, New York - Melania Trump bisa saja dideportasi dan dilarang lagi tinggal di Amerika Serikat, jika Donald Trump menjadi presiden saat dia bekerja sebagai model pada 1990-an.
Kala itu, Melania Trump -- yang sebelum menikah bernama Melania Knauss -- aktif menggeluti dunia permodelan. Kiprahnya di bidang fashion dibuktikan dengan banyaknya kontrak yang dijalin dengan sejumlah agen di Milan dan Paris.
Pada tahun 1996, perempuan kelahiran Slovenia itu memutuskan untuk tinggal dan menetap di New York, Negeri Paman Sam.
Advertisement
Melania Trump yang dibesarkan di Sevnica, disebut-sebut telah melanggar persyaratan masuk sebuah negara, karena selama ini dia bepergian menggunakan visa pengunjung.
Sang Ibu Negara diduga telah memperoleh lebih dari US$ 20.000 dalam tujuh minggu, sebelum memperoleh izin sah bekerja di Amerika Serikat.
Dia baru mengajukan Green Card (status keimigrasian yang mengizinkan penerimanya untuk hidup secara permanen dan bekerja secara komersial dan legal di AS) pada tahun 2001 dan menjadi warga negara AS yang dinaturalisasi pada tahun 2006.
Proses peralihan kewarganegaraan Melania Trump berjalan mulus, tanpa dibebani oleh pelanggaran yang dibuatnya pada masa lampau.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Deportasi Tanpa Pandang Bulu?
![Melania Trump di Korea Selatan (3)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/plH9bNfdmgscZQ9B4nL0JSysD34=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1766916/original/096249000_1510375503-AP_17311141656876-1-1140x684__AP__US_Embassy_in_Korea.jpg)
Di bawah peraturan baru yang dibuat oleh Donald Trump pada Januari lalu, pejabat imigrasi diminta untuk memprioritaskan pendeportasian warga asing yang terlibat dalam dugaan penipuan atau penyimpangan.
Melania Trump memasukkan dirinya dalam kategori pelanggaran itu, saat sadar bahwa dia telah melanggar visa dan tidak menceritakan masa lalunya sebelum izin tinggalnya disahkan.
Oleh sebab itu, kemungkinan besar Melania Trump juga menjadi salah satu dari puluhan ribu pendatang AS yang dideportasi oleh suaminya sendiri.
Seharusnya, dia sudah menghadapi deportasi di bawah perintah eksekutif Donald Trump pada 25 Januari -- bila aturan itu telah berlaku dan sah -- dan dia sudah ditangkap pada 1990-an, atau bahkan sebelum menjadi warga negara AS yang dinaturalisasi pada tahun 2005.
Hasan Shafiqullah, deputi pengacara yang bertanggung jawab atas hukum imigrasi di Legal Aid Society, mengatakan bahwa Melania Trump berisiko dideportasi jika tertangkap pada tahun 90-an oleh pemerintahan Donald Trump.
"Jika perintah eksekutif saat ini diterapkan dan memorandum Departemen Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat terkait keamanan negara berlaku saat itu (1996), maka dia (Melania Trump) pasti terkena dampaknya juga," kata Shafiqullah, seperti dikutip dari The Independent, Selasa (6/1/2018).
Sejalan dengan apa yang disampaikan Shafiqullah, spesialis imigrasi New York City, Cheryl David setuju akan hal itu.
Menurutnya, jika Melania Trump benar-benar bekerja di Amerika Serikat dengan menggunakan visa pengunjung, maka dia benar-benar telah melanggar statusnya sebagai imigran.
Advertisement
Pembantahan...
![Sambut Natal, Begini Gaya Melania Trump Saat Bermain dengan Anak-Anak di Toys For Tots](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/-j121bTLVPRD_cKWybOTGztl3r4=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1801070/original/003354200_1513232272-20171214-Melania-Trump-AFP2.jpg)
Secara teori, kewarganegaraan Melania Trump masih bisa dicabut, dengan alasan dia telah menyembunyikan fakta yang relevan terkait naturalisasinya.
