uefau17.com

Tol Japek II Selatan Kembali Dibuka saat Libur Natal dan Tahun Baru 2024 - Bisnis

, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk akan kembali membuka ruas tol Jakarta Cikampek II Selatan (Japek II Selatan) pada momen libur Natal dan Tahun Baru 2024. Namun, ruas tol ini hanya dibuka pada saat arus balik Nataru.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan, periode laku lintas Nataru akan dimulai pekan ini hingga 4 Januari 2024, mendatang. Secara spesifik, nantinya Tol Japek II Selatan akan dibuka pada 26 Desember 2023 dan 1-2 Januari 2024.

"Japek II selatan yang saat ini sedang ktia siapkan untuk dioperasikan secara fungsional pada saat periode Nataru," kata dia di Gerbang Tol Kutanegara, Senin (18/12/2023).

Informasi, pembukaan ruas tol Japek II Selatan ini dibuka secata situasional dan hanya pada periode arus balik ke Jakarta saja. Pasalnya, akses masuk tol hanya dibuka di posisi KM 77+100 Sadang tol Cipularang. Selanjutnya, keluar ke Gerbang Tol Kutanegara.

"Namun yang perlu menjadi catatan adalah ruas Japek II Selatan sepanjang 8,5 km ini akan dibuka secara situasional untuk di periode arus balik, karena memang ini akses masuknya ada di Sadang dari Cipularang dari arah Bandung menuju Jakarta. Jadi nanti akan difokuskan disiapkan situasionalnya disaat periode arus balik," bebernya.

Lisye menegaskan, pembukaan ruas Japek II Selatan hanya dibuka dengan pertimbangan adanya kepadatan di ruas tol Cikampek-Purwakarta-Padalarang (Cipularang). Selain itu, pertimbangan lainnya adalah kepadatan di Gerbang Tol Kalihurip Utama (Kalitama) baik dari arah Palimanan maupun Cikampek.

"Dan dibukanya secara situasionalnya juga dan dilihat secara kondusi nya apabila terjadi kepadatan di Cipularang, lalu sampai di gerbang tol Kalitama atau bahkan nanti ada kepadatan di Cikampeknya sendiri, baik dari arah Palimanan maupun dari arah Cikampek," jelas dia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pertimbangan Kepadatan Jalan Arteri

Pertimbangan lainnya, kata Lisye, adalah kesiapan dari jalan arteri pasca pengguna jalan keluar di Gerbang Tol Kutanegara.

"Nah nanti dari situ kepolisian juga akan mengevaluasi bersama-sama dengan kami, dilihat juga nanti situasi arterinya, di jalan industrinya apakah masih sanggup menampung kendaraan yang nanti akan keluar dari gerbang tol Kutanegara ini," kata dia.

"Lalu atas dasar hal itulah pihak kepolisian akan memnentukan untuk dibuka secara situasional di akses Sadang ini untuk bisa diberlakukan secara fungsional dari Sadang sampai gerbang tol Kutanegara," tutur Lisye.

Perlu dicatat, setelah keluar gerbang tol tersebut, masyarakat perlu menempuh jarak 15 km di jalan arteri untuk masuk gerbang tol Karawang Timur. Opsi lainnya, pengguna bisa menempuh jarak 27 km untuk masuk ke Gerbang Tol Karawang Barat.

 

3 dari 3 halaman

Alur Perjalanan

Lisye menjelaskan alur dari pengguna jika melalui Japek II Selatan. Masyarakat dari arah Bandung menuju Jakarta bisa mengakses jalur fungsional ini di daerah Sadang, tepatnya KM 77+100 Cipularang.

Kemudian, perlu menempuh jarak sekitar 8,5 km dengan estimasi perjalanan sekitar 10 menit. Selanjutnya, pengguna jalan bisa keluar di Gerbang Tol Kuranegara dengan melakukan tap out.

"Lalu masuk ke jalan industri ya, jalan nasionalnya, lalu nanti bisa masuk kembali di gerbang tol Karawang Timur atau Karawang Barat menuju Jakarta kembali di Japek (Jakarta-Cikampek)," urai Lisye.

Perlu diketahui, untuk bisa mengakses jalan tol layang Mohammad bin Zayyed (MBZ) masyarakat bisa mengakses gerbang tol Karawang Timur. Sementara, jika masuk tol Karawang Barat, masyarakat tak bisa akses tol MBZ.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat