, Jakarta - Pada tahun 2021, teori konspirasi merajalela, dari yang menyebar mulut ke mulut hingga viral di Facebook dan postingan Instagram.
Teori konspirasi bukanlah hal baru di Amerika Serikat, kata Cynthia Miller-Idriss, seorang profesor sosiologi Universitas Amerika yang berfokus pada ekstremisme dan radikalisasi, tetapi teori tersebut dapat menyebar seperti api selama dekade terakhir karena media sosial, yang dapat dengan mudah menyebar. memperkuat dan mengedarkan informasi yang salah.
Di tengah pandemi COVID-19 yang telah menewaskan 600.000 orang Amerika hingga saat ini, kondisinya kian rentan untuk teori konspirasi. Miller-Idriss mengatakan bahwa orang cenderung beralih ke teori konspirasi ketika mereka kehilangan rasa kontrol dan merasa takut dan cemas karena teori ini dapat menawarkan kenyamanan dalam bentuk jawaban hitam-putih.
Advertisement
"Ketika orang merasa di luar kendali, mereka tertarik pada hal-hal yang menawarkan mereka jalur aksi," kata Miller-Idriss kepada Teen Vogue yang dikutip Selasa (27/7/2021).
"Lebih mudah untuk percaya pada beberapa orkestrasi jahat daripada percaya bahwa ada virus tak terlihat di udara yang dapat membahayakan keluarga mereka."
Menurut Miller-Idriss, "kematian yang tidak dapat dijelaskan" - apakah itu kematian dalam skala massal, seperti pandemi, atau kehilangan orang terkenal seperti Putri Diana - melahirkan teori konspirasi.
"Ketika sesuatu begitu mengerikan, lebih mudah bagi orang untuk percaya bahwa itu tidak benar. Mereka dapat menjadi lebih rentan terhadap teori konspirasi karena mungkin secara psikologis mereka tidak dapat membungkus kepala mereka dengan fakta bahwa itu benar," katanya.
"Peristiwa episodik dan mengejutkan inilah yang menciptakan kerentanan."
Dalam karya Miller-Idriss sebagai direktur Laboratorium Penelitian & Inovasi Polarisasi dan Ekstremisme Universitas Amerika, dia menemukan bahwa salah satu cara untuk memerangi teori konspirasi adalah dengan menjangkau orang-orang melalui proses yang disebut inokulasi sikap.
Dengan teknik ini, para peneliti berusaha untuk mengajari orang-orang bagaimana propaganda, informasi yang salah, dan teori konspirasi berfungsi sehingga ketika mereka menemukan klaim yang mencurigakan dari sumber yang meragukan, mereka menjadi skeptis.
Berikut ini enam teori konspirasi paling populer selama 50 tahun terakhir yang dikutip dari Teen Vogue:
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
1. Sosok di Balik Pembunuhan JFK
Pada 22 November 1963, Presiden ke-35 Amerika Serikat, John F. Kennedy jr atau JFK tewas setelah dua timah panas ditembakkan ke kepala dan lehernya. Kejadian itu terjadi saat JFK sedang ada kunjungan ke Dallas, Texas, seperti dilansir dari Teen Vogue, Selasa (27/07/2021).
Lee Harvey Oswald ditangkap pada hari yang sama karena diduga membunuh JFK. Namun, dua hari kemudian, saat dalam perjalanan menuju penjara, Oswald terbunuh. Oswald ditembak oleh Jack Ruby, pemilik klub malam di Texas.
Insiden ini sangat menggemparkan karena dibalik kepopuleran dan paras menawan JFK, pembunuhan ini terjadi di siang hari. Tidak hanya itu, tersangka pembunuhan tewas terbunuh sebelum memberikan keterangan.
Berdasarkan laporan FiveThirtyEight pada 2017, kejanggalan yang terjadi membuat 61% orang Amerika percaya bahwa adanya konspirasi dalam kasus pembunuhan JFK.
Banyak teori-teori bermunculan, salah satu yang terpopuler adalah CIA yang membunuh JFK sebagai pembalasan atas kegagalan invasi Teluk Babi untuk menjatuhkan pemimpin Kuba, Fidel Castro.
Teori selanjutnya menyebutkan bahwa Oswald bukanlah satu-satunya pria yang membawa senjata. Orang tidak bisa disalahkan dengan mempercayai teori ini Ketika Komite Pemilihan DPR tentang Pembunuhan (HSCA) belum mengkonfirmasi kebenarannya.
Teori terakhir berspekulasi bahwa pembunuhan itu adalah pembunuhan massal yang dimaksudkan untuk menghukum Bobby Kennedy karena menindak mafia.