Secara historis, pendeportasian seperti ini sebenarnya hanya diterapkan dalam kasus kejahatan ekstrem, seperti untuk teroris dan penjahat perang lainnya.
Akan tetapi, Donald Trump memerintahkan Departemen Keamanan Dalam Negeri AS (DHS) agar aktif menargetkan dan mendeportasi pendatang yang secara teknis melanggar peraturan.
Orang Nomor Satu di Negara Adidaya tersebut bersikeras: jika imigran melanggar hukum AS dengan cara apa pun, mereka harus angkat kaki segera.
Dokumen yang dikeluarkan oleh DHS minggu ini mengungkapkan, pejabat imigrasi berniat untuk menerapkan instruksi sang presiden. Namun, seorang pengacara Melania Trump membantah pemberitaan tersebut.
Ia menyatakan, kliennya tidak menentang hukum dan tidak pernah melakukan pekerjaan yang melanggar persyaratan visa pengunjung B1/B2 kepunyaannya.
Terkini Lainnya
Deportasi Tanpa Pandang Bulu?
Pembantahan...
Melania Trump
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
5 Juli 2019: Gempa Bumi M6,9 di California, Bangunan Bergoyang dan Terjadi Kebakaran
Populer
Studi: Jalan Kaki Terbukti Bisa Bantu Atasi Masalah Nyeri Punggung
Hujan Picu Banjir India-Bangladesh, 9 Orang Tewas dan 3 Juta Warga Terdampak
Balas Kematian Komandan Top, 200 Roket dan 1 Skuadron Drone Peledak Hizbullah Serang Israel
5 Juli 2019: Gempa Bumi M6,9 di California, Bangunan Bergoyang dan Terjadi Kebakaran
Fadli Zon: Delegasi Komite PBB Tunjukkan Parlemen Indonesia Mitra Strategis Bagi Perjuangan Bangsa Palestina
Polisi Malaysia Gagalkan Penyelundupan Ratusan Kura-kura ke Sejumlah Negara di Asia Tenggara
Profil Keir Starmer, PM Inggris Baru Pengganti Rishi Sunak yang Punya Gelar 'Sir'
Klarifikasi Kemlu RI: Anggota PPLN Den Haag dalam Kasus Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Bukan Seorang Diplomat
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Berita Terkini
Warga Sinjai Meninggal Dunia Saat Menanti Kunjungan Jokowi, Istana Sampaikan Duka Cita
Simak Rekayasa Lalin di Jalan Tanjung Karang-Jalan Kota Bumi Jakpus Imbas Pembangunan MRT Tunnel
Berbasis MicroPET/CT, BRIN Kembangkan Radiofarmaka Baru untuk Deteksi Dini Kanker
Hands-On Oppo A79 5G: Smartphone Ringan dengan Layar Besar dan Kamera 50MP
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Manchester United Dapat Titik Terang untuk Jual Pemain Tak Berguna, Ada Klub Prancis yang Mau Tawar Mahal
Menu yang Dikonsumsi Prilly Latuconsina hingga Berat Badan Turun 12 Kilogram
8 Potret Hewan Tersembunyi Ini Bikin Geleng Kepala, Uji Kejelian Mata
Waspada, Hujan Lebat dan Angin Kencang Berpotensi Terjadi di Sulut hingga 7 Juli 2024
Influencer Saham Gagal Kelola Dana Investor Rp 71 Miliar Bukan Peserta Influencer Incubator BEI
Mendag Izinkan China Tarik Bea Masuk Tambahan dari Produk Ekspor RI
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Jangan Lewatkan Sinetron Saleha di SCTV Episode Jumat 5 Juli 2024 Pukul 18.15 WIB, Simak Sinopsisnya
Luhut: Kebijakan Tarif Impor 200 Persen Demi Kepentingan Nasional
Jokowi: IKN Akan Jadi Titik Pertumbuhan Ekonomi Baru