, London - Sebuah penelitian yang telah berjalan selama 100 tahun mengungkapkan bahwa manusia yang tubuhnya paling tinggi di dunia ada di Belanda (untuk kaum pria) dan Latvia (untuk kaum wanita).
Namun demikian, kaum pria Iran dan kaum wanita Korea Selatan mengalami perkembangan paling cepat dalam satu abad terakhir.
Dikutip dari AsiaOne pada Selasa (26/7/2016), warga Amerika pernah termasuk dalam bangsa yang badannya paling menjulang di dunia, tapi sekarang turun peringkat. Tinggi badan kaum pria Amerika Serikat (AS) merosot dari peringkat ke-3 ke peringkat ke-37, sedangkan kaum wanitanya merosot dari peringkat ke-4 ke peringkat ke-42.
Advertisement
Baca Juga
Penelitian ini dipimpin oleh para ilmuwan di Imperial College London dan diterbitkan dalam jurnal eLife. Yang menarik, penelitian juga mengungkapkan adanya beberapa bangsa yang berhenti bertumbuh dalam 30 hingga 40 tahun belakangan ini, walaupun sempat melejit di awal penelitian.
AS adalah negara maju pertama yang mandeg, disusul oleh Inggris, Finlandia, dan Jepang. Sementara itu, warga Spanyol, Italia, dan banyak di negara Amerika Latin dan Asia Timur masih terus menambah tinggi badan.
Secara berlawanan, beberapa negara di Afrika sub-Sahara, Afrika Utara, dan Timur Tengah menyaksikan penurunan curam rata-rata tinggi badan dalam 3 hingga 4 dekade terakhir.
Tinggi tubuh manusia amat dipengaruhi oleh faktor-faktor gizi dan lingkungan, walaupun faktor genetik juga berpengaruh secara perseorangan. Anak-anak dan remaja yang mendapat gizi baik dan tinggal dalam lingkungan yang lebih bagus cenderung lebih tinggi.
Mengenai faktor orangtua, penelitian mengungkapkan bahwa kesehatan dan gizi ibu selama kehamilan ditengarai juga berpengaruh kepada pencapaian tinggi badan anak-anak mereka.
Tinggi badan juga memiliki akibat seumur hidup. Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa orang yang lebih tinggi cenderung hidup lebih lama, meraih pendidikan yang lebih baik dan berpenghasilan lebih tinggi.
Tapi, menjadi tinggi juga meningkatkan sejumlah risiko kesehatan, seperti terungkapnya kaitan dengan peningkatan risiko menderita kanker indung telur dan prostat.
Majid Ezzati, profesor kesehatan masyarakat di Imperial College, mengatakan, "Penelitian ini memberikan gambaran kesehatan bangsa-bangsa dalam satu abad terakhir."
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Hasil Penelitian
Tim penelitian terdiri dari 800 orang dan bekerja dengan World Health Organization (WHO). Mereka menggunakan data dari berbagai sumber, termasuk data-data dokumen dari wajib militer, survei kesehatan dan gizi populasi, serta penelitian epidemiologis.
Para ilmuwan menggunakan semua itu untuk menghasilkan informasi tinggi badan manusia berusia 18 tahun pada 1914 hingga manusia 18 tahun pada 2014.
Kaum pria Iran secara rata-rata bertambah tinggi 16,5 cm, sedangkan kaum wanita Korea Selatan meraih pertambahan rata-rata 20,2 cm.
Secara rata-rata, tinggi kaum pria Inggris bertambah sekitar 11 cm. Kaum pria dan wanita AS bertambah tinggi 6 cm dan 5 cm. Kaum pria dan wanita China bertambah 11 cm dan 10 cm.
Penelitian ini mengungkapkan bahwa "Kaum pria Belanda adalah yang tertinggi, dengan rata-rata 182,5 cm. Kaum wanita Latvia adalah yang tertinggi, dengan tinggi rata-rata 170 cm."
Kaum pria Timor Leste merupakan yang paling pendek di dunia pada 2014, dengan tinggi rata-rata hanya 160 cm, sedangkan kaum wanita Guatemala merupakan yang terpendek pada 2014, dengan tinggi rata-rata 149 cm.
Perbedaan antara negara-negara tertinggi dan terendah pada 2014 adalah 23 cm untuk kaum pria. Ini adalah peningkatan sebesar 4 cm dibandingkan perbedaan tinggi pada 1914. Bagi kaum wanita, perbedaan antara wanita tertinggi dan wanita terendah hampir sama selama satu abad, yaitu 20 cm.
