uefau17.com

Ada Penumpang Wings Air Buka Jendela Darurat Saat Pesawat Siap Terbang, Begini Ceritanya - Bisnis

, Jakarta Seorang penumpang Wings Air diketahui membuka jendela darurat (emergency exit window) saat pesawat lepas landas. Insiden ini terjadi pada penerbangan Wings Air bernomor IW-1248 yang melayani dari Bandara Kualanamu di Deli Serdang, tujuan Bandara Binaka di Gunung Sitoli, di Sumatera Utara.

Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro menjelaskan, awalnya penerbangan pesawat Wings Air IW-1248 sudah dipersiapkan dengan baik. Dengan jadwal keberangkatan pada 08.45 WIB.

Wings Air mengoperasikan ATR 72-500 registrasi PK-WFO, yang akan menerbangkan empat awak pesawat serta 44 penumpang dewasa serta 1 (satu) anak-anak.

"Ketika proses persiapan keberangkatan selesai dan seluruh penumpang sudah berada di dalam kabin pesawat, salah satu penumpang laki-laki berinisial HS (29) yang memiliki nomor kursi 3A sesuai lembar masuk pesawat (boarding pass) tiba-tiba membuka jendela darurat (emergency exit window)," jelas dia dalam keterangan tertulis, Minggu (7/3/2021).

Dia mengatakan,  dengan kondisi tersebut, seluruh penumpang Wings Air diturunkan dan diarahkan kembali ke ruang tunggu keberangkatan bandara. "Saat ini ATR 72-500 registrasi PK-WFO sedang dilakukan pengecekan pada pesawat udara," tambah Danang.

Sesuai standar operasional prosedur (SOP), dikatakan, awak pesawat kemudian menginformasikan kepada petugas layanan darat (ground handling) dan petugas keamanan (aviation security/ avsec) agar segera dilakukan penanganan kepada HS.

"Wings Air telah menyerahkan HS kepada pihak terkait beserta Otoritas Bandar Udara (otband) guna pemeriksaan dan proses lebih lanjut," jelas dia. 

 

Saksikan Video Ini

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sebabkan Keterlambatan

Kejadian ini mengakibatkan keterlambatan keberangkatan Wings Air penerbangan IW-1248 yaitu 55 menit.

Penerbangan IW-1248 telah diberangkatkan kembali pada 09.40 WIB dengan menggunakan pesawat Wings Air yang lain yakni ATR 72-600 registrasi PK-WHM. Pesawat mendarat di Gunung Sitoli pukul 10.45 WIB.

Wings Air menegaskan bahwa seluruh operasional pesawat mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan (safety first).

"Wings Air mewajibkan kepada seluruh penumpang untuk tidak melakukan tindakan yang dapat mengganggu keamanan dan kenyamanan saat di darat serta sedang mengudara. Tindakan yang dilakukan oleh penumpang indisipliner atau unruly/ disruptive passenger akan mendapatkan sanksi tegas dan memiliki konsekuensi hukum," tegas Danang.

Dia memastikan jika  Wings Air berupaya dan berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dengan senantiasa mengutamakan aspek keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan serta dijalankan sebagaimana pedoman protokol kesehatan.

Wings Air akan meminimalisir dampak yang timbul, agar penerbangan Wings Air lainnya tidak terganggu.

 

 

 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat