, Naypyidaw - Kepala junta militer Myanmar menuduh bahwa serangan besar-besaran di timur laut negara itu yang dilakukan oleh aliansi organisasi etnis minoritas bersenjata sebagian didanai oleh keuntungan yang diperoleh salah satu kelompok tersebut dari perdagangan narkoba. Hal tersebut diungkapkan media yang dikendalikan pemerintah pada Kamis (9/11/2023).
Tuduhan yang dilontarkan Jenderal Min Aung Hlaing muncul setelah pertempuran sengit di sejumlah kota di perbatasan timur laut negara tersebut.
Baca Juga
Pada 27 Oktober, Tentara Arakan, Tentara Aliansi Demokratik Nasional Myanmar, dan Tentara Pembebasan Nasional Ta’ang, yang mencap diri mereka sebagai Aliansi Tiga Persaudaraan, melancarkan serangan terkoordinasi di utara Negara bagian Shan.
Advertisement
Junta militer mengakui telah kehilangan kendali atas tiga kota di utara Negara Bagian Shan, termasuk titik penyeberangan perbatasan utama perdagangan dengan China. Namun, junta militer Myanmar tidak menjelaskan mengapa tentara gagal melakukan pertahanan yang efektif.
"Masalah hari ini di Negara Bagian Shan (utara) dipicu oleh masalah narkoba," ungkap surat kabar Global New Light of Myanmar yang dikelola pemerintah mengutip ucapan Min Aung Hlaing dalam pertemuan Dewan Pertahanan dan Keamanan Nasional negara bagian pada Rabu (8/11), seperti dilansir AP, Jumat (10/11.
"Pendapatan dari narkoba digunakan untuk merebut kekuasaan melalui perjuangan bersenjata. Rencana seperti itu ditutupi oleh produksi dan perdagangan narkoba."
Kelompok yang dituduhnya melakukan perdagangan narkoba, Tentara Aliansi Demokratik Nasional Myanmar (MNDAA), membantah tuduhannya. MNDAA adalah cabang perjuangan etnis minoritas Kokang.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Serangan Balik
![Ilustrasi tentara Myanmar (AP/Pyae Sone Aung)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/VdpaLD4Bu1w8AG-Hj1S0bg9atcA=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2883950/original/046666900_1565948361-apois.jpg)
Produksi dan perdagangan narkoba dalam skala besar dilaporkan telah lama terjadi di wilayah perbatasan Myanmar, yang secara historis melibatkan opium dan heroin, serta metamfetamin dalam satu dekade terakhir.
Perdagangan narkoba telah dikaitkan dengan berbagai kelompok etnis minoritas yang mendanai gerakan bersenjata mereka, namun anggota militer, terutama di tingkat regional, juga dituduh terlibat.
Global New Light of Myanmar melaporkan bahwa dalam pertemuan dewan pertahanan, Penjabat Presiden Myint Swe memperingatkan bahwa Myanmar berada dalam kondisi kritis dan dapat terkoyak jika militer tidak mengambil tindakan efektif terhadap kelompok yang melakukan serangan.
Min Aung Hlaing sendiri dilaporkan telah mengatakan kepada kabinetnya pekan lalu bahwa militer akan melakukan serangan balik terhadap mereka yang menyerang kamp-kamp militer, meskipun dia mengklaim telah membentuk ikatan kepercayaan dengan kelompok etnis minoritas.
Sejak tahun 2006, menurut Min Aung Hlaing, telah terjadi 18 kasus narkoba besar di wilayah Kokang, dengan 140 orang ditangkap dan obat-obatan dengan nilai total USD 34 juta disita.
Juru bicara MNDAA Lee Kyar Wai membantah tuduhan terkait narkoba dan mengatakan bahwa kelompoknya telah menerapkan langkah-langkah anti-narkoba dan pertanian tanaman alternatif di wilayah Kokang sejak tahun 2007.
Dia mengatakan serangan aliansi etnis tersebut bertujuan memberantas kediktatoran junta militer yang menindas, membangun negara berdasarkan sistem demokrasi federal, dan memerangi judi online yang meluas di Myanmar, khususnya di sepanjang perbatasan China-Myanmar.
