, Jakarta Penyakit hati atau juga dikenal sebagai penyakit liver merupakan kondisi gangguan pada hati yang menyebabkan organ ini tidak dapat berfungsi dengan baik. Hati adalah organ yang dapat melakukan regenerasi dengan cepat untuk mengganti sel-selnya yang rusak.
Baca Juga
Advertisement
Hati sendiri memiliki peran penting bagi tubuh, yaitu memproses unsur-unsur berbahaya bagi tubuh dan membuat cairan empedu yang bermanfaat untuk mencerna lemak. Akibatnya, hati rentan mengalami kerusakan. Namun, organ yang satu ini memiliki kemampuan melindungi diri dengan cara meregenerasi.
Penyakit hati atau gangguan fungsi hati bukanlah kondisi yang patut disepelekan. Jika tidak segera ditangani dengan cepat dan tepat, kondisi ini berpotensi menimbulkan komplikasi yang berbahaya. Oleh karena itu, penting untuk mengenali apa saja gejala gangguan fungsi hati agar penanganannya dapat segera dilakukan.
Lalu apa saja jenis-jenis penyakit hati dan seperti apa gejala hingga bagaimana cara pencegahannya? Berikut ini penjelasannya yang telah dirangkum oleh dari berbagai sumber.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
1. Sirosis
![7 Penyakit Hati yang Perlu Diwaspadai, Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/GgUQT9kmf1xHWcGvGtxdga0eJkY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2411661/original/021160600_1542607556-2.jpg)
Sirosis merupakan penyakit hati yang disebabkan oleh terbentuknya jaringan parut pada hati, kondisi ini terjadi karena kerusakan hati dalam jangka panjang. Saat awal penyakit ini diderita, Anda mungkin tidak merasakan gejala apapun. Biasanya gejala penyakit hati sirosis muncul setelah kerusakan hati sudah semakin parah. Gejalanya berupa kelelahan atau lemah, mual, kehilangan nafsu makan, hingga kehilangan dorongan seksual.
Apabila kondisi ini dibiarkan, maka penyakit hati sirosis dapat semakin memburuk. Gejala yang muncul juga akan semakin parah, termasuk muntah darah, kulit terasa gatal, tinja berwarna gelap, tubuh mudah memar, pembengkakan pada kaki dan perut, hingga mengalami penyakit kuning.
Untuk mencegah penyakit hati sirosis ini, penting menerapkan gaya hidup sehat, seperti mengonsumsi makanan sehat, berhenti mengonsumsi alkohol, menghindari konsumsi makanan berlemak, menjaga berat badan dengan baik, serta menghindari hubungan seksual berisiko.
Advertisement
2. Abses Hati
![7 Penyakit Hati yang Perlu Diwaspadai, Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/uajFHS4iBeZboEchgF-b8YjjvUI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2871411/original/037705700_1564746273-iStock-953787046.jpg)
Munculnya lubang-lubang kecil yang berisikan nanah merupakan tanda dari penyakit abses hati. Penyebabnya bisa karena infeksi bakteri, bisa pula karena infeksi parasit.
Ada 2 jenis penyakit abses hati, yaitu yang pertama abses hepar. Abses jenis ini selain menyebabkan peradangan atau pembengkakan hati, juga bisa menyebabkan sakit dan pembengkakan pada perut. Gejalanya termasuk sakit perut bagian kanan atas, panas dingin, muntah, demam, penurunan berat badan secara tiba-tiba, urine berwarna gelap, diare, dan tinja berwarna keabu-abuan.
Selain abses hepar piogenik, ada pula abses hepar amuba. Abses ini disebabkan oleh infeksi parasit. Gejala dari penyakit ini antara lain adalah nyeri dada bagian kanan bawah, nyeri perut bagian kanan atas, serta urine berwarna gelap dan tinja berwarna abu-abu. Gejala lain yang juga bisa muncul yaitu demam, menggigil, berkeringat di malam hari, kehilangan selera makan, mual, muntah, lelah berlebih, kulit menguning, dan penurunan berat badan secara tiba-tiba.
Untuk mencegah penyakit hati ini, Anda perlu menjaga kebersihan, menerapkan pola makan dan hidup yang sehat, dan hindari konsumsi alkohol dan obat-obatan yang tidak perlu.
