, India - Polisi di India mengatakan bahwa seorang wanita India diduga perutnya dibelah menggunakan sabit oleh sang suami. Akibatnya wanita hamil itu melahirkan bayi yang belum sempurna dan dalam kondisi meninggal.
Keluarga dari wanita itu menuduh si pria melakukan penyerangan dengan sebit untuk memeriksa jenis kelamin sang anak. Ayah bayi itu, yang kini sudah ditahan, mengaku tak bermaksud melukai parah sang istri seperti demikian. Mengklaim bahwa insiden itu adalah sebuah kecelakaan.
Baca Juga
Mereka mengatakan bahwa pasangan itu telah memiliki lima anak perempuan, dan pria tersebut sangat menginginkan anak lelaki.
Advertisement
Insiden itu terjadi di Distrik Badaun di Uttar Pradesh, negara bagian terpadat di India bagian utara.
Dilansir dari BBC, Selasa (22/9/2020), sang istri yang terluka itu kini dalam keadaan stabil di sebuah rumah sakit di Kota Delhi.
Saksikan Video Pilihan di Bawah ini
Seorang bocah berusia 5 tahun berhasil diselamatkan setelah terjebak di dalam lubang sumur bor selama 9 jam di India. Bocah tersebut jatuh ke lubang sumur bor sedalam 30 meter.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Insiden yang Menyakitkan untuk Sang Istri
![Perempuan India](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/gkfB4CF0sdni4xMrgalU_ORnUXU=/2x82:2999x1770/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2988573/original/048318800_1575622289-shutterstock_1019259910.jpg)
Saudari istri itu mengatakan ke media lokal bahwa pasangan itu sering bertengkar, dikarenakan sang suami menginginkan seorang anak lelaki.
Sementara itu, menurut saudara laki-lakinya, wanita itu dibawa ke Delhi dikarenakan saran dokter yang mengatakan kondisinya kian kritis.
Sang suami juga mengatakan ke media lokal bahwa dia hanya melemparkan sabit, tidak tahu bahwa benda itu melukai istrinya begitu parah.
"Saya memiliki lima anak perempuan, salah satu putra saya telah meninggal. Saya tahu bahwa anak-anak adalah sebuah anugerah Tuhan. Sekarang apapun yang terjadi, akan terjadi," kata pria itu.
Saat ini polisi tengah melakukan investigasi.
Keinginan anak lelaki untuk orang tua di India sangat besar dibandingkan perempuan. Keinginan ini menciptakan rasio miring yang berujung sekitar 46 juta anak perempuan hilang di India dalam 50 tahun terakhir.
Menurut laporan Juni dari United Nations Population Fund (UNFPA), setiap tahunnya sebanyak 460.000 anak perempuan terbunuh melalui aborsi dikarenakan pemilihan jenis kelamin. Anak perempuan yang lahir sengaja diabaikan.
Sebuah laporan di India pada tahun 2018 mengatakan bahwa keinginan untuk memiliki anak laki-laki membuat 21 juta anak perempuan "tidak diinginkan", kemudian laporan kementerian keuangan setempat mengungkapkan bahwa banyak pasangan yang terus melahirkan dan mempunyai anak hingga mereka memiliki anak laki-laki.
Advertisement
Anak Lelaki yang Paling Diinginkan di India
![[Fimela] Perempuan India](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/zS7ZhnbOLVvI-oiBfpRiwHG-O9o=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2883707/original/099452500_1565937293-shubham-bochiwal-BYYu5nvQoUM-unsplash.jpg)
Anak laki-laki begitu diinginkan dalam sebuah keluarga di India.
Hal ini dikarenakan keinginan budaya lama bahwa anak laki-laki akan memberikan finansial keluarga, dapat menjaga orang tua di hari tua dan juga meneruskan nama keluarga. Sebab anak perempuan, ia akan menikah dan pergi dan sering sekali untuk orang tua agar membayar mas kawin yang besar.
Preferensi anak laki-laki ini dibantu dengan teknologi jenis kelamin dan maka dari itu pra-kelahirannya telah menimbulkan malapetaka dengan ketidakseimbangan rasio jenis kelamin di India selama bertahun-tahun. Pada tahun 1961, untuk setiap 1.000 anak laki-laki di bawah usia tujuh tahun, ada 976 perempuan. Menurut sensus terakhir tahun 2011, angka itu turun menjadi 914.
Mantan Perdana Menteri India Manmohan Singh menggambarkan pembunuhan bayi perempuan dan pembunuhan bayi sebagai "aib nasional", dan menyerukan "perang salib" untuk menyelamatkan anak perempuan. Kemudian Perdana Menteri Narendra Modi juga menasihati warga India "untuk tidak mengejar anak laki-laki" dan tidak "membunuh anak perempuan dengan harapan memiliki anak laki-laki".
Pada lima tahun lalu, dia meluncurkan Beti Bachao, Beti Padhao (Menyelamatkan anak perempuan, mendidik anak perempuan) - sebuah kampanye untuk menyelamatkan anak perempuan. Kampanye itu dilakukan agar masyarakat dapat meyakinkan keluarganya untuk dapat merayakan anak perempuan sama seperti mereka merayakan anak lelaki mereka.
