, Hangzhou - Kentang goreng adalah makanan yang berminyak, bertepung, dan sangat menenangkan bagi banyak orang. Tetapi tahukaah Anda jika mengonsumsi makanan yang digoreng mungkin berdampak negatif pada kesehatan mental.
Mengutip dari cnn.com, Selasa (2/5/2023), sebuah tim peneliti di Hangzhou, China, menemukan bahwa seringnya mengonsumsi gorengan, terutama kentang goreng, bisa dikaitkan dengan risiko kecemasan 12% lebih tinggi dan risiko depresi 7% lebih tinggi dibandingkan orang yang tidak makan gorengan.
Keterkaitan itu lebih menonjol di kalangan pria muda dan konsumen yang lebih muda. Makanan yang digoreng juga dikenal mempunyai faktor risiko obesitas, tekanan darah tinggi, dan efek kesehatan lainnya.
Advertisement
Hasil penelitian ini, membuka jalan pentingnya mengurangi konsumsi gorengan untuk kesehatan mental, menurut makalah yang diterbitkan Senin 24 April di jurnal PNAS.
Kendati demikian, para ahli yang mempelajari nutrisi mengatakan bahwa hasilnya masih sangat dini dan belum jelas apakah makanan yang digoreng menyebabkan masalah kesehatan mental, atau orang yang mengalami gejala depresi dan kecemasan beralih ke makanan yang digoreng.
Penelitian ini mengevaluasi 140.728 orang selama 11,3 tahun. Setelah mengecualikan peserta yang didiagnosis depresi dalam dua tahun pertama, sehingga didapatkan 8.294 kasus kecemasan, dan 12.735 kasus depresi ditemukan pada mereka yang mengonsumsi gorengan, sementara konsumsi kentang goreng ditemukan memiliki peningkatan risiko depresi sebesar 2%.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pria yang Lebih Muda Banyak Mengkonsumi Gorengan
![Pada dasarnya semua makanan berlemak itu bahaya jika berlebihan](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/qFJl5Vyhovm1z2LRY51HKzvW83w=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4390926/original/096905400_1681206597-engin-akyurt-ooZn_UXZ7n8-unsplash.jpg)
Studi tersebut juga menemukan bahwa partisipan yang mengonsumsi lebih dari satu porsi gorengan secara teratur lebih cenderung adalah pria yang lebih muda.
"Komponen manusia dari penelitian ini mungkin menunjukkan bahwa asupan gorengan yang lebih tinggi meningkatkan risiko kecemasan atau depresi," kata Dr. David Katz, spesialis pengobatan gaya hidup yang tidak terlibat dalam penelitian ini, melalui email.
"Namun, sebab akibat bisa saja dengan mudah mengarah ke hal lain, orang dengan kecemasan atau depresi beralih ke comfort food (makanan yang menenangkan) dengan frekuensi yang meningkat untuk kemiripan efek yang dirasakan," tambah Katz, pendiri True Health Initiative nirlaba, sebuah koalisi global ahli yang didedikasikan untuk pengobatan gaya hidup berbasis bukti.
"Mereka yang memiliki gejala kecemasan dan depresi dapat beralih ke makanan yang menenangkan sebagai cara mengobati diri sendiri," kata Katz.
Makanan yang tidak sehat dan gizi buruk dapat menurunkan mood seseorang dan meningkatkan kondisi kesehatan mental, seperti yang ditemukan dalam penelitian sebelumnya yang dikutip dalam penelitian baru ini.
Dalam studi ini, para peneliti juga menyarankan bahwa akrilamida, yaitu bahan kimia yang terbentuk selama proses penggorengan, terutama pada kentang goreng, menjadi penyebab risiko kecemasan dan depresi yang lebih tinggi.
