, Jakarta - Afrika Selatan akan mengekspor daging dari setidaknya 150.000 sapi yang digemukkan di sebuah peternakan di dekat ibu kota Johannesburg dan diperuntukkan konsumen di Arab Saudi.
Rencana itu akan direalisasikan setelah Afrika Selatan membuat kesepakatan dengan Kerajaan Arab Saudi, yang baru bergabung menjadi anggota kelompok negara berkembang BRICS Plus tahun ini. Blok BRICS Plus, yang juga beranggotakan Brazil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan, memposisikan diri mereka sebagai pesaing tatanan global yang didominasi oleh negara-negara Barat.
Baca Juga
Matthew Karan, pemilik Karan Beef, salah satu produsen daging sapi terkemuka di Afrika selatan, mengatakan, “Secara umum, Arab Saudi adalah pasar terbesar untuk transaksi jual-beli daging. Mereka adalah konsumen terbesar di Teluk Arab.
Advertisement
Afrika Selatan baru saja meraih akreditasi untuk produk dagingnya, dan berbagai pabrik di sana juga telah diakreditasi, jadi ini sangat menggairahkan bagi Afrika Selatan. Saat ini kami tidak mengekspor ke negara-negara BRICS lainnya. Kami tidak mengekspor ke Rusia, kami tidak mengekspor ke Brazil, kami tidak mengekspor ke India,” jelasnya.
Meski Karan Beef mengekspor juga ke China, mitra utama mereka adalah negara-negara di Teluk Arab, dan baru-baru ini dengan Arab Saudi, yang pasar proteinnya bernilai sekitar $2 miliar (Rp 31 triliun), dikutip dari VOA Indonesia, Kamis (15/2/2024).
Afrika Selatan sempat dilarang mengekspor produk ke negara yang kaya minyak itu selama lebih dari dua puluh tahun, pascawabah penyakit mulut dan kuku yang melanda Afrika Selatan, kata Wandile Sihlobo, kepala ekonom di Kamar Dagang Pertanian Afrika Selatan.
“Negara-negara yang telah mendominasi pasar Arab Saudi di antaranya adalah Amerika Serikat dan Amerika Selatan. Kini, Afrika Selatan akan bergabung dengan mereka. Saya kira, mengingat ekspor kami telah berkembang secara progresif seiring waktu, Arab Saudi menawarkan peluang baru (bagi kami) untuk ekspansi,” sebutnya.
Majelis Permusyawaratan Arab Saudi setuju mengubah UU pengunaan bendera hijau bertuliskan syahadat. Mereka akan membuat rancangan amandemen Undang-Undang nasional, lambang negara dan lagu kebangsaan.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Perdagangan Daging dengan China Terhambat Logistik
![Ilustrasi kebutuhan daging sapi (Istimewa)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/vpNat_w0wi4dkaMQiySTPXHijes=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4731821/original/028172400_1706764508-daging.jpg)
Dewald Olivier, CEO perusahaan nirlaba Red Meat Industry Services, mengatakan bahwa perdagangan dagingnya dengan China terhambat isu logistik, sementara pasar Uni Eropa sulit ditembus. Sebagian besar daging sapi Afrika Selatan dijual di pasar domestik, dengan tingkat ekspor hanya sekitar empat persen. Jadi, pelanggan baru seperti Arab Saudi sangatlah penting.
“Jika kita melihat pasar Arab Saudi, mereka mengonsumsi 2,4 juta ton daging merah per tahun, itu adalah perkiraan untuk tahun 2024,” katanya.
Olivier juga menyebut kesepakatan itu telah membuka peluang-peluang lain dalam gugusan BRICS Plus. “Yang bisa diamati sejauh ini adalah, setelah Arab Saudi membuka diri kepada kami, kami langsung berdiskusi dengan Iran.”
Peningkatan ekspor Afrika Selatan diperkirakan akan memberikan dampak positif di tengah perekonomiannya yang terpuruk dan tingkat pengangguran yang tinggi.
