Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia Lewat Kejuaraan Catur Asia 2023, Vietnam Berjaya

, Jakarta- Asian Zona 3.3 Chess Championships 2023 atau Kejuaraan Catur Asia 2023 telah berakhir, pada Jumat malam, 12 Mei 2023, di Jakarta. Ajang ini sekaligus tiket bagi tiga pecatur terbaik untuk berlaga di Piala Dunia Catur 2023 di Azerbaijan. Sayangnya Indonesia tak dinaungi keberuntungan meloloskan wakil ke Azerbaijan.

Vietnam yang berjaya di Asian Zona 3.3 Chess Championship 2023. Mereka mampu meraih dua tiket ke Piala Dunia Catur 2023. Satu pecatur putra dan satu putri.

Peringkat pertama Asian Zona 3.3 Chess Championship 2023 diraih GM Bilguun Sumiya dari Mongolia sebagai juara catur open (putra). Bilguun mengumpulkan 7 poin, disusul pecatur putra asal Vietnam, GM Le Tuan Minh sebagai runner-up dengan raihan poin 6.

Sementara di bagian putri, WGM Vo Thi Kim Phung (Vietnam) keluar sebagai juara setelah berhasil mengumpulkan poin 6.5

Tim catur Indonesia belum beruntung, karena tak satu pun dari tiga tiket ke Piala Dunia Catur 2023 di kegiatan ini berhasil diraih. Meski begitu, ada kejutan kecil yang cukup menggembirakan karena tempat ke-3 di bagian putri ditempati, WIM Dita Karenza.

Penutupan secara resmi dilakukan GM Utut Adianto, sebagai President FIDE Zona 3.3. Hal ini secara resmi menandai berakhirnya seluruh rangkaian kegiatan.

Turnamen Catur Cepat Mengapung diadakan pada Kamis (11/11) di Laut Mati. Laut Mati adalah sebuah danau asin yang terletak di titik terendah di Bumi

2 dari 3 halaman

Hasil Membanggakan

Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia Lewat Kejuaraan Catur Asia 2023, Vietnam Berjaya

Meski Indonesia belum berhasil berada di posisi tiga besar, namun Ketua Umum PB Percasi GM Utut Adianto merasa bangga dengan perjuangan para pecatur Indonesia yang berlaga di turnamen kali ini.

"Hasil turnamen ini menunjukkan bahwa olahraga memang dilandasi sportivitas. Siapa yang kuat dialah pemenangnya, " ujar Utut.

Ia menambahkan turnamen ini juga sebagai fundamen bagi para pecatur Indonesia ke depannya. "Kita berharap catur kawasan Asia kedepan semakin kuat, " ujarnya.

Sekali lagi disampaikan Utut, Asia memiliki banyak atlet sangat kuat, karenanya dibutuhkan pelatihan yang tak putus.

3 dari 3 halaman

Lolos Lewat Jalur Lain

Bila tidak dimulai dari sekarang memberikan pelatihan yang baik, kesempatan pertandingan, dan membuat evaluasi terus-menerus, maka Indonesia akan tertinggal. "Siklus tiga hal tersebut harus kita lakukan terus menerus, jangan sampai terputus, " ujarnya.

Meski gagal di Asian Zona 3.3 Chess Championships 2023, Indonesia sudah mendapatkan dua tiket untuk mengikuti kejuaraan dunia catur, karena tim catur Indonesia termasuk dalam 50 peringkat negara dengan kemampuan terbaik pada Olimpiade Catur 2022 di Chennai, India.