, Atlanta - Seorang pria bersenjata berusia 21 tahun yang diduga mengalami "kecanduan seks" didakwa pada Rabu (17/3) karena membunuh delapan orang di spa di sekitar kota Atlanta, AS, dalam tiga serangan yang sangat mengguncang komunitas Asia-Amerika.
Polisi mengatakan, tersangka yang bernama Robert Aaron Long membantah motif rasis pada serangan yang dilakukan pada Selasa (16/3), di mana enam korbannya adalah wanita asal Asia, tetapi mereka belum menentukan alasan penembak untuk melepaskan tembakan. Demikian seperti mengutip laman Channel News Asia, Kamis (18/3/2021).
Baca Juga
"Tersangka memang bertanggung jawab atas penembakan itu," kata Kapten Jay Baker dari Kantor Sheriff Kabupaten Cherokee pada konferensi pers.
Advertisement
Long, yang berkulit putih, "mengklaim itu tidak bermotif rasial," tambah Baker, tetapi menekankan bahwa "ini masih awal" dalam penyelidikan.
Tersangka "tampaknya memiliki masalah, apa yang dia anggap sebagai kecanduan seks", kata Baker.
Long mengatakan kepada polisi bahwa dia sering mengunjungi panti pijat di masa lalu dan melancarkan serangan sebagai bentuk balas dendam dengan tujuan melawan "godaan yang ingin dia singkirkan".
Simak Video Pilihan di Bawah Ini:
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Motif Penembakan Masih Diselidiki
Dengan penyelidikan yang sedang berlangsung terhadap motif pria bersenjata itu, serangan itu menyoroti lonjakan kekerasan yang menargetkan orang Asia-Amerika.
Hal ini terjadi terlebih selama pandemi COVID-19, di mana para aktivis percaya hal tersebut diperkuan dengan adanya pembicaraan tentang "virus China" oleh mantan presiden Donald Trump dan lainnya.
"Kami telah kehilangan begitu banyak nyawa tahun lalu. Kami telah melihat rasisme dan diskriminasi serta gelombang kekerasan terhadap orang Asia-Amerika yang menjadi kambing hitam karena pandemi," kata Sam Park, perwakilan lokal dari komunitas Asia-Amerika, kepada AFP di Atlanta.
"Itu mengejutkan hati nurani," katanya tentang serangan itu, yang menuai reaksi kemarahan dan solidaritas dari seluruh bangsa.
Presiden Joe Biden, yang berbicara minggu lalu menentang lonjakan kekerasan anti-Asia, sekali lagi menyebutnya "sangat merepotkan" - sambil menekankan bahwa motivasi dalam penembakan di Atlanta belum ditentukan.
"Saya tahu bahwa orang Asia-Amerika sangat prihatin," kata Biden.
Advertisement
Kronologi Penembakan di Tempat Spa
Kemarahan komunitas Asia-Amerika dimulai dengan serangan di Young's Asian Massage di Acworth, pinggiran Atlanta, di mana empat korban tewas dan seorang pria terluka.
Polisi mengatakan empat wanita kemudian tewas dalam serangan di dua tempat spa di timur laut Atlanta.
Dalam serangan awal, departemen sheriff daerah telah mendakwa Long dengan empat dakwaan pembunuhan dan satu dakwaan penyerangan.
Dia juga didakwa dengan empat dakwaan pembunuhan terkait dengan serangan ganda di Atlanta.
Pihak berwenang menangkap Long setelah melacak teleponnya usai melakukan pengejaran singkat sekitar 240 km dari Atlanta, kata para pejabat.
Setelah dia ditahan, "dia membuat komentar ... bahwa dia menuju ke Florida dan bahwa dia akan melakukan tindakan serupa di negara bagian itu", kata Baker, menambahkan bahwa Long ingin menargetkan "beberapa jenis industri porno".
Kekerasan Terhadap Komunitas Asia
Sheriff Wilayah Cherokee Frank Reynolds mengatakan Acworth, komunitas komuter yang biasanya tenang, telah mengalami beberapa pembunuhan dan kekerasan yang terjadi adalah "kejutan bagi kami semua".
Adriana Mejia, keponakan dari korban yang terluka dalam serangan Acworth, mengatakan keluarga itu "hancur" setelah pamannya ditembak dan mereka berdoa untuk kesembuhannya.
"Kami tidak pernah tahu kapan kami berada di tempat yang salah pada waktu yang salah karena ini terjadi secara tiba-tiba," katanya.
Empat dari korban adalah keturunan Korea, menurut kantor berita Korea Selatan Yonhap.
Mantan presiden Barack Obama mengatakan di Twitter bahwa meski motif penembak belum jelas, "identitas para korban menggarisbawahi peningkatan yang mengkhawatirkan dalam kekerasan anti-Asia yang harus diakhiri".
Ketua DPR dari Partai Demokrat Nancy Pelosi juga menggambarkan penembakan itu sebagai "tindakan keji yang menambah ketakutan dan rasa sakit yang dihadapi orang Asia-Amerika setiap hari".
Sementara itu, Wakil Presiden Kamala Harris mengatakan penembakan massal itu berbicara tentang "masalah yang lebih besar yaitu kekerasan di negara kita".