Reporter : Romanauli Debora
Terkini Lainnya
Stimulasi Tumbuh Kembang Motorik Bayi untuk Kesehatan Optimal
Takut Ketahuan Orang Tua, Pasangan Mahasiswa di Ende Tega Buang Bayinya
Kisah Hubungan Terlarang di Balik Temuan Potongan Jasad Bayi di Lamawohong
Saksikan Video Pilihan di Bawah ini
Insiden yang Menyakitkan untuk Sang Istri
Anak Lelaki yang Paling Diinginkan di India
India
Hamil
Bayi
Rekomendasi
Takut Ketahuan Orang Tua, Pasangan Mahasiswa di Ende Tega Buang Bayinya
Kisah Hubungan Terlarang di Balik Temuan Potongan Jasad Bayi di Lamawohong
Menkes Budi Gunadi Sadikin Ungkap Alasan Datangkan Dokter Asing
Kisah Karomah Syaikh Abdul Qadir al-Jilani, Puasa sejak Bayi dan Berbicara dengan Seekor Sapi
Alasan Bayi di Bawah 6 Bulan Tidak Boleh Diberi Makan Pisang
Orang Baru Pulang Haji Maqbul dan Suci Seperti Bayi, Doa Apa yang Sebaiknya Diminta?
Kasus Balita Meninggal Diduga Usai Imunisasi, Komnas KIPI Rekomendasi Ekshumasi
Bayi Meninggal Diduga Usai Imunisasi di Sukabumi, Keluarga Masih Tunggu Hasil Investigasi KIPI
Penjelasan IBI dan PJ Wali Kota Sukabumi soal Kasus Bayi Meninggal Diduga Usai Imunisasi
Euro 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Copa America 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
Tugas Pantarlih Pilkada 2024, Pahami Tanggung Jawab dan Besaran Gajinya
Alasan DPD PSI Jakbar Usulkan Deddy Corbuzier Maju Pilkada Jakarta: Otot Politiknya Kuat
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
8 Juli 1972: Penulis dan Revolusioner Palestina Ghassan Kanafani Tewas di Tangan Israel
Populer
Dalai Lama Bantah Rumor Kesehatannya yang Memburuk pada Ulang Tahun ke-89
Adik Kim Jong Un Murka dengan Latihan Militer Korea Selatan di Dekat Wilayah Perbatasan
Hubungan William-Kate dan Harry-Meghan Disebut-sebut Tak Bisa Sehangat Dulu
Kampung UFO Pertama Hadir di Indonesia pada Hari UFO Nasional
Jumlah Anak Putus Sekolah di Pakistan Mengalami Peningkatan
Studi Ini Kuak Kandungan Buah Delima Bisa Bantu Otak Cegah Alzheimer
PM Prancis Mundur Usai Sayap Kiri Unggul dalam Pemilu Legislatif
Suami Wapres AS Kamala Harris Positif COVID-19
Mengenal Jean-Luc Melenchon Pemimpin Sayap Kiri yang Partainya Unggul dalam Pemilu Prancis 2024
Pegi Setiawan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Hotman Paris Ajak Pegi Setiawan Makan Ramen Setelah Status Tersangka Kasus Vina Cirebon Batal
Pegi Setiawan Bebas, Polri: Jadi Evaluasi Bersama
Ini Respons KY soal Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Kasus Pegi Setiawan Disebut Salah Tangkap Usai Menang Praperadilan, Ini Kata Mabes Polri
Berita Terkini
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pemain Vidio Original Series Ular Tangga Dara(h) Bagikan Cerita Syuting Menyeramkan Bersama Ular
Pembiayaan Multifinance Capai Rp 490,69 Triliun per Mei 2024
Kado HUT ke-50, Yamaha Hadirkan Premium Shop Pertama di Indonesia
Redmi Note 7 Spesifikasi dan Harga Terbaru, Resolusi Kamera 48 MP
Stadion Sepak Bola Gaza Kini Jadi Tempat Penampungan Warga Palestina
Jumlah Penumpang KAI Daop 8 Meningkat 12,9 Persen pada Semester I 2024, Capai 2.896.332 Pelanggan
Donor Darah Bisa Jadi Gaya Hidup Sehat, Tapi Perhatikan Dulu 4 Hal Ini
Profil Ibrahim Risyad, Pria yang Resmi jadi Suami Salshabilla Adriani
Bamsoet: Silaturahmi Kebangsaan MPR Tinggal Menunggu Megawati dan Prabowo
BTN Batal Akuisisi Bank Muamalat
Manchester United Rekrut Striker Baru, Bayern Munchen Dapat Durian Runtuh
Harga HP bakal Naik Gara-Gara Rupiah Anjlok, Analis Imbau Vendor Smartphone Lakukan Hal Ini
Cek Fakta: Hoaks Artikel Liputan6.com Berjudul Menteri AS Komentari Kominfo Imbas PDNS Diserang Hacker
Kemendagri Minta Kepala Daerah Perkuat Sinergi untuk Kendalikan Inflasi dan Harga Pangan