Advertisement
2. Pendaratan di Bulan Dipalsukan
![(dari kiri ke kanan) Buzz Aldrin, Neil Armstrong, dan Michael Collins; para astronaut misi Apollo 11 yang dikenal sebagai misi pendaratan manusia pertama di Bulan (AP PHOTO)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/YyePw3WYLljemZbj8uou63swkE4=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2859143/original/001074600_1563677978-_dari_kiri_ke_kanan__Buzz_Aldrin__Neil_Armstrong__dan_Michael_Collins__para_astronaut_misi_Apollo_11_yang_dikenal_sebagai_misi_pendaratan_manusia_pertama_di_Bulan__AP_PHOTO_.jpg)
Astronot Neil Amstrong dan Buzz Aldrin adalah orang pertama yang mendarat di bulan pada Juli 1969. Pada 1970-an, 30% orang Amerika percaya bahwa pendaratan mereka telah dipalsukan.
Isu ini ramai dibicarakan dengan sebutan pendaratan bulan palsu. Penulis William Kaysing menulis buku We Never Went to The Moon: America’s Thirty Billion Dollar Windle. Buku ini merupakan sebuah sindirian, tetapi akhirnya William mempercayai adanya konspirasi itu.
Dalam bukunya, William menggambarkan suasana saat astronot yang mengambil langkah pertama di bulan. Suasana ini berdasarkan rekaman yang disarkan secara langsung di TV. Namun, William menyebutkan bahwa sebenarnya diambil di Area 51 Nevada.
Survei terbaru, tepatnya pada 2019 menunjukkan bahwa 10% orang Amerika masih percaya bahwa pendaratan di bulan dipalsukan.
3. Kematian Putri Diana Bukan Kecelakaan
Sudah 23 tahun sejak Putri Diana tewas dalam kecelakaan mobil di Paris, Prancis. Tetapi, simpatisannya dari seluruh dunia terus memberikan penghirmatan kepada Putri Diana di luar istana kensington, London, Inggris.
Pada 1997 di Paris, Putri Diana tewas dalam kecelakaan mobil bersama kekasihnya Dodi Fayed di terowongan Place de L’Alma.
Dodi Fayed, yang merupakan produser film Mesir, berencana akan melamar Putri Diana pada saat malam kejadian tersebut.
Konspirasi mulai bermunculan, terlebih kejadian tersebut setelah setahun bercerai dengan Pangeran Charles.
“Mereka dibunuh karena monarki tidak tahan memikirkan putra dari Putri Diana dan Pangeran Charles, pewaris takhta Inggris memiliki ayah tiri orang Mesir dan Muslim”, ujar Mohamed al-Fayed, ayah Dodi dalam keterangan saksi pengadilan.
Teori lain menyebutkan bahwa, pengemudi limusin, Henri Paul mabuk dan sengaja menabrakkan mobil. Para ahli teori konspirasi percaya bahwa Paul, yang merupakan kepala Hotel Ritz di Paris, dibayar oleh sekelompok dinas intelejen nasional yang menginginkan kematian Putri Diana.
Kemudian, ada yang mengatakan bahwa perawatan medis Putri Diana setelah kecelakaan disabotase. Konspirasi ini muncul karena adanya perbedaan penangan medis di AS dan Prancis.
Di Prancis, pasien distabilkan terlebih dahulu sebelum ke rumah sakit. Sedangkan, dalam keadaan darurat, di AS, prioritas utama dengan membawa ke rumah sakit.
Advertisement
4. Serangan Teror 9/11
![Peringatan 27 Tahun Teror Bom WTC di New York](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/yrLtYWtZUPN1itVjw9e-DkDIzvQ=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3061907/original/038289800_1582778838-20200226-Peringatan-27-Tahun-Bom-WTC-AP-8.jpg)
20 tahun silam, tepatnya 9 September 2001, Twin Towers di New York mendapat serangan terorisme.
Kejadian yang dikenal dengan serangan 11 September tersebut bermula ketika dua pesawat menabrak Twin Towers, sementara yang ketiga menabrak Pentagon di Washington DC, serta yang keempat jatuh ke lapangan di luar Shanksville, Pennsylvania.
Insiden ini dikenal sebagai 9/11. Serangan teror ini menewaskan hampir 3000 orang, dengan ribuan orang lainnya terluka, dan 2000 responden pertama akhirnya kehilangan nyawa karena penyakit yang berhubungan saat bekerja di Ground Zero.
Ahli konspirasi menyebutkan bahwa pemerintahan Presiden George W. Bush sengaja melakukan 9/11 atau mengetahui jika 9/11 akan terjadi dan dibiarkan karena pemerintah ingin berperang di Afganistan dan Irak demi minyak.
Teori 9/11 bercabang, sehingga ada yang menyatakan bahwa ini adalah pekerjaan orang dalam. Ahli konspirasi lain menyebutkan bahwa Pentagon tidak ditabrak pesawat, melainkan oleh peluru kendali.
5. Bumi Itu Datar atau Bulat?
![Ilustrasi bumi](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/DGrNksIYHdWy0qSL3zaEKBf-zi8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3108917/original/033600000_1587531853-photo-1564053489984-317bbd824340.jpg)
Dalam Konferensi Internasional Bumi Datar 2017, Mark Sargent, pemeran utama dalam film dokumentari orisinil Netflix Behind the Curve, mengklaim bahwa dunia adalah panggung suara datar di bawah kubah.