Advertisement
Hal yang Sama Berlaku Bagi Ikan Zebra
![Ikan zebra danio atau ikan zebra.](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/t9kMOt7JFS9XaJBXC__XbIW4do8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4373253/original/095954500_1679914158-Thumbnail_.jpg)
Dalam makalah terpisah yang dirujuk dalam studi baru ini, para peneliti memaparkan zebrafish atau ikan zebra ke bahan kimia, mereka menemukan bahwa paparan jangka panjang telah menyebabkan ikan tinggal di zona gelap di dalam tangki, ini merupakan tanda umum dari tingkat kecemasan yang lebih tinggi pada ikan.
"Ikan zebra mungkin dipilih karena mereka sudah diketahui rentan terhadap toksisitas akrilamida, dan karena respons perilaku mereka terhadap kecemasan sudah mapan dan konsisten - menawarkan sumber data biologis dan perilaku," kata Katz.
Sementara itu Dr. Walter Willett mengatakan hasil temuan ini "harus dianggap sangat awal atau masih dini, terutama hubungannya dengan gorengan dan akrilamida."
"Efek kesehatan dari gorengan akan sangat bergantung pada makanan apa yang digoreng dan jenis lemak apa yang digunakan untuk menggoreng," kata Willett yang merupakan profesor epidemiologi dan nutrisi di Chan School of Public Healt melalui email.
"Kentang kemungkinan menciptakan efek suasana hati, karena menyebabkan lonjakan gula darah yang besar dan kemudian respons hormonal terhadap lonjakan ini. Namun, lonjakan ini sebagian ditumpulkan oleh lemak yang berasal dari penggorengan," tuturnya kembali.
Willett juga mencatat bahwa akrilamida tidak hanya diproduksi dengan cara digoreng, di panggang juga bisa menciptakan zat ini seperti dalam biji kopi.
"Ada dalam kopi karena memanggang bijinya, dan dalam roti bakar karena memanaskan karbohidrat bersama dengan protein dapat menciptakannya," ungkap Willet.
Kecemasan dan Depresi Meningkat
![Depresi atau Gangguan Cemas](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/cTmTMgqE0qvqEJTP6LRC0R11v00=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3585825/original/081009600_1632816391-pexels-photo-6788686.jpeg)
Peneliti Universitas Zhejiang Yu Zhang, seorang penulis studi tersebut, mengatakan kepada CNN melalui email bahwa, "Tidak perlu panik tentang efek buruk dari makanan yang digoreng". Tetapi menjaga gaya hidup sehat dan mengurangi konsumsi gorengan dapat membantu kesehatan mental selain kesehatan secara keseluruhan.
Para peneliti telah menunjukkan peningkatan baru-baru ini mengenai depresi dan kecemasan di seluruh dunia, dengan peningkatan masing-masing 27,6%, dan 25,6% pada tahun 2020. WHO juga memperkirakan bahwa lebih dari 5% orang dewasa menderita depresi secara global, sebagaimana dicatat dalam makalah tersebut.
Dengan melihat efek konsumsi makanan yang digoreng pada manusia dan paparan akrilamida pada ikan zebra, para peneliti telah membandingkan keduanya untuk menunjukkan bahwa konsumsi bahan kimia yang biasa ditemukan dalam makanan yang digoreng dapat berdampak negatif pada kesehatan mental.
Kurangnya variasi makanan juga telah terbukti menurunkan kesejahteraan, menurut Katz.
"Jika diperlukan take away, kualitas diet secara keseluruhan, dan pemilihan makanan sehat, sangat penting untuk setiap aspek kesehatan - mental dan fisik," kata Katz.
Willett mengatakan ada juga kemungkinan penyebabnya terbalik - bahwa orang mungkin mengubah pola makannya karena mengalami depresi atau kecemasan. "Perubahan suasana hati ini, secara umum, lebih sulit dipelajari karena bisa datang dan pergi, tidak seperti diagnosis kanker besar atau serangan jantung, penelitian dalam analisis ini tidak dirancang untuk mengatasi tantangan ini," jelasnya.