![Infografis Perempuan Arab Saudi Bebas dari Belenggu](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/TZTP5afxxIeQPnJ5KOAi0q6-zJQ=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2933640/original/009019500_1570526486-Infografis_Perempuan_Arab_Saudi_Bebas_dari_Belenggu.jpg)
Terkini Lainnya
Malaysia Bersiap Gabung Kelompok Negara BRICS, Indonesia Kalah Cepat
40% Perdagangan Rusia Kini Pakai Rubel Usai Kena Sanksi Barat
Penulis Robert Kiyosaki: Dolar AS Bakal Tergeser Jika BRICS Produksi Kripto
Perdagangan Daging dengan China Terhambat Logistik
Arab Saudi
Afrika Selatan
BRICS
Impor Daging
daging
VOA
VOA Indonesia
Rekomendasi
40% Perdagangan Rusia Kini Pakai Rubel Usai Kena Sanksi Barat
Penulis Robert Kiyosaki: Dolar AS Bakal Tergeser Jika BRICS Produksi Kripto
Copa America 2024
Bungkam Venezuela Lewat Adu Penalti, Kanada Tantang Argentina di Semifinal Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Diwarnai Drama Adu Penalti, Kanada Kalahkan Venezuela dan Tantang Argentina di Semifinal
Jadwal Link Siaran Langsung Copa America 2024 Venezuela vs Kanada, Sabtu 6 Juli di Vidio
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Pastikan Hak Politik Penyandang Disabilitas Terjamin di Pilkada 2024, KPU DKI Jakarta Mutakhirkan Data Pemilih
Infografis Bursa Bakal Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur di Pilgub Sumut 2024
Survei TBRC: Jelang Pilkada 2024 Kabupaten Yalimo Papua, Nama Bupati Petahana Unggul
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
6 Juli 2013: Militan Boko Haram Serang Sekolah Asrama di Nigeria, 30 Orang Termasuk Guru Tewas
Populer
5 Galaksi Satelit Bima Sakti
Warga Negara Baru Amerika Serikat Siap Berikan Suara dalam Pilpres AS
Tornado Dahsyat di Shandong China Bunuh 1 Warga, 79 Orang Lainnya Terluka
Mengenal Galaksi Satelit, Kunci Menuju Materi Gelap
6 Juli 2013: Militan Boko Haram Serang Sekolah Asrama di Nigeria, 30 Orang Termasuk Guru Tewas
Indonesia Siap Bagi Pengalaman Keharmonisan Antar Umat Beragama di Konferensi Internasional Ini
Ilmuwan Temukan Perubahan Iklim Buat Jamur Lebih Beracun untuk Manusia
Model di Inggris Jual Wine Pakai Anggur yang Diinjak Kakinya, Harganya Rp2 Juta Per Botol
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Belanda vs Turki: Misi Oranje Menghindari Kejutan
Keriuhan Suporter Prancis Sambut Kemenangan Les Bleus atas Portugal
Akhir Tragis Karier Toni Kroos Bersama Timnas Jerman
Prediksi Euro 2024 Inggris vs Swiss: 3 Singa Terancam Kuda Hitam
Gusur Portugal, Prancis Tantang Spanyol di Semifinal Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Berita Terkini
Jokowi Sampaikan Selamat Pada PM Inggris Baru Keir Starmer
Jemaah Haji Gelombang II Mulai Tiba di Debarkasi Surabaya, Diawali Kloter 47 Asal Lumajang
Saham Global Cetak Rekor Tertinggi, Bitcoin Malah Terus Anjlok
7 Potret Cathy Sharon Awet Muda di Usia 41 Tahun, Pakai Mini Dress Bak ABG
Manisan Buah Pala, Camilan Manis Khas Purwakarta dengan Segudang Manfaat
Raffi Ahmad Ketemu Pak Aco Nelayan yang Terombang-ambing di Laut: Nanti Saya Kasih Perahu yang Bagus
Prediksi Euro 2024 Belanda vs Turki: Misi Oranje Menghindari Kejutan
Bungkam Venezuela Lewat Adu Penalti, Kanada Tantang Argentina di Semifinal Copa America 2024
Jokowi Teken UU KIA, KemenPPPA Segera Susun Peraturan Turunannya
Polisi Juga Jerat Firli Bahuri dengan Pasal 36 UU KPK Terkait Kasus Pemerasan SYL
Pertama Di Dunia, Peneliti Ciptakan 'Otak Mini' dari Sel 5 Manusia Berbeda