Negara bagian Georgia, yang memiliki Atlanta sebagai ibukotanya, adalah rumah bagi hampir 500.000 orang asal Asia, atau lebih dari 4 persen populasinya, menurut Asian American Advocacy Fund.
Penembakan itu terjadi pada hari yang sama dengan rilis laporan oleh kelompok advokasi Stop AAPI Hate yang menyarankan peningkatan nyata dalam kejahatan rasial terhadap orang Asia-Amerika - dengan wanita yang terpengaruh secara tidak proporsional.
Dalam penghitungan insiden yang dilaporkan ke grup antara Maret 2020 dan Februari tahun ini, hampir 70 persen responden survei Asia-Amerika mengatakan mereka telah menghadapi pelecehan verbal dan lebih dari satu dari 10 mengatakan mereka telah mengalami penyerangan fisik.
Terkini Lainnya
Afgan Pilih Seoul Jadi Pemberhentian Pertama Tur Asia Menyambut Album Sonder, Aksi Dita Karang Kejutkan Fans
Mengekor Wall Street, Bursa Asia Dibuka Cerah
Kinerja Bursa Saham Taiwan Terbaik di Asia pada Semester I 2024, Bagaimana Indonesia?
Simak Video Pilihan di Bawah Ini:
Motif Penembakan Masih Diselidiki
Kronologi Penembakan di Tempat Spa
Kekerasan Terhadap Komunitas Asia
Amerika Serikat
Penembakan
Asia
Rekomendasi
Mengekor Wall Street, Bursa Asia Dibuka Cerah
Kinerja Bursa Saham Taiwan Terbaik di Asia pada Semester I 2024, Bagaimana Indonesia?
Laporan Doing Good Index 2024: Pendukung Kegiatan Filantropi dan Inisiatif Sosial di Indonesia Stagnan
4 Kota Asia Ini Makin Bersaing di Sektor Properti Terutama Bisnis Sewa
Komodo Travel Mart Edisi V Hadirkan 121 Buyers dari Asia dan Australia ke Labuan Bajo, Targetkan Raup Traksaksi Rp30 Miliar
Bursa Saham Asia Menguat Sambut Akhir Pekan
JPMorgan Puji 2 Negara Ini Jadi Titik Terang Pasar Saham hingga M&A di Asia
Bursa Saham Asia-Pasifik Dibuka Beragam, Nikkei Jepang ke Zona Merah
Bursa Asia Cerah Usai Rilis Data Inflasi India
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
9 Juli 1996: Satu Keluarga di Inggris Diserang dengan Palu Secara Brutal
Populer
Turki Siap Pulihkan Hubungan dengan Suriah, Ini Kata Erdogan
Orang Tua di Jepang Tuai Kecaman Usai Biarkan Anaknya di dalam Mobil demi Konten
Dalai Lama Bantah Rumor Kesehatannya yang Memburuk pada Ulang Tahun ke-89
Netanyahu Ogah Hentikan Perang di Jalur Gaza
Indonesia Kecam Serangan Udara Tentara Israel ke Sekolah Palestina
3 Anak Tewas dalam Insiden Kebakaran Rumah, Seorang Pria Diamankan Polisi Australia
5 Meteoroid yang Pernah Menghantam Bumi
9 Juli 1996: Satu Keluarga di Inggris Diserang dengan Palu Secara Brutal
Pengunjung Taman Nasional Death Valley AS Meninggal Dunia Akibat Suhu Panas Ekstrem
Pegi Setiawan
Kalah di Praperadilan Pegi Setiawan, Kasus Vina Cirebon Bakal Ditarik ke Mabes Polri?
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Berita Terkini
Soal Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari, Jokowi: Belum Sampai di Meja Saya
Top 3: Apa Itu NJOPTKP? Pemilik Rumah di Jakarta Wajib Tahu
IPO di Asia Tenggara Anjlok pada Semester I 2024, Bagaimana Indonesia?
Live Translate, Fitur Penerjemah dari Samsung Bakal Terintegrasi dengan WhatsApp
Hadiri Pameran Interior di Mal Bareng Selvi Ananda, Kenapa Gibran Rakabuming Disorot Warganet?
Top 3 Islami: Sebutan Bulan Muharram itu Keliru Kata UAH, Tirakat Terberat Syaikh Abdul Qadir al-Jilani saat Berguru
Cuaca Hari Ini Selasa 9 Juli 2024: Langit Pagi hingga Siang Hari Jakarta Diprediksi Cerah Berawan
Harga Kripto Hari Ini 9 Juli 2024: Bitcoin Dkk Menguat Terbatas
NMax "Turbo" Dominasi Penjualan Yamaha di Jakarta Fair, Banyak yang Beli Cash!
Cuaca Hari Ini Selasa 9 Juli 2024: Waspada Hujan Lebat di 21 Provinsi
Bareskrim Masih Cari Unsur Pidana Laporan Nurul Ghufron terhadap Dewas KPK
Indo Premier Sekuritas Dukung Insentif Biaya Transaksi ETF
3 Resep Podeng Roti Tawar, Lengkapi Menu Bekal sampai Jadi Ide Jualan
13.000 Pemilih di Situbondo Tak Memenuhi Syarat Nyoblos, Ada yang Meninggal dan Masuk TNI/Polri
Melapor ke Manchester United, Mason Greenwood Bahas Ini dengan Manajemen Klub