![INFOGRAFIS JOURNALAda Peningkatan Jumlah Remaja Alami Depresi?](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/-QqXMuamZcjj47XpiZn29DFdkr4=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4208525/original/055962200_1667124672-221030_JOURNAL_Beberapa_Gejala_Permasalahan_Kesehatan_Mental_pada_Anak_S2.jpg)
Terkini Lainnya
Pria yang Lebih Muda Banyak Mengkonsumi Gorengan
Hal yang Sama Berlaku Bagi Ikan Zebra
Kecemasan dan Depresi Meningkat
kesehatan mental
Depresi
Kentang goreng
gorengan
mengkonsumsi
Kecemasan
Penelitian
Sains
Beritat Terkini
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Timnas Indonesia U-16
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Rabu 3 Juli Pukul 15.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Rekor Pertemuan Indonesia vs Vietnam di Piala AFF U-16, Kembali Adu Penalti?
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia: Penghiburan Medali Perunggu
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Judi Online
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Pilkada 2024
PDIP: Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Lebih Cocok Jadi Bakal Cagub daripada Wagub di Pilkada Jakarta 2024
Pilkada 2024, Burhanuddin Didukung Maju Jadi Cabup Bombana
PKPU soal Syarat Eks Napi Koruptor Maju Pilkada Harus dengan Catatan
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
2 Juli 1881: Penembakan Tragis Presiden ke-20 Amerika Serikat James A. Garfield di Hadapan Anaknya
Populer
92 Negara Sepakati Komunike KTT Perdamaian Ukraina, Dubes Vasyl: di PBB Selalu Temui Jalan Buntu
Mengapa Negara-negara Eropa Timur Banyak yang Jago IT? Ini Alasannya
Jutaan Nyamuk Wolbachia Dilepas di Hawaii, Demi Selamatkan Spesies Burung dari Kepunahan
Hizbullah: Kami Akan Berhenti Menyerang Israel Bila Gencatan Senjata Tercapai di Gaza
Korban Tewas Insiden Terinjak-injak di Acara Keagamaan India Bertambah Jadi 116 Orang
Hizbullah Serang Israel Utara dengan Puluhan Roket Katyusha, Balas Kematian Warga Sipil
Polisi Australia Tangkap Remaja 14 Tahun Pelaku Penusukan di Universitas Sydney
Petaka Pertemuan Keagamaan di India, 87 Orang Tewas Terinjak Akibat Berdesakan
Kecelakaan Pesawat Jet Militer Subsonik Su-25 Georgia Saat Latihan, Pilot Tewas
Euro 2024
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Berita Terkini
Viral di Swedia Jual Tanah Hanya Rp 1.548 per Meter
Misteri Mutilasi ODGJ di Garut Temui Titik Terang
Tidak Benar Video Rumah Baru Ketua MK Suhartoyo Ambruk
Pengusaha Minta Dilibatkan Soal Bea Masuk Barang China 200%
Pengelola KFC Ambil Bagian Saham Jagonya Ayam Senilai Rp 160,42 Miliar
7 Status Nyeleneh Cowok Lagi Galau dan Patah Hati Ini Kocak Banget
Sahabat Putin di Uni Eropa Kunjungi Ukraina, Ada Apa?
Jokowi: Peretasan PDN Juga Terjadi di Negara Lain, Bukan Hanya Indonesia
KY Jamin Tindaklanjuti Laporan Masyarakat Terkait Pelanggaran Etik Hakim
Populasi Satwa Prioritas di Taman Nasional Alas Purwo Banyuwangi Terus Meningkat, Macan Tutul Ada 36 Ekor
Kata Sri Mulyani saat DPR Minta Roadmap Perkeretaapian Jadi Syarat PNM PT KAI dan INKA
Virus West Nile Serang Israel, 100 Orang Terinfeksi dan 5 Meninggal Dunia
Pusu Jadi Tersangka, Game Project Sekai: Colorful Stage! Hapus Dua Lagunya