, Jakarta - Untuk pertama kalinya, para astronom mendeteksi badai plasma yang kuat, selebar 600 mil (1.000 kilometer) di atmosfer atas Bumi. Ini merupakan sebuah fenomena yang mereka sebut sebagai "badai angkasa luar."
Badai angkasa luar berkecamuk selama hampir 8 jam pada 20 Agustus 2014, berputar-putar ratusan mil di atas Kutub Utara magnet Bumi, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan 22 Februari di jurnal Nature Communications. Demikian seperti mengutip Live Science, Jumat (5/3/2021).
Terbuat dari pertemuan antara garis medan magnet dan angin matahari yang terbang cepat, badai itu tidak terlihat dengan mata telanjang - namun, empat satelit cuaca yang melewati Kutub Utara mendeteksi formasi yang tidak berbeda dengan badai terestrial pada umumnya, tulis penulis studi tersebut.
Advertisement
Badai luar angkasa berbentuk seperti corong dengan "mata" di tengahnya, dikelilingi oleh beberapa lengan spiral plasma yang berputar berlawanan arah jarum jam.
Bukannya hujan air, badai antariksa menghujani elektron langsung ke atmosfer atas Bumi.
"Sampai saat ini, belum pasti bahwa badai plasma luar angkasa bahkan ada, jadi membuktikan ini dengan pengamatan yang mencolok itu luar biasa," kata rekan penulis studi Mike Lockwood, ilmuwan luar angkasa di University of Reading di Inggris, dalam sebuah pernyataan.
"Badai tropis dikaitkan dengan energi dalam jumlah besar, dan badai antariksa ini harus diciptakan oleh transfer energi angin matahari yang sangat besar dan cepat serta partikel bermuatan ke atmosfer atas Bumi," tambahnya.
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:
Space X meluncurkan 4 astronot ke stasiun luar angkasa internasional dalam penerbangan pertama untuk Nasa oleh sebuah perusahaan swasta Roket Falcon meluncur dari Kennedy Space Center.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Interaksi Matahari dan Medan Magnet
![Ilustrasi Luar Angkasa, Alam Semesta, Astronot, Angkasawan](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/vNzXYh_K9B4mq4FPHZTTR-z2lpM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3325597/original/008931400_1608109458-astronaut-1784245_1920.jpg)
Dengan menggunakan model badai 3D, para peneliti berhipotesis bahwa formasi tersebut dihasilkan dari interaksi kompleks antara angin matahari yang masuk (angin kencang plasma berkecepatan tinggi yang secara berkala dilepaskan oleh matahari) dan medan magnet di atas Kutub Utara.
Meskipun ini adalah badai antariksa pertama yang diamati, para peneliti berhipotesis bahwa sistem "cuaca" ini bisa menjadi peristiwa umum di planet mana pun dengan perisai magnet dan plasma di atmosfernya.
"Plasma dan medan magnet di atmosfer planet ada di seluruh alam semesta, jadi temuan menunjukkan badai antariksa harus menjadi fenomena yang tersebar luas," kata Lockwood.
Fenomena atmosfer atas menimbulkan sedikit ancaman bagi planet kita, catat para peneliti, tetapi itu dapat memengaruhi efek cuaca luar angkasa yang ada, misalnya dengan meningkatkan hambatan pada satelit, atau mengganggu sistem komunikasi GPS dan radio.
Terkini Lainnya
Ilmuwan Temukan Fosil Titanosaurus Tertua di Argentina, Usianya 140 Juta Tahun
Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:
Interaksi Matahari dan Medan Magnet
antariksa
Luar Angkasa
badai luar angkasa
Sains
sains antariksa
Kutub Utara
Berita Terkini
Rekomendasi
7 Potret Cathy Sharon Awet Muda di Usia 41 Tahun, Pakai Mini Dress Bak ABG
Ilmuwan Inggris Sebut Kuda Nil 1.8 Ton Bisa Terbang, Bikin Penasaran
Model di Inggris Jual Wine Pakai Anggur yang Diinjak Kakinya, Harganya Rp2 Juta Per Botol
Istri di AS Tega Racuni Suami, Alasannya Merasa Tak Dihargai
7 Potret Didit Hediprasetyo Launching Jersey Timnas Olimpiade Paris, Jadi Desainer
7 Potret Salshabilla Adriani dan Ibrahim Risyad Disebut Bakal Menikah, Sebar Undangan
7 Potret Nagita Slavina Kembali Lepas Hijab Sepulang Haji, Sibuk Momong Lily
Seberapa Buruknya Perang Nuklir, Ancaman Nyata Kiamat?