3. Hepatitis
![7 Penyakit Hati yang Perlu Diwaspadai, Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/hdL42Mjo7ao0ypXJjgIH8ijw2a8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2411660/original/017820900_1542607556-HL.jpg)
Jenis penyakit hati yang selanjutnya adalah hepatitis. Hepatitis merupakan penyakit yang menyebabkan terjadinya peradangan hati. Penyakit ini umumnya disebabkan oleh infeksi virus, namun bisa pula disebabkan karena konsumsi obat tertentu, minuman beralkohol, atau karena menderita penyakit autoimun.
Gejala dari penyakit hepatitis tergantung pada penyebab dan jenis penyakit hepatitis yang diderita. Namun, umumnya gejala hepatitis berupa kehilangan nafsu makan, diare, muntah dan mual, kulit dan mata menguning, serta urine berwarna gelap. Penyakit ini dapat memengaruhi seluruh sistem metabolisme tubuh, sehingga penting untuk segera memeriksakan diri ke dokter jika mengalami gejala dari penyakit hepatitis.
Dokter akan melakukan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh dan menyarankan Anda untuk melakukan tes darah, tes fungsi hati, biopsi hati, ataupun USG perut, untuk mengetahui jenis penyakit hepatitis yang diderita. Penanganan penyakit hepatitis yang diberikan bergantung pada jenis penyakit hepatitis yang diderita.
Advertisement
4. Kanker Hati
![7 Penyakit Hati yang Perlu Diwaspadai, Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/DOfy6hf8pN9nfg7kd76UUdNDzuc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2241012/original/087491100_1528278042-Kenali-Gejala-Kanker-Hati-Sejak-Dini-By-RomarioIen-shutterstock.jpg)
Kanker hati menjadi salah satu jenis penyakit hati yang paling umum terjadi. Penyakit ini merupakan kanker yang berasal dari bagian lain dalam tubuh yang menyebar ke organ tubuh. Seseorang yang menderita kanker hati biasanya ditandai dengan beberapa gejala, seperti urine berwarna gelap, sakit kuning hingga pembengkakan pada organ hati.
Untuk mencegah penyakit hati jenis ini, Anda bisa mengurangi konsumsi minuman beralkohol, menjauhi NAPZA, terutama dalam bentuk suntik, dan mendapatkan vaksin hepatitis B.
5. Hemokromatosis
![7 Penyakit Hati yang Perlu Diwaspadai, Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/4YYOmC3KWFLRJPXmcQ9aekrouB8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1108289/original/097800500_1452569191-2.jpg)
Penyakit hati yang satu ini terjadi ketika kadar zat besi dalam tubuh terlalu berlebihan. Akibatnya, zat besi akan menumpuk dalam organ tubuh dan memicu timbulnya penyakit serius, seperti gagal jantung. Zat besi sendiri merupakan mineral penting bagi tubuh yang berfungsi sebagai penghasil hemoglobin yang digunakan untuk mengikat dan mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh.
Umumnya, pengidap hemokromatosis akan mengalami serangkaian gejala, seperti lemas, nyeri sendi, sakit perut, rontoknya rambut pada tubuh, penurunan berat badan, jantung berdebar, warna kulit menjadi keabuan, serta penurunan gairah seksual. Jika gejala dibiarkan begitu saja, radang sendi, diabetes, impotensi, dan gagal jantung bisa saja terjadi.
Advertisement
6. Kista Hati
Kista hati adalah salah satu penyakit yang menyerang hati. Kondisi ini terjadi ketika kantong yang berisi cairan muncul di hati. Biasanya kista bersifat jinak dan tidak membutuhkan pengobatan khusus. Namun, jika ukuran kista besar, maka penderita penyakit ini akan mengeluhkan adanya rasa nyeri pada bagian perut kanan.
Sekitar 5 persen kista hati adalah tumor kristik. Meski sangat jarang, tumor kristik ini bisa menjadi ganas dan dapat menyebar ke luar hati. Oleh sebab itu, dokter biasanya akan merekomendasikan operasi untuk mengangkat tumor kristik sepenuhnya.
7. Hepatitis Autoimun
![7 Penyakit Hati yang Perlu Diwaspadai, Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/gphwT3tjKRKn_cwdReUzpEDY-dg=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2267067/original/034733400_1530606323-Awas-5-Kebiasaan-Ini-Picu-Timbulnya-Kanker-Hati-By-Magic-mine-Shutterstock.jpg)
Jenis penyakit hati yang dapat meyerang fungsi hati yang lainnya adalah hepatitis autoimun. Kondisi ini membuat sistem kekebalan tubuh salah sasaran dan menyerang balik sel-sel sehat. Autoimun dapat menyebabkan hepatitis autoimun, saluran empedu di hati rusak, dan radang hati karena penumpukan empedu. Jika penyakit ini tidak ditangani dengan baik, maka kondisi autoimun yang menyerang hati dapat menyebabkan sirosis sampai gagal hati.