Advertisement
Rumit
![Ilustrasi bendera Myanmar (AFP Photo)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/lAOSGXexsHwVHDjvZl3b9Uj8W2I=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2602140/original/055521000_1546755077-yanmar.jpg)
Myanmar sudah terpecah oleh apa yang disebut beberapa ahli PBB sebagai perang saudara setelah perlawanan bersenjata muncul untuk menentang perebutan kekuasaan oleh militer dari pemerintahan terpilih Aung San Suu Kyi pada tahun 2021.
Serangan Aliansi Tiga Persaudaraan dipandang membantu perjuangan bersenjata lainnya yang dipimpin oleh Tentara Pertahanan Rakyat, angkatan bersenjata dari pemerintah bayangan Pemerintah Persatuan Nasional (NUG). Beberapa kelompok etnis bersenjata dilaporkan telah bersekutu dengan Tentara Pertahanan Rakyat.
Situasi menjadi rumit karena baik junta militer maupun kelompok dalam Aliansi Tiga Persaudaraan menjaga hubungan baik dengan China dan keduanya mengklaim berusaha menghentikan operasi penipuan kejahatan dunia maya yang sebagian besar berbasis di kasino dan kompleks hotel di wilayah perbatasan Myanmar.
China baru-baru ini berupaya menghentikan operasi ini. Perusahaan-perusahaan tersebut sebagian besar dijalankan oleh pengusaha etnis Tionghoa, mempekerjakan sejumlah besar orang Tionghoa – sering kali ditipu untuk bekerja untuk mereka – dan target mereka juga sering kali adalah orang Tionghoa.
![infografis Jenderal Myanmar Min Aung Hlaing](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/NjsnsczELZKByhGIMklbUDFhO8k=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1706573/original/093254100_1505120270-2017-09-11_Rohingya.jpg)
Terkini Lainnya
DPR Usul Dibentuk Task Force dalam Forum AIPA untuk Myanmar
Di Oslo Forum, Menlu Retno Desak Negara di Dunia Berkontribusi Wujudkan Perdamaian Dunia
Junta Militer Myanmar Bom Pesta Pernikahan Warga, 20 Orang Tewas
Serangan Balik
Rumit
Myanmar
China
Min Aung Hlaing
Shan
Junta Militer Myanmar
Narkoba
perang saudara.
Aung San Suu Kyi
Rekomendasi
Di Oslo Forum, Menlu Retno Desak Negara di Dunia Berkontribusi Wujudkan Perdamaian Dunia
Junta Militer Myanmar Bom Pesta Pernikahan Warga, 20 Orang Tewas
Mengenal Ibu Kota Myanmar, Sepi Penduduk Meski Wilayahnya Tergolong Luas
Kekerasan Meningkat di Rakhine Myanmar, Lebih dari 45.000 Warga Rohingya Mengungsi
Turbulensi Parah hingga Tewaskan 1 Orang, Pesawat Singapore Airlines SQ321 Mendarat di Bangkok
Tentara Arakan Klaim Tangkap Ratusan Pasukan Junta Myanmar
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Gol Lautaro Martinez Pastikan Argentina Lolos ke Perempat Final
Hasil Copa America 2024: Gol Martinez Pastikan Kemenangan Argentina atas Chile
Erik ten Hag Membuat Permintaan Khusus pada Manchester United Buat Rekrut Pemain Ini
Hasil Copa America 2024: Kanada Unggul Tipis Atas Peru
Link Live Streaming Copa America 2024 Chile vs Argentina, Sebentar Lagi Tayang di Vidio
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Top 3 Berita Bola: Timnas Indonesia U-16 Sikat Filipina, Manchester United Gaet Pemain Denmark Lagi
Kalahkan Filipina, Coach Nova: Timnas Indonesia U-16 Kurang Kreatif, Untung Punya Keunggulan Fisik
Daftar Negara Tersukses Sepanjang Sejarah Piala AFF U-16, Indonesia Peringkat Berapa?