Pangeran Harry Disebut Tak Beri Dukungan ke Kate Middleton yang Berjuang Melawan Kanker
Copa America 2024
Brasil Bersiap Hadapi Uruguay di Perempat Final Copa America 2024
Bungkam Venezuela Lewat Adu Penalti, Kanada Tantang Argentina di Semifinal Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Diwarnai Drama Adu Penalti, Kanada Kalahkan Venezuela dan Tantang Argentina di Semifinal
Jadwal Link Siaran Langsung Copa America 2024 Venezuela vs Kanada, Sabtu 6 Juli di Vidio
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Diskominfo Kepulauan Babel Awasi Konten Hoaks di Ruang Digital
Jadwal Pilkada 2024 Serentak di Indonesia, Lengkap Daftar Provinsi dan Cara Cek DPT
Pastikan Hak Politik Penyandang Disabilitas Terjamin di Pilkada 2024, KPU DKI Jakarta Mutakhirkan Data Pemilih
Infografis Bursa Bakal Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur di Pilgub Sumut 2024
Survei TBRC: Jelang Pilkada 2024 Kabupaten Yalimo Papua, Nama Bupati Petahana Unggul
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
6 Juli 2013: Militan Boko Haram Serang Sekolah Asrama di Nigeria, 30 Orang Termasuk Guru Tewas
Populer
Ilmuwan Temukan Perubahan Iklim Buat Jamur Lebih Beracun untuk Manusia
Reformator Massoud Pezeshkian Terpilih Jadi Presiden Iran, Menang Pilpres Putaran Kedua
Kedubes India Gandeng Rumania Luncurkan Jakarta Diplomatic Film Club, Jadi Wadah Unjuk Gigi Sinema Dunia
Menikmati Keindahan dan Kedamaian di Trinity St. Sergius Lavra, Biara Kristen Ortodoks Utama Rusia
Lewat Pameran Lukisan, 1 Seniman Indonesia Bareng 19 Pelukis ASEAN-India Pamer Hubungan Budaya dan Sejarah
Mengenal Galaksi Satelit, Kunci Menuju Materi Gelap
Istri di AS Tega Racuni Suami, Alasannya Merasa Tak Dihargai
Pemimpin Hizbullah dan Hamas Bahas Gencatan Senjata Gaza, Bagaimana Peluangnya?
Euro 2024
Jamal Musiala Puji Permainan Lamine Yamal, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 di Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Belanda vs Turki: Misi Oranje Menghindari Kejutan
Keriuhan Suporter Prancis Sambut Kemenangan Les Bleus atas Portugal
Akhir Tragis Karier Toni Kroos Bersama Timnas Jerman
Prediksi Euro 2024 Inggris vs Swiss: 3 Singa Terancam Kuda Hitam
Gusur Portugal, Prancis Tantang Spanyol di Semifinal Euro 2024
Berita Terkini
Hasil MotoGP Jerman 2024: Jorge Martin Rebut Pole Position, Marc Marquez Babak Belur
7 Potret Tasyakuran Rieta Amilia Pulang Haji, Digelar di Hotel Bintang Lima
Diduga Gelapkan Mobil Rental, Anggota DPRD Dilaporkan ke Polisi
Bolehkah Mengucapkan Selamat Tahun Baru Hijriyah? Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
Bendungan Jebol di China Picu Banjir, 6.000 Warga Mengungsi
AirAsia Buka Penerbangan Internasional Langsung Kuala Lumpur-Labuan Bajo
Hari Ciuman Internasional, Seperti Ini Gaya Ciuman Masing-Masing Zodiak
Bawaslu Situbondo Temukan Pantarlih Hanya Tempel Stiker Coklit, Tidak Temui Langsung Pemilih
Sejarah Hari Ciuman Sedunia 6 Juli, Kenali Tiga Bentuk Kecupan Menurut Orang Romawi
Saham Tesla Melambung 27% Pekan Ini, Apa Pendorongnya?
Sadar Lingkungan, Aksi Pangeran William Naik Skuter Listrik Saat ke Kastil Windsor Jadi Viral
Asal-usul Amalan Minum Susu 1 Muharram, Doa, dan Adabnya