Untuk mencegah terjadinya penyakit autoimun yaitu mengurangi pikiran yang membuat stres, rutin berolahraga, tidak merokok, dan menjaga keseimbangan nutrisi yang masuk kedalam tubuh.
Penyakit hati memang dapat membahayakan kesehatan. Untuk mencegahnya, Anda perlu hentikan mengkonsumsi minuman beralkohol, lakukanlah hubungan seksual yang aman, hindari penggunaan jarum suntik secara sembarangan, konsumsi obat yang bijak, dan jagalah berat badan yang ideal. Itulah jenis-jenis penyakit hati yang perlu Anda ketahui beserta gejala dan pencegahannya.
Terkini Lainnya
Penyakit Liver, Gejala, Penyebab, dan Cara Mencegahnya yang Tepat
8 Gejala Penyakit Kuning pada Orang Dewasa, Kenali Penyebabnya
12 Ciri-Ciri Penyakit Liver Awal, Waspadai Sebelum Terlambat
1. Sirosis
2. Abses Hati
3. Hepatitis
4. Kanker Hati
5. Hemokromatosis
6. Kista Hati
7. Hepatitis Autoimun
penyakit hati
Fungsi Hati
Hati
Kesehatan Hati
Penyakit Hepatitis
Konten Timeless
Rekomendasi
Inilah 3 Tingkatan Cinta Dunia Paling Berbahaya, Membawa Azab
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Survei WRC Pilkada Sulut 2024: Elektabilitas Jan Maringka 27,3%, Disusul Elly Lasut 27,1%
Survei GRC Jelang Pilkada Jember 2024: Mantan Bupati Faida Unggul, Disusul Petahana Hendy Siswanto
PKB Tegaskan Tidak Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
TOPIK POPULER
Populer
Kandungan Sumsum Tulang Sapi dan Manfaatnya untuk Kesehatan
Cara Menghitung Persen di Excel Tanpa Ribet, Mudah dan Praktis
Cek Vaksin Booster COVID Omicron di Sekitar Saya, Ini Langkah-langkahnya
4 Resep Daging Kambing Ungkep Santan Gurih, Bumbu Meresap
5 Resep Daging Kerbau Sederhana dan Enak, Jadi Menu Favorit Keluarga
Profil Yakob Sayuri dan Perjalanan Karirnya, Pemuda Papua yang Bersinar di Piala AFF
Mengenal Aplikasi KTP Digital, Pahami Langkah-langkah Penggunaannya
Berapa Potongan BCA per Bulan? Naik Rp 2.500 Per Januari 2024
Poco F6 Resmi Rilis di Indonesia, Ini Spesifikasi dan Harganya
10 Manfaat Ampuh Leunca untuk Kesehatan, Lezat Dijadikan Sambal
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Berita Terkini
Rekomendasi 10 Film Jackie Chan Terbaik yang Wajib Ditonton
Jurus KKP Jaga Keamanan Siber Neraca Sumber Daya Laut, Pastikan Punya Backup Data
Ini 2 Ancaman Siber Mengerikan di OpenAI, Pengguna ChatGPT dalam Bahaya?
Kurikulum Merdeka Dinilai Bebas dan Terarah, Guru SDI Pelibaler NTT Buat Pojok Curhat bagi Murid
Mengenal Rawon Kalkulator, Kuliner Unik dan Enak di Surabaya
Boy William Doakan Ayu Ting Ting yang Batal Nikah Lagi, Ngaku Siap Dukung Apapun Pilihan Sahabatnya
Gempa Magnitudo 4,8 Terasa di Sinabang Aceh
Cara Masak Bumbu Racik Rendang yang Enak dan Sedap, Cita Rasa Tetap Autentik
Profil Keir Starmer, PM Inggris Baru Pengganti Rishi Sunak yang Punya Gelar 'Sir'
Menko Luhut Bongkar Isi Laut Indonesia: Mega Biodiversity dengan 8.500 Biota
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Menangis Saat Baca Pleidoi, SYL: Kesaksian dalam Sidang Bagai Guntur dan Petir
Bacaan Niat Puasa Daud, Tata Cara, dan Waktu Pelaksanaannya yang Perlu Diketahui