Rata-rata perbedaan antara kaum pria dan wanita juga hampir tidak berubah selama 100 tahun. Perbedaan rata-rata tinggi badan sekitar 11 cm pada 1914 dan sebesar 12 cm pada 2014.
Pada 2014, kaum pria Australia adalah satu-satunya non-Eropa yang termasuk dalam daftar 25 manusia yang tubuhnya paling tinggi di dunia.
Berikut ini adalah peringkat bangsa dengan kaum pria tertinggi pada 2014, dibandingkan 100 tahun lalu pada 1914 -- ranking pada tahun ini ada dalam tanda kurung.
1. Belanda (12)
2. Belgia (33)
3. Estonia (4)
4. Latvia (13)
5. Denmark (9)
6. Bosnia dan Herzegovina (19)
7. Kroasia (22)
8. Serbia (30)
9. Islandia (6)
10. Republik Ceko (24)
Dan ini peringkat untuk perempuan:
1. Latvia (28)
2. Belanda (38)
3. Estonia (16)
4. Republik Ceko (69)
5. Serbia (93)
6. Slovakia (26)
7. Denmark (11)
8. Lithuania (41)
9. Belarus (42)
10. Ukraina (43)
Terkini Lainnya
Atlet Olimpiade Rio de Janeiro 'Disambut' Kondom dan AC
10 Layanan Mahal dan 'Nyeleneh' untuk Si Kantong Tebal
9 Kejutan 'Nyeleneh' dan Tak Biasa akibat Kelalaian
Hasil Penelitian
Pendek
gizi
Rekomendasi
Ini Perbedaan Anggaran Makan Bergizi Gratis dan Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran
IDAI Sebut MPASI yang Dibuat Sendiri Punya Gizi dan Higienitas yang Lebih Baik dari yang Dijual di Jalan
SRMNCAH+N Cakup Masalah Kesehatan Seksual hingga Gizi, CISDI: Penanganan di Indonesia Belum Optimal
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
5 Juli 2019: Gempa Bumi M6,9 di California, Bangunan Bergoyang dan Terjadi Kebakaran
Populer
Warga Negara Baru Amerika Serikat Siap Berikan Suara dalam Pilpres AS
Istri di AS Tega Racuni Suami, Alasannya Merasa Tak Dihargai
Mengenal 55 Cancri e, Planet Berlian
Lewat Pameran Lukisan, 1 Seniman Indonesia Bareng 19 Pelukis ASEAN-India Pamer Hubungan Budaya dan Sejarah
Profil Keir Starmer, PM Inggris Baru Pengganti Rishi Sunak yang Punya Gelar 'Sir'
Polisi Malaysia Gagalkan Penyelundupan Ratusan Kura-kura ke Sejumlah Negara di Asia Tenggara
Sierra Leone Resmi Larang Perkawinan Anak, Penjara 15 Tahun dan Denda Rp65 Juta Menanti Pelanggar
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman, Sebentar Lagi Tanding
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Berita Terkini
Pemkot Tangerang Siap Gelar Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis
Polisi Gagalkan Peredaran 7.200 Botol Oli Palsu Asal Tangerang di Bandar Lampung
Ilmuwan Temukan Perubahan Iklim Buat Jamur Lebih Beracun untuk Manusia
13 Hewan Purba Tertua di Dunia yang Masih Hidup Sampai Sekarang
UAH Kisahkan Nabi Ayub AS yang Menolak Mengeluh saat Diuji Allah, Ini Hikmahnya
6 Hewan yang Berkaitan dengan Dewa-Dewi Mesir Kuno, Bahkan Menjadi Simbol
KRI Dewaruci Bersama Laskar Rempah Singgah di Tanjung Uban, Kepri
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Mengenal Sumur Thor, Lubang Raksasa Misterius di Tepi Laut
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
3 Bek yang Ingin Direkrut Manchester United di Musim Panas 2024: Ada Eks Pinjaman Setan Merah
Menara Pandang Banjarmasin, Spot Wisata Komplet untuk Nikmati Pesona Kota Seribu Sungai
HEADLINE: Bursa Pilgub Sumut 2024 Kian Sengit, Bobby Nasution Bakal Lawan Edy Rahmayadi Atau Ahok?