uefau17.com

Cak Imin dan Gibran Ribut, Apa Lithium Ferrophosphate LFP? Ini Penjelasannya - Global

, Jakarta - Adu panas soal terminologi terjadi antara Calon Wakil Presiden nomor urut 1 dan 2, Muhaimin Iskandar dan Gibran Rakabuming Raka soal lithium ferrophosphate (LFP) di Debat Cawapres 2024.

Lantas apa itu sebenarnya lithium ferrophosphate (LFP)?

Lithium ferrophosphate (LFP) ini sama dengan Lithium iron phosphate battery (LiFePO 4 battery), jenis baterai lithium-ion yang menggunakan bahan lithium iron phosphate.

LFP ini menekankan kinerja elektrokimia yang cara baik, resistansi rendah dan merupakan salah satu bahan katoda paling aman dan stabil yang tersedia untuk baterai lithium-ion, dikutip dari laman dragonflyenergy, Minggu (21/1/2024).

Baterai LFP biasanya menggunakan grafit sebagai bahan anoda atau elektrode yang bisa berupa logam maupun penghantar listrik lain.

Susunan kimia baterai LFP bisa menghantarkan arus yang tinggi dengan stabilitas termal yang baik, dan siklus masa penggunaan yang panjang.

Baterai LFP ini memiliki salah satu peringkat daya spesifik tertinggi di antara jenis baterai litium-ion lainnya.

Dengan kata lain, daya spesifik yang tinggi berarti baterai LFP dapat mengalirkan arus dan daya dalam jumlah besar tanpa terlalu panas.

Di sisi lain, penting untuk diingat bahwa baterai LFP memiliki salah satu peringkat energi spesifik terendah. Energi spesifik yang rendah berarti baterai LFP memiliki kapasitas penyimpanan energi per berat yang lebih sedikit dibandingkan opsi litium-ion lainnya.

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Gibran Bertanya Tim AMIN Tolak Nikel?

Gibran Rakabuming Raka bertanya soal LFP ke Cak Imin lantaran kerap mendengar Timses-nya yaitu Thomas Lembong yang secara keras menolak kebijakan nikel.

Kritik soal kebijakan nikel pemerintah Jokowi selalu disuarakan Thomas Lembong. Pada saat debat, Gibran justru menekankan bahwa China dan Tesla hingga hari ini masih berburu nikel untuk baterai kendaraan listrik mereka.

Faktanya, China kini telah menemukan dan mengembangkan teknologi baterai untuk kendaraan listrik (EV) yaitu Lithium iron phosphate battery (LFP). LFP merupakan baterai yang tidak menggunakan nikel sama sekali selain itu dari sisi harga lebih murah.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat