5 Penyebab Kucing Kencing Sembarangan di Rumah, Pemilik Wajib Tahu

, Jakarta - Memelihara kucing bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan. Akan tetapi, jika kucing kencing alias buang air kecil sembarangan di dalam rumah, ini bisa menjadi hal yang menyebalkan.

Jika saat ini pemilik kucing mengalami masalah ini, jangan langsung marah pada kucing. Mungkin ada hal yang menjadi penyebab anabul kencing sembarangan, dan itu dapat diperbaiki dengan mudah.

Berikut ini beberapa penyebab kucing kencing sembarangan di dalam rumah seperti dikutip dari Pet HelpFul pada Rabu, (27/12/2023).

1. Lokasi Litter Box

Hal pertama yang harus diperiksa adalah lokasi kotak pasir. Banyak orang lebih suka menyelipkan kotak pasir kucing mereka di tempat yang tidak terbuka atau terlihat oleh tamu. Meskipun ini tentu saja tampak seperti ide yang bagus bagi kita, itu mungkin tidak nyaman bagi hewan peliharaan kita.

Jika kucing telah mencoba menggunakan toiletnya tetapi kemudian tidak menunjukkan minatnya, mungkin lokasinya tidak cocok. Saat seseorang membawa pulang kucing puntuk pertama kalinya atau mengubah lokasi kotak pasirnya, sebaiknya amati perilaku anabul selama beberapa hari.

Perhatikan mereka saat menggunakan kotak pasir. Apakah mereka tampak nyaman dengan lokasi? Apakah mudah bagi mereka untuk masuk dan keluar dari kotak?

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan terkait lokasi kotak pasir kucing, antara lain sebagai berikut.

Tempat yang damai dan tenang, di mana kucing dapat memiliki privasi.
Kotak pasir harus mudah terlihat oleh kucing dengan penglihatan yang buruk.
Tempatkan di lokasi yang sama dengan tempat kucing menghabiskan banyak waktu.
Cukup terbuka untuk kucing dengan mudah keluar masuk tanpa terjebak.
Di tempat yang jauh tetapi masih di area umum rumah.
Di ruangan yang pintunya mungkin sering ditutup.

2 dari 4 halaman

2. Masalah Kesehatan

Ilustrasi kucing mandi (dok. Pexels/Pixabay/Brigitta Bellion))

Ada banyak kondisi yang dapat menyebabkan kucing buang air kecil tiba-tiba sehingga tidak ada waktu untuk masuk ke kotak pasir.

Jika belum pernah ada masalah dengan kucing peliharaan sebelumnya, atau tidak mengetahui alasan lain untuk perilaku tersebut, pemilik kucing harus membawanya ke dokter hewan secepatnya.

3. Kucing Tidak Pernah Belajar Menggunakan Kotak Pasir

Kebersihan adalah hal yang terpenting bagi kucing. Mereka merawat diri mereka terus-menerus, menghindari apa pun yang akan membuat mereka kotor, dan menutupi kotoran mereka sendiri.

Tetapi beberapa kucing mungkin tidak diajarkan pelajaran penting ini, yaitu belajar menggunnakan kotak pasir di dalam rumah. Ini terutama berlaku untuk kucing yang terbiasa keluar rumah.

Mengajari kucing yang lebih tua cara menggunakan kotak pasir mungkin sulit, tetapi bukan tidak mungkin. Jika mereka benar-benar menolak untuk belajar, pemilik kucing mungkin harus membiarkan mereka di luar ruangan

3 dari 4 halaman

4. Stres dan Kecemasan

Jadi Peliharaan yang Tengah Naik Daun, Ini 10 Fakta Unik Kucing Scottish Fold (Pixabay)

Gagasan bahwa seekor hewan bisa menjadi stres, cemas, atau depresi mungkin tampak gila, tetapi itu adalah kemungkinan yang sangat nyata. Kucing mengalami banyak emosi yang sama seperti manusia, dan seperti halnya manusia, setiap kucing akan merespons stres secara berbeda.

Stres dalam dosis kecil sebenarnya adalah hal yang baik, dan banyak hewan mengandalkan perasaan itu untuk bertahan hidup. Ketika mereka mulai merasa cemas, mereka tahu ada sesuatu yang tidak beres dan mereka bereaksi terhadapnya.

Namun, ketika kucing mulai cemas yang berlebihan mereka mungkin menanggapinya dengan perubahan perilaku.

Tanda-tanda umum kecemasan dan stres pada hewan:

Agresif
Bulu rontok
Spraying
Buang air kecil sembarangan

4 dari 4 halaman

5. Kehadiran Hewan Lain

Sangat umum bagi hewan untuk buang air kecil di sekitar rumah ketika hewan lain hadir, dan itu bisa terjadi bahkan jika hewan-hewan itu tidak lagi tinggal di rumah.

Kucing bisa sangat memperhatikan ruangan mereka, dan jika pemilik kucing memiliki lebih dari dua kucing di rumah yang berbagi satu kotak pasir, hal itu dapat membuat satu hingga dua kucing enggan menggunakan kotak pasir.

Jika seseorang memiliki kucing jantan, ia mungkin pernah memperhatikan kucingnya spraying ketika ingin menandai wilayah mereka.