Meskipun tidak ada secara spesifik yang berpikir bahwa bumi itu datar, tetapi ada bukti yang menunjukkan orang muda mempercayai isu ini.
“The earth is flat, not a globe” yang jika diartikan bumi itu datar, bukan bola dunia. Disinilah awal mula ide dasar dari konspirasi ini.
Kelompok yang percaya bumi datar memiliki berbagai teori tentang bagaimana mereka berpikir dunia sebenarnya ditata. Namun, mayoritas lebih percaya bahwa bumi adalah piringan datar dengan dinding es di sekitarnya.
Advertisement
6. COVID-19 Sebagai Pengendalian Populasi
![Ilustrasi COVID-19](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/VPO0KWbyqcZBcomUsB8EDwt9qVo=/0x0:1143x625/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,540,20,0)/kly-media-production/medias/3442325/original/051478300_1619604541-IMG_20210428_161445.jpg)
Pandemi COVID-19 masih belum berakhir, konspirasi tentang COVID-19 pun banyak beredar. Seperti adanya microchip yang ditanamkan dalam vaksin untuk melacak orang, tingkat kematian yang meningkat sangat tajam, dan Bill Gates yang menggunakan virus sebagai pengendalian populasi.
Teori ini telah dibantah berulang kali, tetapi masih tetap beredar di masyarakat. Ada yang mengatakan jika teori ini ada hubungannya dengan Presiden Donald Trump yang mengatakan virus Corona tidak lebih mematikan daripda flu, dan suatu hari akan “meghilang seperti keajaiban.
Ahli lain menyebutkan bahwa ini merupakan “senjata biologis” China. Atau mungkin, negara ini tidak cocok untuk menghadapi pandemi yang telah menewaskan ratusan ribu jiwa.
Reporter: Cindy Damara
Terkini Lainnya
1. Sosok di Balik Pembunuhan JFK
2. Pendaratan di Bulan Dipalsukan
3. Kematian Putri Diana Bukan Kecelakaan
4. Serangan Teror 9/11
5. Bumi Itu Datar atau Bulat?
6. COVID-19 Sebagai Pengendalian Populasi
Putri Diana
Amerika Serikat
COVID-19
Bumi Bulat
Twin Tower
Terorisme
Teror 11 September
Kecelakaan Mobil
tewas
timah panas
Prancis
Bumi Datar
Putri Diana tewas
Prince Charles
Dodi Fayed
Pendaratan Bulan
Buzz Aldrin
Neil Amstrong
Sejarah
Konspirasi
john f. kennedy jr.
9/11
Viral
teori konspirasi
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
Soal Pilkada Banten, AHY Ragu dengan Kader Sendiri?
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
5 Juli 2019: Gempa Bumi M6,9 di California, Bangunan Bergoyang dan Terjadi Kebakaran
Populer
Hujan Picu Banjir India-Bangladesh, 9 Orang Tewas dan 3 Juta Warga Terdampak
Sierra Leone Resmi Larang Perkawinan Anak, Penjara 15 Tahun dan Denda Rp65 Juta Menanti Pelanggar
Omar Garcia Harfuch, 'Batman' dari Meksiko Ditunjuk jadi Menteri Keamanan
Kapal Terbalik di Laut Mauritania, 89 Migran Hendak ke Eropa Tewas, 72 Orang Dinyatakan Hilang
Warga Negara Baru Amerika Serikat Siap Berikan Suara dalam Pilpres AS
Pilpres Iran Putaran Kedua, Massoud Pezeshkian Bakal Tetap Unggul Jadi Presiden?
Polisi Malaysia Gagalkan Penyelundupan Ratusan Kura-kura ke Sejumlah Negara di Asia Tenggara
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Berita Terkini
Kalah di PTUN dalam Kasus Kresna Life, OJK Ajukan Kasasi
Sulap Sampah jadi Bahan Bakar PLTU, 2 Masalah Ini Teratasi Sekaligus
Indonesia Siap Bagi Pengalaman Keharmonisan Antar Umat Beragama di Konferensi Internasional Ini
Kronologi Putusnya Baifern Pimchanok dan Nine Naphat, Terhalang Restu Ibunda
LPG 3 Kg Langka di Pasaran, DPRD Desak Pemkab Banyuwangi Cari Solusi
Toyota Indonesia Resmikan Fasilitas Isi Ulang Baterai xEV di Gandaria City Mal
3 Kode Redeem Genshin Impact Terbaru 5 Juli 2024, 300 Primogems Gratis Siap Diklaim!
Saham GOTO Lolos Papan Pemantauan Khusus Meski Parkir di Level Gocap 3 Bulan
Deretan Final Lineup Member izna, Grup Kpop Jebolan I-LAND 2
Erick Thohir Bakal Sikat Oknum Koruptor Kasus Indofarma, Siapa Dia?
Kisruh soal Impor Beras, DPR Bisa Bergerak dengan Buat Pansus
Soraya Rasyid Menolak Tuduhan Jadi Orang Ketiga di Rumah Tangga Andrew Andika dan Tengku Dewi