDIP Oke dengan Anies di Pilgub Jakarta, Tapi Masih Pertimbangkan Cawagub
Sarana Menara Nusantara Rampungkan Akuisisi 90 % Saham IBST
10 Smartphone Paling Ngebut di Bulan Juni 2024, Apa Saja?
Harga Emas Melorot Lagi, Ini Gara-garanya
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
60 Ucapan Anniversary Pernikahan Islami, Kata-Kata Romantis Penuh Doa dan Harapan
Libur Sekolah ke Kampung Willys Kang Cuya Subang, Bisa Seseruan Naik Kursi Layang Sambil Memandang Sawah
BMKG Ingatkan Wilayah Jawa dan Papua Waspada Dampak Hujan Deras
Data Terkini Jemaah Haji Indonesia 2024 Meninggal di Tanah Suci
Kenalkan 'Si Jelita', Inovasi yang Mudahkan Pustakawan Mengolah Data Besutan Orang Magelang
Istri Presiden Pertama RI Ratna Sari Dewi Sukarno ke Lokasi Gempa Hualien Taiwan, Beri Donasi Rp1 Miliar
Berjiwa Bebas, 2 Zodiak Ini Suka Menghindari Pernikahan Meski Didesak Keluarga
Generasi Muda China Doyan Menabung saat Gen Z di Dunia Menumpuk Utang, Ada Apa?