Hasil Piala AFF U-16 2024 Filipina vs Indonesia: Kerja Keras, Garuda Nusantara Amankan 3 Poin
Hasil Piala AFF U-16 2024 Filipina vs Indonesia: Garuda Nusantara Belum Cetak Gol
Judi Online
Antisipasi Judi Online, Kapolda Metro Jaya Instruksikan Bhabinkamtibmas Turun
Kapolda Metro Minta Kapolres-Kapolsek Awasi Anak Buah dari Judi Online
PPATK Bongkar Modus Jual-Beli Rekening Judi Online
Kapolda Metro Jaya: Hidup Bukan Judi, Harus Bekerja Keras
1.000 Anggota DPR-DPRD Ikut Judi Online, Berapa Lama Ancaman Pidananya?
Bos PPATK Punya Data Lengkap Pejabat yang Main Judi Online, Siap Buka-bukaan
Haji 2024
Bacaan Doa Menyambut Kepulangan Jemaah Haji 2024 yang Diajarkan Nabi
Data Terkini Jemaah Haji Indonesia 2024 Meninggal di Tanah Suci
Puluhan Ribu Jemaah Haji Pulang ke Indonesia Lewat Bandara Soetta hingga 21 Juli 2024
Jemaah Haji Indonesia Tersasar sampai Tidak Makan 2 Hari, Dibantu Muthawif Malaysia Kembali ke Hotel
Mengapa Ada Larangan Keluar Rumah Sepulang Haji? Ini Penjelasannya
Benarkah Bid’ah jika Berkunjung ke Orang yang Pulang Haji? Buya Yahya Ungkap Fadhilahnya
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
26 Juni 1906: Balapan Mobil Grand Prix Perdana di Le Mans Prancis
Populer
Serangan Udara Israel Bunuh 24 Warga Palestina di Gaza, Termasuk Kerabat Pemimpin Hamas
Polisi Kenya Menembaki Demonstran yang Serbu Parlemen Picu 10 Orang Tewas, Auma Obama Kena Gas Air Mata
Dua Astronaut NASA Terancam Tak Bisa Pulang, Ini Penyebabnya
26 Juni 1906: Balapan Mobil Grand Prix Perdana di Le Mans Prancis
Penembakan di Las Vegas Tewaskan 5 Orang, Pelaku Bunuh Diri Saat Dihadang Petugas
ICC Rilis Surat Penangkapan Menhan dan Jenderal Rusia Terkait Kejahatan Perang dan Kemanusiaan
Fosil Ular Purba Ditemukan di India, Miliki Panjang 15 Meter
Militer Korea Selatan: Korut Diduga Uji Coba Rudal Hipersonik dan Meledak
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Slovakia vs Rumania, Rabu 26 Juni Pukul 23.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Ukraina vs Belgia, Rabu 26 Juni Pukul 23.00 WIB: Kesempatan Terakhir Rebut Tiket 16 Besar
Gareth Southgate Balas Seruan untuk Mainkan Cole Palmer dan Kobbie Mainoo di Euro 2024
Didier Deschamps: Meski Cetak Gol, Mbappé Menganggap Topeng 'Rumit'
Ronald Koeman Murka Belanda Dikalahkan Austria di Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Republik Ceko vs Turki: Mencari Pendamping Portugal
Berita Terkini
Kelewat Sopan, Pencuri di China Tinggalkan Pesan Usai Merampok
Pemprov Jatim Target Turunkan Stunting hingga 14 Persen, Gandeng Unicef Dampingi Ibu Hamil
Kemenparekraf Perkenalkan Pariwisata Hijau dan Berkelanjutan di Momen Libur Sekolah
Ini Alasan Mesin V16 Bugatti Tourbillon Tak Dibekali Turbo
Pagar Seng Sudah Dipasang, Rumah Pensiun Jokowi Segera Dibangun
Antisipasi Judi Online, Kapolda Metro Jaya Instruksikan Bhabinkamtibmas Turun
Kenapa WhatsApp Tidak Bisa Dibuka? Ini 4 Penyebab dan Cara Mengatasinya
7 Cara Menghentikan Kebiasaan Mendengkur, Bisa Dicoba Demi Kesehatan Diri dan Kebahagiaan Pasangan
Cari Gelandang Baru, Manchester United Targetkan Pemain yang Paling Dicari di Eropa
Belum Kelar Wamil, Nam Joo Hyuk Sudah Diincar Main Drama Bareng Roh Yoon Seo
Potret Pernikahan Happy Asmara dan Gilga Sahid yang Sempat Dirahasiakan, Mewah
Bandara Heathrow Kacau, Penumpang Tertahan di Pesawat Selama Berjam-Jam
Menko Polhukam: TNI Polri Harus Waspada, Pilkada Biasanya Dua Kali